Bab 6 awal pernikahan Reno

" Ehh iya, bener kita besanan akhirnya! Kalo gitu kita segerakan saja pernikahan mereka. "Jawab papi Seli menimpali ucapan papa Reno

Acara makan malampun berakhir dengan disetejuinya rencana perjodohan antara kedua belah pihak antara keluarga Sasongko dengan keluarga Permata. Rencana pernikahan akan segera diselenggarakan dengan konsep yang telah di setuju oleh kedua belah pihak.

.

.

.

.

Beberapa waktu telah berlalu, pernikanan Reno dan Seli telah berlangsung. Kehidupan awal-awal pernikahan Reno dan Seli sangatlah hambar. Mereka masing-masing manjalani hidup sendiri sendiri bahkan tidurpun berbeda kamar. Mereka hidup pisah rumah dengan orang tua reno bahkan orang tua darin Seli. Mereka hanya bersikap romantis saat didepan orang tua mereka saja atau saat mengunjungi rumah orang tuanya.

Saat malam tiba pasangan Reno dan Seli menonton TV bersama setelah selesai makan malam.

"Seli meskipun kita nikah tanpa cinta akibat perjodohan bahkan terasa terpaksa, tapi aku berharap kita bisa menjalani pernikahan ini seperti pernikahan pada umumnya. " Ucap Reno pada istrinya

Saat menikah, kita akan mempelajari banyak hal. Bukan hanya sekedar belajar merawat pasangan, belajar memasak, atau merawat rumah agar tetap nyaman ditempati, tetapi juga belajar saling mendengarkan.

Jangan egois dan hanya mau didengarkan. Secapek apapun kamu setelah beraktivitas seharian, biasakan diri untuk mengobrol dan mendengarkan pasangan, sesepele apapun kisahnya hari ini. Dengan begitu, pasangan akan merasa dihargai.

"Entahlah Ren, bagaimana bisa kita menjalani pernikahan ini tanpa adanya cinta, aku tidak mungkin bisa mencintai kamu! Kamu itu jauh dari tipeku tau. " Jawab Seli

"Iya oke, begini saja kita jalani pernikahan ini selayaknya pernikahan pada umumnya dan bermesraan saat didepan orangtua kita saja, dibelakang mereka terserah kita mau bersikap tapi meskipun begitu jangan sampai kita berselingkuh dibelakang karena itu sama aja menodai sebuah ikatan pernikahan.! Seru Reno pada Seli

"Jangan harap untuk melayanimu, tak sudi aku. Gumam Seli didalam hati"

"Baiklah kita jalani pernikahan ini, aku tidak akan menuntut kewajiban kamu menjadi seorang suami dan jangan tuntut aku untuk mengerjakan kewajiban sebagai seorang istri. " Ucap Seli penuh penekanan

"Oke setuju," Jawab Reno dengan ekspresi dinginnya

"Mungkin kehidupanku mendatang harus banyak setok kesabaran, tapi akan kujalani pernikahan ini dengan kesetiaan meskipun tidak ada rasa cinta dihatiku pada Seli, namun aku juga tidak akan memaafkan jika ada sebuah perselingkuhan itu sama saja menginjak harga diriku. " Ucap Reno didalam hati

"Aku ngantuk mau tidur duluan. " Ucap Seli beranjak dari sofa menuju kamarnya meninggalkan Reno yang masih asyik menonton TV

Reno tidak menjawab hanya melihat nya saja

Reno dan Seli memang tidur di kamar yang berbeda saat dirumahnya sesuai kesepakatan mereka, namun hal berbeda dilakukan saat menginap di rumah orang tuanya. Mereka harus tidur satu kamar untuk menutupi sandiwara kehidupan harmonis pernikahan mereka. Hahha aneh sekali memang!!! Meskipun tidur didalam satu kamar namun mereka tidak tidur dalam satu ranjang, Sebagai seorang lelaki Reno mengalah tidur di sofa atau diatas tikar lantai. Itu sudah menjadi kebiasaan mereka jadi tidak ada masalah bagi mereka.

Pernikahan Reno dan Seli sudah berusia tiga tahun dan selama itu kehidupan pernikahan mereka tidak berubah sama sekali sejak awal pernikahan sampai sekarang. Mereka menjalani rutinitas masing-masing. Reno masih setia dengan istrinya meskipun tidak mencintainya tapi dia menjalankan kewajibannya sebagai seorang suami salah satunya memberikan nafkah lahir namun tidak dengan nafkah batin karena Seli selalu menolak ajakannya dengan berbagai dalih alasan. Namun berbeda dengan Seli, dia sering mencari kepuasan hasrat seksual di luar dengan sering bergonta ganti pacar. Tidak peduli dengan status pacarnya, meskipun kadang pacarnya sudah mempunyai istri yang terpenting kemauannya terpenuhi. Memang istri durhaka, punya suami tapi malah jajan!!!

Itu semua dilakukan Seli tanpa sepengetahuan Reno. Suaminya. Karena bagi dia suami hanyalah sebuah status diatas kertas dan dia tidak mau disentuh oleh lelaki yang sifatnya dingin seperti kulkas karena nggapnnya pasti suaminya itu tidak bisa memuaskannya.

Di sebuah Restorant

"Sayang, hari ini kamu cantik sekali. " Ucap selingkuhan Seli

"Masa sih mas, perasaan biasa aja deh. " Jawab Seli malu malu

"Beneran sayang, aku gak bohong. " Ucap selingkuhan Seli sambil mengedipkan matanya

"Mas habis ini kita langsung ke hotel yukk, aku sudah merindukannya. " Ucap Seli pada pacar selingkuhannya

"Kau memang binal sayang, kenapa tidak minta jatah pada suamimu itu! " Jawap pria selingkuhannya

"Kau tau sendiri kan suamiku itu sangan dingin wajahnya datar tidak menarik sama sekali, bagaimana bisa memuaskanku sedangkan aku melihat saja tidak bernafsu sama sekali. " Cengo Seli dengan nada mengejek

"Suamimu itu memang bodoh, punya istri secantik dan seksi sepertimu masak tidak bernafsu, kalo aku di posisinya munkin sudah memerkosamu hahahaa." Kekeh pria selingkuhan Selin

"Kalo bukan karena orang tua kami yang bersahabat dan menjodohkan kami, tak sudi buat nikah sama dia, lelaki datar dan dingin tak bisa senyum seperti dia! Mending nikah sama patung sekalian daripada sama dia. " Uneg Seli

"Udah yuk kita ngamar, tidak perlu bahas orang itu lagi. " Ucap Seli

"Baiklah ayo, aku bayar dulu makan ini. " Jawab pria selingkuhan Seli

Setelah selesai makan dan membayarnya Seli dan selingkuhannya langsung menuju hotel. Mau ngapain ya? Tidak salah lagi mereka akan bermain kuda-kudaan dengan berbagai gaya hahaaa.

Beberapa orang melihat cinta dan asmara sebagai ikatan suci antara dua individu. Orang lain melihat cinta sebagai permainan, di mana tujuannya adalah untuk memanipulasi orang lain dan menguasai perasaan orang lain. Orang yang memandang cinta sebagai permainan jauh lebih mungkin untuk mendua; selingkuh hanyalah cara lain untuk mendapatkan kendali atas pasangan seseorang

Matahari diluar bersinar terang memberikan cuaca panas yang menyengat pada permukaan kulit, tak bedanya dengan sepasang pezina Seli dengan selingkuhannya yang sedang memadu kasih didalam kamar hotel saling memberikan kepuasan hasrat seksual yang menggebu, pasangan perselingkuhan yang masing masing sudah mempunyai pasangan sah bergulat diatas ranjang dengan liatnya tanpa memikirkan perasan pasangannya yang ada dirumah.

"Sayang, kamu yang diatas ya gantian uhhh. " Ucap pria selingkuhan Seli

"Ohhh nikmat sayang.. " Ucap Seli sambil mendesah

"Kamu sexy sekali sayang, bibirmu manis, dadamu montok ahha ahhh hahahhah. " Lenguh pria selingkuhan Seli menumpang badan Seli

"Uhh uhu UU hhhh. " Lenguh Seli

Gerakan tubuh pasangan mesum tersebut semakin kencang memacu adrenalin mereka untuk mencapai sebuah kenikmatan yang membara dengan keadaan polos tanpa sehelai benang di tubuh mereka.

suara liar saling bersautan, diatas ranjang yang ssemakin basah akibat cairan kenikmatan dari pasangan mesum itu. Keringat keluar saling bercampur, pakaian berserakan disekitar ranjang, suara decitan ranjang yang menggebu akibat pergumulan mereka. Setelah bertempur selama beberapa jam dan habis beberapa ronde akhirnya mereka berdua terkapar diatas ranjang dan terlelap karena keletihan.

Terpopuler

Comments

Kuri

Kuri

Aku merasa terkesima sampai lupa waktu ketika membaca karyamu, thor. Jangan berhenti ya! 🌟

2024-02-09

2

lihat semua
Episodes
1 Bab 1 Ketahuan kamu
2 Bab 2 Tinggalkan aku
3 Bab 3 Tentang Arvita Yunisari
4 Bab 4 Tentang Reno Sasongko
5 Bab 5 Perjodohan
6 Bab 6 awal pernikahan Reno
7 Bab 7 Harus kuat
8 Bab 8 Kondisi Arvita
9 Bab 9 Ketemu Sahabat
10 Bab 10 Time Zone
11 Bab 11 time zone 2
12 Bab 12 Kehidupan Reno pasca perpisahan
13 Bab 13 Bekerja
14 Bab 14 Hari pertama kerja
15 Bab 15 POV Arvita
16 Bab 16 POV Reno
17 Bab 17 Di bandara
18 Bab 18 pertemuan tidak terduga
19 Bab 17 Di bandara
20 Bab 18 Pertemuan tidak terduga
21 Bab 21 SAH juga
22 Bab 21 SAH juga
23 Bab 22 Tidur seranjang
24 Bab 23 Di kamar
25 Bab 25 Ke kantor dengan status baru
26 Bab 26 Kepo Jesi
27 Bab 27 Kedatanga mantan istri
28 Bab 28 Mencoba romantis
29 Bab 29 perseteruan diruang CEO
30 Bab 30 Menenangkan
31 Bab 31 Kepribadian Reno
32 Bab 32 Penghasutan dan Drama
33 Bab 33 kedustaan
34 Bab 34 Habis meeting
35 Bab 35 Bikin anak
36 Bab 36 Terungkapnya sifat seli
37 Bab 37 Baju baru di rumah Reno
38 Bab 38 Kemarahan papa Reno
39 Bab 39 Bertemu mertua
40 Bab 40 Kelicikan Seli dan heri
41 Bab 41 Makan dipinggirang
42 Bab 42 Cemburu
43 Bab 43 olah raga malam, malam pertama
44 Bab 44 Lanjut ronde 2
45 Bab 45 Rutinitas
46 Bab 46 ngobrol di telepon
47 Bab 47 kemarahan Mama papa Reno
48 Bab 48 Gosip mulai menyebar
49 Bab 49 Gosip mulai berkembang
50 Bab 50 Cecar orang tua Seli
51 Bab 51 Publikasi
52 Bab 52 Persiapan makan malam
53 Bab 53 Makan malam bersama
54 Bab 54 Bertemu lagi
55 Bab 55 Aktivitas dikantor
56 Bab 56 Jesi dan Arman
57 Bab 57 Kegembiraan Arman
Episodes

Updated 57 Episodes

1
Bab 1 Ketahuan kamu
2
Bab 2 Tinggalkan aku
3
Bab 3 Tentang Arvita Yunisari
4
Bab 4 Tentang Reno Sasongko
5
Bab 5 Perjodohan
6
Bab 6 awal pernikahan Reno
7
Bab 7 Harus kuat
8
Bab 8 Kondisi Arvita
9
Bab 9 Ketemu Sahabat
10
Bab 10 Time Zone
11
Bab 11 time zone 2
12
Bab 12 Kehidupan Reno pasca perpisahan
13
Bab 13 Bekerja
14
Bab 14 Hari pertama kerja
15
Bab 15 POV Arvita
16
Bab 16 POV Reno
17
Bab 17 Di bandara
18
Bab 18 pertemuan tidak terduga
19
Bab 17 Di bandara
20
Bab 18 Pertemuan tidak terduga
21
Bab 21 SAH juga
22
Bab 21 SAH juga
23
Bab 22 Tidur seranjang
24
Bab 23 Di kamar
25
Bab 25 Ke kantor dengan status baru
26
Bab 26 Kepo Jesi
27
Bab 27 Kedatanga mantan istri
28
Bab 28 Mencoba romantis
29
Bab 29 perseteruan diruang CEO
30
Bab 30 Menenangkan
31
Bab 31 Kepribadian Reno
32
Bab 32 Penghasutan dan Drama
33
Bab 33 kedustaan
34
Bab 34 Habis meeting
35
Bab 35 Bikin anak
36
Bab 36 Terungkapnya sifat seli
37
Bab 37 Baju baru di rumah Reno
38
Bab 38 Kemarahan papa Reno
39
Bab 39 Bertemu mertua
40
Bab 40 Kelicikan Seli dan heri
41
Bab 41 Makan dipinggirang
42
Bab 42 Cemburu
43
Bab 43 olah raga malam, malam pertama
44
Bab 44 Lanjut ronde 2
45
Bab 45 Rutinitas
46
Bab 46 ngobrol di telepon
47
Bab 47 kemarahan Mama papa Reno
48
Bab 48 Gosip mulai menyebar
49
Bab 49 Gosip mulai berkembang
50
Bab 50 Cecar orang tua Seli
51
Bab 51 Publikasi
52
Bab 52 Persiapan makan malam
53
Bab 53 Makan malam bersama
54
Bab 54 Bertemu lagi
55
Bab 55 Aktivitas dikantor
56
Bab 56 Jesi dan Arman
57
Bab 57 Kegembiraan Arman

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!