Perasaan Hasan terhadap Cut Ashari.

Cut ashari sibuk di pekarangan belakang pondok,beberapa santri juga tampak sedang merawat tanaman sayur,

Setelah memetik beberapa sayur cut ashari hendak membawa ke dapur umum,dalam perjalanan ia bertemu dengan hasan. Mereka bercakap cakap sambil berjalan beriringan,melihat mereka berdua berjalan bersama sangat ideal bila menjadi sepasang kekasih.

Memang sejak lama hasan memiliki perasaan khusus pada cut ashari, karena memang cut ashari telah tumbuh menjadi seorang gadis yang anggun,begitupun dengan hasan adalah sosok pemuda gagah yang juga banyak di diam kan para wanita .

Hasan selalu memberikan perhatian lebih pada cut ashari dan menemuinya setiap hari bila ada kesempatan.

Mereka telah menyelesaikan pendidikannya,dan menjadi lulusan terbaik di perguruan ini. Cut ashari memilih tetap tinggal di perguruan karena ingin mengabdi,sekaligus menemani sang adik belum selesai menuntut ilmu.

Hasan masih putra perguruan,dan dia membantuk sang ayah mengajar di sana,mungkin hasan akan menjadi penerus jejak sang ayah untuk memimpin perguruan.

Hasan tampak agresif mendekati cut ashari,sepertinya hasan benar benar jatuh hati padanya,mungkin karena sudah lama mereka bersama bahkan sejak kecil mereka mengerti satu sama lain,wajar jika cinta bersemi diantara mereka. Tapi belum ada kejelasan dari cut ashari sendiri mengenai perasaannya pada hasan, hasan pernah mengungkapkan perasaannya pada cut ashari..

"Aku belum memikirkan mengenai itu, aku ingin fokus menjaga adikku dan masih ingin mengabdi di perguruan ini "

Jawaban itu yang terakhir keluar dari ashari ketika hasan menanyakan perasaannya terhadap dirinya.

Banyak usaha yang ia lakukan untuk meyakinkan wanita yang ia dambakan itu, Hasan berharap cut ashari mau mendampinginya untuk mengurus perguruan dan mengabdi selamanya disini,tapi cut ashari belum mengiyakan ucapan dari hasan kala itu.,cut ashari juga masih memikirkan mengenai ayahnya yang sudah beberapa tahun belum datang mengunjungi,ia baru akan menentukan tujuan ketika sang adik selesai menuntut ilmu di sini.

Mendengar ungkapan dari cut ashari itu ,hasan hanya bisa menunggu. Bagaimanapun juga ashari masih berada di dekatnya dan menemuinya setiap saat..hingga sang wanita benar benar luluh hatinya dan menambatkan cintanya untuk hasan.

Sang Ayah pun pernah menanyakan mengenai hubungan itu kepada hasan,karena bukan rahasia lagi mengenai kedekatan sepasang muda mudi ini di dalam perguruan.

Hasan mengatakan dengan jujur mengenai perasaanya itu kepada sang ayah, dan menceritakan bagaimana tanggapan ashari mengenai hubungan itu. Sang ayah pun memahaminya dan memberikan pesan kepada sang anak.

Cinta tak pernah bisa di paksakan,walau mereka dekat dan telah lama bersama belum tentu berjodoh,biarkan cinta itu tumbuh suci tanpa ada paksaan. Dan jangan terlalu Dalam ketika mencintai bila suatu saat terluka cinta itu tidak berubah menjadi dendam. Karena dendam itu bisa menghancurkan kehidupan kita.

Hasan pun mendengarkan pesan dari ayahnya itu.

::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::

Tengku rahman mengutus beberapa pekerjanya untuk mengirim barang ke tanah jawa,dan menumpangkan pada kapal saudagar lain yang mempunyai tujuan berlayar sejalan.

Karena sekarang barang yang ia bisa kirim tak banyak seperti tahun tahun silam, Tengku Rahman menitip pesan kepada pekerjanya untuk menyampaikan salam nya untuk kedua anaknya dan syech ali sahabatnya dan memberikan beberapa pucuk surat.

::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::

Syech ali kembali mengutus Hasan untuk menghadiri acara komite antar perguruan yang di selenggarakan di istana kerajaan. Sang Guru meminta ashari untuk menemani hasan pergi ke istana, ada tujuan tersendiri mengapa sang guru meminta ashari untuk turut pergi.

Sang guru ingin secara tidak langsung memperkenalkan pasangan ini pada publik lebih dini, agar publik tahu bahwa mereka adalah calon penerus perguruan di masa depan,apa bila kelak dirinya sudah tidak sanggup memimpin perguruan lagi.

Hasan senang mengetahui ashari akan menemani dirinya pergi ke istana, ia mempunyai kesempatan lebih untuk menaklukan hati wanita pujaannya itu.

Sebelum meninggalkan perguruan syech ali berpesan kepada kedua utusannya itu, ini adalah misi diplomatis kerajaan bukan sekedar kunjungan biasa.

" kalian harus terus bersama hingga kembali nanti,kalian harus saling menjaga. Yang paling utama kalian harus menjaga nama baik perguruan kita, dalam mengambil keputusan apapun kalian harus menentukannya berdua,jangan pernah mengambil keputusan sepihak kalian harus menjaga hubungan baik dengan utusan dari perguruan lain. "

Pesan sang Guru.

Perjalanan ini harus mereka lalui lebih dari satu malam,Mereka singgah di sebuah penginapan, sebelum beristirahat hasan dan ashari makan di sebuah kedai yang ramai, yang mayoritas dari perguruan lain dengan tujuan yang sama. Di kedai itu hasan dan ashari menjadi pusat perhatian pengunjung, Mereka sangat serasi bagai raja dan permaisuri, lelaki gagah dan tampan berpasangan dengan wanita cantik nan anggun.. Semua pengunjung di sana mengenal siapa sosok hasan dialah sosok penerus perguruan pari kuning putra sang pendiri.

Pada satu kesempatan ada satu perguruan yang menyapa hasan dan meminta hasan memperkenalkan wanita yang bersamanya di depan umum, Hasan pun memperkenalkan dirinya dan menyebut ashari juga murid terbaik dari perguruan yang diutus langsung oleh sang guru untuk mendampingi dirinya.

"Mohon bimbingan dari para pendekar senior kepada kami selaku perwakilan yang paling belum berpengalaman Ini "

Jawab hasan merendah di depan umum, untuk menjaga hubungan baik antar perguruan lain.

Salah seorang pengunjung ada yang menyela dengan gurauannya,

" kami menunggu undangan dari pari kuning saat pernikahan kalian nanti "

"Betul, kalian serasi "

Sahut pengunjung yang lain hampir serentak.

Hasan hanya tersenyum tanpa kata,dan melirik tipis ke arah ashari yang tersipu malu.

...****************...

Terpopuler

Comments

Darien gap

Darien gap

bunga meluncur thor...keren ceritanya

2024-03-29

0

lihat semua
Episodes
1 perjalanan keluarga saudagar
2 Kematian Halimah
3 Nama yang di berikan oleh Guru Besar
4 Tenaga Dalam pertama di saat kritis
5 Harun Dewasa Giat berlatih
6 Perasaan Hasan terhadap Cut Ashari.
7 Penjajahan mulai merajalela
8 Kepergian Cut Ashari meninggalkan perguruan
9 Penyergapan Kapal invasi kolonial penjajah.
10 Hasan terjerumus masuk dalam Muslihat perguruan hitam.
11 Harun Menguasai Jurus Gerhana Dan Pedang Gerhana warisan sang guru
12 Siasat Licik Dalam Surat Dari Kolonial Penjajah
13 Harun Ditunjuk Menjalankan Misi Kerajaan.
14 Keberhasilan Cut Ashari Membangun kembali tanah kelahirannya
15 Liana terpesona budi baik Harun di hari pertama perjalanan
16 Diserang..... Liana takut dan cemas.
17 Harun terkecoh,,, Liana hilang.
18 Mencari Jejak Liana.
19 Tumenggung pengkhianat.
20 Pelukan Liana.
21 Mencuri kitab Gerhana.
22 Ghaib dan Sihir Gunung kelud. Bag. 1
23 Ghaib dan Sihir Gunung kelud. Bag.2
24 Ghaib dan Sihir Gunung kelud. Bag.3
25 Best of Ghaib dan Sihir Gunung kelud.
26 Pertolongan dari Sang Guru.
27 Cut Ashari di lamar.
28 Harun Bertemu Hasan di Mataram.
29 Satu Guru Satu Ilmu beda Tujuan.
30 Harun dan Liana Tenggelam.
31 Tempat Apa Ini Harun ?
32 Ratu Ghaib Cantik Penguasa Laut Selatan
33 Hasan memburu pedang gerhana.
34 Harun dan Hasan Bertarung.
35 Harun dan Hasan Bertarung Bag 2.
36 Di Selamatkan Ki Oyot.
37 Liana belum sadarkan diri.
38 Berguru pada Ki Oyot.
39 Dua gerhana, kesempurnaan Pendekar.
40 Merubah Penampilan.
41 Utusan Cantik untuk menemani perjalanan Harun.
42 Harun Dilema, Liana Cemburu.
43 Liana menolak kembali ke Batavia.
44 Belanda memburu Liana agar tak bisa sampai di Batavia.
45 Belanda telah menguasai Pasundan, rakyat tertindas ketakutan.
46 Aku Mencintaimu Harun, Aku ingin selalu terus bersamamu.
47 Belanda mengumpulkan kekuatan di Batavia.
48 Tiba di Batavia.
49 Hasan dan para Para pemberontak menghalangi Harun.
50 Pedang Gerhana Keluar dari Sarungnya.
51 Hasan mendapatkan pedang gerhana.
52 Perpisahan Harun Dan Liana
53 Harun meninggalkan Tanah Jawa.
54 Perubahan pada diri Liana.
55 Hasan bersiasat pergi ke kerajaan Demak.
56 Teman Baru Dalam perjalanan di dalam Hutan Andalas.
57 Jemputan dari kedatuan Sriwijaya.
58 mengagumi kehebatan Harun.
59 Perjodohan Sepihak.
60 Barda lelaki Hidung belang.
Episodes

Updated 60 Episodes

1
perjalanan keluarga saudagar
2
Kematian Halimah
3
Nama yang di berikan oleh Guru Besar
4
Tenaga Dalam pertama di saat kritis
5
Harun Dewasa Giat berlatih
6
Perasaan Hasan terhadap Cut Ashari.
7
Penjajahan mulai merajalela
8
Kepergian Cut Ashari meninggalkan perguruan
9
Penyergapan Kapal invasi kolonial penjajah.
10
Hasan terjerumus masuk dalam Muslihat perguruan hitam.
11
Harun Menguasai Jurus Gerhana Dan Pedang Gerhana warisan sang guru
12
Siasat Licik Dalam Surat Dari Kolonial Penjajah
13
Harun Ditunjuk Menjalankan Misi Kerajaan.
14
Keberhasilan Cut Ashari Membangun kembali tanah kelahirannya
15
Liana terpesona budi baik Harun di hari pertama perjalanan
16
Diserang..... Liana takut dan cemas.
17
Harun terkecoh,,, Liana hilang.
18
Mencari Jejak Liana.
19
Tumenggung pengkhianat.
20
Pelukan Liana.
21
Mencuri kitab Gerhana.
22
Ghaib dan Sihir Gunung kelud. Bag. 1
23
Ghaib dan Sihir Gunung kelud. Bag.2
24
Ghaib dan Sihir Gunung kelud. Bag.3
25
Best of Ghaib dan Sihir Gunung kelud.
26
Pertolongan dari Sang Guru.
27
Cut Ashari di lamar.
28
Harun Bertemu Hasan di Mataram.
29
Satu Guru Satu Ilmu beda Tujuan.
30
Harun dan Liana Tenggelam.
31
Tempat Apa Ini Harun ?
32
Ratu Ghaib Cantik Penguasa Laut Selatan
33
Hasan memburu pedang gerhana.
34
Harun dan Hasan Bertarung.
35
Harun dan Hasan Bertarung Bag 2.
36
Di Selamatkan Ki Oyot.
37
Liana belum sadarkan diri.
38
Berguru pada Ki Oyot.
39
Dua gerhana, kesempurnaan Pendekar.
40
Merubah Penampilan.
41
Utusan Cantik untuk menemani perjalanan Harun.
42
Harun Dilema, Liana Cemburu.
43
Liana menolak kembali ke Batavia.
44
Belanda memburu Liana agar tak bisa sampai di Batavia.
45
Belanda telah menguasai Pasundan, rakyat tertindas ketakutan.
46
Aku Mencintaimu Harun, Aku ingin selalu terus bersamamu.
47
Belanda mengumpulkan kekuatan di Batavia.
48
Tiba di Batavia.
49
Hasan dan para Para pemberontak menghalangi Harun.
50
Pedang Gerhana Keluar dari Sarungnya.
51
Hasan mendapatkan pedang gerhana.
52
Perpisahan Harun Dan Liana
53
Harun meninggalkan Tanah Jawa.
54
Perubahan pada diri Liana.
55
Hasan bersiasat pergi ke kerajaan Demak.
56
Teman Baru Dalam perjalanan di dalam Hutan Andalas.
57
Jemputan dari kedatuan Sriwijaya.
58
mengagumi kehebatan Harun.
59
Perjodohan Sepihak.
60
Barda lelaki Hidung belang.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!