Pria aneh itu muncul dengan beberapa pria berjas hitam di samping kiri kanannya.
Entah dari mana mereka tak ada seorangpun yang tahu.
Rani belum membalikkan badannya,dan ia masih asyik bermain ponsel dan ia tak tahu kalau pria pria berjas itu sedang menatap ke arahnya dengan tatapan tajam.
"Tuan Adrian, adikmu masih belum mau pulang padahal hari sudah mulai larut malam,"Ucap Seorang pria berjas yang berdiri tepat di samping kiri pria berkacamata bernama Tuan Adrian itu.
"Biarkan saja,kamu pantau saja dari tempat tempat yang tidak kelihatan."Jawab Tuan Adrian singkat.
"Rani,besok kan kita libur aku ingin mengajakmu ke suatu tempat jauh dari keramaian dan juga sangat sejuk udaranya,"Amira membisikkan sesuatu di telinga Rani sambil ekor matanya menatap ke arah pria pria itu.
Ada apa gerangan?Kenapa pria pria itu menatap intens ke arah mereka?Apa yang mereka cari?
"Aneh! Aku merasa mereka melihat ke arah kita Ran?" Amira mendekatkan tubuhnya ke Rani.
"Apa yang kamu takutkan sih?Berani mereka kesini ku congkel biji matanya sekalian,"ucap Rani agak mengeraskan suaranya padahal dalam hati ketar ketir.
"Sialan! Ngapain juga Bang Adrian ikuti aku ke pesta ini,apakah dia ada hubungannya dengan pemilik pesta ini?"Rani berusaha memutar otaknya untuk mencari cari apa yang membuat abangnya hadir juga di pesta itu.
Ketika kedua gadis itu sedang bingung dengan situasi itu tiba tiba seorang wanita datang mendekati mereka dan duduk bersebelahan dengan keduanya.
"Hai, apakah kalian melihat Arjun?"Tanya Wanita itu yang ternyata sedang dalam keadaan mabuk.
"Maaf mbak,kalau boleh tahu siapa Arjun?"
Rani dan Amira serempak bertanya dan.mereka pun saling beradu pandang.
"Saya nggak tahu makanya saya bertanya pada kalian!"Jawab wanita itu terbata dan bau khas minuman keras keluar dari mulutnya.
Hembusan hangat itu membuat perutku mual karena aku tak pernah sekalipun menyicipi apa itu yang di namakan miras.
"Say,pulang yuk!"Ajak Rani pada Amira dan di anggukan kepala dari sahabatnya itu.
"Bergidik!"
"Kenapa?" Tanya Rani pada Amira yang terlihat agak pucat.
"Aku takut Rani ayo pulang!"
"Yuk,tapi sopirku belum datang menjemput kita,"ucap Rani pada Amira lagi.
"Coba telpon biar sopirmu cepat ke sini karena aku gak berani menyetir mobil kalau moodku lagi gak bagus kayak gini!"Ucap Amira sambil meluruskan rambutnya yang tergerai di dahinya.
"Kan aku yang nyetir,kamu istirahat aja ntar kalau sudah sampai rumahmu aku akan bangunkan kamu,tuh kamu pucat banget tahu!!" ucap Rani sambil menuntun Amira dan mereka pun pamit ke yang punya pesta.
"Loh Ran,kan kita belum makan kok kamu dan Amira sudah mau balik?"Ucap sebuah suara yang muncul secara tiba tiba membuat Rani kaget bukan main.
Jantungku serasa mau copot dari rongga dadaku,aku berteriak setengah mati dalam diriku,kenapa dia tiba tiba muncul dihadapanku?
Rani mengelus dadanya sambil mengatur nafasnya agar tidak terlihat canggung bahkan gugup di hadapan pria itu.
Pria tampan penuh karismatik dan sangat misterius itu,pria itu sungguh tak tahan untuk menampakkan dirinya di hadapan sang pujaan hati.
"Anda membuatku kaget!"Ucap Rani sambil tersenyum tipis.
"Maaf Tuan Putri,"Jawab pria itu sambil memberi hormat pada Rani.
"Tapi lain kali baru kita makan makan saja ya temanku lagi gak enak badan!"Jawab Rani cepat dan langsung beranjak pergi dari hadapan pria itu.
"Hmm sangat menyenangkan melihatmu gugup di depanku!"Ucap pria misterius itu
TBC
CallmeEsy♡
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Comments
❤️⃟Wᵃf🍁Ꮮιͣҽᷠαͥnᷝαͣ❣️🌻͜͡ᴀs
haha sok mau congkel ehh taunya takut juga , enak lah Rani kakakmu kasih pengawalan buat kamu biar aman
2024-07-16
1
🦆͜͡ᴅᴇᴇʀᴀ🥑⃟𝓐𝔂⃝❥ꪶꫝ
waduhh Kakaknya Tau aja kemanapun adiknya pergi dan main.. 🤣🤣🤣astaga kakak yg posesif dan penyayang sekali ma adiknya ini Tuan Adrian.
wahh sat set kagak sabaran sekali ya kamu Pria misterius Tuan Muda.. takut sekali jika gadis incaranmu diambil orang atau knp².😂😂
2024-07-16
1
❤️⃟Wᵃf🍾⃝ʀͩᴏᷞsͧᴍᷠiͣa✰͜͡v᭄HIAT
siapa kira2 pria misterius itu.. apa dia yg namanya arjun?
2024-07-15
1