Luthfi meninggalkan ibu guru yang biasa membantu kedua putrinya untuk berangkat ke sekolah. Juga kadang pulang bersama.
Dia berjalan menuju mobil yang ternyata sudah menunggunya. Berada di seberang jalan rumah
Dan.
"Fira?!" Gumam sang guru.
Dia melihat seorang wanita turun dari mobil yang Luthfi tuju. Yang terparkir di seberang jalan depan rumah Alisha.
Luthfi dan wanita yang dia kenal berpelukan sambil tersenyum. Lalu memasukan koper kedalam mobil. Mereka masuk dan duduk di jok belakang. Mungkin mereka menyewa taksi online, karena setahu ibu itu Luthfi tidak punya mobil. hanya punya motor.
Sang guru melihat semua dengan heran. berfikir, jika Fira yang jadi selingkuhan Luthfi.
"Apa Fira yang menjadi selingkuhan Luthfi?" Fikirnya.
"Kalau benar, ternyata buah tidak jatuh dari pohon. Ibu dan anak sama saja perangainya.
Pelakor.
Pasti Fira memakai mistis menjerat pria. Sama seperti ibunya." Ujar Sang Guru.
Lalu dia masuk kedalam rumah Alisha. Untuk mencari tahu kebenaran yang dia fikirkan.
Terlihat Alisha menyiapkan makan siang untuk kedua putrinya yang sudah duduk di meja makan. Dan kedua muridnya itu sudah berganti pakaian.
"Silahkan duduk bu Meri. Terima kasih sudah mau mengantar jemput Dina dan Dira. Maaf merepotkan ibu setiap hari." Ujar Alisha.
"Tidak apa-apa Lisa. Lagian kan tujuan kami sama, kesekolah tempatku mengajar, juga sekolah mereka. Sekalian saja." Jawab bu Meri.
"Oh ya, bisa kita bicara sebentar. Tapi di depan. Tidak di dekat anak-anak. " Pinta ibu Meri.
"Ada apa bu?. Penting ya?" Ranya Alisha.
Ibu Mengangguk.
Alisha mengerti, mungkin urusan orang dewasa.
"Setelah makan Dina Dan Dira taruh piring kotor ke belakang ya, lalu istirahat atau bikin pr." Ujar Alisha.
"Baik bunda." Jawab kedua putri Alisha.
Alisha lalu berjalan mengikuti bu guru Meri keruang depan. Dan mereka duduk di ruang tamu rumah Alisha.
"Apa suamimu menceraikan kamu karena selingkuh?" Tanya bu Meri langsung. Saat Alisha duduk.
Alisha tidak langsung menjawab. Dia tidak tahu harus jawab jujur. Karena ini aib untuknya.
Biasa setiap suami selingkuh pasti yang di salahkan istri. Karena tidak becus mengurus suami, hingga suami mencari tempat pelampiasan.
"Jangan tutupi semua. Karena tadi Luthfi sudah bilang." Ujar bu Meri menatap Alisha.
Alisha hanya mengangguk saat di tatap guru kedua putrinya.
"Tadi aku lihat dia ditunggui seorang wanita di mobil yang di parkir di depan. Mungkin dia datang di temani selingkuhannya itu kesini.
Apa kamu kenal dengan wanita selingkuhannya itu?". Tanya bu Meri.
Alisha menarik nafas panjang. Dan membuangnya pelan.
"Teman adik iparku bu. Namanya Fira. Aku baru tahu kemaren bang Luthfi selingkuh. Mereka sudah jauh melangkah, hingga atas ranjang.
Dan kemaren bang Luthfi mengatakan hubungan mereka sudah hampir setahun. Juga kedua orang tua dan adik bang Luthfi tahu hubungan mereka.
Karena mereka sering melakukan di rumah. Di kamar bang Luthfi."
Akhirnya Alisha jujur pada bu Meri.
"Astaghfirullah.
Ternyata Fira menuruni sifat ibunya. Pelakor dan pasti pakai mistis." Ujar bu Meri.
"Ibu kenal Fira?" Tanya Alisha.
"Kenal. kakak tertuaku tinggal di perumahan yang sama dengan orang tua Fira. Mereka bertetangga." Jawab bu Meri.
"Suami kakakku juga di gaet oleh ibunya Fira. Kakakku bercerai juga akhirnya, suaminya memilih pelakor. Kata beberapa tetangga ibu Fira pakai mistis. Pelet dan juga susuk.
Pelet yang di pakai ibu Fira kuat. Hingga suami kakakku lupa dengan anak dan istrinya.
Aku rasa Fira juga melakukan hal yang sama pada Luthfi." Ujar bu Meri menjelaskan.
Menduga apa yang terjadi pada Alisha sama dengan yang dialami kakaknya.
"Pelet?. Apa bisa untuk mengaet seseorang?" Tanya Alisha.
Karena tidak mengetahui hal itu. Lingkungan Alisha tidak ada melakukan itu. Hingga Alisha pun tidak percaya.
"Bisa. Orang yang sudah berada di lingkungan mistis, memang menggunakan pelet dan susuk untuk mengaet lawan jenis. Untuk memenuhi keinginannya.
Seperti Fira. Yang aku tahu dia tidak sekali ini menjadi pelakor. Bahkan dia pernah jadi simpanan seorang pengusaha. Itu waktu dia sma." Jelas bu Meri.
"Simpanan?. Waktu sma?" Heran Alisha.
Bu Meri mengangguk.
"Apa Fira kenal dengan ibu?. Maksudku apa dia melihat ibu tadi disini. Bisa saja dia melihat ibu." Ujar Alisha.
"Sepertinya dia tidak mengenalku. Karena aku tidak tinggal di lingkungan ibunya, juga aku tidak pernah bertemu langsung, hanya melihat dari jauh saja. Dengan kakakku pasti dia kenal.
Bisa saja tadi dia tidak begitu melihat keberadaanku, karena fokus menyambut Luthfi." Jelas bu Meri.
Alisha mengangguk paham.
"Tadi saat aku mendengar kamu di cerai Luthfi karena Luthfi selingkuh. Aku ingin kamu tidak menerima talak itu. Aku ingin kamu menjaga suami dari pelakor.
Tapi saat tahu Fira selingkuhan Luthfi, sebaiknya kamu mundur saja. Aku tahu, Luthfi pasti akan menyesal jika tahu sepak terjang Fira.
Dia pasti akan mengemis padamu untuk balik lagi. Dan disana kamu bisa menegakkan ego kamu. Menaikan derajat kamu sebagai istri yang baik. Jangan pernah mau tergoda karena kasihan." ujar bu Meri.
Alisha mengangguk paham. Karena dia akan mengalami hal seperti kakak bu Meri. Suaminya minta kembali.
"Terima kasih bu. Aku akan menjadi ibu tunggal yang tangguh. Bimbing aku untuk menghadapi semua badai kehidupan rumah tangga ini." Ujar Alisha.
"Ha.. Ha.. ha..
Kamu sedikit menghinaku Alisha. Aku saja belum pernah menikah. Malah minta aku jadi penasehat kamu." Ujar bu Meri tertawa.
"Tapi ibu lebih tahu dan punya pengetahuan tentang kehidupan luar. Aku hanya wanita yang menikah muda dan hanya tahu tentang mengasuh anak.
Sebab selama aku menikah, aku hanya berada di rumah. Tidak pernah berkumpul keluar." Ujar Alisha.
Ya. Alisha menikah dengan Luthfi saat berumur delapan belas tahun saat dia baru lulus sma. Dan Luthfi waktu itu berumur dua puluh lima tahun.
Dia kenal Luthfi saat masih kelas tiga sma, sma Alisha dekat dengan kantor Luthfi. Waktu itu mereka sering naik angkot yang sama tiap pagi. Kenalan dan dekat.
Saat lulus sma Luthfi datang dengan orang tuanya ke rumah orang tua Alisha untuk melamar. Karena waktu itu Luthfi sudah bekerja tetap dan ingin menikahi Alisha.
Dengan pertimbangan kedua belah pihak, karena Luthfi sudah bekerja dan Alisha juga sudah lulus sma, kedua belah pihak setuju menikahkan mereka.
Setelah menikah, mereka tinggal rumah milik orang tua Alisha, yang dulu tempat tinggal mereka saat ayah Alisha bekerja sebagai buruh di kota ini.
Sekarang orang tua Alisha tinggal dengan kakak Alisha di kampung asal ibunya. Di pinggiran kota ini. Mengelola kebun dan sawah.
.
.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 108 Episodes
Comments
Maulana ya_Rohman
bahaya banget si Fira😱😱😱
2024-01-20
0