Salah paham (2)

Suasana dalam mobil sedikit canggung, karena Anggun memang tidak terbiasa pergi berduaan dengan laki laki lain, apa lagi ini bos ditempat dia bekerja, apa lagi naik mobil, biasanya Ariel selalu mengajaknya naik motor.

Sesekali Fery melirik Anggun yang duduk tenang , dan terus memandang arah luar jendela.

"Aku tadi hampir tidak mengenali kamu loh!" Fery bicara memecahkan keheningan antara mereka.

"Kenapa pak?" Anggun bicara tapi tidak mengubah arah pandangannya.

"Kamu cantik!"

"Eh. " Anggun langsung menoleh kearah Fery yang juga sedang meliriknya.

"Biasa aja, kok kayaknya kaget gitu?"

"Ehmm Iya gak apa apa kok pak."

"Anggun, apa kamu sudah berubah pikiran untuk menempati rumah yang dulu pernah aku tawarkan untuk mu?"

"Tidak, saya tetap tidak bisa menerimanya!"

"Kenapa tidak mau.?

"Saya sudah nyaman tinggal di rumah kontrakan itu pak, tapi kalau boleh tau kenapa pak Fery terlalu baik sama saya?"

Fery diam sejenak seperti memikirkan sesuatu, bahkan tangannya terlihat memegang stir dengan kuat.

"Karena kamu mengingatkan ku pada seseorang" Fery menjawab dengan tenang dan tetap fokus mengemudi.

"Kalau boleh saya tau, siapa pak?" tanya Anggun serius.

Fery tersenyum kecil "Tidak sekarang Anggun,nanti juga kamu akan tau!"

Anggun tidak menjawab dia hanya mengangguk pertanda menerima jawaban Fery.

Perlahan mobil Fery berhenti di depan sebuah ruko dua lantai dan bertuliskan studio foto si ganteng di bagian depan nya.

"Studio foto si ganteng?"

"Ayo turun! ini studio Yogi, kamu kenalkan?"

"Iya ."

Perlahan Anggun membuka sabuk pengamannya dan turun mengikuti langkah Fery yang sudah mulai masuk ke dalam studio. Mereka langsung menaiki tangga menuju ke lantai atas.

Anggun memperhatikan proses pemotretan seorang model yang terlihat cantik seperti menggunakan gaun pengantin, mengingat itu wajahnya menjadi sendu karena teringat Ariel dan Claudya yang terlihat mesra di Mall tadi.

"Kenapa masih berdiri disitu Anggun? duduk disini!" Kata Fery mempersilahkan Anggun untuk duduk di sampingnya di sofa yang ada di bagian pojok ruangan.

"Iya Pak...." kata Anggun dia berjalan sambil memperhatikan Yogi yang sedang sibuk dengan camera di tangannya.

Beberapa saat kemudian Yogi selesai dengan urusannya, tapi tangannya tetap fokus pada camera dengan usilnya dia mengarahkan camera itu kearah Fery dan Anggun yang duduk berdampingan.

"Pasangan serasi!" Katanya sambil tersenyum jail yang terlihat jelas di wajahnya.

"Jangan cari masalah, nanti ada singa Anggun yang ngamuk, " Kata Fery sambil melirik Anggun.

"Bahas apa sih kak? Anggun gak punya singa kok!" jawab Anggun polos

"Hahahhaha dengar itu bro, singa dia sudah lepas." Kata Yogi yang sudah duduk di meja kerjanya.

"Kamu panggil dia kak? panggil aku pak? tua banget aku!"

"Itu karena Pak Fery memang bos Anggun,gak sopan kalau manggilnya kak!"

"Gak apa apa kakak lebih bagus! kalau kamu masih panggil pak, saya pecat kamu!"

" iya jangan dong, iya kak Fery. " Jawab Anggun sambil tersenyum.

*****

Sementara setelah urusannya dengan Claudya selesai, Ariel datang ke rumah Yusri, dan meluapkan semua emosinya karena tidak menemukan Anggun di rumah maupun di tempat kerjanya. Bahkan hpnya juga masih belum bisa di hubungi.

Dia terus mondar mandir di ruang tamu dan terus mengacuhkan Yusri yang duduk tenang di hadapannya.

"Sudah berapa kali kau mengelilingi ruangan ini Riel.? Aku saja pusing melihatmu seperti itu."

"Diam lah!" aku benar benar pusing sekarang." jawab Ariel yang belum juga menghentikan langkah nya

"Aku penasaran seperti apa wanita yang kau sembunyikan selama ini?"

"Dia tidak seperti yang lain."

"Maksud mu?"

"Dia itu..

ceklek....

"Aku datang lihat apa yang ada di tangan ku ini . " Endi menunjukan hp mahal yang baru di belinya, dan langsung duduk di sebelah Yusri, dia tidak menghiraukan Ariel yang masih berdiri dengan gelisah.

"Kau mencuri dari mana?" tanya Yusri penasaran

"Jaga bicara mu itu ! enak saja kau menuduh ku, aku baru membelinya!"

"Iya aku tau, tapi kau mencuri uang dulu sebelum membeli ini ."

"Wah kau ini mulutnya pedas sekali, level berapa sih?" Endi tidak terima dan menaikan suaranya.

"Apa kalian berdua tidak bisa diam huh?"

Bentakan Ariel membuat kedua orang ini terdiam.

"Dia kenapa?" tanya Endi berbisik pelan di telinga Yusri.

"kehilangan pacarnya, dan kita disuruh mencarinya!" suaranya lebih pelan hampir tidak terdengar.

"Apa Ariel gila? pacar yang mana?selama ini kita tidak mengenal kekasihnya itukan?" Suaranya tidak terdengar.

"Kau bicara apa? aku tidak dengar?" Yusri mengeraskan suaranya.

"Aku bilang apa Ariel gila pacar dia yang mana?" Endi berteriak tepat di telinga Yusri.

Puk....

Lemparan bantal kecil dari Ariel mengenai kepala Endi.

"Kau bilang apa? baru saja kau bilang aku gila hah?"

"Tidak, aku tidak sengaja mengatakan itu, ah sudah lah lihat hp mahal ku ini!" Kata Endi mengalihkan pembicaraan.

Endi mulai melihat aplikasi di dalam handphone yang baru dia beli, dan jarinya terus sibuk dengan benda canggih itu, Yusri juga sudah ikut melihat setiap gambar yang ditunjukan Endi.

"Wahh lihat ini, cantik sekali wanita ini, prianya juga tampan!" kata Endi dengan semangat.

" Coba aku lihat, siapa dia?" Tanya Yusri penasaran

"Entah yang ku tau ini akun salah satu studio foto yang tidak jauh dari sini, mungkin ini salah satu dari modelnya!" jawab Endi.

"Mereka bilang apa ini? Pasangan serasi?" Yusri ikut terus melihat postingan itu.

"Apa yang serasi? kalau diperhatikan, masih lebih tampan aku atau Ariel juga lebih tampan." Kata Endi yang mulai membanding bandingkan.

"Kau benar mungkin dia memang salah satu model disana."

"Sejak kapan kalian bergosip?" kesal Ariel

"Tapi Riel wanita ini memang benar benar cantik lihat sini" kata Yusri.

"Tidak penting!"

"Tapi lihatlah dulu Riel, siapa tau kau akan jatuh cinta padanya, dia cantik loh!"

"Sudahlah! kalau kalian tidak bisa diam, silahkan keluarlah dari rumah ini!"

"Kau lupa kalau ini rumah ku Riel?"

"Kau juga lupa kalau aku bisa membeli rumah mu ini sekarang juga?"

"Iya aku sudah ingat sekarang, kalau pria yang ada didepan ku ini adalah pria yang kaya raya!" Kesal Yusri.

"Kenapa kalian berdebat? hei Ariel lihatlah pasangan serasi ini!" kata Endi yang sudah duduk di samping Ariel dan menyodorkan handphone barunya.

" Tidak!" Ariel menepis kasar tangan Endi.

"Hei lihat lah dulu,dia benar benar cantik, lebih cocok dengan mu, siapa tau kau bisa suka nanti!"

Ariel melirik sekilas hp Endi, kemudian dia langsung merebutnya dan membanting hp Endi hingga hancur menjadi beberapa bagian, dan berserak di dalam ruang tamu itu.

Terpopuler

Comments

Durrotun Nasihah

Durrotun Nasihah

joss

2023-05-21

0

Durrotun Nasihah

Durrotun Nasihah

seru

2023-05-21

0

Margareta rita

Margareta rita

kasihan hp nya kena banting🤭😁

2022-02-09

0

lihat semua
Episodes
1 Prolog
2 Cemburu
3 Posesifnya Ariel
4 Dilema
5 Perhatian
6 Salah paham
7 Salah paham (2)
8 Marahnya Ariel
9 Kecewa
10 Penjelasan
11 Rencana lamaran
12 Kepergian Anggun.
13 Ibu....
14 Kepergian Ibu
15 Darah
16 Apa yang terjadi?
17 Siapa pria asing itu
18 Berakhirnya cinta pertama Anggun
19 Menggilanya mantan playboy yang patah hati
20 Sakitnya tuh disini
21 Untuk yang terakhir
22 Ikhlas melupakanmu
23 Kehidupan baru
24 Rencana balas dendam Ariel
25 Manda jangan pergi lagi
26 TERIMA KASIH
27 Setelah 5 Tahun
28 Boleh Aku menukarnya dengan calon pengantin mu?
29 Mantan mu sudah datang....
30 Tatapan mata setelah 5 Tahun.
31 Pertemuan yang mengejutkan.
32 Menahan perasaaan.
33 Keluarga
34 Kau sudah mengingat namaku?
35 Ketika mantan saling " Kepo "
36 Makan Malam
37 Tidak akan melepaskan mu.
38 Dia istri ku
39 Aku mencintai mu
40 Cincin
41 Ariel sadarlah
42 Mulai curiga
43 Mencoba berdamai
44 Cari pria itu
45 Tidak mau kehilangan
46 Cemburu yang tidak tepat
47 Rencana melakukan tes
48 Bertemu pria asing
49 Masuk kandang Singa.
50 Fakta yang sebenarnya
51 kejutan pertunangan
52 Pertunangan yang tertunda
53 Aku harus apa?
54 Biarkan aku egois
55 Apa ini karma?
56 Ziarah
57 Aku datang
58 Mantan tercinta
59 Anggun Manda
60 Ziarah 2
61 Tragedi Berdarah
62 Panggil aku Tante.
63 Pengakuan Nyonya Widia
64 Pertengkaran
65 Masuk perangkap Ariel
66 POV ARIEL
67 Menikah?
68 New Normal ( Sah)
69 Kita hanya menikah
70 Bongkahan kristal
71 Trauma di malam pertama
72 Buku Nikah
73 Hamil
74 Amarah Anggun
75 Aku pengkhianat
76 Pengakuan Ariel
77 Pergilah ( Fery )
78 Noda Darah
79 Benih unggul
80 Pasangan sah
81 Berita
82 Scandal Ariel
83 Sepucuk surat
84 Minggat berjamaah
85 Bertemu Alisa
86 Klarifikasi
87 Festival kembang api
88 Festival kembang api 2
89 Hai para Mantan
90 Bonchap 1 ( Janin)
91 Bonchap 2 (Seperti belut licin tak tersentuh)
92 Bonchap (Resepsi)
93 Persiapan 7 bulanan
94 7 Bulanan si Baby Boy
95 Nasi goreng ambyar(lagi)
96 Melahirkan
97 Aarick Erlangga( TAMAT)
98 Season dua (CINTA SUCI FERY)
99 CSF (Permainan)
100 CSF Kapan gak klepek-klepek
101 Ijinkan aku menggenggam hatimu
102 No Tipu-Tipu
103 Menikah???
104 Penolakan Suci
105 Presentasi
106 Pemberi Harapan Palsu
107 Bertepuk sebelah tangan
108 Cinta Suci Fery #Trauma psikologis#
109 CINTA SUCI FERY#Rahasia Fery
110 Janji Suci untuk Fery
111 Sekretaris dadakan
112 CSF#Hari pertama jadi sekretaris#
113 Visual Ariel dan Anggun
114 I LOVE YOU
115 Senjata Makan Tuan
116 Kamar Hotel
117 Pelarian semata
118 Sayang, kamu ada di mana?
119 Bidadari si Tengil
120 Siapa yang kamu temui?
121 Ada apa denganmu?
122 Sahabat lama
123 Jangan sentuh wanitaku
124 Jangan menggodaku
125 PENGUMUMAN
126 Kangen Ariel dan Anggun
127 Apa Kabar Claudya?
128 Terima Kasih Untuk Pembaca Setia
129 SEASON 2 Dimulai
130 Rahasia Ariel dan Yusri
131 Gara-gara Marisa
132 Maaf Double, ada kesalahan di sini Gak bisa dihapus lagi
133 Jangan Bahas Mantan
134 Pengumuman Novel Baru
135 Lewat
136 Buku Baru
137 Pengumuman
138 Menjadi Istri Simpanan
139 Berbagi Cinta Dengan Maduku
140 Mantan Tapi Menikah (Violla)
Episodes

Updated 140 Episodes

1
Prolog
2
Cemburu
3
Posesifnya Ariel
4
Dilema
5
Perhatian
6
Salah paham
7
Salah paham (2)
8
Marahnya Ariel
9
Kecewa
10
Penjelasan
11
Rencana lamaran
12
Kepergian Anggun.
13
Ibu....
14
Kepergian Ibu
15
Darah
16
Apa yang terjadi?
17
Siapa pria asing itu
18
Berakhirnya cinta pertama Anggun
19
Menggilanya mantan playboy yang patah hati
20
Sakitnya tuh disini
21
Untuk yang terakhir
22
Ikhlas melupakanmu
23
Kehidupan baru
24
Rencana balas dendam Ariel
25
Manda jangan pergi lagi
26
TERIMA KASIH
27
Setelah 5 Tahun
28
Boleh Aku menukarnya dengan calon pengantin mu?
29
Mantan mu sudah datang....
30
Tatapan mata setelah 5 Tahun.
31
Pertemuan yang mengejutkan.
32
Menahan perasaaan.
33
Keluarga
34
Kau sudah mengingat namaku?
35
Ketika mantan saling " Kepo "
36
Makan Malam
37
Tidak akan melepaskan mu.
38
Dia istri ku
39
Aku mencintai mu
40
Cincin
41
Ariel sadarlah
42
Mulai curiga
43
Mencoba berdamai
44
Cari pria itu
45
Tidak mau kehilangan
46
Cemburu yang tidak tepat
47
Rencana melakukan tes
48
Bertemu pria asing
49
Masuk kandang Singa.
50
Fakta yang sebenarnya
51
kejutan pertunangan
52
Pertunangan yang tertunda
53
Aku harus apa?
54
Biarkan aku egois
55
Apa ini karma?
56
Ziarah
57
Aku datang
58
Mantan tercinta
59
Anggun Manda
60
Ziarah 2
61
Tragedi Berdarah
62
Panggil aku Tante.
63
Pengakuan Nyonya Widia
64
Pertengkaran
65
Masuk perangkap Ariel
66
POV ARIEL
67
Menikah?
68
New Normal ( Sah)
69
Kita hanya menikah
70
Bongkahan kristal
71
Trauma di malam pertama
72
Buku Nikah
73
Hamil
74
Amarah Anggun
75
Aku pengkhianat
76
Pengakuan Ariel
77
Pergilah ( Fery )
78
Noda Darah
79
Benih unggul
80
Pasangan sah
81
Berita
82
Scandal Ariel
83
Sepucuk surat
84
Minggat berjamaah
85
Bertemu Alisa
86
Klarifikasi
87
Festival kembang api
88
Festival kembang api 2
89
Hai para Mantan
90
Bonchap 1 ( Janin)
91
Bonchap 2 (Seperti belut licin tak tersentuh)
92
Bonchap (Resepsi)
93
Persiapan 7 bulanan
94
7 Bulanan si Baby Boy
95
Nasi goreng ambyar(lagi)
96
Melahirkan
97
Aarick Erlangga( TAMAT)
98
Season dua (CINTA SUCI FERY)
99
CSF (Permainan)
100
CSF Kapan gak klepek-klepek
101
Ijinkan aku menggenggam hatimu
102
No Tipu-Tipu
103
Menikah???
104
Penolakan Suci
105
Presentasi
106
Pemberi Harapan Palsu
107
Bertepuk sebelah tangan
108
Cinta Suci Fery #Trauma psikologis#
109
CINTA SUCI FERY#Rahasia Fery
110
Janji Suci untuk Fery
111
Sekretaris dadakan
112
CSF#Hari pertama jadi sekretaris#
113
Visual Ariel dan Anggun
114
I LOVE YOU
115
Senjata Makan Tuan
116
Kamar Hotel
117
Pelarian semata
118
Sayang, kamu ada di mana?
119
Bidadari si Tengil
120
Siapa yang kamu temui?
121
Ada apa denganmu?
122
Sahabat lama
123
Jangan sentuh wanitaku
124
Jangan menggodaku
125
PENGUMUMAN
126
Kangen Ariel dan Anggun
127
Apa Kabar Claudya?
128
Terima Kasih Untuk Pembaca Setia
129
SEASON 2 Dimulai
130
Rahasia Ariel dan Yusri
131
Gara-gara Marisa
132
Maaf Double, ada kesalahan di sini Gak bisa dihapus lagi
133
Jangan Bahas Mantan
134
Pengumuman Novel Baru
135
Lewat
136
Buku Baru
137
Pengumuman
138
Menjadi Istri Simpanan
139
Berbagi Cinta Dengan Maduku
140
Mantan Tapi Menikah (Violla)

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!