CSJC : Chapter 13

🌹LIKE, KOMEN, VOTE🌹

Gibran menutup matanya karena dia tidak mau kalau sampai dituduh mengambil kesempatan lagi. Padahal jika dia melihat, itu bukan salahnya. Karena kejadian itu seakan pertanda sesuatu dari Tuhan untuk dirinya.

"Apa kamu selalu mencari kesempitan dalam kesempatan saat melihat laki-laki tampan, baik hati, dan selalu mendapat rejeki yang sangat tidak terbayang seperti hari ini?" tanya Gibran dengan cepat nada malas dan kesal.

"Bukan kesempitan dalam kesempatan, Tuan. Tapi, kesempatan dalam kesempitan." Jasmine meralat kata-kata Gibran yang terbalik.

"Ya. Sempit, seperti milik kamu mungkin." Gibran tersenyum dalam pejamannya.

"A-apa yang kamu pikirkan, Tuan? Kenapa pikiranmu sangat masam." Jasmine memelototkan matanya ke arah Gibran yang masih memejamkan matanya.

"Bukan masam tapi mesum." Gibran meralat.

"Nah, itu kamu mengaku kalau kamu mesum, Tuan," celoteh Jasmine melupakan posisi dirinya yang masih berada di pelukannya.

"Cepat jauhkan diri kamu dari tubuh saya! Saya tidak mau kalau sampai dituduh melecehkan kamu," pinta Gibran masih dengan mata tertutup.

Tcih, dia lebih cocok jadi si buta dari gua hantu daripada jadi atasan di perusahan ini.

Jasmine mengumpat kesal dalam hati.

Jasmine merasa sangat takut saat melihat Gibran yang berusaha menahan emosinya. Jasmine menjauhkan tumbuhnya perlahan dari tubuh Gibran dengan hati yang terus mengumpat kesal. Namun, lagi-lagi takdir mempermainkan dia saat dengan tidak sengaja tangannya menumpu pada harta karun milik Gibran yang masih terpendam di dalam sana.

Oh tidak! Aku menyentuh pisang dengan ukuran besar milik dia. Aaaa ... kenapa besar sekali si?

"Astaga, apa yang kamu lalukan?" teriak Gibran langsung bangun dan membiarkan Jasmine terjatuh karena tubuhnya yang kuat saat bangun dari duduknya tidak sengaja mendorong tubuh kecil Jasmine hingga gadis itu terjatuh dengan indahnya.

"Aaakkkh ...." rintih Jasmine saat tidak sengaja sikunya terpentuk sudut meja dan berdarah akibat lukanya.

Gibran menatap langit-langit ruangannya, dia melepaskan jas yang membalut tubuhnya kemudian memberikan pada gadis itu. "Pakailah ini untuk menutupi bagian tubuh kamu yang terbuka!" perintah Gibran.

Dengan perasaan ragu Jasmine menerima jas tersebut dan memakainya, jas itu terlihat kedodoran di tubuhnya yang jauh lebih kecil dari Gibran.

Mata Jasmine menatap tonjolan di peti kotak harta karun milik Gibran. "T-tuan, pisang itu pisang milik kamu bangun." Jasmine menunjuk bagian itu yang membuat Gibran malu juga kesal dengan Jasmine.

"Diam!" teriak Gibran sudah jengah meladeni gadis yang membuat dirinya stres hari ini.

"Tapi, Tuan. Pisa-"

"Diam! Atau saya akan memakan kamu sekarang juga.

"Tapi pisangmu bangun, Tuan." Jasmine terlihat nyolot saat bicara dengan Gibran.

"Lalu kenapa kalau bangun, kamu mau apa hm?" Gibran menatap kesal pada Jasmine.

"Akan saya bantu untuk menurunkan itu, Tuan." Jasmine berkata tanpa berpikir saking gugupnya.

Aaa ... kenapa mulutku lepas gas terus si? Ini kan memalukan. Aku akan bersembunyi di bawah cobek jika pulang nanti.

Rasanya tubuh Gibran sangat panas dan seperti hendak terbakar. Dia butuh pelepasan sekarang. Dan cara satu-satunya adalah ke kamar mandi. "Gadis tengil, kamu membuatku dalam masalah besar," gumam Gibran sebelum meninggalkan Jasmine seorang diri.

"Siapa yang tuyul? Aku bukan tuyul, Tuan. Tuaaan ...." Jasmine berteriak tapi diabaikan oleh Gibran.

Karena merasa terabaikan, Jasmine menakut-nakuti Gibran yang masih berjalan ke kamar mandi. "Awas saja kamu, Tuan. Kamu akan bertemu dengan hantu nenek goyang di dalam sana," teriak Jasmine memekakkan terminal, maaf maksud author memekakkan telinga.

"Itu bagus, saya akan mengajak dia bergoyang nanti di dalam," balas Gibran dengan santai.

"Bergoyang? Hantu nenek bergoyang? Oh astaga ... aku tadi bilang hantu nenek goyang bukan hantu nenek gayung." Jasmine merasa merinding sendiri saat mengatakan nama hantu yang sempat salah dia ucapkan.

Di dalam kamar mandi Gibran segera melakukan aksinya untuk membuat pisangnya tidur. "Aaakhh ... akh ... gadis tengil, suka ngupil, kecil." Gibran terus berucap seperti itu sambil melakukan aksinya.

Setelah berhasil, tubuh Gibran yang basah dengan keringat menjadi lengket dan bau. Sehingga, Gibran memutuskan untuk mandi sekalian sebelum dia pulang.

"Aku belum mandi tak tun tuang tak tun tuang, tapi masih tampan juga tak tun tuang tak tuk tuang." Kembali dalam mode somplak dia menyanyi riang di kamar mandi dan melupakan Jasmine.

Di ruangan Gibran, Jasmine masih sibuk mengobati sikunya yang terluka. Sebelum Gibran masuk ke dalam kamar mandi, Gibran sempat memberikan dia kotak P3K.

"Aaakh ... ini perih." Jasmine merintih.

Sebaiknya aku segera pergi dari sini. Atau kudanil itu akan memakan diriku. Jasmine merapikan pakaiannya yang berantakan dan segera keluar dari ruangan Gibran dengan tubuh yang dibalut jas mahal milik Gibran.

Saat keluar dari kamar mandi, Gibran sudah tidak mendapati gadis itu di dalam ruangannya. Ada rasa senang namun juga ada rasa khawatir dengan gadis yang belum dia ketahui namanya. Bukan tanpa alasan dia khawatir pada Jasmine. Namun, ada sesuatu yang berharga di dalam saku jasnya yang membuat Gibran was-was jika Jasmine tau apa isinya.

Gibran mengambil ponsel miliknya dan segera menghubungi Bayu.

"Datang ke ruangan saya sekarang juga, saya beri kamu waktu dua menit!"

Gila, dasar Gibran gila, ngasih aku waktu dua menit, dia kira aku dora tumon (dora emon) kah yang punya kantung ajaib. Bayu merasa kesal dengan Gibran yang memerintah tanpa berpikir dulu.

Bayu yang berada di lantai bawah segera berlari masuk ke dalam lift, dia segera keluar dan berlari saat pintu lift terbuka. Peluh terlihat bercucuran di dahinya karena terlalu bersemangat.

"Saya ada, Bos," ucap Bayu mendobrak kasar pintu ruangan Gibran dan langsung terkapar dengan posisi terlentang di lantai ruangan itu.

"Kamu kenapa?" tanya Gibran yang melihat Bayu tidur di lantai.

"Tidak apa-apa," jawab Bayu dengan napas terengah-engah.

Gibran merasa kasian dengan Bayu, Gibran berjalan menuju ke kulkas di kamar pribadi di ruangannya dan mengambil susu sultan dari dalam sana.

"Minum ini!" Gibran memberikan minuman sultan tersebut kepada Bayu.

"Terima kasih." Bayu duduk sambil selonjoran, tangannya terulur menerima susu sultan dari Gibran.

"Susu sultan memang paling enak," komentar Bayu setelah menghabiskan satu kaleng susu tersebut.

"Kenapa dia kita juluki susu sultan, Bay?" tanya Gibran agar ada topik untuk berbincang.

"Karena punya banyak uang. Lihat saja gambar di kaleng ini, ini sudah menunjukkan ber uang (beruang)!" jawab Bayu menunjuk gambar di kaleng.

"Yang jadi pahlawan susu sultan siapa?" tanya Gibran lagi.

"Naga, Tuan." Bayu menjawab dengan sangat tepat.

"Naga punya susu?" Gibran bertanya lagi, sambil menatap Bayu.

"Tidak. Naga kan bertelur," jawab Bayu lagi.

"Siapa yang punya susu, Bay?"

"Sapi, Tuan."

"Jadi itu susu apa?" Gibran menunjuk kaleng yang masih di genggam Gibran.

"Susu beruang," jawab Bayu.

"Aneh ya, Bay? Yang punya susu itu sapi, yang jadi pahlawan itu naga dan nama susunya beruang." Gibran merasa sangat kagum dengan pembuat susu tersebut yang bisa berpikir liar hingga tidak masuk akal.

Ada yang tahu susu sultan apa yang dimaksud oleh Bayu dan Gibran?

Terpopuler

Comments

Alejandra

Alejandra

Mau ngasih saran boleh nggak Thor...?
Ceritanya jangan terlalu banyak nyelenehnya, lebih baik diselang seling biar dapat feelnya. Kalau diterima ya, kalau nggak juga nggak pa"...🤭🤭🤭

2023-07-23

0

Bunda silvia

Bunda silvia

Susu seruang eh maksud reader susus beruang thor 🤣🤣🤣

2023-04-18

0

Titislia

Titislia

asataga... etularan somplak lama-lama Thor.. mampir di karyaku juga yaa👍

2021-11-09

2

lihat semua
Episodes
1 CSJC : Chapter 1
2 CSJC : Chapter 2
3 CSJC : Chapter 3
4 CSJC : Chapter 4
5 CSJC : Chapter 5
6 CSJC : Chapter 6
7 CSJC : Chapter 7
8 CSJC : Chapter 8
9 CSJC : Chapter 9
10 CSJC : Chapter 10
11 CSJC : Chapter 11
12 CSJC : Chapter 12
13 CSJC : Chapter 13
14 CSJC : Chapter 14
15 CSJC : Chapter 15
16 CSJC : Chapter 16
17 CSJC : Chapter 17
18 CSJC : Chapter 18
19 CSJC : Chapter 19
20 CSJC : Chapter 20
21 CSJC : Chapter 21
22 CSJC : Chapter 22
23 CSJC : Chapter 23
24 CSJC : Chapter 24
25 CSJC : Chapter 25
26 SCJC : Chapter 26
27 CSJC : Chapter 27
28 CSJC : Chapter 28
29 CSCJ : Chapter 29
30 CSJC : Chapter 30
31 CSJC : Chapter 31
32 CSJC : Chapter 32
33 CSJC : Chapter 33
34 CSJC : Chapter 34
35 CSJC : Chapter 35
36 CSJC : Chapter 36
37 CSJC : Chapter 37
38 CSJC : Chapter 38
39 CSJC : Chapter 39
40 CSJC : Chapter 40
41 CSJC : Chapter 41
42 CSJC : Chapter 42
43 CSJC : Chapter 43
44 CSJC : Chapter 44
45 CSJC : Chapter 45
46 CSJC : Chapter 46
47 CSJC : Chapter 47
48 CSJC : Chapter 48
49 CSJC : Chapter 49
50 CSJC : Chapter 50
51 CSJC : Chapter 51
52 CSJC : Chapter 52
53 CSJC : Chapter 53
54 CSJC : Chapter 54
55 CSJC : Chapter 55
56 CSJC : Chapter 56
57 CSJC : Chapter 57
58 CSJC : Chapter 58
59 CSJC : Chapter 59
60 CSJC : Chapter 60
61 CSJC : Chapter 61
62 CSJC : Chapter 62
63 CSJC : Chapter 63 Mengandung 18+
64 CSJC : Chapter 64
65 CSJC : Chapter 65 18 & 21+
66 CSJC : Chapter 66
67 CSJC : Chapter 67
68 CSJC : Chapter 68
69 CSJC : Chapter 69
70 CSJC : Chapter 70
71 CSJC : Chapter 71
72 CSJC : Chapter 72
73 CSJC : Chapter 73
74 CSJC : Chapter 74
75 CSJC : Chapter 75
76 CSJC : Chapter 76
77 CSJC : Chapter 77
78 CSJC : Chapter 78
79 CSJC : Chapter 79
80 CSJC : Chapter 80
81 CSJC : Chapter 81
82 CSJC : Chapter 82
83 SCJC : Chapter 83
84 CSJC : Chapter 84
85 CSJC : Chapter 85
86 CSJC : Chapter 86
87 CSJC : Chapter 87
88 CSJC : Chapter 88
89 CSJC : Chapter 89
90 CSJC : Chapter 90
91 CSJC : Chapter 91
92 CSJC : Chapter 92
93 CSJC : Chapter 93
94 CSJC : Chapter 94
95 CSJC : Chapter 95
96 CSJC : Chapter 96
97 CSJC : Chapter 97
98 CSJC : Chapter 98
99 CSJC : Chapter 99
100 CSJC : Chapter 100
101 CSJC : Chapter 101
102 CSJC : Chapter 102
103 CSJC : Chapter 103
104 CSJC : Chapter 104
105 CSJC : Chapter 105
106 CSJC : Chapter 106
107 CSJC : Chapter 107
108 CSJC : Chapter 108
109 CSJC : Chapter 109
110 CSJC : Chapter 110
111 CSJC : Chapter 111
112 CSJC : Chapter 112
113 CSJC : Chapter 113
114 S2 : Di Tinggal
115 S2 : Kacamata
116 Pengumuman
117 S2 : Guru Gaje
118 S2 : Mama Jangan Nakal
119 S2 : Alasan Bunda
120 S2 : Munafik
121 S2 : Pengakuan
122 S2 : Putus Asa
123 S2 : Mengabaikan
124 S2 : Bukan Iron Man
125 S2 : Pulang
126 S2 : Adik
127 S2 : Baik-Baik Saja
128 S2 : Üzgünüm ve teşekkür ederim
129 S2 : Pengacau
130 S2 : Syala
131 S2 : Kecewa
132 S2 : Hadir
133 S2 : Gia Pulang
134 S2 : Mancing
135 S2 : Oke!
136 S2 : Perpisahan
137 S2 : Mrs & Mr Rusuh
138 S2 : Ikhlas
139 S2 : Pergi
140 S2 : Maaf Maaf Maaf!
141 Cepat Berlalu
142 S2 : Laki-laki Asing
143 S2 : Kesialan
144 S2 : Iblis Tampan
145 S2 : Tawa dan Tangis
146 S2 : Buatkan Saya Cucu!
147 S2 : Mencari Gilang
148 S2 : Mencari Gilang 2
149 S2 : Pesimis-nya Syala
150 S2 : Taruhan
151 S2 : Terpaksa Menyuapi
152 S2 : Menantu
153 S2 : Luka
154 S2 : Ambruk
155 S2 : Duka Kehilangan
156 S2 : Pemakaman
157 S2 : Tanda Merah
158 S2 : Selingkuhan
159 S2 : Em
160 S2 : Sidang
161 S2 : Mengawasi Gia
162 S2 : Lamaran
163 S2 : Tidak Setuju
164 S2 : Akhir Kisah Gia
165 S2 : Kisah 4 Tahun
166 S2 : Pernikahan?
167 S2 : Kenyataan Pahit
168 S2 : Akhir
169 Ekstra 1
170 Ekstra 2
171 Ekstra 3
172 Ekstra 4
173 Jeng Jeng Jeng
174 PENGUMUMAN
175 PROMOSI
176 MUARA TAKDIR
177 Novel Hamil Tanpa Suami
178 promo : Jadi Istri Iparku
179 Terjebak Permainan Gairah Pamanku (Novel baru)
Episodes

Updated 179 Episodes

1
CSJC : Chapter 1
2
CSJC : Chapter 2
3
CSJC : Chapter 3
4
CSJC : Chapter 4
5
CSJC : Chapter 5
6
CSJC : Chapter 6
7
CSJC : Chapter 7
8
CSJC : Chapter 8
9
CSJC : Chapter 9
10
CSJC : Chapter 10
11
CSJC : Chapter 11
12
CSJC : Chapter 12
13
CSJC : Chapter 13
14
CSJC : Chapter 14
15
CSJC : Chapter 15
16
CSJC : Chapter 16
17
CSJC : Chapter 17
18
CSJC : Chapter 18
19
CSJC : Chapter 19
20
CSJC : Chapter 20
21
CSJC : Chapter 21
22
CSJC : Chapter 22
23
CSJC : Chapter 23
24
CSJC : Chapter 24
25
CSJC : Chapter 25
26
SCJC : Chapter 26
27
CSJC : Chapter 27
28
CSJC : Chapter 28
29
CSCJ : Chapter 29
30
CSJC : Chapter 30
31
CSJC : Chapter 31
32
CSJC : Chapter 32
33
CSJC : Chapter 33
34
CSJC : Chapter 34
35
CSJC : Chapter 35
36
CSJC : Chapter 36
37
CSJC : Chapter 37
38
CSJC : Chapter 38
39
CSJC : Chapter 39
40
CSJC : Chapter 40
41
CSJC : Chapter 41
42
CSJC : Chapter 42
43
CSJC : Chapter 43
44
CSJC : Chapter 44
45
CSJC : Chapter 45
46
CSJC : Chapter 46
47
CSJC : Chapter 47
48
CSJC : Chapter 48
49
CSJC : Chapter 49
50
CSJC : Chapter 50
51
CSJC : Chapter 51
52
CSJC : Chapter 52
53
CSJC : Chapter 53
54
CSJC : Chapter 54
55
CSJC : Chapter 55
56
CSJC : Chapter 56
57
CSJC : Chapter 57
58
CSJC : Chapter 58
59
CSJC : Chapter 59
60
CSJC : Chapter 60
61
CSJC : Chapter 61
62
CSJC : Chapter 62
63
CSJC : Chapter 63 Mengandung 18+
64
CSJC : Chapter 64
65
CSJC : Chapter 65 18 & 21+
66
CSJC : Chapter 66
67
CSJC : Chapter 67
68
CSJC : Chapter 68
69
CSJC : Chapter 69
70
CSJC : Chapter 70
71
CSJC : Chapter 71
72
CSJC : Chapter 72
73
CSJC : Chapter 73
74
CSJC : Chapter 74
75
CSJC : Chapter 75
76
CSJC : Chapter 76
77
CSJC : Chapter 77
78
CSJC : Chapter 78
79
CSJC : Chapter 79
80
CSJC : Chapter 80
81
CSJC : Chapter 81
82
CSJC : Chapter 82
83
SCJC : Chapter 83
84
CSJC : Chapter 84
85
CSJC : Chapter 85
86
CSJC : Chapter 86
87
CSJC : Chapter 87
88
CSJC : Chapter 88
89
CSJC : Chapter 89
90
CSJC : Chapter 90
91
CSJC : Chapter 91
92
CSJC : Chapter 92
93
CSJC : Chapter 93
94
CSJC : Chapter 94
95
CSJC : Chapter 95
96
CSJC : Chapter 96
97
CSJC : Chapter 97
98
CSJC : Chapter 98
99
CSJC : Chapter 99
100
CSJC : Chapter 100
101
CSJC : Chapter 101
102
CSJC : Chapter 102
103
CSJC : Chapter 103
104
CSJC : Chapter 104
105
CSJC : Chapter 105
106
CSJC : Chapter 106
107
CSJC : Chapter 107
108
CSJC : Chapter 108
109
CSJC : Chapter 109
110
CSJC : Chapter 110
111
CSJC : Chapter 111
112
CSJC : Chapter 112
113
CSJC : Chapter 113
114
S2 : Di Tinggal
115
S2 : Kacamata
116
Pengumuman
117
S2 : Guru Gaje
118
S2 : Mama Jangan Nakal
119
S2 : Alasan Bunda
120
S2 : Munafik
121
S2 : Pengakuan
122
S2 : Putus Asa
123
S2 : Mengabaikan
124
S2 : Bukan Iron Man
125
S2 : Pulang
126
S2 : Adik
127
S2 : Baik-Baik Saja
128
S2 : Üzgünüm ve teşekkür ederim
129
S2 : Pengacau
130
S2 : Syala
131
S2 : Kecewa
132
S2 : Hadir
133
S2 : Gia Pulang
134
S2 : Mancing
135
S2 : Oke!
136
S2 : Perpisahan
137
S2 : Mrs & Mr Rusuh
138
S2 : Ikhlas
139
S2 : Pergi
140
S2 : Maaf Maaf Maaf!
141
Cepat Berlalu
142
S2 : Laki-laki Asing
143
S2 : Kesialan
144
S2 : Iblis Tampan
145
S2 : Tawa dan Tangis
146
S2 : Buatkan Saya Cucu!
147
S2 : Mencari Gilang
148
S2 : Mencari Gilang 2
149
S2 : Pesimis-nya Syala
150
S2 : Taruhan
151
S2 : Terpaksa Menyuapi
152
S2 : Menantu
153
S2 : Luka
154
S2 : Ambruk
155
S2 : Duka Kehilangan
156
S2 : Pemakaman
157
S2 : Tanda Merah
158
S2 : Selingkuhan
159
S2 : Em
160
S2 : Sidang
161
S2 : Mengawasi Gia
162
S2 : Lamaran
163
S2 : Tidak Setuju
164
S2 : Akhir Kisah Gia
165
S2 : Kisah 4 Tahun
166
S2 : Pernikahan?
167
S2 : Kenyataan Pahit
168
S2 : Akhir
169
Ekstra 1
170
Ekstra 2
171
Ekstra 3
172
Ekstra 4
173
Jeng Jeng Jeng
174
PENGUMUMAN
175
PROMOSI
176
MUARA TAKDIR
177
Novel Hamil Tanpa Suami
178
promo : Jadi Istri Iparku
179
Terjebak Permainan Gairah Pamanku (Novel baru)

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!