Tak terasa sudah 7 hari menjelang kontes Robot. Dari latihan 3 hari kemarin mengoperasikan Graice serta bertarung menggunakan senjata. Kami sekarang harus saling melawan antar pasangan. Karena sekolah kami mengirimkan 21 pasang. Jadi aku dan Putri harus melawan dua pasang lainnya. Pasangan pertama yang kulawan adalah Kolarov dan Ismi dan pasangan rifal kami yaitu Arnold dan Jing.
Tiba saatnya kami saling bertarung. Latihan di gelar di dua aula sekolah yaitu aula depan( kelas 10 dan 11) dan aula belakang( kelas 12 ). Pertarunganku di jadwalkan di pukul 09.00 waktu setempat. Masih ada waktu menjelang latih tanding. Aku dan putri pergi ke halaman belakang gedung tua. Kami berlatih dengan bertarung. Tapi kami tidak memakai senjata. Sepertinya kemampuan dan kecepatan kami bertambah. Karena masih pagi udara masih segar. Kami sengaja tiduran untuk menenangkan pikiran dan mengatur nafas. Dan pemandangannya juga bagus. Di belakang gedung tua masih banyak pohon dan rumput. Karena sangat nyaman kami tertidur. Untung saja aku bangun dan saat aku lihat jam tanganku sudah jam 9 kurang 10 menit. Aku membangunkan Putri yang tertidur di sampingku. Dan untungnya juga Putri gampang di bangunkan. Setelah bangun aku dan Putri berlari ke aula depan. Kami berlari sangat cepat. Sampai Bu Sherly berkata “ Sampai hitungan ke 10 Putri dan Kento belum ada maka latihan akan di batalkan!”.
Aku dan Putri masuk ke dalam aula. Rise Walker sudah ada di dalam aula. Aku menaiki The Head dan Putri Menaiki The Walk. Aku dan Putri sudah berencana saat kami memasukinya kami membayangkan saat kami beciuman di taman. Hanya sebentar saja waktu yang di perlukan, Rise Walker telah merespon.
“Ayo berjuang bersama!” kata Rise Walker spontan.
Kami akan melawan pasangan Kolarov dan Ismi.Kami menunggu agak lama, tapi setelah 2 menit mereka juga saling terhubung. Kami mulai bertarung. Mereka mulai menyerang, tapi kami menghindar. Aku dan Putri sengaja menahan kemampuan Rise Walker. Jadi kami hanya mengeluarkan serangan ringan jarak jauh. Mereka tahu kalau kami menahannya, jadi mereka mulai mendekati Walker tanpa menyerang. Karena itu Putri memperbanyak serangannya. Dan aku memfokuskan target serangan utama 1 Yaitu Dark Crash. Dark Crash adalah serangan utama ringan yang menghancurkan sebagian system yang terkena serangan. Setelah target di tetapkan, Rise sengaja diam. Saat Rose Grage( Graice Kolarov dan Ismi) mendekat, aku menekan panjang tombol serangan 1. Tapi ternyata refleknya bagus juga Rose Grage langsung membuat tameng. Karena gagal, kami lengah dan terkena Pukulan Grage. Focus kami agak terganggu dan badan kami agak sakit tapi. Kami mulai serius. Rise dan Rose saling memukul dan bertahan. Di saat bersamaan aku juga menargetkan badan Rose untuk melancarkan Dark Crash. Kali ini serangan Dark Crash Rise berhasil mengenai bagian kanan badannya. Di saat yang sama kami melakukan Invisible( kemampuan yang kami buat sendiri untuk berlari cepat yang tidak di ketahui lawan). Rise Walker menjauhi Grage dan Putri menekan tombol serangan 1 ( serangan badan ke 1) yaitu Grill Laser. Laser besar yang dapat menyerang dengan jangkauan yang luas dan jauh. Setelah terkena Grill Laser, Grage sudah tidak bisa bergerak lagi. Kami pun menang.
Setelah sampai dalam Aula kami di tanya oleh Miss Sherly Teknik apa yang kami pakai saat berpindah tadi. Kami menjawab itu tombol menghindar. Miss Sherly tidak curiga dan meninggalkan kami menuju peserta lain untuk bersiap-siap. Setelah bertarung kami beristirahat ke kamar masing-masing. Kami menunggu sampai jam 14.00 wakitu setempat untuk latih tanding dengan Arnold dan Jing.
Giliran kamipun tiba. Arnold dan Jing memasuki aula dan di ikuti aku dan Putri. Rise Walker dan Tree Wave sudah ada di arena pertarungan(Aula). Setelah saling berjabat tangan kami memasuki Graice kami masing-masing. Seperti biasa aku dan Putri butuh waktu 1 menitan untuk terhubung dengan Graice. Sedangkan Arnold dan Jing hanya butuh waktu 30 detik untuk terhubung dengan Graicenya. Dari tipe Graice, kami di untungkan karena mereka Tree Wave Graice tipe petarung dekat. Sedangkan Rise Walker Jarak jauh tapi beberapa tombol bisa memukul dari dekat. Jadi Rise Walker adalah gabungan dari pertarungan jarak dekat dan jauh. Jadi mau bertempur jarak jauh dan jarak dekat Rise Walker mampu. Tapi semuanya tergantung kemampuan masing-masing peserta. Yang membuktikan tadi saat Arnold dan Jing terhubung. Aku kaget karena mereka bisa sangat cepat terhubung dengan Graicenya. Pertarungan di mulai Tree mulai mendekati Rise tapi pelan-pelan, mereka tidak langsung menyerang. Mereka menunggu Rise menyerang. Tapi karena aku dan Putri sudah tahu jadi kami melakukan sesuai rencana.
Aku mendekati dan melakukan Invisible. Lalu Putri menggerakan Rise ke belakang aku melakukan Pukulan Maksimal. Tree terjatuh tapi Tree tetap maju mendekati kami dan tetap tidak menyerang. Kini gantian aku menekan tombol lari cepat dan dari jarak yang dekat Putri Menekan Tombol Short Laser. Tree terjatuh dan tetap mendekati Rise dengan jarak dekat dan tidak menyerang. Kamipun melakukan teknik seperti tadi Berulang kali. Tapi tenaga dan Fisik Tree seperti sangat kebal dan seperti tidak bisa hancur. Tenaga Rise terkuras banyak tapi masih bisa untuk Bertarung. Aku menyalakan Speaker dan berbicara pada Putri
“Gimana ini? Mereka seperti tidak ada batasnya?” tanya aku.
“Aku juga tidak tahu. Tapi sepertinya ini teknik yang mereka temukan sendiri. Masalahnya apa berapa lama mereka bisa bertahan dan apa mereka punya teknik rahasia lain?”
“Iya sih!”
Tree mendekat karena kami sedang berbicara, kami lengah. Tree mulai memukul Rise dan Rise terjatuh. Sakitnya juga sangat terasa pada tubuh kami. Tree terus memukul dan menendang Rise tapi Aku dan Putri terus menghindarinya. Gerakannya semakin cepat seperti saat mereka berlatih.
“Ayo Putri!” kataku pada Putri.
Sekali lagi kami mengeluarkan teknik rahasia kami. Karena mereka sangat kuat. Saat Rise menghindar, aku melakukan Invisible. Rise berlari kebelakang Tree dan memukul Tree. Kami tahu Tree bisa menghindarinya bahkan memukul balik Rise. Benar ketika Rise berpindah kebelakang Tree dengan invisible. Tree hampir memukul Rise, tapi Putri melakukan Invisible dan Rise berlari menjauhi Tree membelakanginya. Kami langsung mengeluarkan Teknik Wall Storm Laser. Yaitu teknik yang mengumpulkan kemampuan orang-orang di sekitar Graice dan mengubahnya menjadi kekuatan laser yang bergerak super cepat menerjang tubuh musuh. Tree terjatuh agak lama setelah bangun. Rise yang sudah dekat dengan Tree memukulnya tapi Tree menahannya. Lalu ganti Tree memukul Rise tapi kami tahan. Pertarunganpun semakin memanas. Dan Sorak penonton di pinggir aula semakin gemuruh. Mereka benar-benar mulai menyerang dengan cepat. Kami juga sering melakukan Invisible dan langsung menyerang. Tiba-tiba dari belakang Tree muncul dan memukul Rise. Tetapi Rise berhasil menahannya. Kami bertarung dengan tempo yang tinggi. Kadang Putri dan aku mengeluarkan teknik laser tapi tetap saja Tree bisa menahannya. Aku dan Putri semakin serius. Semua teknik kami keluarkan. Kami sudah tidak perduli dengan lainnya. Karena beberapa tembok aula terlihat bergetar karena pertempuran kami yang begitu cepat dan lama sehingga getarannya menyebabkan tembok bergetar. Sebagian siswa juga keluar aula karena takut.
Aku benar-benar serius. Aku mulai tak sadarkan diri dan Putri sepertinya kelelahan. Aku ingin menyerah berhenti tapi tidak bisa. Kekuatanku kembali menguasaiku. Tubuhku seperti ada yang menggerakan dan Gerakan Rise semakin cepat. Tapi yang keluar bukan aura seperti tadi. Gerakan Tree juga semakin cepat bahkan beberapa serangannya juga menggunakan laser. Kami saling menyerang dengan Laser. Setelah menyerang kami menghilang dan keluar dari aula. Karena Tree berlari ke belakang sekolah. Rise mengikutinya sesuai kehendakku. Kami bertarung dengan sangat cepat. Kadang tangan Tree dan Rise saling menjotos dan mengeluarkan kemampuannya. Saat itu tanah seperti bergetar. Aku melihat semuannya tapi aku tidak bisa menghentikannya. Tubuhku seperti ada yang menggerakannya. Lalu ada dua Graice yang memisahkan kami tapi kedua Graice tadi tidak bisa menahan kami. Rise dan Tree bertarung sangat lama. Tapi tiba-tiba saat kepala Rise dan Tree saling bersentuhan kepalaku sakit. Lalu aku benar-benar tak sadarkan diri.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 52 Episodes
Comments