Seminggu pun telah berlalu. Hubungan antara Sky dan Kala masih sama seperti biasanya. Kadang mereka bertengkar, berdebat hal yang tidak penting, marah-marahan dan kadang mereka berdua terlihat sangat romantis.
Sudah semingguan ini Kala dan Andreas juga menjalani hubungan di belakang Sky. Bukan selingkuh, namun Kala sedang menyeleksi, mana yang lebih pantas menjadi suaminya. Sky atau Andreas?
Saat ini Kala sedang makan siang bersama Andreas di restoran bintang 5.
''Kamu masih hafal menu kesukaanku?'' tanya Kala dengan wajah berbinar ketika kare kepiting di hidangkan di depannya.
''Apa sih yang lupa tentang dirimu. Semua yang ada pada dirimu masih teringat jelas di fikiranku Ka,'' ucap Andreas.
''Uhh terima kasih An. Aku juga tidak lupa menu favoritemu,'' ucap Kala memandang Andreas dengan wajah sumringah.
''Benarkah? Memang apa menu favoriteku?'' tanya Andreas.
''Kamu paling suka cumi sambal petai kan? Kamu kira aku bakalan lupa dengam menu itu?'' ujar Kala.
''Kamu masih ingat saja,'' ucap Andreas tersenyum ke arah Kala.
Mereka pun menikmati menu makan siang yang telah di pesan oleh Andreas. Setelah makan siang selesai, tiba-tiba Andreas memberikan kotak berwarna merah kepada Kala.
''Ini apa An?'' tanya Kala.
''Bukalah, itu hadiah spesial buat kamu,'' ucap Andreas. Kala pun membuka kota merah itu dengan perlahan. Di kotak itu nampak kalung mewah berliontin huruf A.
''Kenapa kamu memberiku kalung An?'' tanya Kala mengerutkan dahinya. Ia sampai lupa tanggal kelahirannya sendiri.
''Selamat ulang tahun Kala Senja. Semoga bertambahnya usia, bertambahnya juga kesuksesanmu. Semoga Tuhan selalu melindungimu,'' ucap Andreas membuat Kala terenyuh. Ia pun bangkit dari duduknya dan memeluk Andreas.
''Thank you An, aku malah lupa tanggal ulang tahunku sendiri,'' ucap Kala sambil melepaskan pelukannya.
''Bagaimana jika aku yang memakaikan kalungmu itu?'' ucap Andreas mengambil kalung yang di berikan kepada Kala tadi. Ia pun memasangkan pada leher jenjang milik Kala.
Tanpa sengaja Kala melihat Sky yang saat ini tengah menatapnya dengan tatapan datarnya. Namun setelah itu Sky keluar lagi dari restoran itu.
''Sky,'' batin Kala. Ingin sekali ia mengejar Sky, namun bagaimana dengan Andreas. Ia pun mengurungkan niatnya untuk mengejar Sky.
''Udah, kalung cantik untuk orang tercantik yang aku sayang,'' ucap Andreas membuat pipi Kala merah merona.
Setelah selesai makan siang, Andreas segera mengantar Kala menuju perusahaannya.
*
*
''Sky, pulanglah lebih awal, kita di undang makan malam di rumah Kala,'' isi pesan dari Mama Anne.
Sky hanya menghela nafasnya dengan kasar.
''Apa aku harus merelakannya malam ini? Sepertinya dia lebih bahagia dengan masa lalunya. Aku disini hanya boneka baginya. Apa aku salah mengartikan semuanya Ka,'' gumam Sky.
Sky tidak membalas pesan dari mamanya, namun sebisa mungkin ia akan pulang lebih awal. Ia akan mengakhiri semua malam ini.
Jam pun terus berputar tanpa rasa lelah. Dan sekarang sudah menunjukkan pukul 4 sore. Sky pun segera bersiap-siap untuk pulang.
Tok tok tok.
Pintu ruangannya di ketuk dari luar, Sky pun mempersilahkan untuk memasuki ruangannya.
''Masuk,'' ucap Sky.
Setelah mendapat izin dari pemilik ruangan, wanita itu pun masuk ke dalam ruangan Sky.
''Permi----
''Sky!!'' pekik wanita itu dengan wajah berbinar, berbeda dengan Sky yang hanya berwajah datar saja.
''Sky, ini beneran kamu, Sky George?'' tanya wanita dengan rambut sebahu itu.
''Ya, ada yang bisa saya bantu?'' tanya Sky.
''Em, aku ingin periksa Sky. Bolehkah aku duduk?'' tanya wanita itu. Sky pun hanya menganggukkan kepalanya.
''Sky aku malu mengatakannya,'' ucap wanita di depan Sky.
''Katakan, apa maumu kemari?'' tanya Sky datar.
''Sky, beberapa bulan ini datang bulanku tidak teratur, apakah itu menjadi masalah. Atau aku punya penyakit yang mematikan?'' tanya wanita itu.
''Apa kamu sudah menikah?'' tanya Sky membuat wanita yang bernama Anela itu tersenyum bahagia, entah mengapa wanita itu tiba-tiba tersenyum.
''Belum, aku belum menikah. Apa kamu ingin menjadikan aku istrimu?'' tanya Anela.
Sky hanya menghela nafasnya dengan pelan. ''Bukan seperti itu La,'' ucap Sky.
''Ada 3 faktor yang mempengaruhi haid tidak teratur. Pertama, kamu terlalu banyak olahraga. Kedua, kamu mungkin sedang melakukan diet besar-besaran. Ketiga, mungkin saat ini kamu terkena obesitas dan saya yakin itu tidak mungkin karna badan kamu terlalu kecil.'' ucap Sky.
''Aku hanya ingin cantik Sky. Kamu tau kan badan rampingku sangat di sukai di negara kita. Bahkan mereka jarang menyukai wanita gendut,'' ucap Alena.
''Itu hanya sebagian orang saja,'' ucap Sky.
''Tapi ini bukan penyakit kan?'' tanya Anela.
''Bukan. Sebaiknya kamu hentikan obat dietmu itu. Mungkin setelah kamu menghentikannya haid kamu akan lancar kembali,'' ucap Sky.
''Baiklah. Apa aku boleh meminta nomor ponselmu, aku takut jika nanti ada apa-apa denganku. Kamu tau sendiri kan kalau aku sudah tidak punya keluarga,'' ucap Alena. Mau tidak mau Sky memberikan kartu nama yang tertera nomor ponselnya.
''Terima kasih Sky. Em,, apa kamu sudah memiliki istri?'' tanya Alena
''Belum. Kalau sudah tidak ada lagi yang kamu tanyakan, silahkan keluar dari ruangan ini, karna saya akan segera pulang,'' ucap Sky mengusir Alena yang sejak tadi bertanya yang tidak penting.
''Oke-oke aku akan pulang sekarang, sampai jumpa lagi,'' ucap Alena melambaikan tangannya sebelum menutup pintu.
Alena adalah wanita yang pernah menjadi teman Sky sewaktu sekolah menengah atas dulu. Alena pernah menyatakan perasaannya kepada Sky. Namun Sky menolaknya mentah-mentah karna ia menganggap Alena hanya teman tidaklah lebih. Sky juga tidak ingin prestasinya hancur hanya gara-gara ia memikirkan hal yang tidak penting.
Setelah Sky menolaknya Alena tidak malu, ia malah gencar mengejar Sky, hingga Sky memilih pindah sekolah karna terlalu ilfel dengan gadis yang bernama Alena itu.
*
*
Malam hari pun tiba, saat ini keluarga Sky sedang bersiap-siap untuk pergi ke rumah Kala.
''Sky, aku lihat akhir-akhir ini kamu jarang bersama dengan Kala,'' ucap Mama Anne.
''Kami sama-sama sibuk Ma,'' ucap Sky yang sudah menyiapkan jawaban jika ada yang bertanya seperti itu. Dan alhasil jawabannya pun berguna karna Mamanya bertanya hal demikian.
''Oh, tapi kalian tidak ada masalah kan?'' tanya Mama Anne.
''Enggak,'' ucap Sky datar.
*
*
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 48 Episodes
Comments
Vincar
hubungan yang penuh lika-liku 🤣
2023-12-16
0
💞Amie🍂🍃
bibir pelakor nih🤣🤣
2023-11-24
2
Putra Al - Bantani
semangat kak
2023-11-24
1