Toko Buku

"Jangan kamu lihat sekarang dia bisa berdiri tegak, tetapi coba tanyakan seberapa banyak peristiwa dan hal menyakitkan yang telah ia lewati sehingga membuatnya semakin kuat."

Setelah menempuh perjalanan sekitar 45 menit, akhirnya motor Vespa yang Fiqrie kendarai. sudah tiba di depan toko buku.Fiqrie memberhentikan motor Vespanya di parkiran.

"Akhirnya sampai juga." Dinda turun dari motor Vespa.

Fiqrie juga melakukan hal yang sama seperti Dinda yaitu turun dari motor Vespa berwarna pink , setelah itu dia memikirkan motor Vespanya di parkiran.Fiqrie melepaskan helem dari kepalanya lalu dia menggantung helem di gantunggan motor.

"Ah ini kenapa tidak bisa?"Dinda mencoba membuka pengait helem nya tetapi dia tidak bisa.

"Sini biar aku buka."Fiqrie menoleh ke arah Dinda yang kesulitan membuka pengait helemnya, Fiqrie menghampiri Dinda.

"Iya."

Fiqrie sudah berdiri hadapan Dinda, tangan Fiqrie hendak mendekat ke arah pengait helem yang berada di lehernya Dinda.

"Nih bisakan."Fiqrie melepaskan pengait helem yang terpasang.

Saat Fiqrie melepaskan pengait helem yang berada di leher Dinda. Maka jantung Dinda berdetak kencang.

Dag Dig Dug

Mata Dinda terus saja menatap wajah Fiqrie yang berdiri di hadapan nya tanpa berkedip.

"Sekarang kamu tinggal melepaskan helemya."Fiqrie terus melihat Dinda yang sama sekali tidak bergerak setelah dia pengait helemnya di lepaskan oleh Fiqrie.

"Aku lepasin ya."Fiqrie melepaskan helem yang terpasang di kepala Dinda setelah itu Fiqrie meletakkan helem tersebut di jok motor Vespa.

Setelah itu Fiqrie melangkah menuju ke arah toko baru beberapa langkah Fiqrie melangkah, dia berhenti melangkah.Dia monoleh ke samping tidak menemukan Dinda lalu dia membalikkan badan. Dia melihat Dinda masih berdiri di parkir motor tepatnya di samping motor Vespanya.

"Dinda kenapa masih di situ? cepatan kesini."Teriak Fiqrie.

"Eh, iya."Mendengar teriakan Fiqrie lalu Dinda pun menghampiri Fiqrie.

Mereka sudah tiba di depan toko buku, Fiqrie membukakan pintu. Tanpa di minta oleh Fiqrie untuk masuk terlebih dahulu, Dinda pun masuk terlebih dahulu ke dalam toko buku.Setelah Dinda masuk ke dalam toko buku baru lah Fiqrie masuk ke dalam toko buku. Fiqrie menutup pintu lalu dia melangkah mendekati Dinda.

"Kamu mau beli buku apa?"Fiqrie sudhs berdiri di samping Dinda.

"Buku matematika." Jawab Dinda.

"Ayo ikut aku!" Fiqrie menarik tangan Dinda agar mengikuti dirinya berjalan menuju ke arah rak-rak buku yang berada di dalam toko buku.

Mereka sudah berada di depan rak-rak yang berisi buku-buku.Dinda mencoba melepaskan tangan yang masih di gandeng oleh Fiqrie.

"Eh, maaf."Fiqrie tersadar bawah tangan masih mengandeng tangan Dinda lalu Fiqrie melepaskan gandeng tangannya dari tangan Dinda.

Dinda melihat ke arah rak-rak terdapat berbagai macam-macam buku terpajang di rak-rak tersebut.Dinda membaca satu persatu judul buku yang berada di rak-rak tersebut.

"Apa sudah ketemu buku matematika yang kamu cari?" Fiqrie berbicara sambil melihat ke arah Dinda sedang melihat ke arah rak-rak buku.

"Belum."Sambil tubuh Dinda bergeser ke kanan.

"Apa kamu mau aku bantuin buat mencari buku matematika itu?"

"Apa kamu tidak keberatan untuk membantuku?" Dinda balik bertanya kepada Fiqrie.

"Tidak."

"Kalau begitu bantu aku mencari buku matematika."

"Baiklah aku bantu kamu dengan senang hati."Fiqrie tampak begitu antusias setelah mendengar Dinda meminta bantuan dia mencari buku matematika.

Fiqrie juga melakukan hal yang sama seperti Dinda membaca judul buku yang berada di rak yang berada di sebelah Dinda.Mereka sama sedang mencari buku matematika kelas sebelas di rak yang berbeda.

"Ketemu." Fiqrie mengambil buku yang berjudul matematika di rak tersebut.

"Mana? sini aku mau lihat."Dinda membalikkan badan lalu dia menghampiri Fiqrie.Dinda mengulurkan tangannya ke arah Fiqrie.

"Ini bukunya." Fiqrie memberikan buku itu di tangan Dinda.

Dinda membaca judul buku yang berada di cover.

"Ini kamu ambil lagi bukunya."Dinda kembali menyerahkan buku itu kepada Fiqrie.

"Kenapa? bukunya di kembali lagi kepada aku." Fiqrie terlihat bingung karena Dinda kembali mengulurkan buku itu kepada Fiqrie.

"Buku nya salah." Ucapan Dinda.

"Kan udah benar ini buku matematika, lalu salah nya dimana?" Fiqrie mengambil buku yang berada di tangan Dinda lalu dia membaca judul buku yang berada di tangannya.

"Itu buku matematika untuk kelas sepuluh."Jawab Dinda.

"Memang yang kamu cari buku matematika kelas berapa?" tanya Fiqrie.

"Kelas sebelas."Jawab Dinda.

Fiqrie kembali meletakkan buku itu ke rak yang dia ambil tadi. Dinda kembali ke rak yang tadi, dia kembali membaca membaca judul buku yang berada di rak.

"Nah itu buku nya."Dinda menemukan buku matematika kelas sebelas.Buku matematika itu berada di rak yang paling atas.

Dinda mencoba mengambil buku itu dengan berjinjit tetapi rak buku itu terlalu tinggi sehingga tidak sampai. Dinda melompat-lompat agar bisa menjangkau rak buku yang berada di atas. Tetapi tetap saja rak-rak buku yang paling atas tidak dapat terjangkau oleh Dinda.

"Seperti suara seorang melompat."Fiqrie berbicara sambil menoleh ke arah rak yang berada di sebelah nya. Fiqrie mendapatkan Dinda yang sedang melompat-lompat, melihat Dinda melompat-lompat membuat Fiqrie ingin tertawa.

...~ Bersambung ~...

Terpopuler

Comments

Astuty Nuraeni

Astuty Nuraeni

vote untuk Dinda🤩🤩

2025-03-20

0

Caca

Caca

iklan buat kk ry

2025-01-06

0

Indah MB

Indah MB

Fikri jangan ketawa aja.. bantuin dindanya dong.
iklan mendarat
GET MARRIED WITH UNCLE ARKHAN, mampir

2024-08-13

0

lihat semua
Episodes
1 Siswi Baru
2 Dinda Safitri
3 Kantin
4 Tiga Mangkok Bakso
5 Keterlaluan
6 Cermin Pecah Seribu
7 Ke Kelas
8 Panjang Umur
9 Dinda Disuruh-Suruh
10 Dua Piring Lontong Sayur
11 Senyum-Senyum Sendiri
12 Siapa Nama Dia?
13 Apa Aku Boleh Pacaran Ayah?
14 Kemana Fiqrie?
15 Vespa
16 Toko Buku
17 Buku Masak
18 Uangnya Kurang
19 Pinjam Uang
20 Jogging
21 Dinda Memborong
22 Dinda Di Siram
23 Rem Mendadak
24 Terlambat
25 Arlan Adinatha
26 Aku
27 Kamar Mandi
28 Gara-Gara Helem
29 Sudah Atau Belum??
30 Dinda Masak
31 Fiqrie Tidak Datang
32 Upacara
33 Dinda Pingsan
34 Gara-Gara Diet
35 Ujian Semester
36 Cie Cie Cie
37 Nyontek
38 Kentut
39 Perpustakaan
40 Ditinggal Sendirian Dirumah
41 Class Meeting
42 Pertandingan Voli
43 Seri
44 Pov Bala Dewa
45 Menoton Pertadingan Basket
46 Menghitung Kancing Baju
47 Pembagian Raport
48 Dino Mall
49 Rencana Liburan
50 Apa Dinda Boleh Pergi??
51 Tempat Wisata
52 Air Terjun
53 Angka 10
54 Sembunyi
55 Hari Pertama Kembali Kesekolah
56 Ke Mall
57 Ini Buat Aku?
58 Ikat rambut
59 Datang Ke Kelas Arlan
60 Sakit Tak Berdarah
61 Dinda Jatuh
62 Kolam Renang
63 Terlambat Ke Kolam Renang
64 Tolong
65 Tolong
66 Perdebatan Fiqrie Dan Wulan
67 Dinda Bisa Berenang
68 Dinda Ditembak
69 Ongkosnya Double
70 Jadian
71 Arlan Ke Kelas Dinda
72 Kantin Sekolah
73 Tertidur Saat Jam Pelajaran
74 Abang Dedek
75 Di Perpustakaan Bertiga
76 Memunguti Buku
77 Abang Sukanya Dedek
78 Mampir
79 Di Taman Sekolah
80 Kerjakan CatatanKu
81 Tertidur Di Dalam Mobil
82 Kamu Pilih Siapa???
83 Maunya Dimana?
84 Ke Rumah Zia
85 Mengerjakan Tugas Kelompok
86 Mogok
87 Mendorong Motor
88 Malam Minggu
89 Ngapel
90 Akhirnya Dino Tahu
91 Ban Mobil Bocor
92 Ada Apa Ini?
93 Aku itu
94 Menunggu
95 Izin Ke toilet
96 Tamu
97 Teman Tapi Demen
98 Pemilihan Ketos
99 Pulang Cepat
100 Pantai
101 BiKos I Love You
102 Kemesraan
103 Happy Anniversary
104 Bento Cake
105 Membantu Dinda Piket
106 Munggutin Sampah
107 DinDut
108 DinDut Jatuh
109 Pahlawan Kesiangan
110 Siapa Dia?
111 POV Fiqrie
112 TemanKu Bukan Pacarku
113 Abang Tunggu
114 Fiqrie Tiga Hari Gak Sekolah
115 POV Fiqrie Bala Dewa
116 Hukuman
117 Aku Yang Buat, Kenapa Emangnya?
118 Jangan Nangis Lagi Dedek
119 Ciuman Tidak Langsung
120 Mencari Arlan
121 Kencan
122 Kehebohan Di Sekolah
123 Main Ke rumah Dedek
124 Tiba-Tiba Putus
125 Putus Cinta
126 Mendatangi Kelas Arlan
127 Tangisan Tengah Malam
128 Jam Kosong
Episodes

Updated 128 Episodes

1
Siswi Baru
2
Dinda Safitri
3
Kantin
4
Tiga Mangkok Bakso
5
Keterlaluan
6
Cermin Pecah Seribu
7
Ke Kelas
8
Panjang Umur
9
Dinda Disuruh-Suruh
10
Dua Piring Lontong Sayur
11
Senyum-Senyum Sendiri
12
Siapa Nama Dia?
13
Apa Aku Boleh Pacaran Ayah?
14
Kemana Fiqrie?
15
Vespa
16
Toko Buku
17
Buku Masak
18
Uangnya Kurang
19
Pinjam Uang
20
Jogging
21
Dinda Memborong
22
Dinda Di Siram
23
Rem Mendadak
24
Terlambat
25
Arlan Adinatha
26
Aku
27
Kamar Mandi
28
Gara-Gara Helem
29
Sudah Atau Belum??
30
Dinda Masak
31
Fiqrie Tidak Datang
32
Upacara
33
Dinda Pingsan
34
Gara-Gara Diet
35
Ujian Semester
36
Cie Cie Cie
37
Nyontek
38
Kentut
39
Perpustakaan
40
Ditinggal Sendirian Dirumah
41
Class Meeting
42
Pertandingan Voli
43
Seri
44
Pov Bala Dewa
45
Menoton Pertadingan Basket
46
Menghitung Kancing Baju
47
Pembagian Raport
48
Dino Mall
49
Rencana Liburan
50
Apa Dinda Boleh Pergi??
51
Tempat Wisata
52
Air Terjun
53
Angka 10
54
Sembunyi
55
Hari Pertama Kembali Kesekolah
56
Ke Mall
57
Ini Buat Aku?
58
Ikat rambut
59
Datang Ke Kelas Arlan
60
Sakit Tak Berdarah
61
Dinda Jatuh
62
Kolam Renang
63
Terlambat Ke Kolam Renang
64
Tolong
65
Tolong
66
Perdebatan Fiqrie Dan Wulan
67
Dinda Bisa Berenang
68
Dinda Ditembak
69
Ongkosnya Double
70
Jadian
71
Arlan Ke Kelas Dinda
72
Kantin Sekolah
73
Tertidur Saat Jam Pelajaran
74
Abang Dedek
75
Di Perpustakaan Bertiga
76
Memunguti Buku
77
Abang Sukanya Dedek
78
Mampir
79
Di Taman Sekolah
80
Kerjakan CatatanKu
81
Tertidur Di Dalam Mobil
82
Kamu Pilih Siapa???
83
Maunya Dimana?
84
Ke Rumah Zia
85
Mengerjakan Tugas Kelompok
86
Mogok
87
Mendorong Motor
88
Malam Minggu
89
Ngapel
90
Akhirnya Dino Tahu
91
Ban Mobil Bocor
92
Ada Apa Ini?
93
Aku itu
94
Menunggu
95
Izin Ke toilet
96
Tamu
97
Teman Tapi Demen
98
Pemilihan Ketos
99
Pulang Cepat
100
Pantai
101
BiKos I Love You
102
Kemesraan
103
Happy Anniversary
104
Bento Cake
105
Membantu Dinda Piket
106
Munggutin Sampah
107
DinDut
108
DinDut Jatuh
109
Pahlawan Kesiangan
110
Siapa Dia?
111
POV Fiqrie
112
TemanKu Bukan Pacarku
113
Abang Tunggu
114
Fiqrie Tiga Hari Gak Sekolah
115
POV Fiqrie Bala Dewa
116
Hukuman
117
Aku Yang Buat, Kenapa Emangnya?
118
Jangan Nangis Lagi Dedek
119
Ciuman Tidak Langsung
120
Mencari Arlan
121
Kencan
122
Kehebohan Di Sekolah
123
Main Ke rumah Dedek
124
Tiba-Tiba Putus
125
Putus Cinta
126
Mendatangi Kelas Arlan
127
Tangisan Tengah Malam
128
Jam Kosong

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!