Pinjam Uang

"Berkali-kali aku menyaksikan orang yang tengah merayakan jatuh cinta mereka, sedangkan aku sibuk memandang cermin apakah orang sepertiku layak di cintai."

Tiba-tiba saja terlintas dalam pikiran Fiqrie untuk meminjam uang kepada temannya.Fiqrie menghubungi nomor ponsel teman.

📞"Halo."

📞"Halo, ada apa Fiqrie?"

📞"Ikan gurami ikan gabus, ikan arwana di makan tikus."

Belum sempat Fiqrie menyelesaikan pantunnya sudah di potong oleh si penerima telpon teman Fiqrie bernama Gustaf.

📞"Apa kamu kehabisan obat ya tiba-tiba nelpon aku malah baca pantun?"

📞"Maka jangan langsung main potong pembicaraan aku.Ikan gurami ikan gabus, ikan arwarna dimana tikus, buat tapi silaturahmi terus terjaga pinjam dulu seratus." Ucapan Fiqrie.

📞"Yaelah Fiqrie, mau pinjam uang aja pakai pantun segala."Cibir Gustaf.

📞"Apa aku boleh pinjam uang kamu?"

📞"Memang kamu minjam uang buat apa?"Gustaf yang penasaran akhirnya bertanya kepada Fiqrie.

📞"Buat bayar makanan uang aku kurang nih."

📞"Maka nya kalau gak punya uang gak usah sok-sok makan di luar mendingan makan di rumah saja." Ucapan Gustaf menohok ke hati Fiqrie.

📞"Jadi bagaimana?"

📞"Halo Fiqrie, kenapa suara kamu terdengar putus-putus?"Setelah mengucapakan itu panggil telpon di putus secara sep8hak oleh Gustaf.

Fiqrie kembali mengubungi nomor teman tetapi hingga tiga kali panggil telpon dari Fiqrie tidak di angkat oleh temannya.Fiqrie kembali menghubungi nomor ponsel temanya yang lain.

📞"Selamat siang."

📞"Selamat siang juga."

📞"Kamu lagi dimana?"

📞"Baru aja sampai di rumah, kenapa emangnya?"

📞"Apa kamu ada uang?"

📞"Buat apa?"

📞"Bayar makanan dan minuman."

📞"Memangnya uang kamu kemana?"

📞"Uang aku kurang nih buat bayar semuanya."

📞"Kamu mau pinjam berapa?"

📞"Goban (Lima puluh ribu), bagaimana?"

📞"Kalau segitu aku gak ada."

📞"Jadi kamu ada nya seberapa?"

📞"Goceng (Lima ribu)."

📞"Ya elah cuma Goceng."

📞"Gimana mau goceng?"

📞"Aku gak jadi minjam."Setelah mengatakan itu Fiqrie mematikan panggilan telpon nya.

Aduh aku telpon siapa lagi ya?

Oh iya mendingan aku telpon dia

Fiqrie kembali menghubungi nomor ponsel temannya yang lain, tiga kali panggil tidak di jawab oleh temannya. Terdengar ponsel Fiqrie berdiri panggilan dari nomor telpon temannya yang dia hubungi tadi.

Drrrttt Drrrttt Drrrttt

📞"Assalamu'alaikum."

📞"Walaikumsalam."

📞"Maaf Fiqrie tadi aku kekamar mandi maka nya telpon kamu gak aku angkat, ada apa kamu nelpon aku?"

📞"Aku mau minta tolong sama kamu, apa bisa?"Fiqrie merasa tidak enak meminta tolong kepada Adrian.

📞"Kamu mau minta tolong apa?'

📞"Tapi aku gak enak ngomong nya sama kamu."

📞"Kalau gak enak kasih kucing saja, aku mau nya yang enak."Ucapan Adrian.

📞"Hahahaha, kamu bisa saja." Kekeh Fiqrie.

📞"Makanya kamu cepatan ngomong."Desak Adrian.

📞"Apa aku boleh pinjam uang sama kamu?"

📞"Mau pinjam berapa?"

📞"Cepek (Seratus), bisakan?"

📞"Bisa."

📞"Alhamdulillah, apa kamu bisa kesini ngantar uangnya?"

📞"Ooo tidak bisa, dimana-mana orang yang butuh itu yang datang."

📞"Masalahnya itu ini darurat aku gak bisa kesana, mana bisa aku ke luar dari warung sebelum bayar maka nya plis kamu ke sini ya bawa uang nya."Fiqrie memohon kepada Adrian.

📞"Kalau kamu mau kesini kalau gak mau ya sudah."Adrian mematikan panggil telpon Fiqrie secara sepihak.

Lima belas menit berlalu Dinda terus melihat ke arah jalan menuju toilet.Fiqrie belum menampakkan batang hidung nya.

Kenapa Fiqrie ke toilet lama sekali?

Ini itu udah lima belas menit

Mendingan aku susulin Fiqrie ke toilet

Tok Tok Tok

"Fiqrie."Dinda sudah berdiri di depan pintu toilet sambil mengetuk pintu.

"Apa kamu masih di dalam?"

"Iya."

"Kamu ngapain di dalam?"

"Bentar lagi aku keluar." Fiqrie tidak menjawab pertanyaan Dinda, dia malah berbicara lain.

"Baiklah aku tunggu disini. " Dinda mundur kebelakang sehingga posisi dia berdiri sambil menyadarkan pada dinding.

Setelah Fiqrie keluar dari toilet, dia mendapati Dinda yang sedang menunggu sambil berdiri abip menyadarkan tubuh di dinding.

"Apa kamu sudah selesai makan?"Fiqrie menghampiri Dinda.

"Udah dari tadi, ayo kita pulang sekarang!"

"Aku ngambil tas dulu."

Fiqrie sudah berdiri di depan meja kasir dengan perasaan campur aduk.

"Mas semua berapa?"

"Seratus ribu."

Aduh gimana nih uangnya kurang Goban (lima puluh) ?

"Aduh gimana nih mas? yang aku cuma segini."Fiqrie mengeluarkan selembar uang kertas berwarna biru dari dalam dompetnya.Fiqrie menyerah selembar uang kepada mas kasirnya.

"Segitu kurang, masih kurang lima puluh ribu lagi."

"Kalau begitu lima puluh ribu lagi hutang bagaimana?"

"Di sini tidak bisa hutang, maka nya lain kali kalau tidak mampu bayar tidak usah makan di sini." Cibir mas kasirnya.

Mendengar cibiran dari si kasir membuat Fiqrie menundukkan wajahnya.Fiqrie merasa malu karena uangnya kurang untuk membayar makanan dan minuman.

"Ini ada apa mas?"Dinda sudah berdiri di sampaing Fiqrie.

"Ini uang masnya kurang lima puluh ribu lagi mbak."

"Memangnya total semua berapa?"

"Seratus ribu mbak.Apa mbak mau bayarin?"

"Ini mas."Dinda merogoh saku bajunya setelah itu dia memberikan selembar uang kertas berwarna merah kepada si kasir.

"Nah gitu dong dari tadi."Si kasir mengambil uang dari tangan Dinda.

"Pesanan saya mana?"

"Ini, terimakasih mbak."Si kasir memberikan kantong plastik kepada Dinda.

"Sama-sama, ayo kita pulang!"Dinda menarik tangan Fiqrie lalu mereka meninggalkan warung bakso.

Hari Minggu seringkali dianggap sebagai hari istirahat dari rutinitas kerja. Setelah menghadapi 5-6 hari penuh aktivitas bekerja, Hari Minggu memberikan kesempatan bagi orang untuk beristirahat, melepas stres, dan mengisi energi untuk menghadapi minggu berikutnya.

Hari minggu juga di gunakan sebagai kesempatan untuk berkumpul dengan keluarga dan teman-teman.Karena sebagian besar orang tidak bekerja pada hari Minggu, banyak orang dapat menghabiskan waktu bersama keluarga dan teman-teman. Hari Minggu seringkali dijadikan hari untuk mengadakan acara kumpul-kumpul, piknik, atau makan bersama keluarga dan teman-teman.

Hari Minggu dianggap sebagai hari libur, banyak orang memanfaatkan waktu ini untuk melakukan berbagai aktivitas rekreasi dan olahraga. Beberapa aktivitas yang populer dilakukan pada hari Minggu termasuk bersepeda, hiking, bermain bola, atau hanya sekedar jalan-jalan santai di taman atau pantai.

Tidak seperti biasanya minggu pagi ini Dinda sengaja bangun lebih awal.Hari ini Dinda sudah janji dengan Wulan akan jogging di Car Free Day.

Car Free Day (CFD) merupakan sebuah gerakan untuk menurunkan ketergantungan masyarakat terhadap kendaraan bermotor. Gerakan ini dimulai dari kesadaran penduduk dunia mengenai bahaya pemanasan global dan pentingnya pengurangan emisi bahan bakar di dunia.

Car Free Day (CFD) di kawasan Ijen Boulevard menjadi daya tarik tersendiri bagi warga Malang dari berbagai kalangan.

~ Bersambung ~

Terpopuler

Comments

Indah MB

Indah MB

kasih iklan juga yaaa

2024-08-23

0

Indah MB

Indah MB

Alhamdulillah Dinda mau bayarin. GET MARRIED WITH UNCLE ARKHAN, mampir

2024-08-23

0

Noviyanti

Noviyanti

bunga mendarat untuk dinda

2024-06-21

1

lihat semua
Episodes
1 Siswi Baru
2 Dinda Safitri
3 Kantin
4 Tiga Mangkok Bakso
5 Keterlaluan
6 Cermin Pecah Seribu
7 Ke Kelas
8 Panjang Umur
9 Dinda Disuruh-Suruh
10 Dua Piring Lontong Sayur
11 Senyum-Senyum Sendiri
12 Siapa Nama Dia?
13 Apa Aku Boleh Pacaran Ayah?
14 Kemana Fiqrie?
15 Vespa
16 Toko Buku
17 Buku Masak
18 Uangnya Kurang
19 Pinjam Uang
20 Jogging
21 Dinda Memborong
22 Dinda Di Siram
23 Rem Mendadak
24 Terlambat
25 Arlan Adinatha
26 Aku
27 Kamar Mandi
28 Gara-Gara Helem
29 Sudah Atau Belum??
30 Dinda Masak
31 Fiqrie Tidak Datang
32 Upacara
33 Dinda Pingsan
34 Gara-Gara Diet
35 Ujian Semester
36 Cie Cie Cie
37 Nyontek
38 Kentut
39 Perpustakaan
40 Ditinggal Sendirian Dirumah
41 Class Meeting
42 Pertandingan Voli
43 Seri
44 Pov Bala Dewa
45 Menoton Pertadingan Basket
46 Menghitung Kancing Baju
47 Pembagian Raport
48 Dino Mall
49 Rencana Liburan
50 Apa Dinda Boleh Pergi??
51 Tempat Wisata
52 Air Terjun
53 Angka 10
54 Sembunyi
55 Hari Pertama Kembali Kesekolah
56 Ke Mall
57 Ini Buat Aku?
58 Ikat rambut
59 Datang Ke Kelas Arlan
60 Sakit Tak Berdarah
61 Dinda Jatuh
62 Kolam Renang
63 Terlambat Ke Kolam Renang
64 Tolong
65 Tolong
66 Perdebatan Fiqrie Dan Wulan
67 Dinda Bisa Berenang
68 Dinda Ditembak
69 Ongkosnya Double
70 Jadian
71 Arlan Ke Kelas Dinda
72 Kantin Sekolah
73 Tertidur Saat Jam Pelajaran
74 Abang Dedek
75 Di Perpustakaan Bertiga
76 Memunguti Buku
77 Abang Sukanya Dedek
78 Mampir
79 Di Taman Sekolah
80 Kerjakan CatatanKu
81 Tertidur Di Dalam Mobil
82 Kamu Pilih Siapa???
83 Maunya Dimana?
84 Ke Rumah Zia
85 Mengerjakan Tugas Kelompok
86 Mogok
87 Mendorong Motor
88 Malam Minggu
89 Ngapel
90 Akhirnya Dino Tahu
91 Ban Mobil Bocor
92 Ada Apa Ini?
93 Aku itu
94 Menunggu
95 Izin Ke toilet
96 Tamu
97 Teman Tapi Demen
98 Pemilihan Ketos
99 Pulang Cepat
100 Pantai
101 BiKos I Love You
102 Kemesraan
103 Happy Anniversary
104 Bento Cake
105 Membantu Dinda Piket
106 Munggutin Sampah
107 DinDut
108 DinDut Jatuh
109 Pahlawan Kesiangan
110 Siapa Dia?
111 POV Fiqrie
112 TemanKu Bukan Pacarku
113 Abang Tunggu
114 Fiqrie Tiga Hari Gak Sekolah
115 POV Fiqrie Bala Dewa
116 Hukuman
117 Aku Yang Buat, Kenapa Emangnya?
118 Jangan Nangis Lagi Dedek
119 Ciuman Tidak Langsung
120 Mencari Arlan
121 Kencan
122 Kehebohan Di Sekolah
123 Main Ke rumah Dedek
124 Tiba-Tiba Putus
125 Putus Cinta
126 Mendatangi Kelas Arlan
127 Tangisan Tengah Malam
128 Jam Kosong
Episodes

Updated 128 Episodes

1
Siswi Baru
2
Dinda Safitri
3
Kantin
4
Tiga Mangkok Bakso
5
Keterlaluan
6
Cermin Pecah Seribu
7
Ke Kelas
8
Panjang Umur
9
Dinda Disuruh-Suruh
10
Dua Piring Lontong Sayur
11
Senyum-Senyum Sendiri
12
Siapa Nama Dia?
13
Apa Aku Boleh Pacaran Ayah?
14
Kemana Fiqrie?
15
Vespa
16
Toko Buku
17
Buku Masak
18
Uangnya Kurang
19
Pinjam Uang
20
Jogging
21
Dinda Memborong
22
Dinda Di Siram
23
Rem Mendadak
24
Terlambat
25
Arlan Adinatha
26
Aku
27
Kamar Mandi
28
Gara-Gara Helem
29
Sudah Atau Belum??
30
Dinda Masak
31
Fiqrie Tidak Datang
32
Upacara
33
Dinda Pingsan
34
Gara-Gara Diet
35
Ujian Semester
36
Cie Cie Cie
37
Nyontek
38
Kentut
39
Perpustakaan
40
Ditinggal Sendirian Dirumah
41
Class Meeting
42
Pertandingan Voli
43
Seri
44
Pov Bala Dewa
45
Menoton Pertadingan Basket
46
Menghitung Kancing Baju
47
Pembagian Raport
48
Dino Mall
49
Rencana Liburan
50
Apa Dinda Boleh Pergi??
51
Tempat Wisata
52
Air Terjun
53
Angka 10
54
Sembunyi
55
Hari Pertama Kembali Kesekolah
56
Ke Mall
57
Ini Buat Aku?
58
Ikat rambut
59
Datang Ke Kelas Arlan
60
Sakit Tak Berdarah
61
Dinda Jatuh
62
Kolam Renang
63
Terlambat Ke Kolam Renang
64
Tolong
65
Tolong
66
Perdebatan Fiqrie Dan Wulan
67
Dinda Bisa Berenang
68
Dinda Ditembak
69
Ongkosnya Double
70
Jadian
71
Arlan Ke Kelas Dinda
72
Kantin Sekolah
73
Tertidur Saat Jam Pelajaran
74
Abang Dedek
75
Di Perpustakaan Bertiga
76
Memunguti Buku
77
Abang Sukanya Dedek
78
Mampir
79
Di Taman Sekolah
80
Kerjakan CatatanKu
81
Tertidur Di Dalam Mobil
82
Kamu Pilih Siapa???
83
Maunya Dimana?
84
Ke Rumah Zia
85
Mengerjakan Tugas Kelompok
86
Mogok
87
Mendorong Motor
88
Malam Minggu
89
Ngapel
90
Akhirnya Dino Tahu
91
Ban Mobil Bocor
92
Ada Apa Ini?
93
Aku itu
94
Menunggu
95
Izin Ke toilet
96
Tamu
97
Teman Tapi Demen
98
Pemilihan Ketos
99
Pulang Cepat
100
Pantai
101
BiKos I Love You
102
Kemesraan
103
Happy Anniversary
104
Bento Cake
105
Membantu Dinda Piket
106
Munggutin Sampah
107
DinDut
108
DinDut Jatuh
109
Pahlawan Kesiangan
110
Siapa Dia?
111
POV Fiqrie
112
TemanKu Bukan Pacarku
113
Abang Tunggu
114
Fiqrie Tiga Hari Gak Sekolah
115
POV Fiqrie Bala Dewa
116
Hukuman
117
Aku Yang Buat, Kenapa Emangnya?
118
Jangan Nangis Lagi Dedek
119
Ciuman Tidak Langsung
120
Mencari Arlan
121
Kencan
122
Kehebohan Di Sekolah
123
Main Ke rumah Dedek
124
Tiba-Tiba Putus
125
Putus Cinta
126
Mendatangi Kelas Arlan
127
Tangisan Tengah Malam
128
Jam Kosong

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!