"Waktumu itu berharga, value itu tinggi, energimu itu mahal.Jadi jangan kamu hamburksn secara percuma untuk orang yang gak Worth It."
"Itu di meja sebelah."Rini menujukan jari nya ke arah meja sebelah."
"Baiklah."Dinda meletakkan kembali sendok ke atas piring nya lalu dia beranjak dari tempat duduk nya. Dinda mengambil kecap, saos dan cabe di atas meja.
"Cepatan bawak sini."Ucapan Rini.
"Ini."Dinda meletakkan kecap, saos dan cabe di atas meja yang berada di depan Rini.
Dinda kembali duduk di tempat duduknya yang semula.Dinda kembali menyuapi lontong sayur kedalam dengan mengunakan sendok kedalam mulutnya.Lena melihat ke arah Dinda yang sedang memakan lontong dengan lahap.
"Zi." Lena menyenggol lengan Zia.
"Apa?"Zia menoleh ke arah Lena yang berada di sampingnya.
"Tuh lihat si gendut."Lena bicara berbisik kepada Zia sambil bibir di moyongkan kedepan di miring ke arah Dinda.
"Udah lihat, kenapa memang nya Len?"Zia menoleh ke arah Dinda setelah itu dia kembali menoleh ke arah Lena.
"Dia doyan atau lapar?"tanya Lena.
"Kamu tanya aja langsung ama dia."Jawab Zia.
"Dinda."Lena memanggil Dinda.
"Eh, iya."Dinda menoleh ke arah Lena.
"Kamu itu doyan apa lapar?"Tanya Lena.
"Dua-duanya." Jawab Dinda.
Zia berhenti memakan mie goreng lalu dia meletakkan sendok di atas piring, mie goreng yang berada dalam piring Zia masih banyak.Zia hanya memakan sedikit mie goreng nya.
"Kenapa Zizi?"Melihat Zia berhenti makan sehingga Lena pun bertanya.
"Apa nya yang kenapa?"Zia malah balik bertanya kepada Lena.
"Itu kamu kenapa berhenti makan?"
"Aku udah gak selera makan."
"Kenapa?
"Ngeliat dia makan kayak gitu aku jadi gak selera makan."
"Dinda."Lagi Lene memanggil Dinda.
"Iya."Dinda menoleh ke arah Lena, sambil mulutnya tidak berhenti mengunyah lontong.
"Ambilkan tisu Din."Lena menyuruh Dinda mengambil Tisu.
"Buat apa?"
"Gak usah pakai nanya, cepatan ambil." Lena membentak Dinda.
"Iya, aku ambil."Dengan terpaksa Dinda berdiri dari bangkunya lalu dia melangkah ke arah meja yang berada di sebelah nya.Dinda menarik tisu dari tempat tisu.
"Ke siniin tisunya."Zia meminta Tisu kepada Dinda.
"Ini tisunya." Dinda memberikan semua tisu yang berada di tangannya kepada Zia.
"Untuk aku mana?" Lena mengulurkan tangan kepada Dinda.
"Itu minta saja sama Zia."Dinda menyuruh Lena untuk meminta tisu yang telah dia berikan kepada Zia.
"Gak mau, ambilkan lagi tisu buat ku." Lena menyuruh Dinda untuk mengambil tisu kembali.
"Ini aku ambilin lagi tisunya."Dinda kembali lagi ke meja sebelanya kali ini Dinda mengambil sebungkus tisu.
Dinda meletakkan sebungkus tisu tepat di atas meja yang berada di depan Lena. Dinda kembali di tempat duduk nya semula.
Semoga saja setelah ini mereka gak nyuruh-nyuruh aku lagi
Aku mau menghabiskan lontong sayur
Habis dari tadi may makan saja selalu ada ganguan
Dinda berbicara di dalam hatinya dengan perasaan dongkol karena dari tadi tidak bisa makan dengan tenang, dari tadi saat Dinda makan selalu saja di ganggu oleh Rini, Lena dan Zia. Padahal Dinda hanya ingin makan dengan tenang dengan menghabiskan lontong sayur.
Dinda makan dengan lahap sehingga lontong sayur yang berada di dalam piring nya sudah habis tidak tersisa.Dinda masih merasa lapar sehingga dia memesan satu porsi lagi lontong sayur.
Setelah pesanan datang Dinda kembali memakan lontong sayur tanpa memperdulikan siswa siswi yang sedang melihat ke arah dia sambil membicarakan dia yang nambah makan lontong sayurnya sehingga dia piring.Dinda menghabiskan lontong sayur di dalam piring sehingga dia merasa kenyang.
Setelah Dinda selesai makan barulah dia menoleh ke arah samping, dia tidak menemukan keberadaan mereka di samping.
Mereka kemana?
Kenapa aku tidak sadar bahwa mereka sudah pergi?
Terdengar bunyi bel sekolah lalu Dinda buru-buru ke meja kasir.Dinda sudah berdiri di depan meja kasir.
"Apa?" Dinda terkejut saat kasir menyebutkan total yang harus Dinda bayar.
~ Bersambung ~
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 127 Episodes
Comments
Astuty Nuraeni
vote untuk Dindaaa
2025-01-11
1
Indah MB
ih kasian Dinda... pada jahat gitu sih... kesal kali punya temen kyk gitu
GET MARRIED WITH UNCLE ARKHAN, mampir
2024-07-27
1
Noviyanti
waduh kok teman2mu begitu Din, makan juga sampai di tinggalin.
2024-06-14
1