Part 11

"Dokter Amel, kamu juga akan membantunya juga. Kamu segera bersiap-siap, kita akan melakukan operasi secepatnya. Cepat pergi!"

"Baik, Dok."

Dokter Amel tak memiliki alasan lagi untuk menolak perintah Dokter Rendy, karena pria ini adalah Dokter Senior di rumah sakit tersebut.

"Kamu pernah menangani hemotoraks?"Dokter Rendy kembali bertanya kepada Dokter Ozman. Setelah memperhatikan layar monitor saat itu.

"Belum. Tetapi, aku bisa."Dokter Ozman memberi jawaban untuk Dokter Rendy, pria ini tertawa remeh mendengar jawaban Dokter Ozman.

"Aku sedang tidak melakukan praktik pada batang pohon pisang, ku harap kau tak membuat operasiku gagal kali ini,"ucap Dokter Rendy, menatap remeh kearah Dokter Ozman.

"Jadi, aku tak akan membiarkan sedikit kesalahan saja terjadi pada operasiku kali ini,"lanjut Dokter Rendy dengan bangga dan sedikit menyombongkan diri di depan Dokter Ozman dengan kondisi Dokter Ozman yang mengindap Syndrome Savant, selalu dianggap remeh oleh orang lain.

"Jika kau berubah pikiran silakan keluar!"Dokter Rendy menunjuk arah pintu dengan telunjuknya membuat dokter yang lain ikut terdiam.

"Tidak! Aku bisa,"jawab Dokter Ozman, lalu mempersiapkan dirinya.

Suasana ruangan operasi kembali berubah menjadi ruangan yang tegang di mana nyawa seseorang akan dipertaruhkan.

"Ini operasi pertamamu di rumah sakit ini, kamu harus semangat. Yakinlah, kamu pasti bisa!"Dokter Amel, memberi sedikit semangat untuk Dokter Ozman, serta tersenyum lembut kearah pria itu. Dokter Ozman ikut tersenyum dan mengangguk kepalanya ketika Dokter Amel berbicara begitu ramah dengannya, bahkan wanita ini adalah orang pertama yang menganggapnya seorang dokter dan manusia dengan keistimewaannya.

"Semoga kita bi-bisa akrab. Begitu juga dengan perawat dan dokter yang lain,"ujar Dokter Ozman, Dokter Amel menepuk pelan bahu pria ini yang membuat Dokter Ozman kembali bersemangat untuk bergabung dengan dokter yang lain.

Satu menit kemudian....

Dokter Rendy dan Dokter Oz, segera mengambil posisi masing-masing. Dokter Amel, memantau layar monitor detak jantung pasien. Sedangkan Dokter Rain, mendampingi Dokter Rendy dan dua perawat sudah siap siaga untuk membantu operasi tersebut.

Operasi segera dilakukan dengan alasan korban mengalami pendarahan di perut. Jika, mereka menunggu lebih lama lagi itu akan membahayakan nyawa pasien. Mereka semua ingin pasien selamat dan tetap hidup, maka sebab itu mereka membiarkan Dokter Rendy untuk melakukan tindakan operasi meskipun tanpa pindai CT lebih dulu seperti yang dikatakan Dokter Ozman tadi.

Dokter Ozman, mengatakan kondisi pasien dalam keadaan tidak baik-baik saja.

"Pasien mengonsumsi aspirin selama beberapa tahun terakhir,"ujar Dokter Rain, ketika melihat raut wajah Dokter Ozman yang berubah.

Aspirin atau asam asetilsalisilat adalah obat turunan dari salisilat yang sering digunakan sebagai analgesik, antipiretik, dan anti-inflamasi. Aspirin juga memiliki efek antikoagulan dan dapat digunakan dalam dosis rendah dalam tempo lama untuk mencegah serangan jantung.

Aspirin adalah obat untuk meredakan nyeri, demam, dan peradangan. Obat yang juga dikenal dengan nama asam asetisalisilat ini juga digunakan untuk mencegah terbentuknya gumpalan darah sehingga menurunkan risiko terjadinya serangan jantung atau stroke pada penderita penyakit kardiovaskular.

Note: Obat ini hanya bisa dikonsumsi dengan resep dokter.

"Aspirin? Dia akan mengalami pendarahan intensif dan hemostasis akan sulit. Mengingat usia dia operasi ini akan sedikit beresiko," Dokter Ozman berniat memberitahu mereka Dokter Rain.

Hemostasis adalah istilah gabungan untuk segala prosedur yang dilakukan oleh tubuh untuk melindungi diri dari proses pendarahan. Hemostasis juga dapat diartikan sebagai mekanisme alami dari tubuh untuk menghentikan kehilangan darah yang berlebihan.

Tetapi, sepertinya Dokter Rendy menganggap remeh akan hal itu. Bahkan, tatapan Dokter Rendy saat ini seperti akan membunuh Dokter Ozman saat itu juga ketika mendengar ucapan Dokter Ozman yang sok tahu menurutnya.

"Kamu bisa pergi jika tidak mau membantu, aku tak butuh dokter yang cacat di ruang operasi ini,"ucap Dokter Rendy.

Dokter Ozman hanya tersenyum meski hatinya terluka dengan ucapan Dokter Rendy. Tetapi, hal itu tak membuat Dokter Ozman putus asa. Dokter Ozman telah berpikir banyak jika dia bisa melakukan yang terbaik untuk pasiennya. Meskipun kali ini Dokter Rendy mengambil alih tanggung jawab di ruang operasi.

"Akibat trauma besar di perut, dia menderita cedera hati dan limpa,"ucap Dokter Rendy yang telah berada di depan pasien dengan kondisi yang siap melakukan tindakan operasi.

"Tekanan darahnya rendah dan tingkat saturasi oksigennya tidak stabil karena hemotoraks kiri," timpal Dokter Rain.

"Pasien bisa mengalami gagal jantung saat kita membedahnya,"sambung Dokter Ozman.

"Anda yakin soal ini?" Dokter Ozman bertanya kepada Dokter Rendy.

"Hari ini kita akan fokus pada pengendalian kerusakan, lalu pada perdarahannya,"ujar Dokter Rendy.

"Setelah splenektomi, kita akan melakukan perihepatik,"lanjut Dokter Rain.

Splenektomi adalah prosedur pembedahan yang menghilangkan sebagian atau seluruhnya limpa. Limpa merupakan organ penting dalam fungsi imunologi karena kemampuannya untuk menghancurkan bakteri yang berkapsul secara efisien.

Perihepatik adalah prosedur bedah yang digunakan sehubungan dengan operasi trauma pada hati. Dalam prosedur ini hati dikemas untuk menghentikan pendarahan non arteri, yang paling sering disebabkan oleh cedera hati.

"Setelah memantaunya, kita akan melakukan operasi kedua nantinya, dalam waktu sekitar 48 jam."Dokter Rendy, mengatakan hal itu kepada semua dokter yang ada di dalam ruangan tersebut.

"Kita sudah bisa memulainya,"ujar Dokter Amel, yang memeriksa layar monitor.

"Pasien mengalami pendarahan hebat di perut. Akan ada darah di mana-mana. Dokter Amel, siapkan suction perut!" titah Dokter Rendy.

"Baik, Dok."

"Pisau bedah,"

"Alat pengisap,"Dokter Rendy melakukan sayatan pertamanya di sisi kiri perut pasien.

"Bovie,"

Begitu sayatan pertama dilakukan di area perut sebelah kiri darah mengalir begitu deras dari arah sayatan. Dokter Rain, memasukan selang setelah sayatan pertama itu.

Bovie adalah alat perlengkapan penunjang bedah yang menggunakan frekuensi tinggi dari arus listrik bolak balik (AC), untuk memotong (cutting), mengentalkan atau mengeringkan (coagulation).

"Tekanan darah menurun,"ucap Dokter Ozman.

"Pembalut besar,"Dokter Rendy, mengulurkan tangannya kearah Dokter Rain.

"Teruskan penyedotan,"lanjut Dokter Rendy.

"Akhirnya kita bisa melihatnya,"ucap Dokter Rain, yang melihat bagian limpa yang rusak.

"Kita akan menutup splenektomi dalam waktu lima menit,"ujar Dokter Rendy, membuat Dokter Ozman dan yang lain terkejut.

"Lima menit?"ulang Dokter Ozman, Dokter Rendy tak menanggapinya pria ini lebih sibuk mengurus bagian limpa yang rusak.

"Arteri splenik,"

"Forsep,"

"Sudut yang tepat,"ucap Dokter Ozman.

Dokter Rendy mulai membuka sayatan tersebut dengan sedikit melebar dan beberapa gunting ada didekat sayatan tersebut. Dokter Rendy, mengeluarkan limpa yang rusak dan meletakkannya didalam wadah.

Forsep adalah sebuah alat berbentuk seperti dua sendok besar yang digunakan untuk membantu proses membedah atau bisa digunakan untuk proses melahirkan juga.

Arteri splenika merupakan pembuluh darah yang menyuplai darah untuk organ limpa, pankreas, dan lambung. Arteri ini merupakan cabang dari arteri seliaka di bagian atas pankreas.

"Satu lagi,"

"Metz,"

"Aku tidak menduga secepat ini,"gumam Dokter Rain melihat proses operasi yang dijalani oleh Dokter Rendy.

"Kenapa kau hanya berdiri dan diam saja?"Dokter Rendy menatap Dokter Ozman yang kebingungan serta melihat kondisi pasien.

"Gunting,"

Benang yang ada di tangan Dokter Ozman putus, "berikan aku satu lagi," minta Dokter Ozman kepada Dokter Rain, hal itu membuat Dokter Rendy menatapnya tak percaya.

"Heeh! Aku tak menyangka jika kau tak mampu,"cibir Dokter Rendy, Dokter Ozman hanya diam tak menanggapi ucapan Dokter Rendy yang pedas itu. Dokter Ozman, segera menjahit apa yang perlu dijahit saat itu tanpa menanggapi ucapan Dokter Rendy.

"Potong,"ucap Dokter Ozman.

"Klip!"

"Bovie,"

"Baiklah,"limpa yang rusak sudah dikeluarkan lagi oleh Dokter Rendy, dan meletakkannya di dalam wadah.

"Bovie,"

"Terlalu banyak pendarahan, hatinya pasti rusak parah,"ujar Dokter Ozman.

"Forsep bipolar,"ucap Dokter Rendy yang masih berusaha untuk menyelesaikan operasinya.

"Ikat!"

"Aku akan melakukannya,"sahut Dokter Ozman, semua dokter memperhatikan gerak tangan Dokter Ozman yang begitu cepat dalam proses menjahitnya.

"Potong,"pinta Dokter Ozman setelah menjahit. Dokter Rain, membantu memotong benang tersebut.

"Forsep bipolar,"

"Bovie,"

"Benang bedah,"

 Forsep bipolar adalah dibuat secara presisi dari baja tahan karat dan titanium bermutu tertinggi, tang bipolar kami dirancang untuk memberikan kontrol, keamanan, dan kemanjuran bedah yang unggul pada pengaturan daya keluaran minimum.

"Kenapa dia mengalami pendarahan di semua titik yang kita sentuh?"Dokter Rain, bertanya sembari melihat ke arah Dokter Rendy.

"Itu karena aspirin yang dia konsumsi selama ini,"ujar Dokter Rendy enteng.

"As-aspirin?"Dokter Ozman terkejut mendengar penuturan Dokter Rendy.

"Potong,"lanjut Dokter Rendy yang telah selesai dengan jahitan terakhirnya.

"Pasien yang mengkonsumsi aspirin kini mengalami pendarahan besar?Bagaimana cara menghentikannya?" Dokter Amel, bertanya di saat melihat kondisi pasien yang bertambah buruk.

"Klip!"perintah Dokter Rendy, Dokter Ozman menggelengkan kepalanya.

"Pembuluh darah tidak bisa ditangani dengan cara klip,"ucap Dokter Ozman.

"Semprot agen hemostatik topikal, bebat dia. Lalu, kita jahit semuanya, di saat operasi kedua."Imbuh Dokter Rendy, semua orang nampak bingung dengan hal itu.

Agen hemostatik adalah sebagai subkategori agen hemostatik, agen hemostatik topikal sangat penting karena membantu mencegah perdarahan berlebihan selama operasi atau trauma dan membantu mengurangi risiko yang terkait dengan komplikasi perdarahan. Agen hemostatik topikal secara aktif berpartisipasi dalam koagulasi sehingga menjadikannya agen hemostatik yang ideal jika terjadi pendarahan prosedur bedah kecil dan/atau pendarahan prosedur bedah kecil.

"Ini belum pernah terjadi, A-aku harus mengikuti petunjuk,"ucap Dokter Ozman. Dokter Rendy menanggapi ucapan Dokter Ozman dengan remeh, sembari tertawa kecil.

"Kain kasa,"

"Dokter Ozman masukan tabungnya,"

"Baik,"

"Pisau bedah,"

"Kelly,"ucap Dokter Rendy, Dokter Rain memberikan kelly kepada Dokter Rendy segera.

Kelly (Gunting Kelly) digunakan untuk memotong dan membuang kelebihan fasia atau jaringan lunak yang sakit.

Dokter Rain, melakukan sayatan kedua untuk menampung darah ditabung. "Jumlahnya?" Dokter Rain bertanya.

"600 cc, Dokter."Jawab Dokter Amel.

"600 cc?" kini Dokter Ozman bertanya lalu beralih mendekati tabung yang berisi banyak darah. Semua orang terkejut mendengar jawaban Dokter Amel, bukan hanya Dokter Ozman saja.

"Pasti ada pendarahan lain,"ucap Dokter Ozman memastikan.

"Apa yang harus kita lakukan Dokter Rendy?" Dokter Rain bertanya karena pria ini panik. Tetapi, Dokter Rendy bukannya menjawab pria ini malah menghela nafasnya karena dia sendiri juga panik.

"800 cc,"ucap Dokter Ozman, yang terus memperhatikan tabung tersebut.

Suasana dalam ruangan operasi kembali menegang ketika tabung yang menampung darah terus meningkat dan jumlahnya semakin bertambah.

Terpopuler

Comments

dheaanz 77

dheaanz 77

seru juga tegang tapi ada mual2 nya bayangin darah juga sayatan 😥

2023-12-26

1

Sabaku No Gaara

Sabaku No Gaara

esmosi bacax ...tegang bayikk atuh
1 lagi ...gedek ma si rendy

2023-12-18

0

mudahlia

mudahlia

kok bisa ya dlam hitungan detik tiba tiba penyakit nya bilang

2023-09-30

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!