Salah Paham

Deggg.....

Tubuh Wu Lan bergetar,tatkala ia menyaksikan hal yang sangat luar biasa dari keponakannya yang masih terpejam dan berselimutkan energi ke emasan.

Wu Jian tengah menyerap energi langit dan bumi alam langit dengan sangat rakus tiada henti,mengkonversinya ke dalam Tunas buah abadi hingga sesuatupun terjadi.

BAM....

Ledakan teredam terdengar jelas dan pada akhirnya energi alam langit mendobrak dantian dan mengantarkan Wu Jian menapaki ranah lanjutan,mendapat kenaikan...

"Ranah Bintang guru tahap puncak_? " gumam Wu Lan dengan bibir bergetar.

Tak hanya itu,Wu Jian mendapatakan manfaat lainnya,yaitu ia tampak kembali seperti pemuda berusia 18 tahun.hal itu dikarenakan energi alam langit yang sangat murni,maka pantas saja penghuni alam langit memiliki umur lebih panjang dengan Visual yang melambat atau bisa di katakan awet muda,seperti Wu Lan sendiri contohnya.

Perlahan Wu Jian membuka mata dan menatap Wu Lan. "Segarnyaaaaa....!! " ucap Wu Jian yang merasa tubuhnya sangat bersemangat.

Sementara Wu Lan menggelengkan kepala. "Beruntung kau adalah keponakanku. jika tidak, mungkin bibi akan langsung jatuh cinta oleh ketampanan mu,Jian'er!? " tutur Wu Lan dan ia memang jujur dengan ucapannya, karena Visual Wu Jian memang menjadi sangat tampan dengan raut tegas,jauh dari sebelumnya.

Sementara Wu Jian yang mendapatkan pujian bersikap biasa,ia justru segera memasang topeng seribu wajah untuk mengganti rupa nya dengan wajah biasa saja.

"Bibi,Apakah penampilan jian'er lebih baik_? " tanya Wu Jian meminta pendapat usai merubah wajahnya.

"m_! itu lebih baik, agar kelak kau tidak menimbulkan masalah! sekarang kita akan ke lembah obat untuk menemui ibu dan ayah"

"e_maksud Bibi, kakek dan nenekmu, jian'er! " ajak Wu Lan.

Keduanya melesat dengan kecepatan tinggi menuju lembah obat milik klan Wu yang merupakan tempat tinggal dari Zhao Lian dan Wu Xia.

Namun, aura Wu Lan di rasakan oleh dua orang yang langsung bergegas mencegatnya.

"Salam paman Hyang_? salam paman Hao_? " Wu Lan menyapa Wu Hao dan Wu Hyang,keduanya adalah paman dari Wu Lan.atau bisa di bilang kakek Wu Jian.

"m_! " angguk keduanya sembari bersedekap tangan menekuk wajah mereka. namun kegeraman nampak jelas saat pandangan mereka mengunci Wu Jian.

"Apa kah karena pemuda ini yang membuat mu pergi dari rumah selama ini_? " sentak Wu Hyang sambil menunjuk Wu Jian.

Wu Lan membuka mulutnya lebar,ia tak menyangka akan terjadi salah paham. ia pun berusaha untuk menjelaskan, namun terpotong oleh sanggahan Wu Hao.

Sementara Wu Jian tetap pada ketenangannya,ia pun sungkan jika harus memberikan alasan, karena ia ingin tau seperti apa kedua sosok kakek pamannya itu.

"Paman jangan salah paham_! " seru Wu Lan.

Namun kedua Wu itu tetap memandangi Wu Jian dengan tatapan tajam.

"Anak muda_? apa kau tau kesalahan mu? "

"Tidak_! " jawab Wu Jian singkat dan tegas.

"Apa kau tau siapa gadis yang kau bawa bersamamu ini? "

"Tentu_! " timpal Wu Jian dengan ekspresi tak perduli.

"Dari sikap yang kau tunjukan, sepertinya kau tak memberi muka pada kamu berdua,kau begitu lancang! "

"Haizzzz.... kalian berdua sungguh cerewet! apa gadis ini masih harus di suapi_? sepertinya tidak kan? dia sudah cukup dewasa untuk bertualang dan... _? "

"Bangsattt! "

WOOOOSSSSSS.....

Wu Jian tak dapat melanjutkan ucapannya saat Wu Hao tiba tiba bergerak memberikan serangan padanya.

Mau tak mau, Wu Jian terpaksa meladeni serangan dari kakek pamannya tersebut. sementara Wu Lan,sigap mencegah Wu Hyang yang hendak ikut campur dan berbisik pada Pamannya tersebut.

"Apa_? " Wu Hyang tersentak usai Wu Lan berbisik padanya.

"Apa kau yakin_? "

"m_! " angguk Wu Lan. Wu Hyang pun hendak menghentikan Wu Hao, namun di cegah oleh keponakannya. yang kali ini ia justru menjadi tertarik ingin melihat pertarungan antara cucu dan kakek paman itu.

Pertarungan fisik di pertontonkan oleh Wu Jian dan Wu Hao,keduanya bertarung dengan sengit dan tak mau kalah.

Wu Jian terus di tekan oleh jurus jurus yang di lancarkan Wu Hao, namun ia cukup lincah dalam berkelit dari tiap serangan.

BOM...

Kedua pukulan saling beradu, namun tak berdampak apapun bagi keduanya.mereka saling mengunci pergerakan satu sama lain,namun yang terjadi selanjutnya adalah keduanya saling melepaskan dan memberi jarak.

' pemuda ini sangat kuat' bisik Wu Hao membatin.

Sementara Wu Jian hanya tersenyum sembari mengulurkan telapak tangan dan mengegerak gerakkannya menantang, "Majulah_! buktikan bahwa bukan hanya mulut saja yang dapat beromong kosong!! "

"Sepertinya kau menginginkan kematian,bocah_? baik.aku akan tunjukan apa yang ingin kau lihat! " ucap Wu Hao, yang mulai menggunakan kekuatan energinya.

"Cukup! " Suara lantang di serukan oleh Wu Hyang. ia segera meminta Wu Hao untuk menghentikan pertarungan.

"Kenapa kau menghentikan ku_? " Dengus Wu Hao.ia kadung di buat marah oleh pemuda yang di anggapnya lancang.

Dengan senyumnya, Wu Jian mendekat pada Wu Hao dan Wu Hyang,, "Cucu telah bertemu kakek paman Hao dan Hyang! Wu Jian putra Wu Feng memberikan salam dan hormat! "

"Aaa___!! " Wu Hao tak bisa berkata kata.ia menatap Wu Hyang dan mendapat anggukan, lalu beralih pada Wu Lan dan mendapat jawaban sama.

"Benar paman_! dia adalah putra kakak Wu Feng,! " Ujar Wu Lan menegaskan.

Wu Jian melepas topeng seribu wajah dan menampakkan rupa asli nya,membuat kedua kakek pamannya sangat kagum dan langsung menyambut nya dengan pelukan.

"Kau_kau_cucu kami berdua_? " ucap Wu Hao terbata, ia begitu haru hingga tak dapat membendung air mata.

"Benar, aku adalah cucu kakek Hao dan Hyang! " angguk Wu Jian yang tak kalah terharunya dapat bertemu dengan keluarga nya.

"Paman_? sebaiknya kita segera pergi, aku ingin menemui ibu dan ayah, mereka pasti sudah sangat mencemaskanku! " rengek Wu Lan, pada kedua pamannya.

"Baiklah!! kalau begitu kalian pulanglah! sementara paman akan ke kediaman untuk memberitahukan kabar luar biasa ini.. " Seru Wu Hyang, yang tak dapat menydahi senyum di wajahnya.

"Hahaha,,, akhirnya aku bisa bertemu dengan cucu ku,, " tawa mengiring kepergian Wu Hao dan Wu Hyang. keduanya benar benar bersemangat usai bertemu dengan Wu Jian.

Terlebih, cucu mereka adalah pemuda yang tidak sederhana dan memiliki kekuatan yang luar biasa.

"Saudara Hao.menurutmu_? bagaimana reaksi ayah saat tau Wu Lan pulang dengan membawa cicitnya_? " ujar Wu Hyang membayangkan reaksi Wu Zong, kepala keluarga Klan Wu.

"Hehehee,,, semoga saja ayah tidak pingsan karena bahagia! " timpal Wu Hao.

"Tapi tunggu_! kenapa kita tidak bertanya tentang keponakan Feng_? "

"Haizzzz.... kau benar,kenapa kita melupakan hal itu_? "

"apa sebaiknya kita kembali dan menanyakannya? "

"Emm__? kita sudah sejauh ini,sebaiknya kita tanyakan saat kita berkunjung bersama ayah? "

Kedua Wu Mengakhiri perang Bersahut dan melanjutkan perjalanan mereka ke kediaman Klan Wu dengan perasaan senang.

_________________

Terpopuler

Comments

Eneng Eneng

Eneng Eneng

Lumayannn
Ha ha haaaaaa

2024-04-08

0

Harman LokeST

Harman LokeST

pada akhirnya WU Jian bertemu dengan kakeknya

2024-04-05

2

Bambang Irawan

Bambang Irawan

petualangan d mulai lagii

2024-03-27

1

lihat semua
Episodes
1 Malam Pertama
2 Wu Lan
3 Sekte Kura-Kura Hitam
4 Bertemu Kakak
5 Flashback
6 Menolak
7 Pamit
8 Salah Paham
9 Peradatan
10 Ning Erhu
11 Memberikan Ampunan
12 Saudara
13 Persiapan
14 Lam Phir
15 Nie Lam
16 Memberikan Hak
17 Kota Darma
18 Duel
19 Menunjukkan Kekuatan
20 Murid Nie Lam
21 Kedatangan Mantan
22 Semakin Dekat
23 Dua Tingkat Raja
24 Wu Jian vs Shun Law
25 Intrik
26 Kemarahan Nie Lam
27 Aura Dewa
28 Empat Iblis
29 Pertarungan Nie Lam
30 Wu Jian Siuman
31 Hantu Laut
32 Bujukan Wu Lan
33 Berkeliling
34 Teknik Terlarang
35 Wu Jian vs Bo Nge
36 Aku takan kalah
37 Kemunculan 18 kerabat
38 Formasi Kubah Kekang Kaisar Iblis
39 Sadar
40 Lelucon
41 Neraka Langit Hitam
42 Scene kredit
43 Panggilan
44 Perang Besar
45 Kota Air Emas
46 Keadaan Kacau
47 Musuh Kuat Datang
48 Lin Tian
49 Pemuda Unik
50 Serangan
51 Sang Pengendali
52 Damai
53 Kota Batu Mulia
54 Rumah Makan Emak
55 Tapak Budha Iblis Penghancur Naga
56 Tiada Ampunan
57 Melanjutkan Perjalanan
58 Lawan Untuk Dai Bo Shen
59 Murid Shang Jiwei
60 Sampai
61 QUAN LONG
62 Arti Sebuah Nama
63 Wu Jian vs Le Yhak
64 Wu Jian vs Le Yhak 2
65 Le Yhak kabur
66 Titip Anak
67 Cao En
68 Paviliun A Zuan
69 Acara Lelang
70 Mencari Sekutu
71 Kunjungan Iblis Hutan Larangan
72 Putri Zuan XueYi
73 Banteng Perawan
74 Mental Baru
75 Kekesalan O Ra
76 Pesona I Nyong
77 Tamu Kehormatan
78 Shu Qi
79 Menyibak Tabir
80 Lin Jun
81 Salah Tempat
82 Membeli Gadis
83 Bukit Sembilan Jejak
84 Penjelasan Singkat
85 Informasi Ba Wang
86 Plot Twist
87 Keputusan dan keputusan
88 Adu Jotos
89 Pertarungan akhir 1
90 Pertarungan Akhir 2
91 Pertarungan Akhir 3
92 Pertarungan Akhir IV END
93 TERIMAKASIH
94 Memberi Nama
95 TAMAT
96 PENUTURAN
Episodes

Updated 96 Episodes

1
Malam Pertama
2
Wu Lan
3
Sekte Kura-Kura Hitam
4
Bertemu Kakak
5
Flashback
6
Menolak
7
Pamit
8
Salah Paham
9
Peradatan
10
Ning Erhu
11
Memberikan Ampunan
12
Saudara
13
Persiapan
14
Lam Phir
15
Nie Lam
16
Memberikan Hak
17
Kota Darma
18
Duel
19
Menunjukkan Kekuatan
20
Murid Nie Lam
21
Kedatangan Mantan
22
Semakin Dekat
23
Dua Tingkat Raja
24
Wu Jian vs Shun Law
25
Intrik
26
Kemarahan Nie Lam
27
Aura Dewa
28
Empat Iblis
29
Pertarungan Nie Lam
30
Wu Jian Siuman
31
Hantu Laut
32
Bujukan Wu Lan
33
Berkeliling
34
Teknik Terlarang
35
Wu Jian vs Bo Nge
36
Aku takan kalah
37
Kemunculan 18 kerabat
38
Formasi Kubah Kekang Kaisar Iblis
39
Sadar
40
Lelucon
41
Neraka Langit Hitam
42
Scene kredit
43
Panggilan
44
Perang Besar
45
Kota Air Emas
46
Keadaan Kacau
47
Musuh Kuat Datang
48
Lin Tian
49
Pemuda Unik
50
Serangan
51
Sang Pengendali
52
Damai
53
Kota Batu Mulia
54
Rumah Makan Emak
55
Tapak Budha Iblis Penghancur Naga
56
Tiada Ampunan
57
Melanjutkan Perjalanan
58
Lawan Untuk Dai Bo Shen
59
Murid Shang Jiwei
60
Sampai
61
QUAN LONG
62
Arti Sebuah Nama
63
Wu Jian vs Le Yhak
64
Wu Jian vs Le Yhak 2
65
Le Yhak kabur
66
Titip Anak
67
Cao En
68
Paviliun A Zuan
69
Acara Lelang
70
Mencari Sekutu
71
Kunjungan Iblis Hutan Larangan
72
Putri Zuan XueYi
73
Banteng Perawan
74
Mental Baru
75
Kekesalan O Ra
76
Pesona I Nyong
77
Tamu Kehormatan
78
Shu Qi
79
Menyibak Tabir
80
Lin Jun
81
Salah Tempat
82
Membeli Gadis
83
Bukit Sembilan Jejak
84
Penjelasan Singkat
85
Informasi Ba Wang
86
Plot Twist
87
Keputusan dan keputusan
88
Adu Jotos
89
Pertarungan akhir 1
90
Pertarungan Akhir 2
91
Pertarungan Akhir 3
92
Pertarungan Akhir IV END
93
TERIMAKASIH
94
Memberi Nama
95
TAMAT
96
PENUTURAN

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!