Saudara

Klan Duan....

Duan Dung.Kepala Klan Duan yang juga merupakan ayah dari Duan Dang, Ding, Dong,di buat marah oleh ke tiga putranya yang telah berani menyinggung Cicit dari seorang Wu Zong.

Ia bahkan sama sekali tak mau menerima penjelasan apapun dari ketiga putranya tersebut.

"Kalian dengar baik-baik_! ini bukanlah masalah sepele. karena yang kalian singgung adalah Klan Wu"

"Kali ini,Aku tak mau dengar alasan apapun dari mulut kalian bertiga, sekrang kalian ikut aku berkunjung ke kediaman Klan Wu untuk memberikan penjelasan dan sekalian meminta maaf_! " sentak Duan Dung tegas.

Ia tak menunggu dan mengajak ketiganya berkunjung ke Klan Wu pada saat itu juga.

Sementara ketiga putranya hanya bisa menurut tanpa dapat menolak.mereka hanya berharap agar Klan Wu mau mengampuni Klan Duan akibat diri mereka yang sudah lancang menyinggung seorang cicit dari Wu Zong.

Sesampainya di Klan Wu,Duan Dung dan ketiga putranya di sambut hangat oleh penjaga gerbang kediaman Klan Wu.

Ke empatnya berjalan dengan perasaan gelisah dan sedikit kegentaran.mereka melewati taman kediaman. yang ternyata, Wu Jian sedang bersantai dengan Wu Lan di salah satu kursi panjang yang tersedia di sana.

"Ada keperluan apa mereka datang kemari_? " gumam Wu Jian,yang melihat Duan Dang, Ding dan Dong.

Mereka bertemu tatap, namun ketiga tuan muda itu tak mengenali rupa Wu Jian yang memang dalam rupa lainnya sewaktu mereka bertikai di kota.

"Ck_Salah ku juga yang menggunakan nama 'Wu' " pikir Wu Jian,yang kemudian ia merubah kembali rupanya dengan rupa yang dapat di kenali oleh Tiga Tuan muda Klan Duan.

"Hey,, Dang, Ding, Ding_? ada keperluan apa kalian berkunjung ke kediaman ini_? " Seru Wu Jian menegur ke empat Duan yang sudah melewati nya sebelumnya.

Ke empat Duan,menghentikan langkah lalu menengok ke asal suara. "Tuan Muda Jian_? " sebut ke tiga tuan muda Duan bersamaan.

Ketiganya gegas menghampiri Wu Jian yang sebenarnya sedang melangkah menghampiri mereka berempat.

"Katakan_! ada keperluan apa kalian datang kemari_? " tanya Wu Jian yang biasa tanpa basi basi.

Ketiganya terdiam,sementara Duan Dung.kepala keluarga langsung meraih tangan Wu Jian dan Berkata,, "Tuan muda.niat dari kedatangan kami, tak lain adalah untuk meminta maaf atas ulah ketiga putra ku yang telah lancang menyinggung tuan muda_! " tutur Duan Dung dengan wajah sedikit memelas.

Wu Jian menggelengkan kepala,ia tak habis pikir ternyata akan seserius itu. ia pun lalu melepas pelan genggaman pria paruh baya itu.

"Anda terlalu sungkan,senior_! aku sama sekali tak menganggap nya.Dan pula,sebenarnya akulah yang membuat ulah_! "

"Mari kita duduk dan berbicara disana_! " ajak Wu Jian,mengarahkan ke empatnya pada kursi lainnya.

"Jian'er_? siapa mereka? " tanya Wu Lan yang sedikit penasaran.

"em.. maaf senior, siapa nama anda_? "

"Namaku Duan Dung tuan muda_! " jawabnya singkat.

"Naah,, Bibi dengar sendiri kan_!? beliau adalah Duan Dung, mari senior Dung!"usai menjawab Wu Lan, Wu Jian meneruskan langkah dan duduk di kursi lainnya, sementara Wu Lan tetap di kursi yang sama bersikap malas.

" Duan Dang_? Duan Ding_? Duan Dong_? kenapa dengan wajah kalian? " Wu Jian menangkap ekspresi wajah ketiga tuan muda itu penuh kecemasan dan ia sedikit heran.namun jika ia mengingat kembali pada nama besar Klan Wu,ia pun akhirnya memaklumi.

Tak mendapat jawaban dari ketiga tuan muda,Wu Jian pun beralih wajah pada Duan Dung.

"Agar tidak ada kesalah pahaman,biar aku ceritakan yang terjadi pada anda, senior_! " tutur Wu Jian,lalu kemudian ia pun menceritakan semuanya pada Duan Dung hingga selesai.

Usai bercerita,Wu Jian kembali menuturkan,, "Anda tak perlu secemas itu senior_! karena aku memiliki aturanku sendiri,jika ketiga putra anda memang pantas_? maka sudah pasti aku membunuh ketiganya,apa anda ingin tau apa yang membuatku urung melakukannya_? "

"m_? " angguk Duan Dung penasaran.

"Ketiga putra anda, mungkin terkenal sebagai tuan muda sombong dan pembuat onar di kota Ma Lhang.tapi aku yakin,mereka tak pernah membunuh siapapun! " Tandas Wu Jian.

Perkataan Wu Jian sontak membuat ketiga tua muda Duan terbelalak.mereka benar benar di buat heran.

"Bagaiman tuan muda tahu_? " Tanya Duan Dong.

"Karena aku tak merasakan aura membunuh dari kalian bertiga_!sebelumnya aku pikir itu karena kalian tak memiliki niat membunuhku, tapi sesudah itu aku menyadari lainnya! "

"Itulah yang menjadi alasanku tak menghitung kalian bertiga"pungkasnya.

Sementara jauh di salah satu ruangan kediaman Klan Wu. Wu Zong mendengarkan semua percakapan Cicit dan empat Duan.

Sang Leluhur Klan Wu, hanya bisa tersenyum dengan sikap yang di tunjukan dari cicitnya tersebut.

' Ternyata sikap mu membuatku terkejut, Jian'er_? baguslah,sepertinya di alam menengah sana kau memang seorang pemimpin yang di hormati ' ucap Wu Zong,membatin.lalu memilih untuk tidak ikut campur dan membiarkan cicitnya mengurus masalah dengan caranya.

Di lain sisi,Duan Dong dan ketiga putranya kini nampak tersenyum.Wu Jian yang dengan pembawaannya mampu membuang sekat kesungkanan pada obrolan itu dan kini sesekali terdengar tawa di antara mereka.

"Tuan muda Jian_? sesekali berkunjunglah ke kediaman Duan kami_! " bujuk Duan Dung,yang sepertinya ia sudah menilai karakter dari seorang Wu Jian.

Wu Jian sendiri yang mendapat tawaran pun berseloroh,, "aku akan pertimbangkan ajakan Senior,tapi sebelum itu aku ingatkan_! aku lebih rakus dari kuda milik Duan Ding_! " sindir Wu Jian,yang membuat wajah Duan Ding langsung masam.

"Hahahaaa.... aku hanya bercanda_! kalian tak perlu menganggap setiap ucapanku seserius itu_! "

"Tapi sepertinya aku serius. mungkin beberapa hari kedepan aku akan berkunjung, lagipula aku masih baru di sini_! " ujar Wu Jian serius, yang kembali di tanggapi dengan senyuman oleh Empat Duan.

"Tuan muda_? sebelum kami pamit pulang, sekali lagi kami berterimakasih pada tuan muda?! "

"m_sudahlah! jangan membuatku berubah pikiran.sementara kalian hanya perlu menyiapkan makanan enak saat aku berkunjung nanti! " Wu Jian kembali berseloroh.

"Oh iya senior_? apa senior pernah mendengar nama Shu Qi_? "

"Shu Qi_? "timpal Duan Dung

"m_! "

Duan Dung dan ketiga putra nya pun tampak berfikir dan mengingat nama yang di sebutkan oleh Wu Jian.

"Aahh.... sepertinya aku ingat, tuan muda! " seru Duan Dong.

Wu Jian langsung bersemangat saat Duan Dong menyatakan mengingat sesuatu.

"Katakan_! jika kau memang tahu sesuatu tentang nama itu, aku akan memanggil mu saudara Dong! " ujar Wu Jian tegas.ia tak main main dengan ucapannya, karena nama itu adalah misi yang membuatnya mau ke alam langit.

"Shu_? aku pernah memiliki seorang teman sewaktu masih di sekte Kera api dulu.namanya Shu Zen,tapi dia berasal dari sebuah Klan kecil yang berada jauh di daratan utara, tuan muda_! " tutur Duan Dong menyampaikan.

"Daratan utara yah_? "

"Benar tuan muda,klan Shu berada di daratan utara,yang menurut Shu Zen.klan tempatnya berasal berada di sebuah lembah yang bernama Rawa Bening! " tandas Duan Dong

"Baiklah,informasi itu sudah lebih dari cukup! dan mulai sekarang, sesuai perkataan ku tadi.aku akan memanggil kalian bertiga dengan sebutan Saudara"

________________

Terpopuler

Comments

Edy Herdiansyah

Edy Herdiansyah

lewat rawa belong dong arahnya jejehehe

2024-04-08

1

Bambang Irawan

Bambang Irawan

hahahaha

2024-03-27

0

Pembaca Sejati

Pembaca Sejati

Ternyata Klan Shu terletak di Rawa Bening.. DKI Jakarta... deket Rawa Bokor... dan Rawa Buaya 🤣🤣🤣🤣

2024-03-16

3

lihat semua
Episodes
1 Malam Pertama
2 Wu Lan
3 Sekte Kura-Kura Hitam
4 Bertemu Kakak
5 Flashback
6 Menolak
7 Pamit
8 Salah Paham
9 Peradatan
10 Ning Erhu
11 Memberikan Ampunan
12 Saudara
13 Persiapan
14 Lam Phir
15 Nie Lam
16 Memberikan Hak
17 Kota Darma
18 Duel
19 Menunjukkan Kekuatan
20 Murid Nie Lam
21 Kedatangan Mantan
22 Semakin Dekat
23 Dua Tingkat Raja
24 Wu Jian vs Shun Law
25 Intrik
26 Kemarahan Nie Lam
27 Aura Dewa
28 Empat Iblis
29 Pertarungan Nie Lam
30 Wu Jian Siuman
31 Hantu Laut
32 Bujukan Wu Lan
33 Berkeliling
34 Teknik Terlarang
35 Wu Jian vs Bo Nge
36 Aku takan kalah
37 Kemunculan 18 kerabat
38 Formasi Kubah Kekang Kaisar Iblis
39 Sadar
40 Lelucon
41 Neraka Langit Hitam
42 Scene kredit
43 Panggilan
44 Perang Besar
45 Kota Air Emas
46 Keadaan Kacau
47 Musuh Kuat Datang
48 Lin Tian
49 Pemuda Unik
50 Serangan
51 Sang Pengendali
52 Damai
53 Kota Batu Mulia
54 Rumah Makan Emak
55 Tapak Budha Iblis Penghancur Naga
56 Tiada Ampunan
57 Melanjutkan Perjalanan
58 Lawan Untuk Dai Bo Shen
59 Murid Shang Jiwei
60 Sampai
61 QUAN LONG
62 Arti Sebuah Nama
63 Wu Jian vs Le Yhak
64 Wu Jian vs Le Yhak 2
65 Le Yhak kabur
66 Titip Anak
67 Cao En
68 Paviliun A Zuan
69 Acara Lelang
70 Mencari Sekutu
71 Kunjungan Iblis Hutan Larangan
72 Putri Zuan XueYi
73 Banteng Perawan
74 Mental Baru
75 Kekesalan O Ra
76 Pesona I Nyong
77 Tamu Kehormatan
78 Shu Qi
79 Menyibak Tabir
80 Lin Jun
81 Salah Tempat
82 Membeli Gadis
83 Bukit Sembilan Jejak
84 Penjelasan Singkat
85 Informasi Ba Wang
86 Plot Twist
87 Keputusan dan keputusan
88 Adu Jotos
89 Pertarungan akhir 1
90 Pertarungan Akhir 2
91 Pertarungan Akhir 3
92 Pertarungan Akhir IV END
93 TERIMAKASIH
94 Memberi Nama
95 TAMAT
96 PENUTURAN
Episodes

Updated 96 Episodes

1
Malam Pertama
2
Wu Lan
3
Sekte Kura-Kura Hitam
4
Bertemu Kakak
5
Flashback
6
Menolak
7
Pamit
8
Salah Paham
9
Peradatan
10
Ning Erhu
11
Memberikan Ampunan
12
Saudara
13
Persiapan
14
Lam Phir
15
Nie Lam
16
Memberikan Hak
17
Kota Darma
18
Duel
19
Menunjukkan Kekuatan
20
Murid Nie Lam
21
Kedatangan Mantan
22
Semakin Dekat
23
Dua Tingkat Raja
24
Wu Jian vs Shun Law
25
Intrik
26
Kemarahan Nie Lam
27
Aura Dewa
28
Empat Iblis
29
Pertarungan Nie Lam
30
Wu Jian Siuman
31
Hantu Laut
32
Bujukan Wu Lan
33
Berkeliling
34
Teknik Terlarang
35
Wu Jian vs Bo Nge
36
Aku takan kalah
37
Kemunculan 18 kerabat
38
Formasi Kubah Kekang Kaisar Iblis
39
Sadar
40
Lelucon
41
Neraka Langit Hitam
42
Scene kredit
43
Panggilan
44
Perang Besar
45
Kota Air Emas
46
Keadaan Kacau
47
Musuh Kuat Datang
48
Lin Tian
49
Pemuda Unik
50
Serangan
51
Sang Pengendali
52
Damai
53
Kota Batu Mulia
54
Rumah Makan Emak
55
Tapak Budha Iblis Penghancur Naga
56
Tiada Ampunan
57
Melanjutkan Perjalanan
58
Lawan Untuk Dai Bo Shen
59
Murid Shang Jiwei
60
Sampai
61
QUAN LONG
62
Arti Sebuah Nama
63
Wu Jian vs Le Yhak
64
Wu Jian vs Le Yhak 2
65
Le Yhak kabur
66
Titip Anak
67
Cao En
68
Paviliun A Zuan
69
Acara Lelang
70
Mencari Sekutu
71
Kunjungan Iblis Hutan Larangan
72
Putri Zuan XueYi
73
Banteng Perawan
74
Mental Baru
75
Kekesalan O Ra
76
Pesona I Nyong
77
Tamu Kehormatan
78
Shu Qi
79
Menyibak Tabir
80
Lin Jun
81
Salah Tempat
82
Membeli Gadis
83
Bukit Sembilan Jejak
84
Penjelasan Singkat
85
Informasi Ba Wang
86
Plot Twist
87
Keputusan dan keputusan
88
Adu Jotos
89
Pertarungan akhir 1
90
Pertarungan Akhir 2
91
Pertarungan Akhir 3
92
Pertarungan Akhir IV END
93
TERIMAKASIH
94
Memberi Nama
95
TAMAT
96
PENUTURAN

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!