Kota Darma

Pagi begitu cerah,hangatnya menerpa dua tubuh yang tengah saling merengkuh duduk di bibir teras rumah kayu berbalut satu selimut untuk menutupi tubuh tanpa baju keduanya yang sedang berbincang.

"Aku tak mengira,jika perjalanan ku ke daratan utara justru akan bertemu dengan mu_! "

"Memangnya,apa yang membuat Gege ingin pergi kedaratan utara_?!"

"ah_itu? aku ingin berkunjung ke Klan Shu yang ada di wilayah lembah Rawa Bening untuk memastikan sesuatu! "

"Rawa Bening,tempat para iblis! " cletuk Nie Lam tak tertarik dengan wilayah itu. karena baginya yang sudah bertualang ke berbagai tempat di benua selatan, ia cukup akrab dengan wilayah tersebut.

Namun tidak dengan Wu Jian.dia langsung mengambil sikap dan menggeser badan menghadap Nie Lam.

"Ada apa, Ge_? " tanya Nie Lam heran dengan sikap suaminya yang tiba tiba bersemangat.

"Kamu tau daerah itu_? e_? maksudku Rawa Bening_? " tanya Wu Jian sembari menggenggam tangan istrinya.

"m_! aku tau,itu adalah tempat berkumpulnya orang orang dari aliran hitam,se ingatku di sana adalah daerah kekuasaan dari sekte semesta iblis yang terkenal dengan kekejamannya! "

"10 tahun aku bertualang di sana dan sudah cukup mengenal daerah itu serta Klan Shu yang Gege maksud tadi adalah keluarga dari Patriak sekte semesta iblis sendiri, kalau tidak salah namanya adalah Shu We.! " ujar Nie Lam menyampaikan.

"Apa Kamu tau seberapa kuat Patriak Shu We itu_? " Wu Jian semakin tertarik dengan informasi yang di miliki istrinya. meski Nie Lam terlihat biasa saja dan tak menganggap sama sekali tentang sekte penguasa di daratan utara tersebut.

Nie Lam pun dengan kembali menjawab,, " Shue We memang kuat_! tapi tidak sekuat Wu Zong_! "

"Apaaaaa_????? " Wu Jian tersentak.ia tiba tiba saja berdiri,tak perduli kalau belalainya gondal gandul.

Nie Lam yang tak perduli dengan keterkejutan Wu Jian,justru tersenyum melihat belalai milik suaminya yang tepat berada di depan wajahnya.

Bahkan dengan tak perdulinya, Nie Lam menyentuh belalai Wu Jian dengan jari telunjuk menganggap belalai Wu Jian seperti mainan baginya.

"Haizzzz..... " Wu Jian langsung menutup belalainya dan kembali duduk. sementara Nie Lam menggembungkan pipinya merasa kecewa,karena mainannya kembali di amankan Wu Jian.

"Nie'er_? apa kau mengenal Wu Zong_? "tanya Wu Jian dengan suara lembut sambil mengusap pipi halus istrinya.

" m_! dulu kami bahkan menjalin hubungan sebelum akhirnya Wu Zong mundur usai mengetahui aku memiliki kekurangan.! "

Glegg.....

Wu Jian menelan ludah kasarnya dengan susah payah.apa apaan itu_? drama macam apa ini_?

'istriku mantan leluhurku' Wu Jian membatin,ia tertunduk lesu menerima kenyataan itu.

"Ge_? ada apa,apa yang terjadi padamu_? " tanya Nie Lam heran dengan perubahan sikap suaminya.

Mau tak mau, Wu Jian pun jujur.. "Kau tau_? Wu Zong yang kau maksud adalah leluhurku, Nie Lam" ujarnya,ia berfikir Nie Lam akan lebih tersentak darinya.tapi nyatanya,Nie Lam tetap pada sikapnya.

"oohh... ternyata gege adalah cicit dari Wu Zong_? baguslah! " seloroh Nie Lam sembari kembali menyenderkan kepalanya pada Wu Jian.

"Haizzzz..... cerita apa ini_? katakan pada gege_! apa yang sudah Leluhur Wu Zong perbuat pada mu selama kalian menjalin hubungan_? "

"m_seingatku,aku hanya membiarkan Wu Zong mencium tangan dan keningku saja.memangnya kenapa Ge_? apa kau merasa cemburu_? " tanya Nie Lam,yang seakan merasa senang jika Wu Jian memang cemburu.

"Cemburu_? kau bilang aku cemburu_? membayangkan aku yang menikahi mantan dari leluhurku saja membuatku __???aahh... entahlah_! " Wu Jian tak meneruskan perkataanya, ia meremat rambut kepala dan mengacak acaknya.

"Haizzzz.... dasar leluhur sialan_! berani beraninya kau mencium tangan dan kening istriku_! awas saja, aku akan membuat perhitungan dengan mu_! " Dengus Wu Jian mengumpati Wu Zong yang tidak tau apa apa.

*****

Satu purnama berlalu,dengan Wu Jian yang kini baru saja tiba di daratan tengah.Wu Jian meninggalkan Nie Lam dan memberikan beberapa pilihan padanya.

Nie Lam di minta memilih,antara dia tetap tinggal di Pegunungan Gu Chi,Klan Wu, Lembah Obat atau Pergi ke alam menengah.

Namun wanita cantik itu memilih tetap tinggal di pegunungan Gu Chi,terkecuali jika dirinya mendapat berkah dengan mengandung anak Wu Jian.maka nantinya,ia akan memilih Lembah Obat sebagai tempat tinggal bersama kakek dan nenek Wu suaminya.

Saat ini,Wu Jian berada di salah satu kota kecil bernama kota Darma dengan tuan kota bernama Ang Ling, yang ada di daratan tengah.ia berkeliling kota yang hanya memiliki 553 jiwa warga tersebut, untuk memuaskan mata melihat lihat,yang tak lama kemudian tiba tiba lonceng tanda bahaya yang ada di menara tengah kota berbunyi keras.

Semua warga berlarian, kecuali para kultivator dan prajurit kota yang hanya berjumlah tak lebih dari 100 orang.Wu Jian berada di antara kerumunan para kultivator di belakang prajurit kota.

"Di mana tuan kota kalian_? suruh dia datang dan menghadap ku_! " seru orang yang bernama Shan tci.ia adalah salah satu tetua dari sekte Shan yang di pimpin oleh patriak yang bernama Shan Tang.yang berafiliasi dengan sekte semesta iblis yang ada di daratan utara.

Shan tci datang bersama 100 anggota sekte lainnya untuk mendesak tuan kota Darma agar tunduk pada sekte Shan.

Mendengar suara lonceng tanda bahaya di bunyikan, Tuan kota Ang bergegas ke pusat kota.Tuan kota Ang Ling memiliki perawakan tinggi besar,terlihat sangat gagah dengan atribut kebesaran nya yang berwarna cream dengan sulaman benang emas,serta nampak sangat berkarisma.

"Kau tak perlu berteriak,seakan aku merasa gentar pada mu Shan tci_?! " seru Tuan Ang Ling yang baru datang kemudian turun dari udara,berdiri di depan prajurit kota menghadap Shan Tci dan pasukannya.

'Ranah pertapa tahap menengah' bisik Wu Jian mengukur basis kultivasi tuan kota Ang Ling.sementara ia tak menganggap Shan Tci yang berada di ranah pertapa tahap awal.

Ang Ling dan Shan Tci bersitatap.keduanya menyiratkan ancaman dari geriknya yang sangat jelas.

"Ang Ling_? kau tau bahwa hari ini adalah hari bagi kota Darma memberikan keputusan_! dan aku akan bertanya untuk yang terakhir kali. Tunduk pada sekte Shan_? atau menentang dan musnah_? " seru Shan Tci dengan tegas dan lantang.

Wu Jian yang berada di kerumunan para kultivator mencoba bertanya pada orang yang ada di sebelahnya,, "Saudara_? sebenarnya, siapa mereka dan kenapa mereka menuntut Tuan kota ini tunduk_? " tanya Wu Jian.

Orang yang ia tanyai pun menggeser wajah lalu menjawab,, "mereka dari sekte Shan.sekte aliran hitam yang berafiliasi pada sekte semesta iblis di daratan utara,saudara! di wilayah barat daratan tengah ini,selain sekte Shan. masih ada beberapa sekte lainnya yang berafiliasi pada sekte semesta iblis.Kenapa mereka menuntut kota Darma ini untuk tunduk_? ya karena jelas agar kota Darma menjadi anggota sekte yang nantinya akan di mintai pajak upeti. namun tuan kota sudah beberapa kali menolak tunduk dengan tegas..! " ujarnya menyampaikan pada Wu Jian yang tampak mengangguk.kemudian ia kembali mengarahkan pandangan pada sosok Tuan kota Darma dan Shan Tci.

"Ang Ling_? katakan keputusan mu_! " desak Shan Tci,yang tak sabar ingin mendengar keputusan akhir Tuan kota.

"Shan Tci_?! dengarkan perkataanku baik baik_! aku Ang Ling, tuan kota dari kota Darma selamanya menolak tunduk pada sekte aliran hitam manapun_!!! " Seru Ang Ling dengan suara menekan dan sangat tegas.

Sementara Shan Tci yang akhirnya mendengar keputusan Ang Ling,naik pitam.wajahnya menggelap tak lagi dapat menahan amarahnya.

"Hancurkan kota Darma ini, jangan sisakan satu kehidupanpun_!!!! " teriak Shan Tci menyerukan agar seratus pasukannya menyerang kota tersebut.

"Kau pikir kota Darma selemah itu_? kau salah Shan Tci_! kota Darma tak akan bertahan jika memang mudah untuk di taklukan_! "

"Prajurit_!!! tunjukan pada kroco kroco itu kekuatan dari kota Darma yang sebenarnya__!!!! " Seru Ang Ling tidak kalah memggelagar.

"Hu... Hu.... hu....!!!!! "

WHOOOOSSSSSSHHHHHHH....

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***