Bab 9 - Nasi Goreng

Di tempat lain..

Belinda telah tiba di sebuah hotel ternama,dan seseorang pun telah menunggu kedatangannya di kamar yang khusus VVIP untuknya.

"Hai sayang,ku kira kau tidak akan datang." ujar seorang pria yang tidak lain adalah Dean.

"Bagaimana mungkin aku membatalkan liburan yang sudah kita rencanakan jauh-jauh hari.Dan akhirnya momen ini datang juga untuk kita." ujar Belinda sambil memeluk erat Dean.

Dean pun membalasnya sambil mengecup pucuk rambut Belinda.

"Aku tidak menyangka kalau hubungan kita akan sejauh ini.Tapi aku justru merasa bahagia bisa menghabiskan waktu untuk momen ini sayang." ungkap Dean panjang lebar.

"Ya,aku juga bahagia sayang.Walau harus bermain api di belakangnya.Tapi aku tidak peduli.Yang terpenting aku bisa terus bersama mu." balas Belinda.

"Baik lah,untuk 1 Minggu ini adalah waktu kita berdua.Tidak akan ada 1 pun orang yang akan menganggu liburan romantis kita sayang.Aku tidak sabar ingin menjamah tubuhmu malam ini.Persiapkan saja diri mu sayang." ucap Dean yang menggoda Belinda dengan kalimat yang sensual.Sambil ia memicingkan mata genitnya pada Belinda.

Belinda pun seketika tersipu malu dan dengan agresifnya langsung mel*mat bibir Dean sambil mengalungkan kedua tangannya ke leher Dean.Dan Belinda tanpa henti dan rakusnya ingin memainkan bibir Dean dengan permainannya.

Dean pun juga tak ingin melewatkan kesempatan yang sudah ia nantikan juga.Melihat keberanian dan agresifnya Belinda yang sangat posesif terhadapnya.Dean langsung membalas permainan Belinda dengan terus mel*mat bibir Belinda tanpa henti.

"I love you sayang." ungkap Belinda menyatakan perasaannya pada Dean yang sesaat menghentikan permainannya sambil menatap pria berbadan kekar itu.

"I love you juga sayang.Kau adalah cinta mati ku.Muach." balas Dean sambil mengecup bibir Belinda.

Belinda pun tersenyum dan kembali memainkan permainan bibirnya pada bibir Dean.

...****************...

Henry sesaat melirik ke arah makanan yang dibawakan oleh Lisa untuknya.

"Taruh disitu." kata Henry menyuruh Lisa untuk meletakan makanan tersebut diatas meja kecil.

Lisa langsung mengangguk dan menuruti perintah Henry.

Henry pun sesaat kembali melirik kearah makanan yang dibuatkan Lisa.Yaitu sepiring nasi goreng dengan telur mata sapi setengah mati.Entah kenapa bau harum nasi goreng yang dibuatkan oleh Lisa mengundang selera makannya.Henry mulai mengambil sesendok nasi goreng tersebut dan langsung memasukkan ke dalam mulut.

Beberapa saat ia merasakan rasa gurih yang berbeda didalam mulut.Karena masih tak puas dengan sesendok yang ia rasakan,Henry kembali mencoba beberapa suap nasi goreng tersebut ke dalam mulutnya.

Hingga ia tidak sadar jika ia telah menghabiskan sepiring nasi goreng tersebut tanpa sisa.Semenetara Lisa hanya diam dan memandangi Henry yang ternyata begitu menikmati nasi gorengnya sampai habis.

"Singkirkan itu dari pandangan ku." sahut Henry yang menyuruh Lisa untuk membawa piring kotor nasi goreng yang telah habis ia makan.

"Ba..Baik tuan." jawab Lisa langsung menuruti dan mengangguk.

Lisa pun langsung bergegas meninggalkan Henry menuju ke dalam.Tapi sebelum ia akan melangkah,Henry sesaat memanggilnya.

"Tunggu." sahut Henry.

Langkah Lisa pun terhenti dan menoleh ke arah sang majikan.

"Besok buatkan lagi aku sarapan seperti ini " ujar Henry menyuruh dan mengingatkan Lisa.

"Baik tuan,besok saya akan buatkan lagi.Permisi." jawab Lisa langsung tersenyum tipis dan langsung meninggalkan Henry.

Melihat Lisa telah masuk kedalam,Henry pun sesaat menoleh dan memperhatikan Lisa.

"Bagaimana dia bisa membuat nasi goreng seenak itu?" tanya Henry yang ternyata penasaran dan mengakui jika masakan Lisa enak.

Terpopuler

Comments

Aidah Djafar

Aidah Djafar

awal pertama hendri suka masakan nasgor telor mata sapi buatan Lisa 🤔😀

2023-10-25

0

AR Althafunisa

AR Althafunisa

iya enak dari kelihatan nya aja udah enak itu 🤤

2023-10-24

2

Tara

Tara

tuh kan,enak nasi goreng si Lisa tuan

2023-09-13

4

lihat semua
Episodes
1 Bab 1- Lamaran Kerja
2 Bab 2 - Terima Tawaran
3 Bab 3 - Amarah Seorang Pria
4 Bab 4 - Bertemu Seseorang
5 Bab 5 - Mendadak Keluar Kota
6 Bab 6 - Menentang Perintah
7 Bab 7 - Pertengkaran Antar Besan
8 Bab 8 - Sarapan Sampah
9 Bab 9 - Nasi Goreng
10 Bab 10 - Meminta Kepastian
11 Bab 11 - Gadis Manis
12 Bab 12 - Alasan Tepat
13 Bab 13 - Gula & Madu
14 Bab 14 - Apem Busuk
15 Bab 15 - Lala Vs Eva
16 Bab 16 - Bermain Api
17 Bab 16 - Seperti Perempuan Liar
18 Bab 18 - Sakit
19 Bab 19 - Tidak Sadar
20 Bab 20 - Lusi
21 Bab 21 - Mengajak Kencan
22 Bab 22 - Rida Vs Eva
23 Bab 23 - Kesal
24 Bab 24 - Memandikan
25 Bab 25 - Amarah Eva
26 Bab 26 - Aroma Tubuh Yang Wangi
27 Bab 27 - Suasana Menegangkan
28 Bab 28 - Tukang Selingkuh
29 Bab 29 - Seperti Orang Tua
30 Bab 30 - Kejutan Ulang Tahun
31 Bab 31 - Mendekap
32 Bab 32 - Sesuatu Yang Penting
33 Bab 33 - Dipecat
34 Bab 34 - Bermadu Kasih
35 Bab 35 -Amarah Henry
36 Bab 36 - Sudah Muak
37 Bab 37 - Tidak Mau Berpisah
38 Bab 38 -Seperti Sampah
39 Bab 39 - Hanya Cantik Saja
40 Bab 40 - Sampah
41 Part 41 - Menemukan
42 Part 42 - Cerita Sebenarnya
43 Bab 43 - Terkapar
44 Bab 44 - Dendam Terbalaskan
45 Bab 45 - Melamar
46 Bab 46 - Kembali Datang
47 Bab 47 - Mengusik
48 Bab 48 - Amarah Belinda
49 Bab 49 - Begitu Yakin
50 Bab 50 - Pindah
51 Bab 51 - Bandara
52 Bab 52 - Ditangkap
53 Bab 53 - Keributan
54 Bab 54 - Memohon
55 Bab 55 - Cacat
56 Bab 56 - Kejutan Rindu
57 Bab 57 - Merestui
58 Bab 58 - Acara Resepsi
59 Bab 59
Episodes

Updated 59 Episodes

1
Bab 1- Lamaran Kerja
2
Bab 2 - Terima Tawaran
3
Bab 3 - Amarah Seorang Pria
4
Bab 4 - Bertemu Seseorang
5
Bab 5 - Mendadak Keluar Kota
6
Bab 6 - Menentang Perintah
7
Bab 7 - Pertengkaran Antar Besan
8
Bab 8 - Sarapan Sampah
9
Bab 9 - Nasi Goreng
10
Bab 10 - Meminta Kepastian
11
Bab 11 - Gadis Manis
12
Bab 12 - Alasan Tepat
13
Bab 13 - Gula & Madu
14
Bab 14 - Apem Busuk
15
Bab 15 - Lala Vs Eva
16
Bab 16 - Bermain Api
17
Bab 16 - Seperti Perempuan Liar
18
Bab 18 - Sakit
19
Bab 19 - Tidak Sadar
20
Bab 20 - Lusi
21
Bab 21 - Mengajak Kencan
22
Bab 22 - Rida Vs Eva
23
Bab 23 - Kesal
24
Bab 24 - Memandikan
25
Bab 25 - Amarah Eva
26
Bab 26 - Aroma Tubuh Yang Wangi
27
Bab 27 - Suasana Menegangkan
28
Bab 28 - Tukang Selingkuh
29
Bab 29 - Seperti Orang Tua
30
Bab 30 - Kejutan Ulang Tahun
31
Bab 31 - Mendekap
32
Bab 32 - Sesuatu Yang Penting
33
Bab 33 - Dipecat
34
Bab 34 - Bermadu Kasih
35
Bab 35 -Amarah Henry
36
Bab 36 - Sudah Muak
37
Bab 37 - Tidak Mau Berpisah
38
Bab 38 -Seperti Sampah
39
Bab 39 - Hanya Cantik Saja
40
Bab 40 - Sampah
41
Part 41 - Menemukan
42
Part 42 - Cerita Sebenarnya
43
Bab 43 - Terkapar
44
Bab 44 - Dendam Terbalaskan
45
Bab 45 - Melamar
46
Bab 46 - Kembali Datang
47
Bab 47 - Mengusik
48
Bab 48 - Amarah Belinda
49
Bab 49 - Begitu Yakin
50
Bab 50 - Pindah
51
Bab 51 - Bandara
52
Bab 52 - Ditangkap
53
Bab 53 - Keributan
54
Bab 54 - Memohon
55
Bab 55 - Cacat
56
Bab 56 - Kejutan Rindu
57
Bab 57 - Merestui
58
Bab 58 - Acara Resepsi
59
Bab 59

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!