Episode 13

✨Tak pantas✨

"Iya mah ini aku...Apakah mamah masih ingat?" jawab Nanda yang disertai dengan pertanyaan.

"Seharusnya kamu beruntung aku tidak melupakan mu..." jawab Rini yang berjalan ke arah sofa.

"Aku kesini ada maksud sesuatu..." ucap Nanda memulai.

"Ada apa?" tanya Rini sambil duduk dan menyilangkan kedua kakinya.

"Calon suami mamah telah menodai Naya..." jawab Nanda.

"Apa maksudmu? Itu tidak akan mungkin terjadi..." tanya Rini dingin.

"Itu memang benar...Ku mohon demi Naya batalkan pernikahan mamah..." jawab Nanda sambil mengatupkan kedua tangannya tanda memohon.

"Aku tidak akan pernah membatalkan pernikahan ini..." ucap Rini dengan penuh penekanan.

"Mamah memang tidak pantas disebut seorang ibu...Mamah justru lebih memilih laki-laki yang menodai Naya dibandingkan dengan Naya sendiri..." ucap Nanda yang membuat Rini menatap nya dengan tatapan membenci.

"Dasar anak tidak tau diri! Pergi kamu dari sini! Jangan pernah perlihatkan wajahmu lagi dihadapan ku!" ucap Rini yang bangkit dan menunjuk ke arah Nanda dengan amarah yang menggebu-gebu.

"Mamah memang tidak pernah berubah dari dulu!" balas Nanda yang ikut bangkit.

"Dimana Naya?!" tanya Rini sebelum Nanda melangkahkan kakinya keluar dari rumah.

"Mamah tidak perlu tau dimana Naya..." jawab Nanda lalu pergi keluar gerbang rumah.

"Dasar anak tau diri! Sama saja seperti ayahnya!" ucap Rini yang membuat Nanda berhenti melangkah.

Nanda pun mengelus dadanya agar tidak tersulut emosi. Kemudian melanjutkan langkahnya menuju mobil yang terparkir tidak jauh dari rumah Rini.

"Apakah nyonya besar percaya nyonya?" tanya Alex setelah Nanda duduk di jok belakang.

"Sudah ku duga wanita ****** itu tidak akan percaya dengan apa yang ku katakan..." jawab Nanda yang melihat ke arah luar jendela mobil.

Disisi lain keluarga Luthfi sedang bersiap pergi ke rumah Idris. Dengan 2 mobil yang telah siap didepan rumah mereka semua pun berangkat ke alamat tujuan.

"Umi ko kelihatan seneng banget si?" tanya Ali yang duduk di samping Hana.

"Iya bi...Umi lagi seneng..." jawab Hana sambil tersenyum ke arah suaminya.

"Ada apa emang?" tanya Ali.

"Umi bersyukur Hayfa bisa kenal dengan orang seperti Idris bi..." jawab Hana.

"Iya mi...Abi juga seneng...Tinggal Rei yang belum punya kenalan..." ucap Ali.

"Mungkin jodoh Rei bentar lagi datang bi...Kita doakan aja..." ucap Hana.

"Iya kita doakan saja..." balas Ali.

Tak berbeda dengan Rei dan Hayfa yang berada di mobil kedua. Mereka berdua pun saling berbincang-bincang mulai dari masalah kuliah dan juga bekerja.

"Menurut kakak yah ay...Kamu itu cocok deh sama Idris..." ucap Rei menilai.

"Amin kak...Doain aja..." ucap Hayfa.

"Kakak paling bingung kalau ditanya mau nikah kapan ay..." ucap Rei yang masih fokus menyetir mobil.

"Lho kenapa kak?" tanya Hayfa.

"Iya kan kakak belum dapat jodoh...Udah ditanya begituan...Kan tujuan menikah itu untuk ibadah...Ya nggak?" jawab Rei yang melirik sekilas ke adik cantiknya.

"Iya Hayfa tau..." jawab Hayfa.

Tak terasa akhirnya 2 mobil tersebut sampai di kediaman Anton. Walaupun rumah tidak terlalu besar seperti kediaman Luthfi tapi bagi mereka sudah cukup bagus.

"Ayo kita turun mi..." ucap Ali pada istrinya setelah memarkirkan mobilnya.

"Iya ayo bi...Umi udah ngga sabar..." balas Hana yang segera turun dari mobil.

Rei dan juga Hayfa pun ikut keluar dari mobil kemudian menghampiri Hana dan juga Ali. Mereka pun melangkah memasuki halaman yang kediaman Anton.

"Assalamualaikum..." ucap Hayfa sambil mengetuk pintu sebanyak 3 kali.

"Waalaikum salam..." balas seseorang dari dalam rumah.

Tak lama kemudian keluarlah wanita dengan hijab yang melekat di kepalanya. Wanita tersebut pun tersenyum ke arah Hayfa.

"Silahkan masuk ustadzah..." ucap Fika sambil membukakan pintu dengan lebar.

"Terima kasih..." jawab Hayfa yang lalu memasuki kediaman Anton dengan dikutip oleh Ali, Hana dan juga Rei.

"Silahkan duduk dulu..." ucap Fika dengan sopan.

"Terima kasih cantik..." balas Hana yang membuat pipi Fika merona.

"Fika...Ada siapa nak?" tanya seseorang yang keluar dari arah dapur.

"Ini mah... Keluarga nya ustadzah Hayfa mau silaturahmi..." jawab Fika.

Irma yang mendengar jawaban dari Fika segera berjalan menuju ruang tamu tempat Fika berada.

"Assalamualaikum semuanya..." ucap Irma sambil duduk di salah satu sofa.

"Waalaikum salam..." balas keluarga Luthfi bersamaan.

"Maaf sebelumnya ada kepentingan apa yah kesini?" tanya Irma dengan sopan.

"Tujuan pertama kami kesini untuk silaturahmi sekaligus ingin bertemu dengan anak ibu..." jawab Ali.

Fika yang mengerti dengan kode dari Irma segera pergi ke dapur untuk membuatkan minuman dingin.

"Maksudnya bagaimana yah?" tanya Irma tak mengerti dengan ucapan dari Ali.

"Sebenarnya...Kami kesini ingin bertemu anak ibu yang katanya alumni pesantren..." jawab Hana.

"Owalah...Idris?" ucap Irma.

"Iya betul sekali...Dimana Idris sekarang Bu?" tanya Hana yang sudah tidak sabar ingin bertemu dengan Idris.

"Maaf sebelumnya... Idris sedang ada di pesantren Bu..." jawab Irma yang merasa bersalah.

"Owalah begitu...Iya sudah kapan-kapan kami berkunjung kesini lagi yah Bu..." balas Hana.

"Sering-sering main Bu...Saya senang kalau ada yang berkunjung..." ucap Irma dengan senang.

"Dengan senang hati Bu..." balas Hana disertai senyuman.

Fika berjalan menunduk sambil membawa nampan yang berisi air dingin di atasnya. Dengan perlahan Fika menaruhnya didepan keluarga Luthfi.

"Silahkan diminum..." ucap Fika.

"Terima kasih nak..." ucap Hana.

"Sini sayang duduk disamping mamah..." ucap Irma sambil menepuk sofa kosong disebelah nya.

Fika hanya menganggukkan kepalanya tanda mengerti. Kemudian berjalan ke arah Irma berada dan duduk disampingnya.

"Maaf Bu...Boleh saya tanya sesuatu?" tanya Hana.

"Boleh...Silahkan Bu..." jawab Irma.

"Itu anak ibu? Namanya siapa?" tanya Hana.

"Iya dia adiknya Idris...Namanya Fika..." jawab Irma sambil memegang tangan Fika.

"Dia masih sekolah?" tanya Ali bergantian.

"Iya pak...Sebentar lagi dia akan lulus..." jawab Irma.

"Sepertinya kak Rei suka sama adiknya Idris bi..." bisik Hana ditelinga suaminya.

"Iya abi juga merasa begitu..." balas Ali.

Terpopuler

Comments

khozin mutamar

khozin mutamar

Lho, kok rumah Anton?

2022-01-30

0

Lasmi Kasman

Lasmi Kasman

Masak baru kenal main nyosor sja

2021-07-31

0

Khodijah

Khodijah

laris manizzz

2021-05-28

0

lihat semua
Episodes
1 Prolog
2 Episode 2
3 Episode 3
4 Episode 4
5 Episode 5
6 Episode 6
7 Episode 7
8 Episode 8
9 Episode 9
10 Episode 10
11 Episode 11
12 Episode 12
13 Episode 13
14 Episode 14
15 Episode 15
16 Episode 16
17 Episode 17
18 Episode 18
19 Episode 19
20 Episode 20
21 Episode 21
22 Episode 22
23 Episode 23
24 Episode 24
25 Episode 25
26 Episode 26
27 Episode 27
28 Episode 28
29 Episode 29
30 Episode 30
31 Episode 31
32 Episode 32
33 Episode 33
34 Episode 34
35 Episode 35
36 Episode 36
37 PENGUMUMAN GAES
38 Episode 37
39 Episode 38
40 Episode 39
41 Episode 40
42 Episode 41
43 Episode 42
44 Episode 43
45 Episode 44
46 Episode 45
47 Episode 46
48 Episode 47
49 Episode 48
50 Episode 49
51 Episode 50
52 Episode 51
53 Episode 52
54 Episode 53
55 Episode 54
56 Episode 55
57 Episode 56
58 Episode 57
59 Episode 58
60 Episode 59
61 Episode 60
62 Episode 61
63 Episode 62
64 Episode 63
65 Episode 64
66 Episode 65
67 Episode 66
68 Episode 67
69 Episode 68
70 Episode 69
71 Episode 70
72 Episode 71
73 Episode 72
74 Episode 73
75 Episode 74
76 Episode 75
77 Episode 76
78 Episode 77
79 Episode 78
80 Episode 79
81 Episode 80
82 Episode 81
83 Episode 82
84 Episode 83
85 Episode 84
86 Episode 85
87 Episode 86
88 Episode 87
89 Episode 88
90 Episode 89
91 Episode 90
92 Episode 91
93 Episode 92
94 Episode 93
95 Episode 94
96 Episode 95
97 Episode 96
98 Episode 97
99 Episode 98
100 Episode 99
101 Episode 100
102 Pengumuman
103 Bonus
104 H- 6 season 2
105 Up Season 2
106 Season 2
107 Season 2 new
108 Novel New
109 Launching
110 Spesial CEO wanita
111 Launching
112 Season 3
113 Launching Season 3
114 Kepoin yuk
Episodes

Updated 114 Episodes

1
Prolog
2
Episode 2
3
Episode 3
4
Episode 4
5
Episode 5
6
Episode 6
7
Episode 7
8
Episode 8
9
Episode 9
10
Episode 10
11
Episode 11
12
Episode 12
13
Episode 13
14
Episode 14
15
Episode 15
16
Episode 16
17
Episode 17
18
Episode 18
19
Episode 19
20
Episode 20
21
Episode 21
22
Episode 22
23
Episode 23
24
Episode 24
25
Episode 25
26
Episode 26
27
Episode 27
28
Episode 28
29
Episode 29
30
Episode 30
31
Episode 31
32
Episode 32
33
Episode 33
34
Episode 34
35
Episode 35
36
Episode 36
37
PENGUMUMAN GAES
38
Episode 37
39
Episode 38
40
Episode 39
41
Episode 40
42
Episode 41
43
Episode 42
44
Episode 43
45
Episode 44
46
Episode 45
47
Episode 46
48
Episode 47
49
Episode 48
50
Episode 49
51
Episode 50
52
Episode 51
53
Episode 52
54
Episode 53
55
Episode 54
56
Episode 55
57
Episode 56
58
Episode 57
59
Episode 58
60
Episode 59
61
Episode 60
62
Episode 61
63
Episode 62
64
Episode 63
65
Episode 64
66
Episode 65
67
Episode 66
68
Episode 67
69
Episode 68
70
Episode 69
71
Episode 70
72
Episode 71
73
Episode 72
74
Episode 73
75
Episode 74
76
Episode 75
77
Episode 76
78
Episode 77
79
Episode 78
80
Episode 79
81
Episode 80
82
Episode 81
83
Episode 82
84
Episode 83
85
Episode 84
86
Episode 85
87
Episode 86
88
Episode 87
89
Episode 88
90
Episode 89
91
Episode 90
92
Episode 91
93
Episode 92
94
Episode 93
95
Episode 94
96
Episode 95
97
Episode 96
98
Episode 97
99
Episode 98
100
Episode 99
101
Episode 100
102
Pengumuman
103
Bonus
104
H- 6 season 2
105
Up Season 2
106
Season 2
107
Season 2 new
108
Novel New
109
Launching
110
Spesial CEO wanita
111
Launching
112
Season 3
113
Launching Season 3
114
Kepoin yuk

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!