Tidak mungkin

.

.

.

"Siapa dia Ma?" tanya Sudibyo.

"Mama juga lupa bertanya siapa namanya? katanya sih teman Nadine," jawab Diana.

Sudibyo mengernyitkan dahinya, setahu dia anaknya tidak pernah dekat dengan laki laki.

Diana pun menceritakan apa yang dia tahu saja kepada suaminya, Sudibyo hanya mengangguk angguk.

"Anak itu sepertinya baik loh Pa, sopan sekali pada yang lebih tua," kata Diana.

"Ya sudah Ma lebih baik sekarang kita masuk sudah sore," ucap Sudibyo.

Sudibyo dan Diana sudah selalu hidup harmonis jauh dari gosip miring atau perselingkuhan. Keduanya berpacaran sejak dibangku SMA dan berlanjut sampai keduanya kuliah sama sama dan juga jurusan yang sama yaitu manajemen dan bisnis.

Sayangnya hubungan mereka tidak direstui oleh orang tua Diana, karena Diana dari keluarga terpandang sedangkan Sudibyo hanya orang biasa, dari sekolah sampai kuliah hanya mengandalkan beasiswa, dan ia harus kerja part time untuk kehidupan keluarga mereka sehari hari.

Namun karena cinta Diana rela harus dicoret dari kartu keluarga dan tidak mendapatkan harta warisan sepeserpun. tapi Diana tidak menyesali semua itu. Keduanya menikah tanpa dihadiri oleh orang tua Diana, bahkan untuk wali nikah saja harus menggunakan wali hakim. Sebelum mereka punya anak keduanya bekerja sebagai karyawan biasa, tapi setelah punya anak Diana harus resign karena ia ingin fokus menjaga anak mereka. Diam diam Diana membuat usaha kue online, dan suaminya perlahan lahan membuka usaha kecil-kecilan.

Berkat dorongan dari keduanya akhirnya mereka sukses hingga sekarang. bahkan toko kue milik Diana juga sudah berkembang pesat sampai sekarang.

Sedangkan Ray berhenti sejenak didepan gerbang kompleks perumahan tersebut, disana sudah ada 4 orang satpam yang siap berganti sif, yang sif siang akan segera pulang kerumah masing-masing.

"Mang...!" sapa Ray, keempat satpam itu menoleh.

"Iya mas ada apa?" tanya mang Jono dengan ramah.

"Ini untuk beli kopi, mamang semua pasti capek kerja," ucap Ray sambil menyerahkan amplop berisi uang.

"Tidak usah mas, kami sudah digaji disini," ucap mang Jono.

"Gak apa, anggap saja ini bonus dariku, lumayan kan buat beli rokok dan kopi agak tidak ngantuk kalau jaga malam," kata Ray, kemudian mang Jono pun mengambil amplop tersebut.

"Dibagi rata ya mang, jangan sampai ada yang tidak kebagian," ucap Ray lagi.

"Baik mas, terimakasih banyak mas," ucap mang Jono.

"Sama sama mang, aku permisi dulu mang, nanti keburu malam," kata Ray, lalu kemudian iapun pergi dari tempat itu dengan mobil sport miliknya.

"Baik tuh orang, sudah kaya tapi tidak sombong, mengerti kesusahan kita orang biasa," ucap mang Jono kepada sahabatnya sesama satpam.

Kemudian mang Jono membuka amplop tersebut lalu menghitung jumlah uang yang ada didalam amplop itu.

"Hah, 30 juta?" tanya mang Jono.

"Banyak bener Jon, kalau bagi empat dapat berapa satu orang?" tanya Sardi.

"7,5 juta satu orang," jawab mang Jono.

"Itu mah lebih dari gaji kita perbulan Jon," kata Solihin yang juga berbinar melihat uang tersebut.

Kemudian mang Jono pun membagikan uang tersebut secara adil, hingga semuanya tersenyum senang.

"Siapapun orang itu, semoga Allah membalas kebaikan nya dunia akhirat," ucap mang Jono tulus.

"Aamiin," jawab mereka serentak.

"Kebetulan saya sangat butuh uang, buat belanja harian dan juga bayar kontrakan," ucap Sardi.

"Saya juga, buat beli susu anak dan keperluan lainnya," ujar Solihin.

"Kita semua memang lagi butuh uang, dan Alhamdulillah Allah mengirimkan orang baik untuk kita," ucap mang Jono.

Dirumah keluarga Sudibyo, Nadine diintrogasi oleh Papanya.

"Beneran Pa, aku gak kenal tuh cowok," ucap Nadine.

"Tapi bagaimana pemuda itu tau dengan rumah kita?" tanya Sudibyo.

"Ah iya, didalam koper ada dompet dan KTP milikku, pasti dia mencari tahu lewat itu," ucap Nadine.

Sudibyo manggut-manggut, membenarkan kata kata Nadine barusan. Diana dan Keyla hanya diam saja, setelah Sudibyo selesai mengintrogasi Nadine barulah Keyla angkat bicara.

"Ganteng loh Pa orangnya, persis kaya aktor," ucap Keyla.

"Hus kamu, belajar dulu yang benar tamatkan kuliah dengan baik baru cari calon suami," kata Sudibyo.

Ya Keyla memang sudah dari kecil memanggil Papa dan Mama pada keduanya. karena mereka juga menganggap anak sendiri pada Keyla. sebenarnya Sudibyo juga ingin Keyla belajar diluar negeri, tapi Keyla menolak dengan alasan tidak mau jauh dari mereka. Disaat kedua orang tuanya meninggal, keluarga yang lain tidak mau menerimanya karena hanya akan menjadi beban. kemudian Diana yang sudah dibuang oleh keluarganya memutuskan untuk merawat Keyla kecil.

"Aku kekamar dulu ya Pa mau istirahat," kata Nadine enteng.

"Hmmm, sebentar lagi makan malam, kamu jangan tidur dulu sebelum makan malam," ucap Sudibyo.

"Baik Pa," jawab Nadine. Kemudian Nadine pun kembali kekamar.

"Bagaimana menurut Papa?" tanya Diana.

"Maksud Mama?" Sudibyo bertanya kembali.

"Tenang anak itu, Mama suka loh Pa dengan sikapnya, sepertinya dia dari didikan orang baik pula," jawab Diana.

"Kita sebaiknya jangan mencampuri urusan anak kita, tapi kita hanya perlu membimbingnya agar tidak salah pergaulan. soal siapa nanti jodoh anak kita biarkan Allah yang memilihkan, karena kita tidak tahu kedepannya seperti apa?" tanya Sudibyo.

"Papa benar, maafkan Mama yang sudah terlalu mencampuri urusan anak kita," ucap Diana.

"Mama tidak salah, yuk kekamar Papa mau mandi dulu," ajak Sudibyo.

Sementara Ray sudah tiba di mansion keluarga Henderson, Ray memarkirkan mobilnya di garasi. Ray keluar dari mobil dan masuk kedalam mansion. Ternyata diruang tamu sudah keluarganya sedang menunggunya.

"Gimana? sudah dapat?" tanya Diva.

"Hmmm," jawab Ray, lalu duduk disamping Mommy nya, dan merebahkan diri dipangkuan Mommy nya.

Tidak biasanya Ray bersikap seperti ini, pasti ada sesuatu yang membuatnya merasa jengkel, hanya Diva yang tahu itu.

"Ada apa hmmm?" tanya Diva sambil mengelus rambut hitam putra sulungnya.

"Cewek itu Mom, bikin kesel aja," jawab Ray.

Diva terkekeh, "hanya masalah cewek?"

"Iya, nyusahin banget tau gak, nyebelin juga," jawab Ray.

"Hati hati loh nanti jadi bucin," kata Ren.

"Siapa juga yang mau dengan cewek modelan kaya gitu," kata Ray.

"Mau cewek yang seperti apa? seperti Rosalinda itu?" tanya Ram menggoda saudaranya.

Ray bangkit dan langsung ingin menghajar adiknya itu, tapi Ram sudah siap siaga untuk menghindari, akhirnya aksi kejar-kejaran diruang tamu itupun terjadi. mereka semua pun hanya geleng-geleng kepala melihat tingkah laku keduanya.

"Awas saja kalau kamu sebut lagi nama itu," ancam Ray pada Ram, tapi Ram semakin mengejek Ray.

Akhirnya keduanya pun kelelahan dan berbaring diatas karpet.

"Memangnya ada apa dengan cewek yang bernama Rosalinda itu?" tanya Diva.

"Cewek itu terobsesi dengan Ray, Mom sampai sam..." perkataan Roy terhenti karena mulutnya dibungkam oleh tangan Ray.

.

.

.

Terpopuler

Comments

rahayu puji

rahayu puji

hi...nggak terasa anak2 dah gede ya....tapi masih anak2 juga bagi mama&papanya....bonzae kali/Tongue//Tongue//Tongue/

2024-03-06

2

rara

rara

mobil parkir di bagasi yaa? muat emang yaa??

2024-03-01

2

Femmy Femmy

Femmy Femmy

masa iya sih kasih uang ke security utk beli rokok 30 juta yang benar saja🤣aku juga mau deh jd security perumahan elite🤣

2024-02-02

2

lihat semua
Episodes
1 Awal mula
2 Menciptakan senjata baru
3 Ada saja musuh
4 Jalan jalan
5 Merasa heran.
6 Aku suka kamu
7 Jangan coba coba
8 Sikembar menyerahkan diri
9 Berurusan dengan kami berarti hancur
10 Tertukar.
11 cewek yang menyusahkan.
12 Tidak mungkin
13 Resmi menjadi CEO
14 Pertemuan tidak terduga.
15 Bersandiwara
16 Salah orang
17 kagum
18 makan malam bersama
19 Cahayaku
20 Bertemu ibu
21 Penyesalan yang terlambat.
22 Bagai anjing dan kucing
23 Disambut baik
24 Calon istri idaman
25 Keliru.
26 Kolaborasi Raffa dan Prita.
27 Mendapat tawaran
28 Ray dan Nadine
29 Mengajak dengan paksa
30 Pengganggu
31 Kencan?
32 Aku siap
33 Menunggu waktu yang tepat
34 Nembak atau melamar pekerjaan?
35 mau ngerjain malah dikerjain
36 Biar kami hadapi
37 Ternyata kita punya pacar hebat.
38 Beginikah rasanya?
39 Ngajak dinner.
40 Dinner romantis ala Ray
41 Memperkenalkan ( part 1)
42 Memperkenalkan (part 2)
43 Makan malam bersama keluarga besar
44 Mengungkapkan
45 Keberanian gadis kecil
46 Ada ada saja
47 Berniat Menggoda
48 Mulai rekaman.
49 korban patah hati
50 Menangis
51 Jadi bingung.
52 Meminta maaf
53 Azura
54 Ngedate.
55 Khusus malam ini
56 Canggung
57 Hari libur.
58 Liburan bareng keluarga besar.
59 Keseruan di tepi pantai
60 Menginap ditepi pantai
61 Menolong Azura.
62 Menolong tidak harus diumbar umbar
63 Seperti mimpi
64 Triple A.
65 Pemberani.
66 Kebutik
67 Pesta
68 Sedikit kericuhan
69 Mendekati ujian.
70 Menerima tantangan
71 Kita masih kecil
72 Sudah kuduga
73 Awal kehancuran
74 Rencana lamaran
75 Membeli cincin pertunangan
76 Pasangan serasi
77 Biar kapok
78 Sampai segitunya?
79 Kejujuran Diva
80 Acara lamaran.
81 Resmi tunangan
82 Preman jalanan.
83 Hebat juga Kamu
84 Tidak tergoda
85 Seperti di film action
86 Terlalu semangat
87 Pengumuman kelulusan
88 Semakin terpesona.
89 Cari gara gara
90 Eyeliner
91 Fitting baju pengantin,
92 Penculikan.
93 Penyelamatan
94 Kekompakan satu keluarga
95 Pernikahan sikembar
96 Resepsi (part 1)
97 Resepsi (part 2)
98 Resepsi (part 3)
99 Berangkat Honeymoon
100 Welcome to Dubai.
101 Salah mencari lawan.
102 Ada ulat bulu
103 Terasa indah bila bersama
104 Serangan tidak terduga
105 Menghancurkan musuh
106 Semua merasa lega
107 Jangan ingat masa lalu.
108 Johan kapok
109 Bocah juga tidak mau kalah
110 Kesederhanaan
111 Ada apa dengan sikembar?
112 Sensitif
113 Garis dua
114 Kabar gembira
115 Kenapa aku?
116 Teman lama
117 Gara gara daster
118 Mengambil alih
119 Siapa yang mengajari kalian?
120 Kebahagiaan tidak bisa diukur dengan harta
121 Hanya ingin berbagi
122 Pembuat onar
123 Acara syukuran.
124 Wardina diculik.
125 Masa lalu Agnesia
126 Kemarahan Cahaya
127 Dia dalangnya
128 Patut untuk dicontoh
129 Kecelakaan
130 Kecemasan
131 Terimakasih untuk wonder girls
132 Kunjungan teman sekelas
133 Kembali ke sekolah
134 Menggagalkan
135 Maaf Mobilnya hancur
136 Aku hanya rindu
137 Menjelang kelahiran
138 Jajanan pinggir jalan
139 Hari kelahiran
140 Kebahagiaan keluarga
141 Luar biasa
142 Pulang dari rumah sakit
143 Rencana Acara aqiqah
144 Acara aqiqah
145 Punya maksud lain
146 Rencana yang gagal
147 Jangan berurusan denganku
148 Mencurigakan.
149 Bukan tandingan kalian
150 Jangan khawatir
151 Cuma ingin memastikan.
152 Tidak apa-apa.
153 Pendatang baru
154 Blacklist
155 Hari terakhir ujian
156 Dituntut
157 Acara perpisahan dan keberangkatan triple A.
158 Promosi novel baru
Episodes

Updated 158 Episodes

1
Awal mula
2
Menciptakan senjata baru
3
Ada saja musuh
4
Jalan jalan
5
Merasa heran.
6
Aku suka kamu
7
Jangan coba coba
8
Sikembar menyerahkan diri
9
Berurusan dengan kami berarti hancur
10
Tertukar.
11
cewek yang menyusahkan.
12
Tidak mungkin
13
Resmi menjadi CEO
14
Pertemuan tidak terduga.
15
Bersandiwara
16
Salah orang
17
kagum
18
makan malam bersama
19
Cahayaku
20
Bertemu ibu
21
Penyesalan yang terlambat.
22
Bagai anjing dan kucing
23
Disambut baik
24
Calon istri idaman
25
Keliru.
26
Kolaborasi Raffa dan Prita.
27
Mendapat tawaran
28
Ray dan Nadine
29
Mengajak dengan paksa
30
Pengganggu
31
Kencan?
32
Aku siap
33
Menunggu waktu yang tepat
34
Nembak atau melamar pekerjaan?
35
mau ngerjain malah dikerjain
36
Biar kami hadapi
37
Ternyata kita punya pacar hebat.
38
Beginikah rasanya?
39
Ngajak dinner.
40
Dinner romantis ala Ray
41
Memperkenalkan ( part 1)
42
Memperkenalkan (part 2)
43
Makan malam bersama keluarga besar
44
Mengungkapkan
45
Keberanian gadis kecil
46
Ada ada saja
47
Berniat Menggoda
48
Mulai rekaman.
49
korban patah hati
50
Menangis
51
Jadi bingung.
52
Meminta maaf
53
Azura
54
Ngedate.
55
Khusus malam ini
56
Canggung
57
Hari libur.
58
Liburan bareng keluarga besar.
59
Keseruan di tepi pantai
60
Menginap ditepi pantai
61
Menolong Azura.
62
Menolong tidak harus diumbar umbar
63
Seperti mimpi
64
Triple A.
65
Pemberani.
66
Kebutik
67
Pesta
68
Sedikit kericuhan
69
Mendekati ujian.
70
Menerima tantangan
71
Kita masih kecil
72
Sudah kuduga
73
Awal kehancuran
74
Rencana lamaran
75
Membeli cincin pertunangan
76
Pasangan serasi
77
Biar kapok
78
Sampai segitunya?
79
Kejujuran Diva
80
Acara lamaran.
81
Resmi tunangan
82
Preman jalanan.
83
Hebat juga Kamu
84
Tidak tergoda
85
Seperti di film action
86
Terlalu semangat
87
Pengumuman kelulusan
88
Semakin terpesona.
89
Cari gara gara
90
Eyeliner
91
Fitting baju pengantin,
92
Penculikan.
93
Penyelamatan
94
Kekompakan satu keluarga
95
Pernikahan sikembar
96
Resepsi (part 1)
97
Resepsi (part 2)
98
Resepsi (part 3)
99
Berangkat Honeymoon
100
Welcome to Dubai.
101
Salah mencari lawan.
102
Ada ulat bulu
103
Terasa indah bila bersama
104
Serangan tidak terduga
105
Menghancurkan musuh
106
Semua merasa lega
107
Jangan ingat masa lalu.
108
Johan kapok
109
Bocah juga tidak mau kalah
110
Kesederhanaan
111
Ada apa dengan sikembar?
112
Sensitif
113
Garis dua
114
Kabar gembira
115
Kenapa aku?
116
Teman lama
117
Gara gara daster
118
Mengambil alih
119
Siapa yang mengajari kalian?
120
Kebahagiaan tidak bisa diukur dengan harta
121
Hanya ingin berbagi
122
Pembuat onar
123
Acara syukuran.
124
Wardina diculik.
125
Masa lalu Agnesia
126
Kemarahan Cahaya
127
Dia dalangnya
128
Patut untuk dicontoh
129
Kecelakaan
130
Kecemasan
131
Terimakasih untuk wonder girls
132
Kunjungan teman sekelas
133
Kembali ke sekolah
134
Menggagalkan
135
Maaf Mobilnya hancur
136
Aku hanya rindu
137
Menjelang kelahiran
138
Jajanan pinggir jalan
139
Hari kelahiran
140
Kebahagiaan keluarga
141
Luar biasa
142
Pulang dari rumah sakit
143
Rencana Acara aqiqah
144
Acara aqiqah
145
Punya maksud lain
146
Rencana yang gagal
147
Jangan berurusan denganku
148
Mencurigakan.
149
Bukan tandingan kalian
150
Jangan khawatir
151
Cuma ingin memastikan.
152
Tidak apa-apa.
153
Pendatang baru
154
Blacklist
155
Hari terakhir ujian
156
Dituntut
157
Acara perpisahan dan keberangkatan triple A.
158
Promosi novel baru

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!