Aku suka kamu

.

.

.

"Cemburu? why?" tanya Christina

"Mengapa kamu tidak mengerti juga dengan perasaanku?" tanya Zacky dengan nada lembut.

"Langsung ke intinya saja, soalnya aku tidak mengerti maksudmu," jawab Christina.

"Baiklah, aku akan jujur denganmu, dan aku tidak bisa memendam lama lama perasaan ini, sebenarnya aku suka kamu Chris dan itu sudah sangat lama." kata Zacky to the point.

Christina terdiam mencerna kata kata dari Zacky. Lalu ia pun menghela nafas panjang.

"Bagaimana? apa aku harus jawab sekarang?" tanya Christina.

"Aku tidak ingin memaksamu untuk menjawab sekarang, aku akan memberikan waktu untuk kamu berpikir, dan apapun jawaban darimu aku siap?" Zacky.

"Aku akan jawab sekarang, tapi sebelumnya aku minta maaf, maafkan aku karena tidak bisa untuk..." perkataan Christina terhenti saat Zacky angkat bicara.

"Aku mengerti kalau kamu ti..." Zacky tergamang saat bibirnya dikecup oleh Christina.

"Aku belum selesai bicara," ucap Christina, sedangkan Zacky masih memegangi bibirnya yang tadi dikecup oleh Christina.

"Maafkan aku karena aku tidak bisa untuk menolakmu, karena aku juga punya perasaan yang sama," ucap Christina.

Seketika wajah Zacky terlihat cerah, awan hitam yang tadi menyelimuti langit sepertinya sudah sirna karena munculnya matahari pembawa cahaya. Jujur walaupun Zacky hidup di negara bebas tapi soal berhubungan intim atau sejenisnya ia sebisa mungkin untuk menghindari semuanya. Bahkan bersentuhan bibir saja baru kali ini. Akhirnya keduanya pun jadian.

...****************...

Sementara dibagian negara lain tepatnya di Indonesia, 3 anak kecil berlarian karena tidak ingin mandi, Vera dibuat pusing dengan tingkah mereka.

"Tidak, Lina tidak mau mandi Lina sudah wangi," kata Lina sambil lari lari di mansion tersebut, begitu juga dengan Lita dan Lica mereka juga tidak mau mandi dengan alasan yang sama. Terkadang Diva sering kali bersandiwara untuk membujuk mereka.

"Daddy mau kemana?" tanya Diva, pertama kali Darmendra ditanya seperti itu merasa bingung, tapi lama kelamaan iapun mengerti.

"Daddy mau pergi ketaman deh kayanya," jawab Darmendra.

"Mommy ikut ya Dad, Mommy pusing di mansion baby Angel tidak mau mandi," ucap Diva untuk menyempurnakan aktingnya.

"Mom aku mau mandi," teriak Lina.

"Tapi Mommy mau pergi sama Daddy, kalian di mansion aja ya, orang malas mandi tidak boleh ikut kemana mana," ucap Diva penuh drama.

"Benar tuh Mom, kalau malas mandi tidak boleh ikut," Darmendra menimpali.

"Mommy Lina lajin mandi, yuk Mom Lina mau mandi," kata Angelina sambil menarik tangan Mommy nya.

Akhirnya dengan penuh drama mereka semua mau untuk mandi, tapi Darmendra tetap membawa mereka pergi ke taman.

Oh ya di Indonesia saat ini sudah sore, sedangkan di London masih siang karena perbedaan waktu antara Indonesia dengan negara Inggris lebih kurang 6 jam. kalau di Inggris jam 10 pagi berarti di Indonesia sekitar jam 4 sore.

Sekarang semuanya sudah siap, sikembar 3 sudah cantik dan wangi, kalau soal jalan jalan sikembar 3 lah jagonya dan soal malas mandi juga sikembar 3 jagonya. Berbeda dengan sikembar 7 dulu.

"Mommy Lina mau beli pelmen, boleh ya Mom," ucap Angelina.

"Lita juga mau pelmen," Angelita.

"Adek mau beli apa?" tanya Darmendra, tapi Angelica hanya menggeleng saja.

Diantara mereka bertiga hanya Angelica yang paling pendiam, sedangkan Angelina banyak bicara. Mereka pun tiba ditempat yang mereka tuju, sebuah taman yang banyak bunga bunga indah.

Mereka pun keluar dari mobil, kembar 3 langsung berlari lari seperti kelinci yang dilepas dari kandangnya.

"Hati hati sayang," teriak Diva pada Putrinya.

Tapi sikembar 3 tidak menggubris panggilan Mommy nya, saat Angelina berlari tiba-tiba ada bola datang kearah dirinya dan...

Bruuk... bola itu tepat mengenai tubuh Angelina, anehnya bocah itu tidak menangis sama sekali, Angelina mendekati bola tersebut dan menendang nya kembali, tapi bola itu tepat mengenai seorang bocah laki laki sekitar umur 5 tahun hingga hidung bocah itu berdarah. Diva terkejut dengan kekuatan tendangan putrinya padahal masih kecil tapi tendangannya begitu kuat.

Orang tua bocah laki laki tersebut pun marah dan hendak memukul Angelina, belum sempat ibu itu memukul Angelina, Diva sudah menangkap tangan wanita itu dan memelintirnya.

"Aakh," wanita itu berteriak kesakitan karena tangannya dipelintir oleh Diva.

"Kalau sampai nyonya memukul anakku, maka terimalah akibatnya. Dan lebih baik anak nyonya dibawa kerumah sakit sebelum parah," ucap Diva sambil menyerahkan uang puluhan juta.

"Ada apa ini?" tanya Darmendra.

Seketika wajah wanita itu pucat kala melihat Darmendra, lalu segera pergi dari tempat itu secepatnya. Wanita itu tau kalau Darmendra adalah atasan suaminya jadi ia tidak ingin mencari masalah yang mempertaruhkan pekerjaan suaminya.

"Sayang ada apa?" tanya Darmendra.

"Tidak ada apa-apa hubby," jawab Diva, Sedangkan Angelina bersikap biasa saja seperti tidak terjadi apa-apa.

Kemudian Darmendra duduk dikursi panjang ditaman itu, sikembar 3 bermain dengan Mommy nya berlari larian disela sela bunga ditaman tersebut.

"Aku harus memasukkan anak anakku kekelas taekwondo dan karate seperti sikembar 7," batin Diva.

Kemudian Diva menghampiri Darmendra dan duduk disampingnya.

"Hubby...!" panggil Diva sambil menyandarkan kepalanya dipundak suaminya.

"Hmmm," jawab Darmendra lalu menoleh kearah istrinya.

"Aku mau putri kita kuat seperti Abang mereka, biar nanti mereka bisa menjaga diri sendiri, kita tidak tahu kedepannya seperti apa?" Diva.

"Aku juga berencana seperti itu, tapi tunggu mereka umur 4 sampai 5 tahun. oh ya, sikembar dulu belajar ilmu bela diri pada usia berapa tahun?" tanya Darmendra.

"Usia 5 tahun, pertama mereka masuk kelas taekwondo hanya beberapa bulan mereka sudah bisa mendapatkan sabuk tertinggi, kemudian mereka masuk kelas karate itu atas kemauan mereka sendiri, setelah itu mereka masuk kelas silat juga atas kemauan mereka sendiri. hanya kelas taekwondo yang atas perintahku," Diva.

"Putri Putri kita harus bisa bela diri itu demi kebaikan mereka juga," ucap Darmendra.

"Iya hubby, aku dulu juga bertekad untuk menjadi kuat, karena aku hanya hidup sebatang kara, dan aku tidak mau ditindas," ucap Diva mengingat dirinya dulu hidup sendiri.

"Lihatlah mereka bermain, seperti bukan anak umur 2 tahun, dan bicara mereka juga sudah lancar hanya tinggal menyebut huruf R saja yang belum bisa," Darmendra.

Diva semakin mengeratkan pelukannya dan itu membuat iri orang yang melihat kemesraan mereka. Darmendra mengecup kening istrinya dengan lembut, semakin membuat orang orang panas dingin melihat mereka.

"Uuh, so sweet banget sih mereka," ucap si A.

"Benar mesra sekali seperti baru berpacaran saja," ucap si B.

"Aakkkhh jiwa jombloku meronta ronta," ucap si C.

Sedangkan yang mereka omongkan seperti tidak peduli seakan dunia milik mereka berdua yang ngontrak.

.

.

.

Terpopuler

Comments

gedang Sewu

gedang Sewu

👍👍👍👍👍

2024-04-21

1

rahayu puji

rahayu puji

ngebayangin sikembar 3 yg kompak kayak kakak2nya jadi ngebayang....jadinya seperti apa ya besarnya?lebih jeniuskah?/Proud//Proud//Proud/

2024-03-06

2

Ani

Ani

lina sama kayak Ram cerewet

2024-01-13

3

lihat semua
Episodes
1 Awal mula
2 Menciptakan senjata baru
3 Ada saja musuh
4 Jalan jalan
5 Merasa heran.
6 Aku suka kamu
7 Jangan coba coba
8 Sikembar menyerahkan diri
9 Berurusan dengan kami berarti hancur
10 Tertukar.
11 cewek yang menyusahkan.
12 Tidak mungkin
13 Resmi menjadi CEO
14 Pertemuan tidak terduga.
15 Bersandiwara
16 Salah orang
17 kagum
18 makan malam bersama
19 Cahayaku
20 Bertemu ibu
21 Penyesalan yang terlambat.
22 Bagai anjing dan kucing
23 Disambut baik
24 Calon istri idaman
25 Keliru.
26 Kolaborasi Raffa dan Prita.
27 Mendapat tawaran
28 Ray dan Nadine
29 Mengajak dengan paksa
30 Pengganggu
31 Kencan?
32 Aku siap
33 Menunggu waktu yang tepat
34 Nembak atau melamar pekerjaan?
35 mau ngerjain malah dikerjain
36 Biar kami hadapi
37 Ternyata kita punya pacar hebat.
38 Beginikah rasanya?
39 Ngajak dinner.
40 Dinner romantis ala Ray
41 Memperkenalkan ( part 1)
42 Memperkenalkan (part 2)
43 Makan malam bersama keluarga besar
44 Mengungkapkan
45 Keberanian gadis kecil
46 Ada ada saja
47 Berniat Menggoda
48 Mulai rekaman.
49 korban patah hati
50 Menangis
51 Jadi bingung.
52 Meminta maaf
53 Azura
54 Ngedate.
55 Khusus malam ini
56 Canggung
57 Hari libur.
58 Liburan bareng keluarga besar.
59 Keseruan di tepi pantai
60 Menginap ditepi pantai
61 Menolong Azura.
62 Menolong tidak harus diumbar umbar
63 Seperti mimpi
64 Triple A.
65 Pemberani.
66 Kebutik
67 Pesta
68 Sedikit kericuhan
69 Mendekati ujian.
70 Menerima tantangan
71 Kita masih kecil
72 Sudah kuduga
73 Awal kehancuran
74 Rencana lamaran
75 Membeli cincin pertunangan
76 Pasangan serasi
77 Biar kapok
78 Sampai segitunya?
79 Kejujuran Diva
80 Acara lamaran.
81 Resmi tunangan
82 Preman jalanan.
83 Hebat juga Kamu
84 Tidak tergoda
85 Seperti di film action
86 Terlalu semangat
87 Pengumuman kelulusan
88 Semakin terpesona.
89 Cari gara gara
90 Eyeliner
91 Fitting baju pengantin,
92 Penculikan.
93 Penyelamatan
94 Kekompakan satu keluarga
95 Pernikahan sikembar
96 Resepsi (part 1)
97 Resepsi (part 2)
98 Resepsi (part 3)
99 Berangkat Honeymoon
100 Welcome to Dubai.
101 Salah mencari lawan.
102 Ada ulat bulu
103 Terasa indah bila bersama
104 Serangan tidak terduga
105 Menghancurkan musuh
106 Semua merasa lega
107 Jangan ingat masa lalu.
108 Johan kapok
109 Bocah juga tidak mau kalah
110 Kesederhanaan
111 Ada apa dengan sikembar?
112 Sensitif
113 Garis dua
114 Kabar gembira
115 Kenapa aku?
116 Teman lama
117 Gara gara daster
118 Mengambil alih
119 Siapa yang mengajari kalian?
120 Kebahagiaan tidak bisa diukur dengan harta
121 Hanya ingin berbagi
122 Pembuat onar
123 Acara syukuran.
124 Wardina diculik.
125 Masa lalu Agnesia
126 Kemarahan Cahaya
127 Dia dalangnya
128 Patut untuk dicontoh
129 Kecelakaan
130 Kecemasan
131 Terimakasih untuk wonder girls
132 Kunjungan teman sekelas
133 Kembali ke sekolah
134 Menggagalkan
135 Maaf Mobilnya hancur
136 Aku hanya rindu
137 Menjelang kelahiran
138 Jajanan pinggir jalan
139 Hari kelahiran
140 Kebahagiaan keluarga
141 Luar biasa
142 Pulang dari rumah sakit
143 Rencana Acara aqiqah
144 Acara aqiqah
145 Punya maksud lain
146 Rencana yang gagal
147 Jangan berurusan denganku
148 Mencurigakan.
149 Bukan tandingan kalian
150 Jangan khawatir
151 Cuma ingin memastikan.
152 Tidak apa-apa.
153 Pendatang baru
154 Blacklist
155 Hari terakhir ujian
156 Dituntut
157 Acara perpisahan dan keberangkatan triple A.
158 Promosi novel baru
Episodes

Updated 158 Episodes

1
Awal mula
2
Menciptakan senjata baru
3
Ada saja musuh
4
Jalan jalan
5
Merasa heran.
6
Aku suka kamu
7
Jangan coba coba
8
Sikembar menyerahkan diri
9
Berurusan dengan kami berarti hancur
10
Tertukar.
11
cewek yang menyusahkan.
12
Tidak mungkin
13
Resmi menjadi CEO
14
Pertemuan tidak terduga.
15
Bersandiwara
16
Salah orang
17
kagum
18
makan malam bersama
19
Cahayaku
20
Bertemu ibu
21
Penyesalan yang terlambat.
22
Bagai anjing dan kucing
23
Disambut baik
24
Calon istri idaman
25
Keliru.
26
Kolaborasi Raffa dan Prita.
27
Mendapat tawaran
28
Ray dan Nadine
29
Mengajak dengan paksa
30
Pengganggu
31
Kencan?
32
Aku siap
33
Menunggu waktu yang tepat
34
Nembak atau melamar pekerjaan?
35
mau ngerjain malah dikerjain
36
Biar kami hadapi
37
Ternyata kita punya pacar hebat.
38
Beginikah rasanya?
39
Ngajak dinner.
40
Dinner romantis ala Ray
41
Memperkenalkan ( part 1)
42
Memperkenalkan (part 2)
43
Makan malam bersama keluarga besar
44
Mengungkapkan
45
Keberanian gadis kecil
46
Ada ada saja
47
Berniat Menggoda
48
Mulai rekaman.
49
korban patah hati
50
Menangis
51
Jadi bingung.
52
Meminta maaf
53
Azura
54
Ngedate.
55
Khusus malam ini
56
Canggung
57
Hari libur.
58
Liburan bareng keluarga besar.
59
Keseruan di tepi pantai
60
Menginap ditepi pantai
61
Menolong Azura.
62
Menolong tidak harus diumbar umbar
63
Seperti mimpi
64
Triple A.
65
Pemberani.
66
Kebutik
67
Pesta
68
Sedikit kericuhan
69
Mendekati ujian.
70
Menerima tantangan
71
Kita masih kecil
72
Sudah kuduga
73
Awal kehancuran
74
Rencana lamaran
75
Membeli cincin pertunangan
76
Pasangan serasi
77
Biar kapok
78
Sampai segitunya?
79
Kejujuran Diva
80
Acara lamaran.
81
Resmi tunangan
82
Preman jalanan.
83
Hebat juga Kamu
84
Tidak tergoda
85
Seperti di film action
86
Terlalu semangat
87
Pengumuman kelulusan
88
Semakin terpesona.
89
Cari gara gara
90
Eyeliner
91
Fitting baju pengantin,
92
Penculikan.
93
Penyelamatan
94
Kekompakan satu keluarga
95
Pernikahan sikembar
96
Resepsi (part 1)
97
Resepsi (part 2)
98
Resepsi (part 3)
99
Berangkat Honeymoon
100
Welcome to Dubai.
101
Salah mencari lawan.
102
Ada ulat bulu
103
Terasa indah bila bersama
104
Serangan tidak terduga
105
Menghancurkan musuh
106
Semua merasa lega
107
Jangan ingat masa lalu.
108
Johan kapok
109
Bocah juga tidak mau kalah
110
Kesederhanaan
111
Ada apa dengan sikembar?
112
Sensitif
113
Garis dua
114
Kabar gembira
115
Kenapa aku?
116
Teman lama
117
Gara gara daster
118
Mengambil alih
119
Siapa yang mengajari kalian?
120
Kebahagiaan tidak bisa diukur dengan harta
121
Hanya ingin berbagi
122
Pembuat onar
123
Acara syukuran.
124
Wardina diculik.
125
Masa lalu Agnesia
126
Kemarahan Cahaya
127
Dia dalangnya
128
Patut untuk dicontoh
129
Kecelakaan
130
Kecemasan
131
Terimakasih untuk wonder girls
132
Kunjungan teman sekelas
133
Kembali ke sekolah
134
Menggagalkan
135
Maaf Mobilnya hancur
136
Aku hanya rindu
137
Menjelang kelahiran
138
Jajanan pinggir jalan
139
Hari kelahiran
140
Kebahagiaan keluarga
141
Luar biasa
142
Pulang dari rumah sakit
143
Rencana Acara aqiqah
144
Acara aqiqah
145
Punya maksud lain
146
Rencana yang gagal
147
Jangan berurusan denganku
148
Mencurigakan.
149
Bukan tandingan kalian
150
Jangan khawatir
151
Cuma ingin memastikan.
152
Tidak apa-apa.
153
Pendatang baru
154
Blacklist
155
Hari terakhir ujian
156
Dituntut
157
Acara perpisahan dan keberangkatan triple A.
158
Promosi novel baru

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!