Menciptakan senjata baru

.

.

.

"Tapi kita tidak tahu kekuatan lawan, hanya saja kita harus berhati-hati," Ray.

"Kamu benar Ray," kata Rasya.

"Kalau begitu sekarang kita menciptakan alat yang bisa mengalahkan mereka," Ram.

"Ide yang bagus, berarti sekarang kita beli pistol mainan dulu," Raffa.

"Mengapa pistol? kita bisa menciptakan alat lain, seperti pensil atau pulpen tapi sebenarnya adalah senjata. Dan juga itu tidak akan dicurigai." Ram.

Pistol mereka tidak bisa dibawa karena pemeriksaan didalam pesawat sangat ketat. Jadi mereka harus menciptakan alat yang baru yang lebih canggih lagi. sedangkan permen yang mereka ciptakan dapat mereka bawa. Juga jam tangan yang mereka pakai tidak bisa dicurigai. Saat ini juga mereka menciptakan alat tersebut.

Seharian ini mereka tidak kemana mana, karena mereka sibuk dengan alat ciptaan mereka.

"Tuan kecil makanan sudah siap," panggil pelayan tersebut.

Pelayan mereka hanya dua orang, karena rumah mereka tidak terlalu besar, jadi tidak perlu banyak pelayan, sikembar juga tidak perlu diurus. sebenarnya mereka tidak mau kalau membawa pelayan, tapi karena sang Daddy yang bersikeras ingin mereka ditemani pelayan jadi mereka hanya pasrah saja.

"Baik bik, sebentar lagi kami makan." jawab Ram, setelah 15 menit mereka pun selesai dengan alat ciptaan mereka.

"Nanti baru kita bahas lagi, sekarang kita makan dulu nanti bibik mengadu ke Mommy," Ray.

Mereka semua pun menurut saja. sekarang mereka sudah berada dimeja makan, pelayan hanya menghidangkannya saja selebihnya sikembar bisa melakukannya sendiri.

Setelah selesai makan mereka kembali lagi kekamar untuk membahas ciptaan mereka tadi, pungsi alat itu seperti pistol yang bisa menembak, dan kekuatan daya tembaknya bisa melebihi pistol. hanya saja tidak sampai membunuh orang, cuma bisa membuat lumpuh saja.

"Sekarang kita istirahat dulu, besok kita sudah mulai kuliah," Ray.

Ya mereka mengerjakan alat itu sampai malam, sekarang mereka pun terasa sangat letih.

Keesokan harinya...

Sikembar sudah terbangun pukul 5 pagi, mereka akan joging dulu sebelum berangkat ke kampus. Sikembar berlari mengelilingi taman, dan tidak sengaja bertemu dengan Linda.

"Bukankah itu cewek yang kemarin?" tanya Roy, sikembar menoleh kearah tunjuk Roy.

"Benar itu cewek yang kemarin," kata Ren. Linda bersama Nathalie menghampiri mereka.

"Hai apa kabar?" tanya Linda.

"Baik," jawab Ram.

Nathalie menyenggol lengan Linda, seolah olah meminta penjelasan lalu Linda mengatakan bahwa merekalah bocah itu.

"What...!" Nathalie tentu saja terkejut.

"Gak juga segitunya kale kagetnya," kata Linda mengejek.

"Aku hanya tidak percaya aja," jawab Nathalie.

"Kami permisi dulu ya, soalnya takut terlambat ke kampus," Ram.

Lalu sikembar pun pergi meninggalkan tempat itu tanpa menoleh sedikitpun kearah dua gadis tersebut.

"Tuh kan mereka jadi pergi," kata Linda sambil mengerucutkan bibirnya.

"Udahlah, bocah juga masih banyak cowok dewasa yang harus kita pacari," ucap Nathalie.

"Yang mau pacaran dengan mereka siapa? aku cuma mau berteman dengan mereka, hanya mereka yang berani menentang si bayam itu," Linda.

"Ehh bukankah kamu suka ya sama Bryan?" tanya Nathalie.

"Dulu iya sekarang tidak setelah tau sifat aslinya," Linda.

"Kok bisa begitu? berarti kamu tidak benar benar cinta dong sama si Bryan itu?" tanya Nathalie lagi.

"Hati bisa berubah kalau sifat orang yang kita cintai ternyata tidak seperti yang kita harapkan, ah sudahlah lebih baik kita juga pulang, nanti kita ada kelas pagi ini kan?" lalu Linda pun meninggalkan sahabatnya yang masih berdiri ditempat itu.

"Woy tunggu dong, main tinggal aja," teriak Nathalie yang tidak terima ditinggal oleh sahabatnya.

Nathalie berlari mengejar Linda yang berjalan semakin menjauh.

Sementara sikembar sudah tiba dirumah mereka, mereka segera masuk kedalam kamar masing-masing untuk segera mandi.

Setelah selesai mandi dan berpakaian lengkap mereka menuju dapur untuk sarapan.

"Masak apa bik?" tanya Ram dengan suara lembut.

"Hanya masak nasi goreng tuan kecil, maaf," jawab pelayan.

"Gak apa-apa kok bik, gak usah merasa bersalah gitu," Roy.

"Silahkan Tuan kecil, bibik mau kebelakang dulu banyak kerjaan." kata pelayan.

"Bibik sudah sarapan?" tanya Ram.

"Belum tuan kecil, bibik nanti saja deh," jawab pelayan.

Setelah itu tidak ada lagi percakapan diantara mereka, karena sewaktu makan mereka memang tidak banyak bicara. Sejak kecil Diva mengajarkan seperti itu. Setelah selesai makan mereka pun pamit kepada pelayan untuk berangkat ke kampus.

"Kita pakai skuter aja, gimana?" tanya Ren.

"Boleh juga sih, jalan kaki juga dekat," Rakha.

"Aku pakai skuter aja deh," Ram.

Akhirnya mereka pun berangkat ke kampus yang hanya berjarak sekitar 1 kilometer dari rumah mereka.

Seperti kemarin, hari ini mereka menjadi pusat perhatian, karena mereka yang paling mencolok diantara semua mahasiswa dan mahasiswi yang ada disitu.

"Saat seperti inilah yang paling menyebalkan dalam hidupku," gumam Ray.

"Sudahlah cuekin aja mereka, paling mereka cuma iri karena tidak ada yang sejenius kita," ucap Ram santai.

Mereka melewati para mahasiswa dan mahasiswi yang memandang mereka dengan berbagai ekspresi.

"Heh bocah, ngapain lagi kalian berkeliaran disini? disini tempat belajar bukan tempat bermain," tanya Bryan.

Sikembar tidak menggubris perkataan si bayam itu. Sikembar masih meneruskan langkahnya, Bryan yang geram dicuekin mengambil pisau lipat dari saku celananya dan melemparnya kearah sikembar. Tanpa menoleh Ram berhasil menangkap pisau terbang itu, para mahasiswa dan mahasiswi yang tadi melotot melihat sikembar kini semakin melotot melihat aksi Ram menangkap pisau lipat itu dengan mudah.

Ram berjalan mendekati Bryan yang masih melongo melihat Ram dengan mudah menangkap pisau tersebut.

"Aku peringatkan, jangan main main dengan kami kalau tidak ingin klan mafia bloods musnah," ucap Ram lembut tapi mengancam.

"Darimana mereka tahu nama kelompok mafia Daddy ku," batin Bryan.

"Hahaha, kalian hanya bocah bisa apa?" tanya Bryan.

Buugh, Ram menendang tulang kering milik Bryan, Bryan seketika menjerit karena tendangan dari Ram tidak main-main.

"Aakh," teriak Bryan sambil jingkrak jingkrak menahan rasa sakit.

"Heh kenapa kalian diam saja? cepat hajar mereka," perintah Bryan.

Lalu keempat teman Bryan maju menyerang Ram, Ram tidak gentar sedikitpun malah dengan santainya ia melawan keempat pria yang dua kali lebih besar darinya. hanya dalam sekejap keempat pria itu sudah terkapar dilantai.

"Mengapa kalian tidak membantuku? tanya Ram pada saudaranya yang hanya menjadi penonton saja.

"Sepertinya kamu tidak perlu bantuan," jawab Ren santai.

"Yuk cabut, kita sudah ditunggu oleh profesor Albert. ajak Roy.

Mereka pun pergi meninggalkan tempat itu yang masih menyisakan empat orang yang tergeletak pingsan. Bryan mengepalkan tangannya kuat karena saking marahnya, sudah dua kali ia dipermalukan oleh bocah.

"Huh, apa mereka bilang mau menghancurkan klan mafia bloods? kita lihat saja nanti kalian akan mati secara tragis," seringai Bryan penuh dendam.

.

.

.

Terpopuler

Comments

Lisa Halik

Lisa Halik

dimana2 tetap sj ada penganggu

2024-04-07

1

Jade Meamoure

Jade Meamoure

mampir ya Thor...masih nyimak nih

2024-03-31

3

Mella Soplantila Tentua Mella

Mella Soplantila Tentua Mella

uda dpt musuh baru aja niih sikembar

2024-03-18

1

lihat semua
Episodes
1 Awal mula
2 Menciptakan senjata baru
3 Ada saja musuh
4 Jalan jalan
5 Merasa heran.
6 Aku suka kamu
7 Jangan coba coba
8 Sikembar menyerahkan diri
9 Berurusan dengan kami berarti hancur
10 Tertukar.
11 cewek yang menyusahkan.
12 Tidak mungkin
13 Resmi menjadi CEO
14 Pertemuan tidak terduga.
15 Bersandiwara
16 Salah orang
17 kagum
18 makan malam bersama
19 Cahayaku
20 Bertemu ibu
21 Penyesalan yang terlambat.
22 Bagai anjing dan kucing
23 Disambut baik
24 Calon istri idaman
25 Keliru.
26 Kolaborasi Raffa dan Prita.
27 Mendapat tawaran
28 Ray dan Nadine
29 Mengajak dengan paksa
30 Pengganggu
31 Kencan?
32 Aku siap
33 Menunggu waktu yang tepat
34 Nembak atau melamar pekerjaan?
35 mau ngerjain malah dikerjain
36 Biar kami hadapi
37 Ternyata kita punya pacar hebat.
38 Beginikah rasanya?
39 Ngajak dinner.
40 Dinner romantis ala Ray
41 Memperkenalkan ( part 1)
42 Memperkenalkan (part 2)
43 Makan malam bersama keluarga besar
44 Mengungkapkan
45 Keberanian gadis kecil
46 Ada ada saja
47 Berniat Menggoda
48 Mulai rekaman.
49 korban patah hati
50 Menangis
51 Jadi bingung.
52 Meminta maaf
53 Azura
54 Ngedate.
55 Khusus malam ini
56 Canggung
57 Hari libur.
58 Liburan bareng keluarga besar.
59 Keseruan di tepi pantai
60 Menginap ditepi pantai
61 Menolong Azura.
62 Menolong tidak harus diumbar umbar
63 Seperti mimpi
64 Triple A.
65 Pemberani.
66 Kebutik
67 Pesta
68 Sedikit kericuhan
69 Mendekati ujian.
70 Menerima tantangan
71 Kita masih kecil
72 Sudah kuduga
73 Awal kehancuran
74 Rencana lamaran
75 Membeli cincin pertunangan
76 Pasangan serasi
77 Biar kapok
78 Sampai segitunya?
79 Kejujuran Diva
80 Acara lamaran.
81 Resmi tunangan
82 Preman jalanan.
83 Hebat juga Kamu
84 Tidak tergoda
85 Seperti di film action
86 Terlalu semangat
87 Pengumuman kelulusan
88 Semakin terpesona.
89 Cari gara gara
90 Eyeliner
91 Fitting baju pengantin,
92 Penculikan.
93 Penyelamatan
94 Kekompakan satu keluarga
95 Pernikahan sikembar
96 Resepsi (part 1)
97 Resepsi (part 2)
98 Resepsi (part 3)
99 Berangkat Honeymoon
100 Welcome to Dubai.
101 Salah mencari lawan.
102 Ada ulat bulu
103 Terasa indah bila bersama
104 Serangan tidak terduga
105 Menghancurkan musuh
106 Semua merasa lega
107 Jangan ingat masa lalu.
108 Johan kapok
109 Bocah juga tidak mau kalah
110 Kesederhanaan
111 Ada apa dengan sikembar?
112 Sensitif
113 Garis dua
114 Kabar gembira
115 Kenapa aku?
116 Teman lama
117 Gara gara daster
118 Mengambil alih
119 Siapa yang mengajari kalian?
120 Kebahagiaan tidak bisa diukur dengan harta
121 Hanya ingin berbagi
122 Pembuat onar
123 Acara syukuran.
124 Wardina diculik.
125 Masa lalu Agnesia
126 Kemarahan Cahaya
127 Dia dalangnya
128 Patut untuk dicontoh
129 Kecelakaan
130 Kecemasan
131 Terimakasih untuk wonder girls
132 Kunjungan teman sekelas
133 Kembali ke sekolah
134 Menggagalkan
135 Maaf Mobilnya hancur
136 Aku hanya rindu
137 Menjelang kelahiran
138 Jajanan pinggir jalan
139 Hari kelahiran
140 Kebahagiaan keluarga
141 Luar biasa
142 Pulang dari rumah sakit
143 Rencana Acara aqiqah
144 Acara aqiqah
145 Punya maksud lain
146 Rencana yang gagal
147 Jangan berurusan denganku
148 Mencurigakan.
149 Bukan tandingan kalian
150 Jangan khawatir
151 Cuma ingin memastikan.
152 Tidak apa-apa.
153 Pendatang baru
154 Blacklist
155 Hari terakhir ujian
156 Dituntut
157 Acara perpisahan dan keberangkatan triple A.
158 Promosi novel baru
Episodes

Updated 158 Episodes

1
Awal mula
2
Menciptakan senjata baru
3
Ada saja musuh
4
Jalan jalan
5
Merasa heran.
6
Aku suka kamu
7
Jangan coba coba
8
Sikembar menyerahkan diri
9
Berurusan dengan kami berarti hancur
10
Tertukar.
11
cewek yang menyusahkan.
12
Tidak mungkin
13
Resmi menjadi CEO
14
Pertemuan tidak terduga.
15
Bersandiwara
16
Salah orang
17
kagum
18
makan malam bersama
19
Cahayaku
20
Bertemu ibu
21
Penyesalan yang terlambat.
22
Bagai anjing dan kucing
23
Disambut baik
24
Calon istri idaman
25
Keliru.
26
Kolaborasi Raffa dan Prita.
27
Mendapat tawaran
28
Ray dan Nadine
29
Mengajak dengan paksa
30
Pengganggu
31
Kencan?
32
Aku siap
33
Menunggu waktu yang tepat
34
Nembak atau melamar pekerjaan?
35
mau ngerjain malah dikerjain
36
Biar kami hadapi
37
Ternyata kita punya pacar hebat.
38
Beginikah rasanya?
39
Ngajak dinner.
40
Dinner romantis ala Ray
41
Memperkenalkan ( part 1)
42
Memperkenalkan (part 2)
43
Makan malam bersama keluarga besar
44
Mengungkapkan
45
Keberanian gadis kecil
46
Ada ada saja
47
Berniat Menggoda
48
Mulai rekaman.
49
korban patah hati
50
Menangis
51
Jadi bingung.
52
Meminta maaf
53
Azura
54
Ngedate.
55
Khusus malam ini
56
Canggung
57
Hari libur.
58
Liburan bareng keluarga besar.
59
Keseruan di tepi pantai
60
Menginap ditepi pantai
61
Menolong Azura.
62
Menolong tidak harus diumbar umbar
63
Seperti mimpi
64
Triple A.
65
Pemberani.
66
Kebutik
67
Pesta
68
Sedikit kericuhan
69
Mendekati ujian.
70
Menerima tantangan
71
Kita masih kecil
72
Sudah kuduga
73
Awal kehancuran
74
Rencana lamaran
75
Membeli cincin pertunangan
76
Pasangan serasi
77
Biar kapok
78
Sampai segitunya?
79
Kejujuran Diva
80
Acara lamaran.
81
Resmi tunangan
82
Preman jalanan.
83
Hebat juga Kamu
84
Tidak tergoda
85
Seperti di film action
86
Terlalu semangat
87
Pengumuman kelulusan
88
Semakin terpesona.
89
Cari gara gara
90
Eyeliner
91
Fitting baju pengantin,
92
Penculikan.
93
Penyelamatan
94
Kekompakan satu keluarga
95
Pernikahan sikembar
96
Resepsi (part 1)
97
Resepsi (part 2)
98
Resepsi (part 3)
99
Berangkat Honeymoon
100
Welcome to Dubai.
101
Salah mencari lawan.
102
Ada ulat bulu
103
Terasa indah bila bersama
104
Serangan tidak terduga
105
Menghancurkan musuh
106
Semua merasa lega
107
Jangan ingat masa lalu.
108
Johan kapok
109
Bocah juga tidak mau kalah
110
Kesederhanaan
111
Ada apa dengan sikembar?
112
Sensitif
113
Garis dua
114
Kabar gembira
115
Kenapa aku?
116
Teman lama
117
Gara gara daster
118
Mengambil alih
119
Siapa yang mengajari kalian?
120
Kebahagiaan tidak bisa diukur dengan harta
121
Hanya ingin berbagi
122
Pembuat onar
123
Acara syukuran.
124
Wardina diculik.
125
Masa lalu Agnesia
126
Kemarahan Cahaya
127
Dia dalangnya
128
Patut untuk dicontoh
129
Kecelakaan
130
Kecemasan
131
Terimakasih untuk wonder girls
132
Kunjungan teman sekelas
133
Kembali ke sekolah
134
Menggagalkan
135
Maaf Mobilnya hancur
136
Aku hanya rindu
137
Menjelang kelahiran
138
Jajanan pinggir jalan
139
Hari kelahiran
140
Kebahagiaan keluarga
141
Luar biasa
142
Pulang dari rumah sakit
143
Rencana Acara aqiqah
144
Acara aqiqah
145
Punya maksud lain
146
Rencana yang gagal
147
Jangan berurusan denganku
148
Mencurigakan.
149
Bukan tandingan kalian
150
Jangan khawatir
151
Cuma ingin memastikan.
152
Tidak apa-apa.
153
Pendatang baru
154
Blacklist
155
Hari terakhir ujian
156
Dituntut
157
Acara perpisahan dan keberangkatan triple A.
158
Promosi novel baru

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!