Eps|17.Tragedi (part 2)

Anis terpaksa membawa Dendra yang tidak sadarkan diri ke rumahnya dan merebahkan tubuh Dendra di dalam kamar tamu.

Badan Anis terasa pegal karena sejak setengah jam lalu Anis menopang tubuh Dendra di dalam taxi saat perjalanan pulang dari club' menuju ke rumahnya, anis bingung harus mengantarkan Dendra kemana, sebab meskipun mereka telah berpacaran hampir dua bulan Anis sampai kini belum tahu dimana rumah Dendra, sedangkan ketika Anis mengantarkan Dendra ke rukonya tidak ada Andi di sana, mau tidak mau Anis yang tidak memiliki kunci ruko terpaksa membawa Dendra ke rumahnya.

Anis yang telah selesai mengantarkan Dendra ke kamar tamu, perlahan masuk ke kamarnya, membersihkan diri, lalu kemudian Anis mulai merebahkan tubuhnya, mata Anis pun mulai terlelap membawanya ke alam mimpi.

Skip.

Hujan turun dengan derasnya malam ini, menggemakan suara petir yang menggelegar di angkasa, jam dinding telah menunjukan pukul tiga dini hari, dendra mulai sadar dari tidurnya, pusing di kepalanya terasa sangat berat sekali, dendra berusaha berdiri berjalan membuka pintu kamarnya menuju dapur untuk minum karena dirinya merasa haus, namun karena belum sepenuhnya sadar Dendra tidak meperhatikan dimana dirinya berada saat ini, dendra salah masuk tempat, mengira kamar Anis adalah dapur, dendra melihat segelas air minum yang ada di meja nakas tepat di samping tempat tidur Anis membuatnya menyatakan kalau dirinya telah sampai ke dapur dan langsung meminum air itu.

Setelah itu Dendra malah merebahkan tubuhnya di sebelah Anis.

Dendra yang merasa kedinginan memeluk Anis, tiba-tiba saja Anis yang merasa ada tangan yang menyentuhnya membuka mata dan melihat Dendra melingkarkan tangan di pinggangnya, anis dengan perlahan berusaha melepaskan pelukan itu, tapi Dendra malah semakin mempererat pelukannya, bahkan kakinya juga melingkar di tubuh Anis seperti orang yang sedang memeluk guling.

Anis mulai berusaha melepaskan pelukan Dendra hingga tanpa sadar Dendra malah mencium Anis yang terus menolak pelukan itu, ********** dan merasakan sesuatu yang mulai bergejolak dalam dirinya sendiri, dan semakin dalam ******* tersebut membuat perasaan Dendra semakin tidak bisa di katakan lagi, dendra pun melakukan apa yang seharusnya tidak terjadi malam ini, hal yang di rasakan oleh Dendra seperti sebuah mimpi tapi nyata untuk Anis.

Anis telah berusaha untuk menolak tapi meski begitu hatinya entah kenapa tidak ingin perlakuan Dendra kepadanya terhenti, karena pada dasarnya Anis merupakan gadis normal yang juga memiliki rangsangan terhadap lawan jenis.

Setelah semua terjadi Dendra langsung tertidur karena kelelahan, sementara Anis memperhatikan sekelilingnya, tidak ada warna merah itu di manapun kecuali di selimut tebal miliknya, anis pun mulai berusaha untuk turun dari ranjangnya, mencoba berdiri dengan sedikit tertatih menahan rasa perih di bagian sensitifnya, memunguti semua pakaiannya.

Anis yang terbalut dalam selimut keluar dari kamar itu menuju ke kamar Novi dan langsung masuk ke dalam kamar mandi untuk membersihkan tubuhnya menggunakan air hangat, setelah selesai Anis memakai pakaian Novi,

menyelimuti tubuhnya dengan selimut tebal yang baru, lantas menangis sambil berteriak-teriak meratapi kebodohannya sendiri, dari awal Anis percaya bahwa tidak akan terjadi apapun ketika dirinya memutuskan untuk membawa Dendra ke rumahnya, namun apapun itu, semua sudah terjadi, anis sadar dirinya juga bersalah dalam hal ini, dimana sebelumnya Anis tidak memberikan penolakan ketika hentakan dari Dendra bersemayam di tubuhnya di iringi dengan tangisan yang mampu di sembunyikan oleh hujan yang turun dengan derasnya hingga semuanya selesai, hujan tetap saja menyembunyikan teriakan Anis saat ini.

Anis mulai tertidur kala dirinya berpikir apakah Dendra menyadari apa yang telah di lakukannya kepada Anis karena sesaat setelah semuanya tadi selesai Dendra sempat memakai kembali pakaiannya sendiri, tapi tentu saja itu akan segera terjawab besok

Skip.

Pagi ini Dendra bangun dan tidak merasakan apapun, yang Dendra ingat hanya pergi ke Club' dan bermimpi

"Hah...bermimpi"

ucap Dendra seketika matanya melihat sekelilingnya dan sadar bahwa dirinya sedang tak berada di rumah

Dendra langsung saja bangun, dendra melihat pakaiannya masih utuh namun saat melihat bagian bawah hanya ada celana pendek di atas lutut.

Dendra lalu memakai celana panjangnya dan memperhatikan suasana kamar tersebut yang terlihat seperti kamar perempuan.

Dendra lalu keluar dari kamar, dirinya mulai melihat sekeliling ruangan, tidak ada siapapun, hingga sampailah Dendra ke dapur, di sana sudah tersaji aneka sarapan lezat, perut Dendra tiba-tiba saja tidak bisa berkompromi, tanpa pikir panjang Dendra menyantap makanan tersebut, setelah kenyang Dendra mengambil botol minuman dingin dari dalam kulkas, saat menutup pintunya Dendra menemukan secarik kertas yang terjepit pada hiasan magnetik berbetuk love, dendra pun membacanya

Maaf jika tidak membangunkan mu, karena aku harus pergi ke kantor pagi sekali, semoga kamu menyukai sarapannya, selamat menikmatinya kuncinya taruh saja di vas bunga.

...Anis...

Dendra hanya tersenyum dengan ucapan Anis di kertas tersebut.

Selesai sarapan Dendra kembali ke kamar Anis, mengambil dompet, handphone, beserta jaketnya kemudian pergi dari rumah Anis.

______*****______

Anis berjalan menaiki tangga satu demi satu dengan masih tertatih, dirinya sama sekali tidak ingin bertemu Dendra untuk saat ini, di tambah pula dengan kondisi matanya yang sembab, sengaja dirinya meninggalkan rumah pagi sekali setelah selesai memasak sarapan dan meninggalkan jejak di pintu kulkas.

Saat ini dirinya tengah berada di sebuah tempat wisata bukan di kantor karena dirinya sudah ambil izin untuk cuti, namun bukan untuk menikmati pemandangan melainkan hanya untuk memesan sebuah kamar penginapan di sana agar bisa beristirahat, sebab Anis sangat membutuhkan ketenangan.

Bersambung....

Episodes
1 Prolog
2 Eps|1.Kesedihan Anis
3 Eps|2.Dusta Paman Bara
4 Eps|3.Rumah Kontrakan Novia
5 Eps|4.Penolakan Perjodohan
6 Eps|5.Batalnya Perjodohan
7 Eps|6.Pekerjaan Baru Novia
8 Eps|7.Perkenalan Singkat
9 Eps|8.Delvind Arsya Francello
10 Eps|9.Pergiya Revan
11 Eps|10.Tawaran Pekerjaan Untuk Anis
12 Eps|11.Arsya Berbohong
13 Eps|11.Antar_Jemput
14 Eps|13.Penasaran
15 Eps|14.Bertemu Dendra
16 Eps|15.Resmi Berpacaran
17 Eps|16.Tragedi (part 1)
18 Eps|17.Tragedi (part 2)
19 Eps|18.Terbangun Di Hotel
20 Eps|19.Anis Berdusta
21 Eps|20.Kepulangan Kevin
22 Eps|21.Positif Dua Garis
23 Eps|22.Mama Pura-pura Sakit
24 Eps|23.Tertuduh
25 Ep|24.Perpisahan Anis Dan Dendra
26 Eps|25.Tinggal Di Amerika
27 Eps|26.Tinggal Di Apartemen
28 Eps|27.Kehidupan Baru Anis
29 Eps|28.Nostalgia Dan Sebuah Kebenaran
30 Eps|29.Rahasia Masa Lalu
31 Eps|30.Acara Pesta
32 Eps|31.Surprise Untuk Anis
33 Eps|32.Ringga Devano
34 Eps|33."Itu.., Ayah Aku"
35 Eps|34.Bertemu Kembali
36 Eps|35.Di Antar Revan
37 Eps|36.Revan Dan Kevin Bertemu
38 Eps|37.Pertemuan Kedua Revan Dan Ringga
39 Eps|38.Waktu Berdua
40 Eps|39.Mengajak Ringga Jalan-jalan
41 Eps|40.Anis Kembali Pulang
42 Eps|41.Bersatunya Sebuah Keluarga
43 Eps|42.Pertarungan Cinta Di Mulai
44 Eps|43.Kejadian Itu
45 Eps|44.Hati Yang Hancur
46 Eps|45.Siasat Sebuah Jebakan
47 Eps|46.Bersinar Seperti Semula
48 Eps|47.Pembunuh Bayaran
49 Ep|48.Kebenaran Tentang Kevin
50 Eps|49.Maksud Tersembunyi
51 Eps|50.Kejujuran Revan
52 Eps|51.Rencana Keluarga
53 Eps|52.Kepergian Ringga
54 Eps|53.Pengkhianat lain
55 Eps|54.Pacar Dadakan
56 Eps|55.Tentang Arsya
57 Eps|56.Lamaran Unik
58 Eps|57.Pernikahan Havies
59 Eps|58.Pertemuan Keluarga Revan Dan Viola
60 Eps|59.Jodoh Tidak Tertukar Itu Nyata
61 Eps|60.Hari Bahagia (Revan_Viola)
62 Eps|61.Resminya Cinta (Anis_Kevin)
63 Eps|62.Terima Kasih
Episodes

Updated 63 Episodes

1
Prolog
2
Eps|1.Kesedihan Anis
3
Eps|2.Dusta Paman Bara
4
Eps|3.Rumah Kontrakan Novia
5
Eps|4.Penolakan Perjodohan
6
Eps|5.Batalnya Perjodohan
7
Eps|6.Pekerjaan Baru Novia
8
Eps|7.Perkenalan Singkat
9
Eps|8.Delvind Arsya Francello
10
Eps|9.Pergiya Revan
11
Eps|10.Tawaran Pekerjaan Untuk Anis
12
Eps|11.Arsya Berbohong
13
Eps|11.Antar_Jemput
14
Eps|13.Penasaran
15
Eps|14.Bertemu Dendra
16
Eps|15.Resmi Berpacaran
17
Eps|16.Tragedi (part 1)
18
Eps|17.Tragedi (part 2)
19
Eps|18.Terbangun Di Hotel
20
Eps|19.Anis Berdusta
21
Eps|20.Kepulangan Kevin
22
Eps|21.Positif Dua Garis
23
Eps|22.Mama Pura-pura Sakit
24
Eps|23.Tertuduh
25
Ep|24.Perpisahan Anis Dan Dendra
26
Eps|25.Tinggal Di Amerika
27
Eps|26.Tinggal Di Apartemen
28
Eps|27.Kehidupan Baru Anis
29
Eps|28.Nostalgia Dan Sebuah Kebenaran
30
Eps|29.Rahasia Masa Lalu
31
Eps|30.Acara Pesta
32
Eps|31.Surprise Untuk Anis
33
Eps|32.Ringga Devano
34
Eps|33."Itu.., Ayah Aku"
35
Eps|34.Bertemu Kembali
36
Eps|35.Di Antar Revan
37
Eps|36.Revan Dan Kevin Bertemu
38
Eps|37.Pertemuan Kedua Revan Dan Ringga
39
Eps|38.Waktu Berdua
40
Eps|39.Mengajak Ringga Jalan-jalan
41
Eps|40.Anis Kembali Pulang
42
Eps|41.Bersatunya Sebuah Keluarga
43
Eps|42.Pertarungan Cinta Di Mulai
44
Eps|43.Kejadian Itu
45
Eps|44.Hati Yang Hancur
46
Eps|45.Siasat Sebuah Jebakan
47
Eps|46.Bersinar Seperti Semula
48
Eps|47.Pembunuh Bayaran
49
Ep|48.Kebenaran Tentang Kevin
50
Eps|49.Maksud Tersembunyi
51
Eps|50.Kejujuran Revan
52
Eps|51.Rencana Keluarga
53
Eps|52.Kepergian Ringga
54
Eps|53.Pengkhianat lain
55
Eps|54.Pacar Dadakan
56
Eps|55.Tentang Arsya
57
Eps|56.Lamaran Unik
58
Eps|57.Pernikahan Havies
59
Eps|58.Pertemuan Keluarga Revan Dan Viola
60
Eps|59.Jodoh Tidak Tertukar Itu Nyata
61
Eps|60.Hari Bahagia (Revan_Viola)
62
Eps|61.Resminya Cinta (Anis_Kevin)
63
Eps|62.Terima Kasih

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!