Chapter 6

...Happy Reading...

...🌻🌻🌻...

Aeris kembali ke apartemennya dan pergi ke kamar mencari komputer atau laptop milik Aeris yang dapat digunakannya untuk meng-hacking.

setelah beberapa menit mencari ternyata di apartemen tidak ada komputer ataupun laptop. Aeris baru ingat kalau saat pindah ke apartemen ini Aeris hanya membawa tas kecil berisi handphone dan dompet semua pakaiannya masih berada di rumahnya.

Aeris kemudian memeriksa uang yang ada di M-banking miliknya. beruntung Aeris masih memiliki banyak uang untuk membeli beberapa perlengkapan komputer yang cukup bagus.

Aeris menoleh kearah jam yang tergantung di dinding kamar ternyata sebentar lagi janji bertemunya dengan Kayla. mungkin ia bisa membeli beberapa peralatan di mall selebihnya lebih baik membeli di online saja kalau beli sekaligus mungkin akan repot.

Aeris memilih mandi mungkin saat di mall nanti ia akan banyak berkeringat karena dalam ingatan Aeris dulu Kayla adalah seorang maniak belanja. setiap ada barang yang menarik perhatiannya pasti Kayla akan berusaha untuk mendapatkannya berapapun harganya.

memang senang jika sudah banyak uang apalagi keluarga Kayla yaitu keluarga Savera juga termasuk 5 keluarga paling kaya di kota ini.

Aeris sudah selesai mandi dan memakai pakaian.

...*Pakaian yang dipakai Aeris untuk ke mall abaikan tas nya...

Aeris kemudian berlanjut untuk memakai make up natural yang penting wajahnya tidak pucat. saat sedang mengaplikasikan lipstik Aeris mendapat pesan dari Kayla.

...Kayla S...

...Online...

Lo udah siap belum?

^^^udah bentar lagi berangkat^^^

oke, gue bentar lagi nyampe

Lo tunggu aja di lobby mall

nanti gue kesana

^^^oke gue tunggu^^^

setelah membalas pesan dari Kayla, Aeris segera merapikan rambutnya dan memakaikan bando untuk menambah kesan manis.

Aeris menata barang yang akan dibawanya ke mall seperti handphone, dompet dan dua buah lipstik jika lipstick nya luntur.

kemudian Aeris berangkat ke mall yang berada tak jauh dari apartemennya dengan menggunakan taksi. mungkin hanya butuh waktu tempuh selama 10 menit dari apartemen dengan mobil.

setelah sampai dan membayar ongkos taksi Aeris segera menunju lobby mall, menunggu Kayla datang.

beberapa menit kemudian Kayla datang dan segera menghampiri Aeris begitu terlihat di lobby mall.

"ris sorry, lama ya nungguin gue?" kata Kayla.

"gak juga, jadi kita mau kemana dulu?" tanya Aeris.

"makan dulu yu, udah jam makan siang nih" kata Kayla.

Aeris melihat jam yang ada di Handphonenya jam memang menunjukkan jam makan siang. Aeris ingat jika Della dan Elena akan bertemu di Kim's Cafe dan cafe itu berada di sebrang mall. jika bertemu lumayan Aeris bisa tahu rencana mereka berdua atau dirinya bisa mengerjai mereka.

"gimana kalau kita makan di Kim's Cafe aja?" tanya Aeris.

"boleh juga, yu cus kita berangkat" ajak Kayla .

Aeris dan Kayla pergi ke Kim's Cafe. baru sampai pintu masuk mereka melihat Della dan Elena yang sudah duduk didalam Cafe.

"eh bukannya itu ibu tiri Lo ya? sama siapa tuh dia?" tanya Kayla.

"sama keponakannya, dan btw gue gak pernah anggap dia ibu tiri gue" kata Aeris.

"oke terserah Lo aja, mending kita duduk aja gue udah laper" ajak Kayla.

Aeris hanya menurut pada Kayla dan mengikutinya duduk di meja cafe. mereka duduk di dekat meja Della dan Elena hanya berjarak 3 meja.

Aeris memesan spaghetti bolognese dan steak Wagyu beef dengan minuman jus apel kesukaannya sedangkan Kayla memesan rice bowl set dengan tambahan ayam katsu dengan minuman jus strawberry.

Aeris memperhatikan mereka berdua dan berusaha membaca gerakan bibir keduanya siapa tahu mereka merencanakan sesuatu.

"Lo ngapain merhatiin Tante Lo Mulu?" tanya Kayla.

"tadi pagi Tante itu datengin gue, terus dia minta gue buat mundur dari salah satu panelis model di Great Mate's Entertainment supaya keponakannya bisa gantiin gue di sana" kata Aeris sambil memasukkan makanan ke dalam mulutnya.

"gila tuh Tante, jadi gimana Lo nurut aja?" tanya Kayla sambil menatap penasaran Aeris.

"ya nggaklah, gue udah susah payah buat lolos audisi tapi tiba-tiba tuh Tante minta gue buat mundur cuma supaya keponakannya masuk enak banget" kata Aeris sewot.

"bagus, lain kali kalau tuh Tante masih gangguin, Lo tinggal bilang aja sama gue nanti gue bantu balas" kata Kayla dengan semangat.

Aeris mengangguk menanggapi ucapan dari Kayla. yang terpenting sekarang adalah mengetahui rencana mereka selanjutnya.

"jadi gimana Tante cara supaya Aeris mau mengundurkan diri?" tanya Elena.

Aeris yang mendengar namanya baru disebut berusaha untuk mendengarkan percakapan mereka.

"Tante tidak tahu El, Tante sudah menyelidiki kehidupannya selama dia tinggal di apartemen tapi hasilnya nihil tidak ada hal yang mencurigakan" kata Della.

"gimana kalau kita buat berita palsu aja Tante?" tanya Elena.

"hah, maksud kamu gimana ya?" tanya Della.

"jadi gini Tante, kita cari orang yang kemampuan editing nya bagus terus kita tinggal edit foto kalo Aeris itu suka tidur sama om-om atau hal lain yang jelek pokoknya" kata Elena.

Kayla yang mendengar perkataan Elena sontak saja emosi. Kayla sudah akan berdiri menghampiri meja Della dan Elena tapi ditahan Aeris.

"wah boleh tuh, emang otak kamu itu pinter banget El" kata Della.

"iya dong Tante, kita cari aja dulu pengeditnya nanti kalau udah selesai kita sebar" kata Della.

"kita sebar sehari setelah dia debut. biar kita buat dia bahagia dulu lalu sehari setelahnya kita buat dia akan menangis" kata Elena.

"Tante setuju sama rencana kamu, tapi lebih baik kita membayar orang untuk menyebarkannya supaya tidak ada yang tau kalau kita yang menyebarkan foto itu" kata Della.

"oke, aku cari pengeditnya dan Tante cari orang yang menyebarkannya. nanti kita bicarakan lagi semuanya jika sudah ketemu orangnya" kata Elena.

Della membalas perkataan Elena dengan menganggukkan kepalanya kemudian mereka pergi ke kasir membayar makanan mereka dan keluar dari cafe.

Aeris yang mendengar rencana keduanya hanya tersenyum geli dan itu menarik perhatian Kayla.

"Lo gak takut sama rencana mereka?" tanya Kayla penasaran.

"buat apa takut, Lo tenang aja kita lihat siapa yang akan menang nanti" kata Aeris.

"terserah Lo, tapi kalau Lo butuh bantuan bilang aja. gue pasti bantu" kata Kayla.

mereka melanjutkan makan mereka. 20 menit kemudian makanan dan minuman yang ada di meja mereka sudah habis.

"sekarang kita mau kemana?" tanya Aeris.

"gue mau ke toko aksesoris, Lo mau ikut?" kata Kayla.

"boleh" jawab Aeris.

mereka pun pergi ke kasir membayar makanan mereka dan kembali ke dalam mall.

1 jam mereka berada di toko aksesoris. Kayla sudah membawa dua belanja yang berisi puluhan aksesoris. Aeris lupa selain maniak belanja Kayla juga maniak aksesoris dia suka mengoleksi aksesoris yang menurutnya lucu.

"lo mau belanja apa ris?" tanya Kayla.

"gue mau beli beberapa perlengkapan komputer" kata Aeris.

"lah bukannya Lo gak terlalu suka main komputer?" tanya Kayla heran.

"baru-baru ini gue suka" kata Aeris.

Kayla hanya mengangguk-angguk kepala tanda mengerti.

"jadi Lo mau beli apa aja" tanya Kayla.

"gue mau beli perlengkapan buat komputer gue kaya keyboard sama perintilan yang lain" kata Aeris.

"oke, gue anter lo" kata Kayla.

Aeris dan Kayla pergi ke toko perlengkapan komputer. setelah selesai mencari mereka pergi berjalan-jalan memilih pakaian bersama. mereka meminta pendapat masing-masing tentang pakaian yang dipilih.

tak terasa hari sudah mulai gelap Aeris dan Kayla memutuskan untuk pulang bersama. beberapa menit kemudian mereka sampai di Apartemen Aeris.

"mau mampir gak?" tanya Aeris.

"gak usah, gue mau langsung pulang aja pegel kaki gue nih gara-gara muterin satu mall" kata Kayla.

"oke, makasih udah nganterin. hati-hati dijalan" kata Aeris.

"sip itu mah, gue pulang dulu ya" pamit Kayla sambil melambaikan tangannya.

Aeris membalas lambaian tangan Kayla. kemudian masuk kedalam gedung apartemennya.

saat menuju lift Aeris tak sengaja bertemu dengan pria berambut hitam tadi bedanya pria itu sekarang sendiri tidak ditemani pria berambut cokelat.

pria itu menatap Aeris dengan tatapan dinginnya seperti awal bertemu. Aeris berusaha mengabaikan tatapan pria itu.

setelah sampai di lantai apartemennya Aeris segera keluar dari lift. ia tak kuat dengan suasana dingin di lift.

Aeris begitu masuk ke kamar langsung mandi tubuhnya lengket karena hampir memutari seluruh mall itu.

setelah selesai mandi, Aeris menggunakan piyama tidur berwarna biru dongker kemudian merebahkan tubuhnya di ranjang Queen size-nya.

Aeris membuka aplikasi belanja onlinenya mencari meja komputer, kursi dan komputer yang sesuai menurut Aeris.

Aeris mendapatkan semuanya walaupun harganya tidak murah tapi setidaknya kualitasnya sesuai dengan apa yang Aeris inginkan. Aeris memesan layanan pengiriman next day supaya besok pesanannya bisa sampai.

tinggal menunggu, Aeris kemudian memilih untuk tidur. mari kita lihat apa yang akan terjadi begitu komputer pesanannya sampai.

...To Be Continued...

...🌻🌻🌻...

hai semuanya

ini chapter terpanjang yang aku buat

semoga semuanya suka bye 🤗

Terpopuler

Comments

Cha Kerampal

Cha Kerampal

cerita yang menarik

2023-11-25

0

Ely Parno46

Ely Parno46

seruuuuu ..lanjut

2023-08-13

0

Al Barra Shope

Al Barra Shope

seperti nya cerita ini seru...saya kasi mawar 🌹 dulu deh😁

2023-08-12

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!