chapter 7

...Happy Reading...

...🌻🌻🌻...

keesokan harinya bangun karena cahaya matahari yang masuk kedalam kamarnya. Aeris melihat jam yang tergantung di dinding kamar ternyata waktu sudah menunjukkan siang hari.

Aeris mengambil handphonenya yang berada di meja riasnya. memeriksa pengiriman komputer barunya yang ia pesan semalam. rupanya komputernya sudah sampai dan sekarang berada di penitipan paket yang ada di dekat meja resepsionis.

Aeris segera bersiap-siap mengambil paket komputernya. semakin cepat komputernya dapat digunakan semakin baik ia bisa mencegah rencana murahan yang akan Della dan Elena lakukan padanya.

setelah mengambil paket Aeris meminta bantuan petugas apartemen untuk membantunya membawa paket itu ke apartemennya. tentu saja mereka akan di berikan tip besar jika melakukannya dengan baik dan tidak ada kerusakan.

sambil menunggu paketnya diantarkan Aeris memilih untuk memasak sarapan sekaligus makan siang. menu yang Aeris masak kali ini ayam goreng sambal matah, tumis sayur dengan baso dan sosis.

ting…tong

tepat setelah masakan Aeris matang bel pintu apartemen berbunyi. Aeris segera menghampiri pintu dan membukanya. para petugas apartemen yang berjumlah 3 sudah datang dengan membawa paket Aeris dengan troli barang.

"silahkan masuk mas" kata Aeris.

para petugas itu mulai mengangkat paket Aeris yang berjumlah lebih dari 3 itu satu persatu.

setelah selesai Aeris memberi beberapa lembar uang kepada mereka sebagai bayaran karena sudah mau membantu.

"ini mas, terima kasih karena sudah mau membawakan paket saya yang banyak ini" kata Aeris.

"sama-sama mbak, ini memang sudah tugas kami melayani penghuni apartemen ini" kata salah satu petugas.

"kalau begitu kami pamit mba, masih banyak pekerjaan yang harus diselesaikan"

sesudah para petugas pergi Aeris memilih untuk makan terlebih dahulu karena nanti dia akan sibuk merakit komputernya.

makan siang telah selesai, Aeris segera membongkar paketnya dan merakitnya satu persatu. butuh waktu lama untuk merakit seluruhnya tapi akhirnya selesai walaupun hari sudah gelap.

...*ini hasilnya abaikan cahaya warna birunya...

Aeris kemudian mensetting komputernya agar dapat masuk ke akun hacker miliknya dulu. entah sudah berapa lama tidak aktif tapi setidaknya keamanannya terjamin dan lagi Aeris tak perlu membuat ulang.

semuanya selesai di pukul 10 malam. Aeris memutuskan untuk mulai mencari kelemahan Della dan Elena besok saja. lagi pula dirinya sudah lelah karena merakit semuanya sendiri.

...🌺🌺🌺...

pada keesokan harinya Aeris Bangun pagi. Aeris bersemangat sekali untuk mencari kelemahan Della dan Elena. ia penasaran bagaimana reaksi mereka jika kelemahan yang berusaha mereka tutupi terbongkar ke publik.

membayangkannya saja membuat Aeris senang apalagi bila benar-benar terjadi mungkin ia akan menjadi orang yang tertawa paling keras.

tapi sebelum itu Aeris membuat sarapan untuk mengisi perutnya dulu yang sudah minta diisi sejak tadi. Menu sarapan kali ini Aeris membuat 4 roti bakar isi selai kacang dengan susu hangat.

Aeris memakan sarapannya di meja komputer sambil mulai mencari kelemahan Della dan Elena. pertama Aeris mencari kelemahan Della karena ia sudah sangat benci padanya.

sudah setengah jam mencari roti bakarnya saja sudah tinggal 2 Aeris belum mendapatkan sesuatu yang menarik tentang Della.

tiba-tiba Aeris menemukan sesuatu yang janggal saat melihat catatan transaksi kartu kredit Della. dalam catatan transaksi itu beberapa kali Della mengirimkan uang dengan jumlah besar dalam 2 tahun terakhir kepada seseorang yang bernama Hardi Aditya.

Aeris kemudian menelusuri tentang hubungan apa yang dimiliki keduanya sehingga membuat Della rela memberikan uang dengan jumlah besar.

setelah ditelusuri dengan detail akhirnya Aeris tahu hubungan antara keduanya. rupanya mereka pernah berpacaran sebelum Della menikah dengan Arron ayah Aeris.

kemudian mereka tak sengaja bertemu kembali di sebuah Cafe. sejak saat itu mereka semakin dekat, Della yang belum bisa melupakan Hardi menyambut baik kesempatan itu untuk kembali menjalin hubungan.

lagi pula Della memang menikah dengan Arron tapi sayangnya ia tidak mendapatkan perhatiannya. tapi yang menjadi masalah adalah ternyata Hardi sudah memiliki istri yang sedang hamil tua.

"ya ampun aku tidak tahu kalau ada orang yang lebih bodoh daripada kambing" gumam Aeris.

Aeris segera menyimpan bukti-bukti itu akan berguna untuk mengancam Della atau membuat Della diceraikan oleh ayahnya. karena Aeris tahu Arron tidak akan suka jika uang yang ia hasilkan dinikmati oleh selingkuhan istri pajangannya. jika hal itu terjadi Della mungkin akan jadi miskin karena sumber uangnya pergi.

kini mari kita cari kelemahan Elena, Aeris menemukan sesuatu yang cukup mengejutkan mengenai Elena.

jadi selama ini Elena sering mengikuti pesta narkoba dan sering melakukan hubungan intim dengan pria tua yang memiliki jabatan. dari riwayat pesan singkat Elena akan mengadakan pesta narkoba dengan beberapa pejabat yang akan diadakan lusa nanti di sebuah Club yang disewa Elena.

Aeris membuat pesan anonim beserta bukti yang telah ia dapatkan kepada kepolisian bahwa akan ada pesta narkoba dan pesta tersebut melibatkan beberapa pejabat di sebuah Club lusa nanti.

sesudah pesan itu terkirim Aeris segera menghapusnya alamat IP nya dan membuat alamat IP baru agar tidak terlacak bahwa dialah yang mengirim pesan itu.

Aeris tidak sabar melihat wajah Elena saat di ciduk polisi nanti. dan saat itu tiba maka kehancuran Elena akan dimulai karena ibu dan ayahnya tidak mungkin menolongnya. jika menolong pun Aeris akan menyebarkan berita itu ke publik.

...To Be Continued...

...🌻🌻🌻...

hai semuanya 🤗

aku update lagi

semoga semuanya suka

bye👋

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***