Teman lama

setelah semalam mengantar Azura pulang. Edward pun bergegas pulang karena sendirinya pun lelah sekali. Edward di buat tak lelah karena melihat wajah azura.

Pagi ini ada pesan masuk dari Reyhan yang membuat matanya membola dan hatinya ingin melonjak keluar dari tempatnya. Tapi tak mungkin baginya menolak. Reyhan adalah sahabatnya.

♤ Datanglah ke rumahku. Aku ingin meminta bantuanmu.

♤ Oke.

Hanya itu yang mampu Edward katakan. Dia langsung mengingat khansa. Betapa tidak kelak gadis itu akan shock melihat dirinya di sana. Tapi apa peduli Edward karena ini adalah Reyhan yang mengundang dia tak mengapeli gadis itu.

" Azura ... Aku harus pergi ke rumah sahabatku Reyhan pagi ini. Kunjungannya bisa kamu tunda atau silahkan pergi sendiri," ucap edward dengan datar. Sebenarnya tak ingij dirinya mengacuhkan azura tapi Reyhan juga penting baginya. Azura di buat kaget dengan nama yang di sematkan.

Deg.

Azura terdiam sesaat membuat edward mengernyitkan alisnya karena tak kunjung di jawab olehnya.

" Kau dengar aku? Aku harus pergi ke sahabatku," ulang edward membuat azura tersadar akan lamunannya.

" Tentu pergilah! Itu hakmu," jawab azura pada akhirnya.

Siapa Reyhan yang di maksud edward. Mungkinkah dia suamiku? Atau memang Reyhan lainnya. Bukankah dunia ini luas tentu saja itu bukan suamiku. Jika itu Reyhan suamiku dan dia sahabatnya harusnya dia tahu jika aku istri sahabatnya. Bukankah seperti itu?

" Baik- baik jika bekerja ... Jangan terlalu di forsir. Aku juga sudah memberikan penawaran terbaik untukmu. Tapi kamu tak kunjung mengiyakan," keluh Edward sambil memakai jasnya. Azura yang akan menjawab di stop oleh lelaki itu.

" Ak..... " baru saja azura ingin mengatakan suatu hal.

" Jangan katakan sekarang aku buru-buru," jawabnya dengan berjalan keluar. Azura menghela nafas panjang.

Maafkan aku azura hatiku tidak siap mendengar penolakanmu lagi. Aku takut murka padamu. Sebisa mungkin aku bersikap sewajarnya. Aku juga laki-laki penolakan adalah harga diri yang tak bisa aku tolerir. Aku sudah membantumu memapah perusahaan ini setidaknya berilah kesempatan padaku untuk membuktikan bahwa aku serius. Batinnya sambil meninggalkan area pelataran perusahaan.

Edward mengendarai mobilnya menuju kediaman Reyhan dengan hati yang camour aduk seperti tahu campur heheheh. Dia kesal karena azura selalu menolaknya dia juga bingung jika nanti bertemu dengan khansa. Sialnya dia harus terjebak dalam situasi yang membuatnya aman. Sesampainya di kediaman reyhan ..

" Permisi!" seru Reyhan sambil memencet tombol masuk yang berbunyi salam. Tak lama kemudian pintu terbuka.

" Dengan tuan Edward?" tanya pelayan rumah ini. Edward mengangguk sambil tersenyum. " Mari tuan Reyhan sudah menunggu anda," jawabnya sambil mempersilahkan edward masuk ke dalam ruang kerja Reyhan.

Edward mengikuti arah langkah pelayan rumah ini. Edward terharu karena reyhan begitu menghormatinya sebagai sahabat. Kemudian dia masuk ke ruangan itu.

Edward masuk dan menatap sekelililingnya. Dia mencari keberadaan sahabatnya. Akhirnya dia melihat Reyhan yang sedang fokus dengan laptopnya.

" Kau ... Sudah datang ed?" tanyanya tanpa menatap. Edward tersenyum miring.

" Lihatlah ... Dirimu masih saja seperti dulu tanpa melihat kawan atau lawan saat berbicara wajahmu bisa setampan itu bung," puji edward sambil meledek.

" Tapi aku tidak menyukai hal ini ed! Karena membuatku terpisah dengan istri yang paling aku cintai," sontak saja jawaban itu membuat edwarr kagok. Pasalnya dia bilang istrinya pergi loh. Apa si khansa itu pergi lagi tanpa alasan yang jelas.

Dasar anak oneng ya! Dia benar-benar berulah. Lihatlah suami tampanmu ini sedang khawatir. Dasar gadis gelo. Omel Edward dalam hatinya.

" Duduklah ed! Aku ingin berbagi cerita setelah ini padamu tentang kehidupanku. Aku butuh sahabatku saat ini," ujarnya sambil tersenyum memperlihatkan deretan giginya.

" Sialan! Kau ini membuatku tak bekerja hanya karena ingin curhat," kesal edward yang membuat reyhan terkekeh.

Hayoooooo kan mereka sudah bertemu nih. Akan ada cerita apa nih????? Khansa azura kembali akan menjadi tranding topik di antara dua pemuda ini. Jangam lupa likeeee yaaaaa maksih loh!.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!