Kembali Ke Rutinitas

Dua hari setelah penyergapan para bandit, Fredrick sudah pulih total. Luka fisik yang dia derita bahkan sudah sembuh tidak lama setelah pertarungan antara dirinya dengan Bren. Dia juga tidak mengalami apa yang disebut sebagai kelelahan mana karena dia tidak begitu banyak mengeluarkannya saat bertarung. Satu-satunya yang sangat khawatir mengenai keadaan Fredrick adalah Carla. Dia bahkan melarang putranya untuk berlatih. Kalau bukan karena permohonan Fredrick, mungkin Carla akan tetap melarangnya selama satu bulan.

Dari pertarungannya dengan Bren, Fredrick mendapat banyak pelajaran. Ia sadar bahwa tubuhnya belum bisa sepenuhnya mengendalikan mana yang ia miliki. Kekuatan fisiknya juga belum begitu kuat. Jika Bren tidak meremehkan dirinya dan datang dengan strategi dan taktik yang lebih matang, mungkin hasil akhir pertarungannya akan berbeda. Setidaknya itu yang ia rasakan.

Karena itu, Fredrick meminta ayahnya untuk meningkatkan intensitas pelatihan fisiknya pada Paul, yang awalnya sempat ditolak. Bagi Paul, kekuatan yang Fredrick miliki telah sangat jauh melampaui anak-anak seusianya. Bahkan jika ia harus menghadapi sepuluh orang dewasa dengan pengalaman tempur dan kekuatan yang matang, Paul dapat menjamin kemenangan Fredrick.

Tetapi, Paul sedikit mengabaikan fakta bahwa dibalik sikap Fredrick yang lembut dan sopan, dia adalah seseorang yang serakah akan kekuatan. Dia tidak akan merasa cukup dengan kekuatan yang ia miliki. Dan karena itulah Fredrick akan mengejar kekuatan yang dia inginkan. Dengan apapun caranya.

Meski begitu pada akhirnya Paul menyerah. Dia memutuskan untuk menuruti kemauan Fredrick untuk menaikkan intensitas latihan fisiknya. Dia melatih Frederick dengan lebih keras. Tanpa ampun. Paul sama sekali tidak segan menghukum Fredrick dengan keras jika ia melakukan kesalahan dalam latihannya. Siang dan malam, musim dingin atau musim panas, Fredrick tidak pernah berhenti untuk bekerja keras.

Fredrick juga meminta hal yang sama pada Carla. Meminta ibunya untuk melatih dan meningkatkan kemampuan sihirnya. Meski awalnya enggan, pada akhirnya Carla mengiyakan permintaan anaknya. Dia memang protektif pada Fredrick. Tetapi dia sama sekali bukan seorang ibu yang berpikiran sempit. Sedikit banyak Carla dapat menilai potensi kekuatan yang ada pada Fredrick. Meski tidak memiliki gambaran pasti sebesar apa potensi anaknya, ia tidak ingin hal itu sia-sia.

Jadilah Fredrick menghabiskan hari-harinya dengan latihan super keras dari Paul dan Carla. Dalam pandangan orang luar, mereka akan berpikir kalau yang Paul lakukan pada Fredrick adalah penyiksaan tak bertepi. Bahkan para prajurit keluarga Heisenberg berpikir demikian. Namun melampaui ekspektasi siapapun, termasuk Paul, Fredrick melewati latihannya dengan gigih. Tanpa mengeluh sedikitpun.

Dalam tujuh hari, Fredrick menggunakan tiga hari yang ia miliki untuk berlatih dengan Paul dan tiga hari lainnya dengan Carla. Itu keputusan yang ia buat bersama ayah dan ibunya. Satu hari lainnya adalah waktu bebas yang bisa Fredrick gunakan untuk apapun yang ia inginkan.

Fredrick juga berusaha untuk menambah koleksi bukunya melalui para pedagang yang singgah di wilayah Heisenberg. Para pedagang cenderung tidak menjual sesuatu secara spesifik. Dalam satu rombongan karavan, mereka menjual beraneka ragam jenis dagangan. Mulai dari pakaian hingga perkakas untuk kehidupan sehari-hari.

Fredrick melanjutkan hidupnya dengan rutinitas yang telah dirinya buat. Hingga pada akhirnya, karena sebuah kejadian tertentu, dia akan terlibat dalam banyak peristiwa yang baginya sangat menyenangkan.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!