Dua hari telah berlalu, Liu Kang dan Yin bersaudara terus mengawal para pedagang. Sesekali mereka akan memberhentikan perjalanan ketika para pedagang memintanya.
Untuk Kultivator seperti Liu Kang dan Yin bersaudara tentu tidak akan cukup kesulitan untuk berjalan beberapa hari tanpa henti. Tetapi tidak dengan para pedagang, mereka hanyalah manusia biasa. Jadi sangat membutuhkan istirahat.
Selama dua hari itu juga, belum ada bahaya yang besar mengancam mereka. Hanya beberapa kelompok Hewan Gaib yang lemah. Tentu saja bukanlah masalah besar untuk Liu Kang dan Yin bersaudara.
Saat ini hari mulai gelap, matahari pun mulai berangsur-angsur pergi dan digantikan dengan bulan. Liu Kang dan Yin bersaudara serta para pedagang baru saja memasuki sebuah hutan.
"Senior Shou, Senior Dan, kita akan beristirahat dulu dan melanjutkan perjalanan besok atau kita akan tetap berjalan malam ini?" Tanya Liu Kang sambil menunjuk langit yang sudah mulai gelap.
"Aku pun tidak tahu, Junior San. Sebaiknya kita tanyakan dulu kepada para pedagang!" Jawab Yin Shou karena dia sendiri adalah yang memimpin rombongan ini.
Liu Kang dan Yin bersaudara pun sudah mulai cukup akrab, dua hari perjalanan membuat mereka sudah cukup mengenal satu sama lain.
Menurut Liu Kang, Yin bersaudara ini adalah orang-orang yang baik. Mereka tidak pelit untuk berbagi pengalaman, informasi maupun petunjuk kepada Liu Kang yang membuat praktiknya mengalami kemajuan walaupun sedikit.
Sementara Yin bersaudara menilai bahwa Liu Kang juga merupakan pemuda yang baik. Yang membuat mereka takjub adalah Liu Kang dapat menyerap petunjuk dari mereka dengan cepat terutama dalam ilmu pedang.
Hal itu membuat mereka yakin bahwa yang diberitakan Tetua Yun sebelumnya adalah kebenaran.
"Kak Shou, sebaiknya kau cepat tanyakan kepada para pedagang itu!" Yin Dan mengangkat suaranya.
Menanggapi hal itu, Yin Shou hanya mengangguk dan mulai menemui para pedagang yang berada di kereta kuda mereka.
"Maaf, Tuan! Hari mulai gelap, apakah kita akan beristirahat atau melanjutkan perjalanan?" Tanya Yin Shou dengan sopan dan hati-hati tidak ingin membuat klien mereka kecewa.
"Sebaiknya kita lanjutkan saja, ini adalah Hutan Kematian, tidak baik berlama-lama disini." Balas salah satu pedagang yang merupakan pemimpin dari pedagang yang lain.
Yin Shou mengangguk, dia juga setuju. Hutan Kematian bukanlah hutan biasa, selain memiliki banyak Hewan Gaib juga banyak informasi bahwa para perampok berkeliaran di sekitar sini.
Yin Shou kembali ke bagian depan, lalu menjelaskan keputusan para pedagang. Mereka akhirnya melanjutkan perjalanan tanpa menghiraukan hari yang semakin lama semakin gelap. Beruntung malam itu bulan memancarkan sinar terang. Jadi cukup untuk mereka bisa melihat jalanan.
Selama satu jam kemudian, belum ada tanda-tanda mereka akan keluar dari Hutan Kematian. Hal itu menunjukkan bahwa hutan ini cukup luas.
Selama itu juga, tidak ada yang menghadang jalan mereka.
"Tampaknya malam ini kita bisa berjalan dengan tenang!" Ucap Yin Shou.
"Benar Kak!" Balas Yin Dan.
Hanya saja saat mereka melihat ke arah Liu Kang, pemuda itu tidak menunjukkan hal yang sama dengan mereka. Wajah Liu Kang tampak serius dan waspada.
Melihat keanehan dari junior mereka itu, Yin Shou memilih untuk bertanya.
"Ada apa Junior San?" Yin Shou sedikit kebingungan melihat reaksi Liu Kang.
Mendengar Yin Shou berbicara kepadanya, Liu Kang mengalihkan pandangannya.
"Senior Shou, Senior Dan, apakah kalian tidak merasakan ada Nafsu Membunuh yang mengarah kepada kita?" Tanya Liu Kang. Setelah melihat Yin bersaudara menggelengkan kepalanya, Liu Kang menghela nafas dan menggaruk kepalanya yang tidak gatal dengan perasaan canggung.
Jelas-jelas dia merasakan Nafsu Membunuh yang mengarah kepada mereka. Memang Nafsu itu sangat tipis, tetapi bagi Liu Kang yang sudah lama berada di dalam gua dan sering diganggu oleh Hewan Gaib, tentu saja inderanya lebih tajam daripada Yin bersaudara.
Apalagi saat para kultivator aliran putih hendak membunuhnya, dia bisa merasakan Nafsu Membunuh itu dari jarak beberapa kilometer.
"Junior San, apakah kau tidak salah?" Yin Dan menaikkan alisnya. Bagaimana kultivator praktik Penempaan Qi tingkat enam akhir seperti mereka bisa kalah dari kultivator praktik Penempaan Qi tingkat empat akhir seperti Liu Kang. Hal itu menambah kekaguman Yin Dan tetapi juga dia tidak sepenuhnya percaya. Bisa jadi Liu Kang salah bukan?
Tetapi mereka tidak ingin mengambil resiko, akhirnya Yin Shou memilih untuk menemui para pedagang dan memperingatkan mereka.
Setelah Yin Shou mengabarkan hal itu, raut wajah pedagang berubah menjadi pucat.
"Sebaiknya kita bergerak lebih cepat!" Titah pemimpin pedagang itu.
Tetapi kenyataannya langit belum berpihak kepada mereka, saat mereka baru bergerak beberapa tarikan nafas, tiba-tiba saja ada sekelompok orang menghentikan langkah mereka.
"Berhenti!" Teriak salah satu dari kelompok itu.
Bukan hanya berteriak, mereka juga mengeluarkan Nafsu Membunuh yang membuat kuda yang yang mengangkut barang dagangan dan para pedagang tidak mau bergerak bahkan meronta-ronta.
Para pedagang juga merasakan kesulitan bernafas dan seperti ada batu yang menimpah pundak mereka yang membuat mereka sangat ketakutan. Tetapi hal itu tidak berlangsung lama, mereka akhirnya kembali bisa bernafas seperti biasa karena Liu Kang dan Yin bersaudara masih bisa berdiri tegak di tempat mereka. Ketiganya menggunakan Qi untuk menahan Nafsu Pembunuh itu.
Salah satu kelebihan kultivator adalah bisa saling mengukur kemampuan kultivator lain yang berada pada praktik di bawah mereka dan dua tingkat diatas mereka.
Seperti halnya Liu Kang bisa mengukur praktik Yin bersaudara karena praktik mereka lebih tinggi dua tingkat daripada Liu Kang.
Sementara Yin bersaudara bisa mengukur praktik Liu Kang dengan mudah karena praktik mereka lebih tinggi.
Liu Kang dan Yin bersaudara mengalihkan pandangan mereka ke depan dan melihat ada sepuluh orang menggunakan topeng dan berpakaian hitam-hitam.
"Kelompok Gagak Merah!" Seru Yin Shou saat melihat dengan detail ke arah para gerombolan itu. Dia menemukan lambang Gagak Merah di beberapa bagian baju mereka.
Hal itu membuat para pedagang yang mendengarnya menjadi putih pucat seperti tidak memiliki darah.
Itu disebabkan karena Kelompok Gagak Merah sendiri adalah kelompok perampok yang terkenal mendiami Hutan Kematian beberapa tahun terakhir.
Hal yang membuat mereka cukup disegani oleh Sekte sekalipun karena mereka bukanlah perampok biasa melainkan kumpulan para Kultivator yang menjadi perampok.
Berbeda dengan para pedagang, Liu Kang dan Yin bersaudara masih bisa tenang. Karena mereka mendapati sepuluh orang ini dua diantaranya berada pada praktik Penempaan Qi tingkat lima akhir dan sisanya pada praktik Penempaan Qi tingkat lima awal.
Walaupun praktik Penempaan Qi tingkat enam dan lima tidak terlalu jauh, tetapi kekuatan mereka cukup berbeda.
Kultivator yang berada pada praktik Penempaan Qi tingkat enam akhir seperti Yin bersaudara bisa menghadapi dua sampai tiga mereka yang berada pada praktik Penempaan Qi tingkat lima akhir dan lima sampai enam untuk praktik Penempaan Qi tingkat lima awal.
Tetapi yang menjadi masalah mereka kali ini adalah, mereka harus melindungi para pedagang. Siapa tahu ada yang menggunakan mereka untuk dijadikan sandera.
Sebenarnya Yin Shou ingin mencari solusi yang tepat, tetapi di sisi lain para Kelompok Gagak Merah tidak membiarkan. Akhirnya pertarungan pun tidak dapat dihindarkan.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 118 Episodes
Comments
Endhy melonk
lebih etis aura membunuh thur daripada nafsu membunuh
2021-11-23
1
Gathot Priyanto
next
2021-11-08
1
Jhon Kaliang
mantap
2021-08-24
1