Tespek dan surat

Arthur dan Shiren baru saja pulang sehabis berjalan-jalan ke mall. Mereka tidak membeli banyak barang hanya beberapa keperluan Arthur dan baju untuk Shiren.

"Setelah ini kita ke rumah sakit dulu, ya. Aku harus melakukan check up," ucap Arthur sambil menatap keluar jendela mobilnya.

"Baik." Shiren mengangguk dan menyetujui ke mana Arthur membawanya. Memangnya dia bisa menolak?

Setelah mereka sampai di rumah sakit tersebut, Shiren pun berjalan di samping Arthur yang menggunakan kursi roda otomatisnya. Dia memang lebih suka beriringan daripada didorong seperti orang yang tidak berguna.

Arthur pun masuk ke salah satu ruangan dokter yang menangani sakitnya. Sedangkan Shiren menunggu di luar bersama para pengawal, namun posisi mereka lumayan berjauhan.

Shiren yang merasa bosan pun langsung berjalan di sekitar koridor rumah sakit untuk melihat-lihat. Namun, ketika dirinya melewati ruangan dokter kandungan, tanpa sengaja, orang yang baru keluar dari rumah kita menabraknya sehingga benda yang dipegangnya terjatuh.

"Aduh, kalau jalan itu pakai mata? Apa kau tidak punya mata?" omel wanita itu sambil memungut barang-barang yang berjatuhan. Ternyata ada benda yang sangat familiar, yaitu tespek bergaris dua serta surat kehamilan.

"Maaf, Mbak, saya tidak...." Shiren tidak dapat berkata-kata lagi ketika melihat bahwa wanita itu adalah Dara, kakaknya sendiri.

"Kak Dara? Kakak...."

Dara yang melihat keberadaan Shiren di tempat itu pun langsung syok. Dia tidak tahu jika akan bertemu dengan adiknya di saat yang tidak tepat seperti itu. Segera dia memasukkan alat tes kehamilan serta surat itu ke dalam tasnya.

"Kau! Sedang apa kau di sini?"

"Aku sedang menemani Tuan Arthur check up, Kak. Kakak? Sedang apa di...." Melihat tulisan dokter kandungan di atas pintu.

"Awas saja jika kau mengatakan ini pada orang lain, maka aku akan tahu akibatnya!"

Dara pun langsung pergi meninggalkan Shiren yang menatapnya khawatir. Mungkinkah kakaknya hamil bersama Demian? Sayang sekali jika dia menikah dengan pria seperti itu.

"Hei, kau sedang apa?" tegur Arthur sambil menghampiri Shiren.

"Kau sudah selesai check up? Cepat sekali."

"Aku memang tidak suka lama-lama. Kau habis bertemu siapa? Sepertinya kau sangat syok," ucap Arthur sambil melihat ekspresi wajah Shiren.

"Emmm, itu, tadi aku bertemu dengan Kak Dara. Tapi, dia baru saja keluar dari dalam ruangan dokter kandungan sambil membawa tespek bergaris dua."

"Jadi dia hamil? Siapa kekasihnya? Demian, ya?"

"Iya, apa kau tahu sesuatu tentangnya? Aku sempat memergoki dia bersama selingkuhannya, tapi Kak Dara tidak percaya."

"Kau sudah berusaha semaksimal mungkin. Kalau dia tidak mau mendengarkan, maka itu salahnya."

"Jadi, kau tahu siapa Demian?"

"Tentu saja aku tahu. Dia sudah dicap playboy di kalangan pengusaha. Ya, mudah-mudahan saja kakakmu bisa membuatnya berubah."

"Apakah menurutmu dia akan berubah?"

"Tidak." Arthur menggelengkan kepalanya tanpa beban. Padahal tadi dialah yang meyakinkan Shiren tentang Demian yang mungkin saja akan berubah suatu saat nanti.

"Lalu mengapa kau berharap begitu?"

"Aku kan hanya mencoba menghiburmu. Sudahlah, abaikan saja kakakmu yang tidak punya perasaan itu."

"Baik. Dia sudah dewasa dan pasti bisa memecahkan masalahnya sendiri." Shiren tersenyum. Berusaha meyakinkan dirinya jika sang kakak pasti bisa melewati ini semua. Meski kakaknya sangat membenci dirinya, Tapi tetap saja mereka saudara satu ayah. Dan Shiren masih memiliki gak untuk khawatir padanya.

Terpopuler

Comments

Ayas Waty

Ayas Waty

biar tau rasa si dara sudah dibilang klo Demian bukan pria baik masih ngeyel

2023-06-01

0

Yuli maelany

Yuli maelany

dan setelah ini.....

Damian be like: LHO GUE END 🙅🤭🤭🤭🤭🤭🤭🤭

2023-05-31

0

Liasitimarlia

Liasitimarlia

c dara kebabblasan sampe hamil 🤫🤫

2023-05-31

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!