episode 08

Game Mobile Hero Legend League. Setelah meluncurkan game tersebut ke pasar, Jonathan enggan memantau angka download dan review game tersebut.

Jonathan khawatir gamenya tidak akan disukai oleh pemain atau mendapatkan ulasan negatif.

Namun setelah mendengar ucapan Dani, Jonathan memutuskan untuk mengambil risiko dan melihat seberapa baik game Hero Legend League telah diterima oleh pemain.

Ia membuka toko aplikasi dan mengecek angka unduhan. Jo terkejut melihat bahwa game tersebut telah diunduh lebih dari 1 juta kali dalam waktu yang relatif singkat.

Tidak hanya itu, Hero Legend League juga memperoleh banyak ulasan positif dari pemain.

Banyak pemain yang memuji gameplay yang seru, grafis yang menarik, serta kemampuan mengatur strategi dalam membangun tim pahlawan.

Beberapa pemain bahkan mengatakan bahwa Hero Legend League adalah salah satu game mobile terbaik yang mereka mainkan.

Jonathan merasa sangat bahagia dan bangga dengan kesuksesan game tersebut.

Setelah menghadapi keraguan dan ketakutan, ia menjadi semakin yakin bahwa keputusan untuk meluncurkan game itu adalah keputusan yang tepat.

Jonathan juga merasa bersyukur dan bangga dengan hasil kerja karyawannya.

Ia menyadari bahwa game yang dibuat mereka berhasil menarik minat para pengguna dengan gameplay yang menarik dan grafik yang memukau.

"Ini sungguh hasil yang mengejutkan!" kata Jo pada karyawannya.

"Selamat, Tuan Jo!" ucap semua karyawannya turut senang.

Jo takjub dengan antusiasme para penggemar yang berkomentar positif dan terus mengirimkan umpan balik yang membangun.

Keberhasilannya di dunia game membuat Jo semakin termotivasi dan yakin bahwa perusahaan gamenya memiliki potensi untuk berkarya lebih baik lagi di masa depan.

"Terus kembangkan dan jangan terlalu berpuas diri dahulu. Kalian tidak perlu memikirkan soal dana dan lainnya!" kata Jo.

"Siap, Pak Jonathan!" jawab semuanya.

Ia berjanji untuk memberi dana lebih agar karyawannya terus bekerja keras mengembangkan game yang lebih berkualitas dan menarik lagi untuk para penggemarnya.

Sepulang dari perusahaan, dia langsung mencoba game itu bersama Dani dan Melisa.

“Gimana gamenya, Jo?” tanya Dani ketika mereka mencobanya.

“Huh, karakter milikku sudah 7x mati!” keluh Jo.

“Kau itu pakai karakter role Marksman, early gamenya lemah,” jelas Dani.

“Terus harus gimana?” tanya Jo.

“Farming saja dulu dan jaga lane, bukan malah maju-maju enggak jelas,” ucap Dani.

“Haruskah aku pecat si Soni. Ini game kok susah sekali!” keluh Jo.

“Kau saja yang payah!” ejek Dani.

Jo pun heran kenapa game seperti itu bisa menjadi booming dan banyak peminatnya.

“Sini aku kasih tahu!” ucap Dani.

Dani pun berkata, dirinya dapat memberikan beberapa alasan mengapa game arena 5 vs 5 sangat populer dan mengapa Jo mungkin kesulitan memainkannya.

Kompetisi: Sebagian besar orang suka bermain game karena mereka suka mengalahkan lawan.

Game arena 5 vs 5 menawarkan banyak kesempatan untuk bersaing dan memenangkan pertandingan terhadap pemain lain.

Taktik: Game arena 5 vs 5 juga menawarkan kesempatan untuk menggunakan taktik khusus untuk mengalahkan lawan.

Para pemain harus mengatur strategi mereka, seperti pemilihan karakter dan aliansi dengan pemain lain, untuk mencapai kemenangan.

Sosial: Game arena 5 vs 5 dapat menjadi cara yang baik untuk bersosialisasi dengan orang lain dalam lingkungan virtual.

Pemain dapat bergabung dengan kelompok game yang sama dan berinteraksi dengan teman-teman online untuk meningkatkan pengalaman bermain.

Sebaliknya, Jo mungkin kesulitan memainkan game arena 5 vs 5 karena kurangnya pengalaman atau pengetahuan taktik dalam bermain game.

Namun, dengan lebih banyak waktu dihabiskan untuk memainkan game dan belajar strategi yang benar, nanti Jo dapat meningkatkan keterampilannya dan menikmati game arena 5 vs 5 seperti orang lain.

“Kau tahu banyak ya, Dani,” ucap Jo sedikit kagum.

“Jelas. Aku sering main DOTA saat ke warnet," ucap Dani.

“Sekarang aku mengerti. Jadi, ini alasan kamu menyarankan aku membeli perusahaan developer game,” simpul Jo.

“Ya. Aku selalu berharap bisa membuat game seperti DOTA bisa dimainkan di ponsel juga,” ungkap Dani.

Belakangan, Jo sadar bahwa kesuksesan game tersebut adalah hasil kerja sama Dani dengan Soni yang sudah bekerja keras dengan sungguh-sungguh.

Meski begitu, semua ini menjadi keuntungan baru buat Jo. Keberhasilan perusahaannya membuat dia mendapat beberapa kode cheat baru dan menghasilkan banyak uang.

Jadi, Jo mungkin tidak perlu menggunakan cheat uang lagi.

“Kau tahu, ... Jo, sekarang sudah banyak juga tim E-Sport yang didirikan khusus untuk turnamen atau kompetisi yang perusahaan kita adakan pada game ini," lanjut Dani.

“Yah, aku sebenarnya tidak terlalu mengerti dengan bidang ini. Jadi, aku hanya bisa menyerahkan semua urusannya padamu. Anggap saja kita sedang bertukar karena seharusnya kau yang memiliki J - entertainment dan aku yang mengurus Mb Gaming," tutur Jo.

“Kalian ngobrol terus, lihat tuh musuhnya push turret!" sela Melissa.

“Eh, Melissa, aku sampai lupa kalau dirimu ikut main,” ucap Dani.

“Dia mainnya serius sampai tidak ngomong apa-apa dari tadi,” sindir Jo.

“Kak Jo, kau beban! Kan aku sudah ambil Marksman duluan. Malah ikut-ikutan!” keluh Melissa menyalahkan Jo ketika tim musuh akhirnya menang.

“Report saja, report!” ujar Dani mengompori.

Dani pun iseng dan melaporkan id akun Jo.

‘Alasan user dilaporkan : menggunakan cheat dan bermain buruk.’

“Suka-suka kalian saja lah!” ucap Jo memutuskan untuk berhenti main.

Sementara Jonathan pergi, Melissa terlihat sangat fokus bermain lagi. Tidak ada yang mengira bahwa gadis tersebut pandai bermain Game Mobile Hero Legend League.

Dani hanya bisa kagum melihat keahlian Melissa dalam bermain.

Ia tidak pernah menyangka bahwa selain di balik penampilan yang cantik dan manis, Melissa ternyata memiliki bakat yang luar biasa dalam dunia permainan tersebut.

Sebenarnya, ketika mereka memutuskan untuk bermain bersama, Dani sempat meremehkan kemampuan Melissa.

Namun, saat melihatnya beraksi di dalam permainan, Dani langsung terkesima dengan strategi yang brilian dan ketepatan melancarkan serangan-serangan kepada lawan.

Ia benar-benar tidak pernah menyangka bahwa gadis ini memiliki keterampilan yang begitu hebat dalam memainkan Game Mobile Hero Legend League.

“Ternyata kamu lumayan hebat," puji Dani.

“Tentu saja. Tadi aku kalah karena Kak Jonathan mati terus dan ngasih makan ke musuhnya. Musuhnya jadi kaya dan menang level dengan mudah," jelas Melissa.

Melissa tampak dengan cekatan mengendalikan karakternya, menggunakan keahliannya dalam membaca situasi permainan, serta mengatur strategi dengan baik.

Dani kembali takjub melihat performa Melissa yang begitu profesional dan terampil, seakan-akan dia telah lama bermain dan memiliki pengalaman yang cukup.

Gadis itu benar-benar mampu membuat Dani kagum.

“Wah, bisa nih akun aku digendong sampai rank tinggi," ucap Dani bercanda.

Namun sehebat apa pun Melissa bermain, timnya tetap saja kalah karena ia setim dengan player yang permainannya sama dengan Jonathan.

“Apa mungkin kakakku diam-diam login akun lain dan kebetulan setim denganku!" keluh Melissa kesal.

“Mana mungkin," kata Dani.

“Ini permainan 5 vs 5. Kalau solo atau duo akan sedikit sulit menang karena timnya kurang kompak," lanjutnya.

“Kak Dani benar. Andai saja aku bisa bermain sama pemain pro," ujar Melissa seraya menutup gamenya.

Namun Dani yang mendengarkan ucapan Melissa barusan sepertinya terpikirkan sebuah ide.

“Ucapan kau baru saja membuatku mendapatkan ide. Mungkin saja keinginan kamu bisa terwujud nanti," ucap Dani.

Melissa tidak paham dengan maksud Dani, tapi Dani malah pamit untuk menyusul Jonathan yang pergi jalan-jalan keluar.

Saat ini apa yang Dani pikirkan adalah ide untuk membuat sebuah aplikasi yang mana nantinya membuat player biasa dapat berteman dan bermain bersama dengan pro player.

Tentu saja, dengan beberapa ketentuan untuk mereka bisa main bareng pro player.

Namun, Dani baru merencanakan secara kasarnya saja dan nanti ia akan mendiskusikannya dengan timnya di perusahaan.

Bersambung.

Terpopuler

Comments

Ayano

Ayano

Tetep tergantung tim emang. Bisa aja kita udah dukung sisanya malah beban 🤣🤣🤣

2023-08-21

0

Ayano

Ayano

Masuk akal 🤣🤣

2023-08-21

0

Arise

Arise

mungkin aku kasi sedikit saran, untuk novel slice of life kyk gini menurutku dialognya masih bisa dibuat lebih lues lagi. dari segi narasi, mungkin harus perhatikan di mana nempatin tell dan di mana show. menurutku pribadi, ini mungkin terlalu banyak tell dan kurang memaksimalkan sesuatu yang bisa dibikin ke show dibanding tell.
sebatas saran thor. ehe

2023-07-16

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!