Pembatalan Pertunangan

Yu Jie tengah duduk di sisi kasurnya pagi itu, sudah beberapa hari terlewat sejak kedatangan Yu Gang yang mana hal ini tidak pernah lepas sedikitpun dari pikiran Yu Jie.

Klan Yu dari ingatan Yu Jie di kehidupan sebelumnya memang sudah merupakan klan pedang ternama, tetua pertamanya jelas bukan kultivator biasa yang ranah kekuatannya bisa jadi setara dengan Yu Jie dahulu.

“Harus berurusan dengannya di ranah kekuatan ini ... agak menyedihkan sebab aku tidak akan bisa melakukan apa-apa jika dirinya benar ingin menyingkirkan ku," gumam Yu Jie.

Ranah kultivasi dari dahulu selalu sama, ada lima ranah yang dimulai dari Pelatihan Tubuh berlanjut ke Pengumpulan Qi, Pemurnian Qi, Pembentukan Jiwa dan Jiwa Bumi. Setiap ranah di bagi menjadi empat tahap yaitu Awal, Menengah, Tinggi dan Puncak.

Yu Gang ditebak Yu Jie merupakan kultivator Jiwa Bumi tahap Puncak terlihat dari pria itu yang bisa menapaki udara seolah terbang, yang mana artinya berurusan dengan Yu Gang tidak beda dengan Bao Cheng atau para petinggi Aliansi Surgawi sekalipun.

Klan Yu ketika Yu Jie menjadi penguasa benua tidak pernah ikut ambil bagian dalam perselisihan, hal ini membuat Yu Jie tidak familiar dengan klan Yu sehingga tidak dapat memanfaatkan pengetahuannya dari kehidupan pertama.

Ketika Yu Jie masih asik dengan pikirannya pintu kamarnya tiba-tiba diketuk, itu merupakan Xia Mei yang ekspresinya nampak buruk.

“Mei, apa ada hal yang mengganggumu?" tanya Yu Jie.

“Kak Jie, orang-orang kiriman tetua pertama datang untuk menemui mu," ucap Xia Mei dengan nada lemas.

Yu Jie segera paham apa yang membuat Xia Mei terlihat seperti demikian, yang mana hanya dirinya tepuk lembut saja kepala Xia Mei sebelum berkata, “Mereka tidak akan bisa menyentuhku, jadi tidak perlu risau."

Yu Jie dengan segera menemui orang-orang kiriman Yu Gang, ada empat orang yang ranah kekuatannya tidak dapat Yu Jie baca sebab keterbatasan kekuatannya.

“Apa tujuan kalian datang kemari?" tanya Yu Jie tanpa basa-basi.

Keempat orang itu hanya melirik satu sama lain, sesaat kemudian satu dari mereka maju menghadap Yu Jie sebelum berkata, “Tuan Muda Jie, tunangan mu datang dan tetua pertama meminta kami mengajakmu menemuinya di aula."

Yu Jie hanya mengerutkan dahi, tunangan yang dimaksud dirinya ketahui sebagai nona muda dari klan Bai. Letak klan Bai yang ada tidak jauh dari Klan Yu juga posisi klan mereka yang setara membuat Yu Jie dan nona muda klan tersebut diikat janji pernikahan semenjak mereka kecil.

“Klan Bai, aku ingat klan ini juga merupakan satu dari beberapa klan kuat yang setara dengan sekte Besar," gumam Yu Jie.

Empat orang kiriman Yu Gang hanya menatap Yu Jie menunggu jawaban, yang mana hanya Yu Jie hiraukan dan melangkah saja ke tempat yang mereka pinta dirinya tuju.

“Sialan, sejak kapan sampah ini menjadi arogan?"

“Lihat tingkahnya, dirinya bahkan berani menatap kita rendah seperti ini."

Beberapa ungkapan tidak senang Yu Jie dengar dari orang-orang kiriman Yu Gang, yang mana hal ini jelas membuat Yu Jie kesal sebab tidak merasa dihormati oleh mereka yang secara status ada jauh di bawahnya.

“Hei, apa kalian meremehkan ku?" tanya Yu Jie seraya menghentikan langkahnya juga berbalik untuk menatap keempatnya.

Keempat orang itu segera terperanjat, mereka jelas tidak menyangka Yu Jie yang terkenal sampah akan berani bertindak seperti ini.

“Aku ingatkan pada kalian walau seburuk apapun kondisiku sekarang, aku tetaplah Tuan Muda klan Yu yang harus kalian hormati. Lebih dari setiap tetua atau bahkan diri kalian sendiri, apa kalian mengerti?" tanya Yu Jie dingin.

Keempat orang itu hanya bisa mengangguk tanpa kata, tangan mereka bahkan bergetar saking takutnya.

Yu Jie hanya tersenyum sinis sebelum melanjutkan langkahnya, hingga tidak lama dirinya sampai di aula klan tempat tunangannya kini tengah berada.

Di dalam sudah ada Yu Gang juga beberapa tetua lain, ekspresi wajah mereka risau mencoba menenangkan seorang wanita muda yang kecantikannya cukup bisa membuat setiap pria terpana.

“Apa kalian masih tidak paham? Aku ingin pertunangan yang mengikat ku dibatalkan!!!" seru wanita muda tersebut.

Yu Jie hanya mengangkat alisnya mendengar teriakan wanita muda itu, Bai Yin namanya yang tidak lain merupakan tunangan pemilik tubuh sebelumnya.

“Nona Yin, bukankah sudah kami katakan jika pertunangan antara dirimu dengan Yu Jie bukan hal yang bisa kami putuskan?" Yu Gang yang bertepatan dengan ucapannya menyadari kedatangan Yu Jie.

“Aku tidak peduli, yang aku mau adalah pembatalan pertunangan antara aku dengan sampah itu!!!" seru Bai Yin sekali lagi.

“Baik, jika demikian kebetulan orang yang bersangkutan sudah datang jadi kenapa tidak Nona Yin sampaikan langsung saja keinginan Anda padanya?" Yu Gang dengan senyum yang tiba-tiba muncul di wajahnya.

Yu Jie menyadari senyum tersebut segera mengepalkan jemarinya, menduga kalau kedatangan Bai Yin ke sana pasti ada campur tangan Yu Gang entah apa tujuannya.

“Akhirnya datang juga kau, sampah. Aku sudah mencoba menemui sedari lama dan hanya mengurung diri di kamar yang terus kau lakukan selama ini? Betapa menyedihkan mengetahui sampah pengecut sepertimu merupakan tunangan ku," ucap Bai Yin begitu entengnya.

Yu Jie hanya diam mendengar ucapan tidak mengenakkan semacam itu, yang ada di pikirannya sekarang hanyalah ingin segera mengiyakan permintaan Bai Yin agar segalanya cepat selesai dan tidak semakin panjang.

[Misi muncul, buktikan diri Anda bukan orang rendahan seperti dugaan mereka. Jika ingin memutus pertunangan maka Anda lah orang yang melakukannya dan bukan Bai Yin tunangan Anda, hadiah 100% exp juga 100 poin sistem akan Tuan Yue Jie terima sebagai imbalan misinya]

Menerima misi semacam itu jelas segera Yu Jie batalkan apa yang ingin dilakukannya, setelah dirinya perhatikan memang mengiyakan lah yang ditunggu Yu Gang juga para tetua klan untuk keluar dari mulutnya.

“Aku menolak pembatalan pertunangan mu karena ini akan mengotori nama baik klan ku, sebagai ganti dari jawabanku biar aku batalkan pertunangan kita atas kehendak ku sendiri," ucap Yu Jie tanpa ekspresi.

Bai Yin, Yu Gang juga para tetua klan segera terkejut mendengar itu, mereka jelas tidak sama sekali menduga Yu Jie akan berani berkata demikian.

“A— apa ... beraninya sampah sepertimu mengatakan hal semacam ini padaku ...."

Bai Yin nampak kehilangan kata-kata, dirinya terkenal sebagai satu dari beberapa kultivator paling cantik generasi muda yang tidak ada seorang pun tidak jatuh hati padanya. Sekarang sosok sampah seperti Yu Jie berani berkata ingin membatalkan pertunangan dengannya jelas melukai harga diri Bai Yin.

“Nona Muda Yin, apa aku harus memberi pelajaran untuk sikap kurang ajarnya?" tanya tetua klan Bai yang datang mengawal Bai Yin.

“Tidak, biar aku yang menyelesaikan ini," ucap Bai Yin yang setelahnya melangkah ke hadapan Yu Jie.

Yu Jie hanya menatap Bai Yin malas seolah tidak tertarik, yang mana hal ini tentu membuat Bai Yin semakin murka.

“Hei, sampah. Mari kita bertarung untuk memutuskan siapa yang membatalkan dan siapa yang menerima pembatalan pertunangannya, apa kau berani?" Bai Yin dengan penuh percaya diri.

Yu Jie sempat terdiam mendengar hal tersebut, setelahnya tersenyum seraya berkata, “Jika itu mau mu, Nona Yin."

Setelah mengatakan itu Yu Jie dengan langkah penuh wibawa keluar dari aula, tidak memedulikan sedikitpun setiap sorot mata yang terarah padanya.

“Ti— tiga hari lagi di lapangan klan mu, awas kalau saat waktunya tiba kau malah bersembunyi!!!" seru Bai Yin.

Yu Jie tidak sama sekali menanggapi seruan tersebut, hanya mempertanyakan saja kebodohan gadis itu yang membuat segala sesuatu lebih mudah untuknya mendapatkan hadiah sistem.

“Mengalahkannya? Jelas mudah," gumam Yu Jie dengan senyum seringai.

Terpopuler

Comments

Panjul

Panjul

exp hanya mengandalkan misi ?

2023-06-25

1

Laura Aqila

Laura Aqila

Lannnnjuuttt

2023-06-01

2

Jimmy Avolution

Jimmy Avolution

Josss...

2023-05-13

3

lihat semua
Episodes
1 Pengkhianatan
2 Tubuh Naga Surgawi
3 Berubah
4 Membungkam Tetua Pertama
5 Pembatalan Pertunangan
6 Kesombongan Murni
7 Penyesalan
8 Tuduhan
9 Melatih Xia Mei
10 Buah Manis Latihan
11 Tatapan Familiar
12 Kebodohan Membawa Pencerahan
13 Menerima Dukungan Tetua Ketiga
14 Pengacau
15 Perasaan Menyenangkan
16 Takluknya Tetua Keempat
17 Bungkamnya Sang Alkemis
18 Tantangan
19 Naiknya Ranah Xia Mei
20 Buku Bela Diri Naga Surgawi
21 Menghabisi Lima Kultivator Tua
22 Menerima Dukungan Klan Bai
23 Meyakinkan Yu Pao Juga Yu Wen
24 Membuat Tunduk Sekian Banyak Anggota Klan
25 Harapan Klan
26 Langkah Awal Sebuah Rencana
27 Mengacaukan Yu Gang
28 Amukan Naga Surgawi
29 Ketua Klan Yu
30 Membersihkan Nama
31 Menyingkirkan Kelompok Buatan Yu Gang
32 Serangan Pagi Buta
33 Membereskan Bagian Luar Markas
34 Lenyapnya Yu Sheng
35 Menguasai Tebasan Taring Naga
36 Lima Pria Berjubah Misterius
37 Amarah
38 Pembantaian
39 Kedatangan Klan Yu Juga Bai San
40 Akhir Hidup Yu Gang
41 Buruknya Suasana Hati
42 Tamu Tak Diharapkan
43 Sikap Lancang
44 Identitas Yu Jie
45 Sombong Tanpa Terlihat Sombong
46 Sulit Untuk Tidak Kagum
47 Pemuda Dengan Mimpi
48 Pengintai
49 Bukan Pemuda Biasa?
50 Sergapan
51 Memberi Bantuan
52 Menghabisi Puluhan Orang Dengan Satu Tebasan
53 Penginapan Pinggir Kota
54 Menggagalkan Rencana Pangeran Pertama
55 Membawa Tuan Putri Pergi
56 Takut Akan Kekalahan
57 Gangguan Tidak Penting
58 Menghabisi Tiga Tetua Sekte Pedang Darah
59 Keanehan
60 Rencana Yu Jie
61 Runtuhnya Tembok Kota
62 Dikenali Prajurit Kerajaan
63 Derita Mu Yang
64 Informasi Jamuan Istana
65 Ketegangan
66 Gadis Aneh Dan Kemenangan
67 Rong Yue
68 Jamuan Istana
69 Rasa Kesal Yu Jie
70 Keterlibatan Keluarga Bangsawan
71 Alasan Berkumpulnya Setiap Prajurit
72 Pembersihan Istana
73 Hancurnya Keluarga Jang
74 Serangan Sekte Pedang Darah
75 Betapa Lemah
76 Kekhawatiran Tidak Perlu
77 Sosok Yang Tidak Boleh Disinggung
78 Mengacaukan Sekte Pedang Darah
79 Seseorang Untuk Disalahkan
80 Hanya Yu Jie
81 Tidak Ada Yang Mustahil
82 Di Situ Seninya
83 Buku Bela Diri Seni Perang
84 Omong Kosong Seorang Bangsawan Muda
85 Kecemburuan Para Bangsawan
86 Tamparan Untuk Setiap Orang
87 Hari Pelantikan Xiang He
88 Ledakan Di Sekitar Istana
89 Akhir Kekacauan Istana
90 Alasan Serangan
Episodes

Updated 90 Episodes

1
Pengkhianatan
2
Tubuh Naga Surgawi
3
Berubah
4
Membungkam Tetua Pertama
5
Pembatalan Pertunangan
6
Kesombongan Murni
7
Penyesalan
8
Tuduhan
9
Melatih Xia Mei
10
Buah Manis Latihan
11
Tatapan Familiar
12
Kebodohan Membawa Pencerahan
13
Menerima Dukungan Tetua Ketiga
14
Pengacau
15
Perasaan Menyenangkan
16
Takluknya Tetua Keempat
17
Bungkamnya Sang Alkemis
18
Tantangan
19
Naiknya Ranah Xia Mei
20
Buku Bela Diri Naga Surgawi
21
Menghabisi Lima Kultivator Tua
22
Menerima Dukungan Klan Bai
23
Meyakinkan Yu Pao Juga Yu Wen
24
Membuat Tunduk Sekian Banyak Anggota Klan
25
Harapan Klan
26
Langkah Awal Sebuah Rencana
27
Mengacaukan Yu Gang
28
Amukan Naga Surgawi
29
Ketua Klan Yu
30
Membersihkan Nama
31
Menyingkirkan Kelompok Buatan Yu Gang
32
Serangan Pagi Buta
33
Membereskan Bagian Luar Markas
34
Lenyapnya Yu Sheng
35
Menguasai Tebasan Taring Naga
36
Lima Pria Berjubah Misterius
37
Amarah
38
Pembantaian
39
Kedatangan Klan Yu Juga Bai San
40
Akhir Hidup Yu Gang
41
Buruknya Suasana Hati
42
Tamu Tak Diharapkan
43
Sikap Lancang
44
Identitas Yu Jie
45
Sombong Tanpa Terlihat Sombong
46
Sulit Untuk Tidak Kagum
47
Pemuda Dengan Mimpi
48
Pengintai
49
Bukan Pemuda Biasa?
50
Sergapan
51
Memberi Bantuan
52
Menghabisi Puluhan Orang Dengan Satu Tebasan
53
Penginapan Pinggir Kota
54
Menggagalkan Rencana Pangeran Pertama
55
Membawa Tuan Putri Pergi
56
Takut Akan Kekalahan
57
Gangguan Tidak Penting
58
Menghabisi Tiga Tetua Sekte Pedang Darah
59
Keanehan
60
Rencana Yu Jie
61
Runtuhnya Tembok Kota
62
Dikenali Prajurit Kerajaan
63
Derita Mu Yang
64
Informasi Jamuan Istana
65
Ketegangan
66
Gadis Aneh Dan Kemenangan
67
Rong Yue
68
Jamuan Istana
69
Rasa Kesal Yu Jie
70
Keterlibatan Keluarga Bangsawan
71
Alasan Berkumpulnya Setiap Prajurit
72
Pembersihan Istana
73
Hancurnya Keluarga Jang
74
Serangan Sekte Pedang Darah
75
Betapa Lemah
76
Kekhawatiran Tidak Perlu
77
Sosok Yang Tidak Boleh Disinggung
78
Mengacaukan Sekte Pedang Darah
79
Seseorang Untuk Disalahkan
80
Hanya Yu Jie
81
Tidak Ada Yang Mustahil
82
Di Situ Seninya
83
Buku Bela Diri Seni Perang
84
Omong Kosong Seorang Bangsawan Muda
85
Kecemburuan Para Bangsawan
86
Tamparan Untuk Setiap Orang
87
Hari Pelantikan Xiang He
88
Ledakan Di Sekitar Istana
89
Akhir Kekacauan Istana
90
Alasan Serangan

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!