Melatih Xia Mei

Esok harinya Yu Jie meminta Xia Mei menunggunya di halaman kediaman, gadis kecil itu sudah ada di sana dengan wajah bingung menatap Yu Jie penasaran.

“Mei, kejadian kemarin pasti membuatmu terkejut bukan?" tanya Yu Jie.

Ekspresi Xia Mei sontak berubah kesal, jelas gadis itu masih ingat bagaimana dirinya harus menerima tuduhan akan sesuatu yang tidak sama sekali dilakukannya.

Yu Jie segera tersenyum puas melihat reaksi Xia Mei, sebab ini menunjukan kalau Xia Mei masih punya keinginan untuk membalas apa yang terjadi padanya.

Yu Jie setelahnya menjelaskan pada Xia Mei apa yang terjadi setelah gadis itu kehilangan kesadaran, yang mana ekspresi Xia Mei berubah muram saat itu juga.

“Kak Jie, aku hanya manusia biasa. Bagaimana mungkin aku bisa mengalahkan Kak Ran dengan kekuatan luar biasa yang dimilikinya?"

Yu Jie hanya tersenyum tipis sebelum berkata, “Bisa, lagipula apakah dirimu mau dituduh bersalah dan menerima hukuman yang tidak seharusnya dirimu terima?"

Xia Mei hanya bungkam seribu bahasa, ingin membuktikan kalau dirinya tidak bersalah tetapi tidak memiliki keberanian untuk melakukannya.

“Mei, tenang saja. Dirimu hanya perlu melakukan apa yang aku perintahkan dan mengikuti apa yang aku arahkan," ucap Yu Jie mencoba menenangkan.

Xia Mei hanya mengangguk tanpa satupun kata keluar dari mulutnya, dunia kultivasi begitu asing untuknya sehingga tidak yakin apa dirinya bisa melakukan sesuai arahan.

Yu Jie sendiri setelahnya memeriksa tubuh Xia Mei melalui nadi gadis tersebut, betapa terkejut Yu Jie saat mengetahui Xia Mei ternyata memiliki tubuh bawaan spesial yang bisa menjamin jalan kultivasinya.

“Mei, dirimu berbakat," ucap Yu Jie.

“Benarkah?" Xia Mei tidak mengerti.

Yu Jie hanya mengangguk sebelum meminta sistem membantunya, hal paling dasar yang dibutuhkan untuk melatih manusia biasa menjadi kultivator adalah sebuah buku bela diri, yang mana buku bela diri inilah yang akan menemani seorang kultivator sampai akhir hayatnya nanti.

Setiap buku bela diri memang menjelaskan secara rinci langkah yang harus dilakukan oleh pembudidaya abadi, setiap buku bela diri memiliki isi berbeda sehingga tidak bisa sembarangan mempelajari beberapa buku bela diri secara bersamaan.

“Sistem, apa kau memiliki buku bela diri yang sesuai dengan tubuh bawaan Xia Mei?" batin Yu Jie.

Yu Jie paham dirinya tidak bisa menggunakan buku bela diri klan Yu untuk Xia Mei pelajari, bukan hanya karena pasti akan menerima tentangan dari para tetua tetapi buku bela diri klan nya juga tidak cocok dengan Xia Mei.

[Sistem akan melakukan analisa untuk memeriksa tubuh bawaan Xia Mei ... berhasil. Sistem mendeteksi Xia Mei memiliki tubuh bawaan yang memiliki kaitan erat dengan es, sebab ini sudah sistem pilihkan satu buku bela diri yang memiliki kecocokan tinggi dengannya]

[Nama : Buku Bela Diri Es Abadi

Tingkat : Spesial

Harga : 500 Poin

Es abadi adalah elemen paling dingin di dunia melebihi setiap elemen yang serupa dengannya, yang mana inti dari buku bela diri ini berisi berbagai macam hal yang dapat membuat tubuh pembudidaya berubah serupa es abadi itu sendiri membuatnya tidak terkalahkan dalam berbagai macam hal baik itu pertarungan ataupun kecepatan kultivasi]

Yu Jie segera mengangguk puas melihat apa yang terpampang di hadapannya, belum lagi tingkat buku bela diri tersebut adalah spesial yang mana ada di tingkat sama dengan tubuh bawaan adiknya.

Ada empat tingkat untuk menilai buku bela diri juga tubuh bawaan yaitu biasa, langka, spesial juga legendaris. Menilik hal ini tingkat spesial jelas sudah amat tinggi sebab kebanyakan kultivator hanya memiliki tubuh bawaan biasa begitupun dengan buku bela diri pelatihannya

“Aku menginginkan buku bela diri ini," ucap Yu Jie.

[Pembelian akan segera dilakukan ... berhasil, 500 poin akan sistem ambil sebagai bayarannya]

Sebuah buku dengan sampul biru muda tiba-tiba muncul diantara jemari Yu Jie, yang mana tentu segera Yu Jie periksa isi dari buku bela diri tersebut.

Hanya melihatnya sekilas sudah dapat Yu Jie ketahui kalau buku bela diri itu memang bukan buku bela diri sembarangan, yang mana jika dugaannya benar seharusnya tidak butuh waktu 2 minggu hingga Xia Mei bisa memiliki kemampuan mengalahkan Yu Ran.

“Mei, pelatihan mu akan segera kita mulai," ucap Yu Jie dengan senyum lebar.

Hari demi hari terlewat setelahnya, saat awal pelatihan Yu Jie hanya meminta Xia Mei untuk melatih tubuhnya hingga tahap ada di atas manusia biasa.

Dengan ini Xia Mei berhasil memasuki ranah Pelatihan Tubuh tidak berapa lama, yang mana semenjak itu Yu Jie naikan intensitas latihan Xia Mei sedikit demi sedikit berharap hal ini dapat membuat Xia Mei menaiki tahap ranah nya lebih cepat.

Mengejutkan hanya dengan satu minggu latihan Xia Mei sudah berhasil menjadi kultivator Pelatihan Tubuh tahap Tinggi, tingkat kekuatan yang bahkan Yu Dong saja baru bisa dapatkan setelah bertahun-tahun lamanya dan masih tertahan di sana.

“Haha, melatih jenius memang selalu menyenangkan," gumam Yu Jie.

Memang tingkat kecocokan tubuh bawaan Xia Mei dengan buku bela diri yang dilatihnya dapat Yu Jie sadari amat sangat tinggi, hal ini juga penyebab Xia Mei bisa memiliki pertumbuhan mengerikan tidak kalah Yu Jie dengan sistem di tangannya.

“Mei, kau luar biasa. Jika seperti ini mengalahkan Yu Ran akan mudah untukmu," ucap Yu Jie di tengah jeda latihan Xia Mei.

Xia Mei nampak baru mengelap keringat letih yang membasahi dahinya, gadis kecil itu semenjak pelatihannya dimulai seolah berubah menjadi orang yang sama sekali berbeda.

“Ini belum cukup, jika aku ingin memukulnya lebih keras aku harus menjadi lebih kuat," ucap Xia Mei.

Xia Mei baru istirahat tidak berapa lama ketika sudah kembali bangkit untuk melanjutkan pelatihan beratnya seolah semua itu bukan apa-apa untuknya.

Yu Jie hanya tersenyum tipis melihat hal tersebut, membiarkan saja Xia Mei melakukan yang diinginkannya sebab melihat adiknya senang juga merupakan kesenangan tersendiri untuknya.

“Entah mengapa aku jadi merasa bersalah pada mereka karena sudah menyetujui pertarungan ini," gumam Yu Jie menahan tawa geli.

Satu minggu lain kembali terlewat, Yu Jie menghabiskan hari-harinya menemani Xia Mei berlatih dan gadis itu ternyata cukup pintar untuk memahami isi dari buku bela diri Es Abadi seorang diri.

“Kak Jie, aku sudah berhasil menguasai jurus pertama dari buku bela diri ini!!!" seru Xia Mei senang seraya menghampiri Yu Jie.

Xia Mei nampak baru ingin memeluk Yu Jie saat tangan Yu Jie menghentikannya, hal ini tentu saja membuat Xia Mei bertanya-tanya.

“Kau berkeringat, bersihkan dirimu terlebih dahulu sebelum dekat-dekat denganku," ucap Yu Jie.

Xia Mei hanya menatap Yu Jie kesal sebelum membuang wajahnya, gadis itu hanya melangkah pergi sesuai perintah Yu Jie untuk membersihkan diri.

“Mei, pertarungannya hari ini kau ingat bukan? Cepatlah atau kita akan terlambat ke pertarungannya," ucap Yu Jie dengan tawa kecil melihat marahnya Xia Mei.

Yu Jie sendiri hanya bisa menghela napas panjang setelahnya, gadis yang 2 minggu lalu masihlah anak lemah tersebut kini sudah menjadi kultivator Pelatihan Tubuh tahap Puncak membuat Yu Jie sulit percaya.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***