Bab 20 Rencana

"Kita harus balas semua perbuatan dia pah. Kita gak bisa tinggal diam aja." Ucap gadis itu kesal.

"Karena dia aku udah bersikap buruk sama adik aku sendiri. Azka gak bakal maafin dia." Ujar Azka saat mengetahui siapa dalang dari semua kejadian yang terjadi.

"Aku setuju. Kita harus cepat balas dia." Ujar gadis satunya.

Reno yang melihat anak-anaknya emosi hanya bisa tersenyum. Dia sangat bersyukur ketiga anaknya saat ini baik-baik saja, tidak ada lagi pertengkaran atau permusuhan diantara Azka dan Ara.

"Pah, papah kok diem aja sih? " Jawab Ara kesal saat melihat Ayahnya hanya tersenyum melihat mereka.

"Iya, anaknya dicelakaiin masa papah diem aja sih." Ujar Ira menambahkan.

"Papah udah punya rencana? " satu-satunya anak laki-laki Reno bertanya dengan menatap intens dirinya.

Reno tersenyum, "Papah bersyukur kalian semua baik-baik saja." Ujarnya ada kesedihan dan kebahagiaan yang terlihat dari mata bulat itu.

Ara yang mendengar itu terdiam, "Aku sayang papah." Dia langsung menghampiri sang Ayah dan memeluknya.

"Ira juga sayang papah. "

"Azka juga pah."

Ketiga anaknya kini sudah berada dalam pelukannya. Kini kehangatan menyelimuti keempat orang tersebut. Reno sangat bersyukur bisa melihat kembali anaknya, Ira dalam keadaan sehat seperti sekarang. Waktu pertama kali menemukan Ira, kondisinya jauh dari kata baik. Dia sempat kritis selama satu minggu. Dia marah, kecewa, dan sedih diwaktu bersamaan merasa bersalah karena tidak dapat menjaga anak-anaknya dari orang jahat yang mencelakinya.

"Papah jangan sedih."

"Nanti kita ikutan sedih."

Reno sosok pria tegas, berwajah datar tapi beribawa yang sangat dihormati publik, kini terlihat lembut saat bersama dengan anak-anaknya. Sikapnya yang diketahui umum berbeda jauh jika bersama dengan keluarganya. Dia akan menjadi sosok Ayah yang tegas, penyayang, lembut dan akan melindungi keluarganya.

"Papah sudah menyiapkan semua rencana balas dendam kita." Tegasnya.

Semua anak-anaknya menatapnya dengan tatapan tak terbaca.

"Papah tidak mungkin akan tinggal diam jika anak-anak papah sudah dicelakai oleh orang lain." Sambungnya dengan nada tegas.

"Pada waktu itu papah udah rencanain semuanya."

Ara menatap sang Ayah, "Jadi papah udah punya cara buat balas dendam ke dia?" Ujar Ara bertanya.

Reno mengangguk "Iya. Melihat kondisi Ira waktu itu papah langsung menyusun rencana."

"Aku tau papah akan bertindak lebih cepat." Ujar Azka mempercayai sang Ayah.

"Papah nunggu Ira pulih terlebih dahulu. Kita akan sama-sama membalaskan dendam kepada dia."

Azka, Ara dan Ira tersenyum miring mendengar penuturan sang Ayah.

"Biarkan dia bermain terlebih dahulu." Lanjut sang Ayah

"Tunggu kehancuranmu."

"Bersiaplah."

***

Ara dan Ira saat ini berada di apartemen yang dibelikan oleh sang Ayah.

"Aku mau mandi dulu deh." Kata Ira.

"Ya udah kamu dulu." Ujar Ara.

Ara memperhatikan sekeliling ruangan tersebut, dia berjalan ke sudut ruangan. Disana terdapat sebuah bingkai foto yang memperlihatkan dirinya dan Ira, sang adik. Melihat-lihat lagi foto disampingnya, dia menemukan foto keluarga Atmaja yang diambil beberapa tahun lalu.

Ara menatap intens foto tersebut, dia menghela napas.

"Kiara kangen bunda." Ucapnya lirih.

Dia merindukan keluarganya yang asli. Sudah lama dia meninggalkan orang-orang yang disayanginya.

"Kangen Ayah, kangen berantem sama kak Kirana. " Gadis itu menangis kecil sambil memegang foto keluarga Atmaja. Dia sangat merindukan keluarganya.

"Kak." Itu suara Ira memanggilnya. Cepat-cepat dia menghapus air matanya yang mengalir di pipinya.

Menghela napas kemudian tersenyum menatap gadis yang merupakan adiknya saat ini, "Iya. Udah mandinya?" Ujarnya bertanya.

Ira tersenyum mengangguk, " Udah dong. Ira udah wangi." Adiknya itu sangat manja.

Ara mengacak gemas rambut sang adik "Gemes banget adik kakak."

"Ya udah kakak juga mau mandi" setelah mengatakan itu Ara langsung memasuki kamar mandi dan membersihkan dirinya.

🍀🍀🍀

*Bersambung.

Sembari menunggu update berikutnya, mampir juga dong dikarya othor yang lain, yang juga memacu adrenalin para readers.

Hai readers tersayangnya othor mohon dukungannya untuk karya receh ini ya gaess dengan cara klik like ketik komentar dan kirim hadiahnya yang super banyak agar othor semangat updatenya okey?

Nikmati alurnya dan happy reading 😍

Terpopuler

Comments

Susilawati Rela

Susilawati Rela

tiga kakak beradik itu kompa sekarang....😍😍😍🥰

2023-03-15

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!