"Mas minta Yesha lupakan Bang Adri tapi Mas malah menghamili Dona????"
"B******n betul itu si Putu, bisa-bisanya dia buat aku ribut sama Yesha." Gumam Bang Risang.
"Nggedumel apa??????? Yesha salah apa sih sama Mas? Yesha sudah berusaha nurut sama Mas." Yesha berjalan menuju belakang rumah.
"Dek.. jangan ke belakang rumah..!!" Cegah Bang Risang.
"Hwaaaaaaa..... Kangmaaaasss..!!!! Ada kambing..!!!!!!" Teriak Yesha sekuatnya.
Bang Risang secepatnya memeluk Yesha. "Apa Mas bilang, jangan ke belakang. Rumah ini belum Mas pasang pagar..!!" Bang Risang melongok dan melihat hewan tersebut. "Kamu waktu TK di ajari apa? Masa nggak bisa bedakan kambing sama rusa betina?"
Yesha memberanikan diri untuk melihat hewan tersebut sekali lagi dan benar saja, yang ada disana memang rusa betina yang tidak memiliki tanduk.
"Mau pegang nggak?" Tanya Bang Risang.
Yesha berjingkrakan karena takut sekaligus kaget. "Nggak, Yesha takuuuutt..!!"
Bang Risang mengarahkan tangan Yesha pada satu titik. "Yang ini kalem."
Yesha menatap mata Bang Risang. "Kalem apanya...."
//
"Ya disitu saja dulu. Memang kamar mandinya masih seadanya."
"Nggak mau Mas, lantainya........" Tolak Dara yang sampai mengurungkan niatnya untuk buang air kecil karena keadaan kamar mandi yang tampilannya amat sangat sederhana sekali.
"Nanti Mas bersihkan. Pakai yang ada dulu. Besok Mas cari orang untuk minta tolong di buatkan kamar mandi yang lebih layak..!!" Bujuk Bang Naru.
"Temani ya Mas..!!" Pinta Dara.
"Iya, Mas temani."
Baru saja berjongkok, Dara melihat kecoa melintas di hadapannya. "Maaass.. ada nyamuk besar."
Bang Naru pun sedikit mendorong bahu Dara agak melanjutkan kegiatannya. Ia menginjak kecoa tersebut menggunakan sandal. "Iki piye to, kecoa kok di bilang nyamuk. Memangnya di rumahmu nggak ada kecoa????"
"Nggak." Jawab Dara dengan polosnya.
"Hidupmu nggak menyenangkan, pasti kamu nggak pernah bolos sekolah." Kata Bang Naru.
"Nggak donk Mas..!! Memangnya mas pernah?" Tanya Dara sambil berdiri karena sudah selesai.
Bang Naru tertawa mendengarnya. "Pernah lah, akhirnya Papa sendiri yang tangkap Mas dan di hajar bareng Bang Risang sampai babak belur."
"Ya ampun Mas, kelam sekali hidup Mas..!!"
"Hahahaha... Asyik tau."
...
"Maaaaaaaaaass..!!!!!!!!" Teriak Yesha yang saat itu baru saja mandi. Rambutnya masih basah, handuk pun masih melilit di tubuhnya.
Bang Risang sampai berlari mendengar teriakan sang istri padahal saat itu Bang Risang sudah bersiap berangkat sholat maghrib. "Dek.. kenapa????" Tanyanya sampai hampir terpeleset saking cemasnya.
"Ada tokek besar." Pekik Yesha.
Mata Bang Risang melotot melihat hewan besar di dekat lemari. "Astagaaaa.. kenapa biawak sampai masuk ke dalam rumah..!!" Secepatnya Bang Risang mengambil senapan angin dari atas lemari. "Naik dek..!!"
Secepatnya Yesha naik ke atas tempat tidur. Tak sengaja mata Bang Risang melihat sekilas pemandangan yang menyilaukan mata. "Astagfirullah hal adzim dek.. Mas ini mau sholat maghrib lho. Kenapa di suguhi wadah jenang??? Masa Mas harus mandi lagi??????" Konsentrasi Bang Risang sampai terpecah.
"Apa itu Mas????"
Mata Bang Risang seakan mengisyaratkan hal lain dan karenanya Yesha tersipu malu. "Iiihh Kangmas..!!"
Melihatnya, Bang Risang benar-benar gemas. Ia mengangkat senjata dan menembak biawak yang ukurannya cukup besar.
doooorr..
Hingga mengenai kaki biawak tersebut sampai lemas dan segera menyeretnya keluar.
"Tunggu Mas pulang ya..!!" Bang Risang meninggalkan kerlingan mata genit.
...
"Oya.. kamu bisa masak??" Tanya Bang Risang saat Prada Eman.
Siap Dan.. bisa..!!"
"Mantap kamu Man.. kamu tau khan biawak bisa menambah stamina pria.?" Kata Bang Naru.
"Siaaap.. saya tau Dan. Nanti saya masak buat komandan..!!" Jawab Bang Naru.
"Kamu pengertian sekali sama pengantin baru." Imbuh Bang Risang. "Nantu tolong kamu tangani ya. Saya ada perlu sebentar..!!"
Bang Risang dan Bang Naru bertemu dengan Danyon.
~
"Konflik disini memang menukik. Apapun bisa saja menjadi bahan persoalan untuk ribut."
"Saya akan mencoba untuk melakukan pendekatan." Kata Bang Naru.
"Tidak mudah Be." Danyon mulai pesimis.
"Kita belum mencobanya Bang..!!"
"Enam tahun saya disini tidak ada pergerakan berarti, semua bagai neraka. Kita yang terdekat dengan distrik mereka, tapi kita yang dijauhi." Jawab Danyon.
"Enam tahun tanpa pergerakan. Ibarat mulai dari istri hamil sampai anak masuk TK Abang disini.. tapi nihil komunikasi." Sambar Bang Risang.
"Kamu jangan meremehkan saya Sang." Tegur Danyon yang akan pindah tugas karena terlalu lama berdinas di daerah tersebut.
"Saya tidak berniat meremehkan Abang, tapi kenapa sampai terjadi miscom seperti ini???"
...
Bang Naru dan Bang Risang masih saja berdebat tentang beberapa kejanggalan yang terjadi di sana.
"Menurut Abang kenapa daerah tersebut seperti penuh sarang musuh?"
"Danyonnya tamak. Lahan rakyat pribumi disini malah di sewakan. Mereka menanam tumbuhan yang bisa di makan hanya untuk bertahan hidup tapi dari hasil tidak seberapa malah harus bayar upeti ke Batalyon. Aneh sekali." Jawab Bang Risang.
"Itulah sebabnya kita banyak di musuhi. Bukannya mencoba mendekat tapi malah mencari musuh."
"Malam Dan.. ijin..!!" saat itu Om Eman datang bersama Om khatam membawa nasi dan rica biawak ke rumah Bang Risang.
"Malam.. sudah matang?"
"Siap.. sudah..!!" jawab Om Khatam.
"Laaahh.. banyak sekali, suruh rekan ajudan di barakmu kesini. Banyak sekali nih lauk sama nasinya." Perintah Bang Naru.
"Siap Dan." Om Eman dan berdiri, ia tak sengaja bertatap muka dengan Yesha yang saat itu wajahnya sudah lumayan kusut.
"Selamat malam Ibu." Om Eman tersenyum menyebalkan menyapa Yesha.
"Malam om." Jawab Yesha.
Bang Risang pun menoleh. "Cepat panggil Man..!!!!!"
"Ada apa dek? Sudah makan apa belum?" Tanya Bang Risang sembari meraih tangan Yesha.
"Dingin Mas, kita nggak bawa selimut ya?"
"Aduuuuhh.. mas lupa prepare selimut disini." Bang Risang menepuk dahinya. "Pakai sprei dulu lah, besok kita beli selimut..!!"
.
.
.
.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 48 Episodes
Comments
Tiffany_Afnan
mantap bang.. dilalap plus sambel sing pedes sisan bang. auto sundul langit 🤫🤭
2023-02-11
2
🍀 chichi illa 🍒
lanjuuut mba Nara
2023-02-09
1
🍀 chichi illa 🍒
tokek besar 🤣🤣🤣🤣
2023-02-09
1