***
"Hahaha berani sekali kau manusia hina memanggil namaku" ucap iblis tersebut.
"Apa yang kau inginkan, kenapa kau menganggu kami" Shin terlihat sedikit kesal.
"Itu sederhana saja karena kalian telah membunuh beberapa bawahanku" ucapnya santai, "Kalian akan ku habisi disini" lanjutnya.
"Coba saja jika kau bisa" Shin mengambil pedangnya dan lansung melompat keatas kemudian menebaskan pedangnya keaarah iblis itu, namun sayangnya karena iblis itu terbang agak tinggi membuat serangan Shin tidak bisa menjangkaunya.
"Hahahaha setidaknya jika ingin menyerang ku kalian harus memiliki sayap terlebih dahulu" iblis itu menghina Shin, kemudian dia mengangkat tangannya dari tangannya keluar bola api yang semakin membesar setelah sangat besar dia melemparkan bola api itu kearah mereka.
"Kalian cepat pergi, aku akan menghentikannya" ucap Shin sambil mengeluarkan pedang phoenix nya.
"Maaf kapten kami memang tidak sekuat dirimu tapi kami akan tetap berjuang bersamamu meskipun kau mati, sebaiknya kita mati sama-sama" Ucap Ryuzen yang mencabut kedua pedangnya.
Shin menebaskan pedangnya aura merah keluar dari tebasan pedangnya, dan beradu dengan api yang di keluarkan iblis itu, ledakan akibat dua serangan yang beradu itu menggelegar sampai ke kerajaan, dan membuat orang-orang menjadi heboh.
"Hahaha lumayan juga kau manusia, aku raja iblis Aldeous mengakui kekuatan mu, dan seharusnya kau bangga, tapi kau harus segera ku habisi" ucap Aldeous lantang.
mereka berlima menyerang Aldeous secara membabi buta, namun tidak satupun dari serangan itu yang berhasil melukai Aldeous, malahan nampak Aldeous sedang mempermainkan mereka, setelah agak lama mereka bertarung Aldeous berhasil melukai Lily.
Lily terkena serangan api dari Aldeous dan membuatnya terpental hingga menabrak pohon, kemudian dia memuntahkan darah segar dari mulutnya, mereka berempat mundur menuju Lily, Shin memeluk Lily dia menjadi sangat khawatir dengan keadaan Lily meskipun dia selama ini diam, namun tidak dipungkiri dia mulai menyukai Lily.
"Kap...katen jang-jangan sedih aku tidak apa-apa" ucap Lily lirih.
"Maafkan aku Lily aku tidak bisa melindungi mu maafkan aku, aku berjanji setelah ini aku akan melamar mu, jadi kumohon bertahanlah" jawab Shin.
Lily tersenyum bahagia dengan apa yang di ucapkan oleh Shin, meskipun dia akan mati setelah ini setidaknya dia senang bahwa cintanya terbalaskan.
"Kalian jagalah Lily aku akan menghabisi iblis itu" Shin menyerahkan Lily pada mereka bertiga dia nampak marah tubuhnya sedikit bergetar.
"Beraninya kau, beraninya kau menyentuhnya" Shin berteriak sesaat kemudian dia lansung berubah dalam wujud Knight of Phoenix, pedang yang ia pegang juga berubah menjadi warna merah.
Aldeous sedikit terkejut dengan perubahan manusia di depannya, dia merasakan tekanan yang sangat kuat, padahal di dunia ini tidak ada yang bisa membuatnya takut ataupun gentar, namun hanya dengan satu orang manusia tubuhnya sedikit bergetar dan sedikit merasakan takut.
"Hahahaha hebat, sungguh hebat setelah sekian lama akhirnya ada juga yang bisa menghiburku" ucap Aldeous.
Shin tidak menjawab dia terbang dengan sangat cepat, bahkan Aldeous tak bisa mengikuti gerakannya, tiba-tiba Shin sudah berada di belakang Aldeous dan tiba-tiba kedua tangannya terluka.
"Hahahaha kau berhasil melukaiku manusia, tapi apa kau tau satu hal aku adalah makhluk yang abadi jadi tidak bisa terluka" ucap Aldeous sombong.
"Dan apa kau tidak menyadari bahwa lukamu tidak kunjung sembuh dari tadi" ujar Shin.
Aldeous kemudian terdiam dia melirik kearah tangannya dan terlihat luka itu sama sekali tidak menutup, darah terus saja mengeluarkan darah.
"Kau, siapa kau sebenarnya, dan apa yang kau lakukan padaku, kenapa lukaku tak kunjung sembuh" Aldeous berteriak marah melihat tangannya.
"Kau tak perlu tau siapa aku" jawab Shin.
"Sialan kau, akan aku bunuh dirimu dan menjadikanmu sebagai makanan para monster" ucap Aldeous sambil melesat maju kearah Shin.
Pertarungan sengit antara mereka berdua tak bisa dihindarkan lagi, Shin mengeluarkan kekuatan penuhnya begitu juga dengan Aldeous, Shin menyerang Aldeous serangannya nampak biasa saja namun sangat mematikan, jika dilihat Shin hanya seperti asal mengayunkan pedangnya, namun bagi Aldeous yang saat ini melawannya, setiap serangan itu jika mengenainya maka dia akan hangus terbakar api.
Aldeous menjauh, dia kemudian menyerang Shin dengan puluhan bola api.
"Rasakan ini wahai manusia sombong" Aldeous melemparkan puluhan bola api itu sekaligus kearah Shin, saat sudah dekat dengan Shin bola api itu meledak, dan ledakan kerah itu kembali terdengar sampai kerajaan Tempest.
"Hahahaha sehebat apapun kau, kau takkan mampu menahan serangan ku tadi" ucap Aldeous, dia sudah merasakan kemenangan di hatinya.
"Kau menggunakan api padaku, yang terlahir dari api" ucap Shin.
Aldeous terkejut melihat Shin tidak terluka sedikitpun bahkan hanya goresan kecil saja, lalu apa maksudnya terlahir dari api, Aldeous tak mengerti maksud perkataan Shin, saat tengah termenung Shin mengeluarkan hawa panas yang sangat kuat.
"Jangan pernah bermain dengan api jika kau tidak mengerti apa gunanya api" Shin membuat sebuah bola api kecil.
"Hahahaha apa kau ingin menyerang ku dengan bola api sekecil itu, sebaiknya kau belajar membuat bola api seratus tahun lagi" Aldeous berteriak kencang dan lansung melesat untuk menyerang Shin, dia memajukan tangan kanannya untuk menusuk dada Shin dengan kukunya.
Saat dia sudah semakin dekat, senyuman terukir di wajah Aldeous dia sudah sangat yakin akan menang, hingga saat tangannya hampir menyentuh dada Shin dia sedikit terkejut kenapa bukannya dada Shin yang ia sentuh melainkan bola api kecil tadi.
Aldeous mencoba memadamkan api yang mulai perlahan-lahan membakar tangannya.
"Aakkhhhh"
Dia mengerang kesakitan, dia heran kenapa ada api yang bisa membakarnya dan kenapa api itu tak bisa padam.
"Sialan api apa yang kau gunakan ini" teriak Aldeous.
"Kau ingin tau itu api apa, saksikanlah!" Shin mengeluarkan aura panas dan perlahan di belakangnya api mulai muncul dan membentuk seekor burung.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 143 Episodes
Comments
Putra_Andalas
Preeeet... blum apa² udah maen lamar aja...yg seru aja dulu petualangan nya..
2024-07-21
0
Gua Cowo 🗿
aku bacanya Aldous :v
2021-06-27
0
bulu ijo
apaaan ini....cuman keterangan,dan penjelasan aja sama teriakan kesakitan....suara pertarungan mana..sepi amat...boommm slas...gak ada ya
2021-03-07
0