***
Di gerbang kota seorang pemuda berpakaian serba gelap nampak memasuki kota, dia terlihat lelah seperti habis melakukan sesuatu.
"Hah....Akhirnya tugasku selesai juga, sebaiknya aku lansung melapor ke guild dan lansung pulang, tubuhku sudah sangat lelah" gumam pria itu sambil berjalan.
Saat menuju ke guild dia mendengarkan percakapan warga kota yang mengatakan bahwa master guild telah dikalahkan oleh pria misterius, dan kabarnya pria itu kini menginap di penginapan SUNRISE.
"Hey apa yang kau ucapkan itu benar" pria tersebut bertanya seakan-akan tak percaya.
"I-iya tuan kemarin ada yang mengalahkan master guild dan kekuatannya sangat mengerikan" ucap seorang warga.
Mendengar hal itu pria tersebut lansung menghilang dari pandangan para warga yang sedang bercengkrama dan lansung bergegas menuju ke guild.
***
Sesampainya di guild pria itu lansung menuju ke meja resepsionis untuk melaporkan misinya.
"Ryuzen akhirnya kau kembali, apa misi mu sudah selesai" ucap Reva yang melihat kedatangan pria tersebut.
"Reva aku dengar dari para warga kota bahwa kemarin ada orang yang mengalahkan master guild, apa itu benar" Ryuzen lansung bertanya pada Reva.
"Itu benar Ryuzen kalau tidak salah namanya adalah Shin, sekarang dia mungkin ada di penginapan SUNRISE", Jawab Reva dengan ramah.
Mendengar hal itu Ryuzen lansung menyerahkan bukti bahwa misi dari guild telah iya selesaikan, dan tanpa basa basi dia lansung menghilang dari pandangan Reva dan lansung menuju ke penginapan SUNRISE.
"Hah... pria itu kapan dia akan berubah" ucap Reva.
Ryuzen adalah seorang petualang dengan rank (A) namanya sangat terkenal di kalangan para petualang, karena dia adalah assassin terkuat di kerajaan Tempest, dia tidak mendapat rank (S) karena dia berfikir kalau dengan rank (S) akan membuat dia kerepotan dengan segala aturan guild, sedangkan dia tidak suka di atur dan senang dengan kebebasan, padahal kekuatannya hanya sedikit lebih rendah dari master guild. namun Ryuzen memiliki kebiasaan buruk, yaitu dia tidak tahan jika tidak menantang orang-orang kuat, saat dia mendengar ada yang mengalahkan master guild dia lansung bersemangat dan tak sabar ingin menantang orang itu.
***
"Hooaamm" Shin baru saja bangun dari tidurnya dan tak terasa hari sudah pagi lagi, dia kemudian membersihkan dirinya di kamar mandi setelah selesai dia lansung menuju ke lantai bawah untuk pergi makan, karena mengingat dia sudah dua hari tidak makan.
Sesampainya di ruang makan Shin lansung duduk di meja yang kosong, tak lama kemudian datang seorang pelayan dan menanyakan makanan apa yang Shin inginkan.
tanpa basa basi Shin lansung memesan beberapa makanan yang terenak di penginapan itu, karena dirinya sudah sangat lapar.
Setelah beberapa menit menunggu makanan yang ia pesan akhirnya datang, dia lansung menyantap semua makanannya, orang-orang yang melihat Shin makan sedikit risih karena Shin terlihat seperti orang yang belum makan selama beberapa hari.
Shin tidak menghiraukan pandangan orang-orang di sekitarnya yang ia pikirkan adalah perutnya harus terisi penuh.
Saat sedang asik makan tiba-tiba ada orang yang memanggil namanya.
"Hey siapa diantara kalian yang namanya Shin" ucap orang tersebut.
semua orang di ruangan itu diam dan tak bersuara sampai ada yang menjawab.
"Aku Shin ada apa, jika ada urusan nanti saja setelah aki selesai makan" ucap Shin tanpa memandang pria yang mencarinya dan terus saja menyantap makanannya.
Ryuzen sangat kesal karena ada orang yang berani tak memandang dirinya, kemudian dia mencabut kedua pedang yang mirip katana dipunggungnya dan lansung melesat kearah Shin.
orang-orang di ruangan itu lansung berhamburan keluar meninggalkan ruangan tersebut, Kecuali Shin dia menyadari ada aura pembunuh yang menghampirinya namun dia tidak bergeming, Ryuzen lansung menebaskan pedangnya kearah Shin yang sedang asik makan dan tak menganggap keberadaannya.
Namun Ryuzen terkejut saat melihat yang ia tebas hanyalah bayangan dan Shin tiba-tiba pindah ke kursi sebelahnya sambil terus makan.
Ryuzen sangat kesal dan terus menerus menebas Shin, namun lagi-lagi dia hanya menebas udara kosong karena sesaat sebelum pedangnya sampai Shin sudah berpindah kursi lagi.
Ryuzen terus menerus menebas Shin namun lagi-lagi serangannya sama sekali tidak mengenai Shin, sampai Shin selesai makan
saat tebasan terakhir Shin benar-benar menghilang dari pandangan Ryuzen, dan tiba-tiba dia merasakan aura yang kuat di belakangnya, dia menebas kebelakang namun lagi-lagi hanya udara kosong yang ia tebas.
"Sial aku adalah assassin terkuat di kerajaan ini dan aku merupakan orang tercepat, tapi aku sama sekali tidak bisa menebas orang ini" Ryuzen mengumpat kesal dalam hatinya.
Shin kemudian muncul di belakang Ryuzen dan mengacungkan jarinya ke leher Ryuzen.
"Siapa kau kenapa kau menggangguku yang sedang makan" ucap Shin.
"Sepertinya apa yang di katakan Reva benar, kau adalah orang yang kuat pantas saja master Rhyno kalah darimu" Jawab Ryuzen dan kembali menyarungkan kedua pedangnya.
"Namaku Ryuzen aku adalah petualang rank (A) dan merupakan assassin terkuat di kota ini" lanjutnya sambil mengulurkan tangan kepada Shin.
"Namaku Shin" ucap Shin singkat yang kini bersalaman dengan Ryuzen.
"Bisakah kita berteman" ucap Ryuzen
"Mengapa kau ingin berteman denganku" ujar Shin.
"Itu karena kau satu-satunya yang bisa menyaingi kecepatan ku di kota ini" jawab Ryuzen.
"Baiklah mulai sekarang kita berteman" ucap Shin sambil tersenyum ramah.
*Ryuzen
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 143 Episodes
Comments
Muhammad Amin
terlalu ramah
2021-12-21
0
AzaZel
murah banget tuh MC...
2021-11-12
0
SEVEN DEADLY SAINS
MC nya mana karakter nya
2021-10-12
0