Episode sebelumnya...
Memang tidak ada yang dapat mengalahkan kekuatan uang di muka bumi ini. Hahahahahaha. Pikir Bintang di dalam hatinya. Lumayan untuk dirinya membeli baju baru dan skincare.
###
Happy Reading & Enjoy Guys.
###
Hari pertama Bintang bekerja di rumah Bumi.
klik
Suara pintu terbuka. Memperlihakan Bumi dan Bintang yang masing-masing membawa 1 kantung plastik besar di tangannya. Sudah dapat di pastikan bahwa isi dari para kantung plastik itu adalah bahan-bahan untuk memasak.
Bintang membuka HPnya lalu memperlihatkan aplikasi resep masakan yang akan ia ajarkan kepada Bumi di hari pertama itu. Sebelumnya Bintang sudah menanyakan makanan apa saja yang pacar Bumi itu sukai.
###
"Pacar gue suka spagetti, tapi itu terlalu gampang, gue bisa beli makanan instannya terus gue olah sendiri dan ngasih bumbunya." Tutur Bumi.
"Ya terus masnya emang mau masak apaan?." Tanya Bintang sekali lagi.
"Pacar gue selama 3 minggu kedepan bakalan ada di Bali, dia emang suka kesana karena usaha ortunya lagi berkembang di sana. Jadi, rencana gue mau masak buat makanan khas bali gitu biar pacar gue ngerasa kalau gue selalu update tentang dia." Bumi menjelaskan rencananya.
"Jadi, rencananya gue mau masak nasi jinggo sama ayam betutu sama saye lilit gitu, pacar gue lumayan suka makan daging juga soalnya."
"Tugas elo cuman bantuin gue nemuin bahan-bahan nya dan arahin gue buat takaran-takaran bumbu sama kematangannya." Jelas Bumi.
Bintang manggut-manggut saja. Bintang memang lumayan jago dalam masak-memasak sekali lihat saja dia langsung bisa mempraktekannya asalkan bahan dan alat-alatnya lengkap, semua pasti beres di tangan Bintang. Orang tua Bintang di kampung pernah punya warung makan masakan padang jadi wajar saja dalam mengolah daging-dagingan apalagi daging ayam, Bintang tidak terlalu kaku.
###
Nasi Jinggo.
Nasi jinggo disajikan dalam kemasan daun pisang. Isinya adalah putih sekepalan tangan dengan lauk-pauk dan sambal. Lauk-pauk yang digunakan biasanya adalah sambal goreng tempe, serundeng, dan ayam suwir. Seiring berkembangnya jaman, nasi jinggo sudah banyak divariasikan oleh para pedagang.
Begitulah kata pengantar dari aplikasi untuk membuat masakan nasi jinggo yang Bintang baca, selanjutnya ia membaca alat dan bahannya.
Bahan ayam sisit:
1 ekor ayam kampung
2 batang serai, memarkan
1/2 sdt air jeruk limau
3 sdm minyak goreng
Bumbu halus:
6 buah cabai merah
6 buah bawang merah
2 siung bawang putih
2 cm kunyit
4 butir kemiri
4 cm kencur
1 sdt terasi
1 sdt gula merah
1 sdt garam
Bahan sambal sero :
5 buah cabai merah keriting
10 buah cabai rawit merah
1/2 sdt gula pasir
1/2 sdt garam
1 sdt terasi
4 sdm minyak goreng
Bahan lainnya :
Nasi putih secukupnya
Daun pisang dan tusuk lidi untuk membungkus nasi.
Bintang kemudian menyuruh Bumi untuk mengeluarkan bahan-bahan yang akan di olahnya hari ini.
"Oke, hari pertama ini masnya akan belajar untuk mengenali bahan-bahan nya terlebih dahulu." Ujar Bintang seperti seorang guru yang mengajari muridnya.
Bumi di arahakan untuk meletakkan dan mengatur bahan-bahan yang sudah di belinya di atas meja makan. Masing-masing bahan itu masih berada di dalam plastik dan setiap plastik di tempeli selotipyang bertuliskan nama dari bahan-bahan tersebut.
Batang serai, Jeruk nipis, cabai merah, bawang merah, bawang putih, kunyit, kemiri, kencur dan bahan-bahan lainnya.
"Hapalin semuanya dalam 1 hari. " Perintah Bintang.
"Haaahh?. " Bumi terheran-heran apakah bahannya sungguh ada sebanyak ini?.
"Itutuh baru bahan-bahan dari nasi jinggo belum yang lainnya. Jadi, sebelum mulai untuk latihan masaknya, mas harus hapalin dulu bahan-bahan yang bakalan mas masak." Jelas Bintang.
"Sebanyak ini?. " Tanya Bumi sambil meraih salah satu bahan yang berbentuk kotak bergambar udang pada plastik pembungkus nya, dengan bodohnya Bumi membauinya.
"Huekkkk." Baunya seperti ikan busuk. Apakah ia sungguh harus memberikan makanan seperti ini ke pacarnya?.
"Itutuh namanya terasi, baunya emang gitu terbuat dari udang yang udah di fermentasi." Jelas Bintang.
"Pokoknya besok mas udah bisa ngapalin semuanya. " Perintah Bintang.
Bintang beranjak dari tempatnya dan akan segera pulang kembali ke kossannya.
"Eh napa jadi elo yang merintah gue, ini kan tugas elo buat bantuin gue. Gue udah gaji elo di muka tau." Ucap Bumi merasa tidak terima Bintang akan meninggalkannya begitu saja seorang diri.
"Aduh mas, nih ini nih liat." Bintang sambil memperlihatkan memperlihatkan selotip yang bertuliskan nama bahan yang di belinya tadi.
"Saya udah tempelin semua nama-nama bahan ini besok saya balik lagi. Kalau masnya gak mau ya udah nanti saya balikin aja duitnya. " Bintang balik menantang. Padahal dalam hatinya jangan sampai Bumi benar-benar meminta uangnya kembali.
"Oh yaudah deh, awas aja lo besok gak datang ngajarin gue." Bumi pasrah. Mau tidak mau ia harus mengikuti perintah Bintang, tidak ada waktu cukup untuknya belajar memasak. Menyewa orang lainpun percuma saja Bumi tidak gampang memberikan kepercayaan orang lain untuk masuk ke dalam Aprtementnya. Untuk kursus ke tempat lain? laki-laki itu tidak punya waktu. Hanya Bintang satu-satunya orang yang dapat membantunya saat ini.
"Elo udah mau pulang?. " Ucap Bumi.
"Iya mas, aku udah di jemput sama Leo. Ya udah mas aku buru-buru, besok masnya gak usah jemput aku bakalan datang sendiri aja sehabis pulang kerja." Jelas Bintang.
"Leo?. " Gumamnya pelan.
Bintang berlalu pergi. Meninggalkan Bumi seorang diri Apartementnya kembali sepi, hanya suara AC yang menemani. Bumi mengusap rambutnya dan mencium aroma seperti bau ikan busus. Bumi mengendus-endus mencari asal baru barusan yang ternyata berasal dari tangannya yang habis memegang terasi tadi.
"Aah sial. " Ucapnya sambil berlari ke kamar mandi untuk mencuci tangan dan rambutnya.
###
Saat ini Bintang sedang berada di taman yang berada dekat kossannya, Leo terlihat sudah menunggunya disana. Bintang sebenarnya pulang sendiri dari Apartement Bumi karena tidak ingin Leo mengetahui bahwa dirinya masih berhubungan dengan Bumi. Bukannya membaik hubungan mereka bisa saja benar-benar berakhir. Bintang tidak ingin itu terjadi. Bintang sangat menyukai Leo yang sudah 3 tahun ini bersamanya.
"Maaf ya Bintang, beberapa hari lalu aku ninggalin kamu sendirian disana"
"Hmm gapapa kok, itukan salah aku juga harusnya aku juga ngabarin kamu duluan pas di Apartement orang itu."
"Aku yang salah harusnya gak usah terlalu berlebihan gitu padahalkan itu gak sengaja, harusnya aku bisa ngertiin kamu juga yang lagi ada di posisi itu."
"Iya sayangku, aku juga minta maaf yah" Ucap Bintang sambil memegang tangan Leo, yang saat ini sudah berada di depannya. Mereka saling menggenggam tangan satu sama lain. Sudah sejak tadi ia terus-terussan meminta maaf atas kejadian beberapa hari yang lalu saat Leo meninggalkan Bintang sendirian.
"Aku harusnya gak ngomong sekasar itu sama kamu. " Ucap Leo lagi.
"Iya udah deh lupain aja yang penting kita bisa sama-sama lagi." Balas Bintang.
"Yaudah kamu mau apa nanti aku beliin sebagai tanda kita baikan." Tanya Leo.
"Hmmm aku mau ayam geprek di dekat gang sana." Ucap Bintang sambil menunjuk ke arah jalan yang berada tak jauh dari tempatnya saat ini.
"Yaudah yuk, tapi pake uang kamu dulu yah soalnya uangku habis buat beli makanan tadi pagi. " Leo berdiri dan memegang tangan Bintang menuju ke tempat motornya diparkir kan.
Tanpa berpikir panjang Bintang yang sedang bucin kepada Leo itu mengikut saja. Baginya tidak masalah Leo ataupun dirinya yang membayar makanan Bintang selalu berpikir bahwa dalam sebuah hubungan asmara apalah artinya uang di banding cintanya. Beberapa kali pada waktu spesial Leo, Bintang juga kadang membelikan Barang mahal kepada kekasihnya itu, meskipun saat dirinya berulang tahun hanya di traktir makan bakso di pinggir pantai. Tidak masalah yang penting ia bisa ber sama-sama dengan Leo.
###
Pagi tadi, sebelum Bintang berangkat tiba-tiba saja Leo sudah berada di depan kamar kossannya Bintang. Ia datang sambil membawa 2 kantung plastik berisi makanan nasi padang kesukaan Bintang.
Bintang menerimanya dengan suka cita dan mempersilahkan nya masuk. Mereka berdua lalu makan bersama dan Leo mengantar Bintang ke tempat kerjanya.
###
Bersambung...
Makasih yang udah baca, klik jempol dan tinggalkan komentar kalian yah.
Aurthor
#kimel#
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 45 Episodes
Comments