Keributan

Tiba di rumah keluarga cu keduanya masuk kedalam melihat mereka telah di tunggu tersenyum menyapa ayah, ibu, dan saudara Cu

" nak kenapa kalian membeli begitu banyak barang "

" ibu semua ini di beli oleh kakak he "

" he zheng jangan membeli apapun untuk kami lain kali "

" ibu bukan kah aku putra mu sekarang jadi kau harus menerima pemberian putra mu ini "

Ibu Cu menghela nafas membiarkan he zheng berbicara dengan ayah dan saudara cu dan ibu Cu membawa Cu yue ke kamar

" putri bagaimana he zheng memperlakukan mu"

Cu yue tersenyum dia tau ibunya mengkhawatirkan dirinya " ibu aku baik-baik kakak he sangat baik "

Ibu cu menghela nafas lega batu di hatinya lepas

" apakah dia memberi buku tabungan pada mu "

Cu yue mengangguk semakin ibu cu dengar semakin puas pada calon menantunya

Setelah berbicara kedua keluar melihat ketiga pria itu mendengarkan cerita yang di ceritakan

Saudara Cu melihat ibu dan adiknya keluar memanggilnya mereka " ibu kemarilah, he zheng baru saja mengatakan jika stasiun radio menerima cerita yang kita tulis kita akan mendapatkan 8 sen setiap bab "

" benarkah " ibu Cu tidak tau apa-apa tentang dunia luar

He zheng mengangguk " iya ibu benar bahkan tanaman obat di gunung bisa dijual dan harga satu kati 5 sen atau katak juga bisa harganya sama "

Ayah cu langsung terkejut " apakah nyata "

" nyata ayah "

" putra kau bersama ayah nanti malam mengumpulkan katak "

" baik ayah "

Kedua pria itu termotivasi mengumpulkan uang

" he zheng apakah benar bisa menghasilkan uang " ibu Cu belum pernah melihat ada orang menjual katak

" ibu benar biasanya katak akan dijual ke toko obat Tiongkok untuk dijadikan obat tradisional "

" bagus kita akan mencoba menjual besok "

He zheng tertawa melihat kedua orang yang semangat itu

" sudah jangan ribut " ingat ibu Cu

Keduanya menutup mulut hanya cengar-cengir.

Akhirnya mereka sekeluarga duduk sambil mengigit kuaci dan biji melon mendengar cerita Swords dan kisah ibu dan anak yang terpisah

Mendengar dua cerita kedua wanita itu pergi ke dapur menyiapkan makan siang dan untuk para pria mereka tidak menganggur menyiapkan piring dan sumpit di atas meja

Dilain rumah seorang gadis menangis melempar semua barangnya ke tanah

" Cu hua jangan menangis nenek akan mencarikan pria yang lebih mampu dari pemuda kota itu " suara wanita tua itu mengetuk pintu

Bukannya berhenti Cu hua semakin menangis keras

Cu hua tidak berfikir saat di pergi mereka akan menikah padahal dia sudah berencana menjebak tapi hasilnya pria itu sudah menikah dengan wanita yang dia benci

Ibu Cu hua adalah seorang yang lebih menyukai anak laki-laki tapi karena ibu mertuanya dia harus mengeretak gigi pura-pura menyanyangi gadis mati itu..

" ibu biarkan Cu hua menangis dulu nanti dia akan lebih baik "

" hmm "

Ibu Cu hua menatap putra memberi kode tentu saja putra ibu Cu hua mengerti maksud ibunya

" nenek aku lapar "

" kenapa kau membiarkan putra mu kelaparan, cucu ayo susu akan memberikan mu makan "

Putra Cu hua mengangguk mengikuti neneknya didalam kamar Cu hua mendengar itu mencibir dia tau ibunya pasti yang menyuruh adiknya merayu neneknya supaya tidak memperdulikan dirinya

Keributan keluarga lama Cu sudah membuat kuping tetangga mereka kebal

Di rumah keluarga Cu yue hanya ada canda tawa dan kehidupan harmonis

Disaat mereka duduk menikmati kue sambil mendengarkan cerita di radio Suara ketukan membuat mereka mengalihkan mata ke arah pintu

Ibu Cu bangkit membuka pintu melihat ibunya dan kakaknya datang

" ibu / kakak ayo masuk "

" jangan repot aku hanya ingin mengunjungi rumah putri ku dan melihat menantu cucu ku "

He zheng berdiri menyapa kedua tetua dengan sopan

Nenek Cu tertawa " pemuda yang baik "

" Cu yue kami sangat beruntung menikah dengan pria baik ini adalah amplop untuk kalian pada hari pernikahan nenek dan paman tidak bisa datang karena tertunda di jalan "

" paman tidak apa kami tidak mempermasalahkannya " ujar Cu yue

" ibu / kakak benar yang dikatakan Cu yue tidak masalah itu salah kami tidak mengatakan beberapa sebelumnya "

" kau tau ibu pergi ke provinsi yuanyan untuk bertemu dengan kerabat di sana sekalian ibu membeli hadiah untuk Fu yue dan yang lain "

" nenek repot "

" tidak repot " nenek Cu membagi barang yang dia beli saat mengunjungi kerabat ke pada setiap orang

Karena lebih banyak orang rumah itu semakin ramai dan hangat beberapa orang juga tertawa saat menceritakan hal lucu

Pada malam hari setelah makan malam He zheng kembali pulang bersama cu yue menaikan sepedah tak sengaja pemandangan itu terlihat oleh cu hua yang berkeliaran tak sejelas entah kemana.

Sampai rumah he zheng memeluk cu yue tangan kekar itu melingkar tepat di pinggang ramping gadis itu

" kakak he " suara cu yue malu-malu

He zheng tidak menjawab tapi tangan pria itu tidak jujur tak lama suara pria dan wanita terdengar dari ruangan

Disisi lain keluarga kelahiran cu yue ayah dan saudaranya pergi menangkap katak walaupun minimnya cahaya mereka tetap termotivasi untuk mendapatkan uang bukan karena mereka ingin membeli sesuatu tapi untuk menyimpan jika cu yue dalam keadaan mendesak

Mungkin jika cu yue tau bahwa kedua orang itu memikirkan dia akan menangis terharu..

" ayah liat banyak sekali katak didekat sumur "

" cepat dan tangkap besok kita akan kekota menjual "

Saudara cu mengangguk menangkap katak dengan tatapan membayangkan katak itu adalah uang

Tengah malam ayah dan saudara cu mendapatkan dua keranjang penuh katak keduanya berharap katak dapat menghasilkan uang walaupun sedikit setidaknya jika cu yue membutuhkan mereka memilikinya simpanan

Keduanya pulang dengan keranjang penuh harapan.

Keesokan paginya ayah dan saudara cu pergi ke kota menjual sesuai berkataan he zheng

" kawan aku sudah menimbang totalnya ada 10 kati ini 50 sen untuk setiap barang " pengawai toko menyerahkan uang itu pada ayah cu

Melihat uang itu ayah cu bahagia berfikir dari uang ini mereka bisa mengumpulkan uang untuk pernikahan saudara cu dan simpanan darurat untuk cu yue

Puas mereka kembali ke desa memberi tau kabar bahagia pada ibu cu mengetahui hal itu ibu cu senang dengan gembira menyimpan uang itu

" putra kita akan pergi mencari lagi nanti malam "

Saudara cu penuh motivasi setuju ayah dan anak itu memutuskan akan keluar lagi dan berpencar dalam mencari katak.

Karena libur cuti nikah he zheng cuma tiga hari jadi hari ini dia pergi ke tanah awalnya cu yue ingin ikut tapi langsung di tolak oleh he zheng

Alhasil cu yue diam di rumah membuat pakaian untuk mereka berdua karena banyak kain yang sudah di keluarkan oleh he zheng dari ruang sebelum hari pernikahan

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!