"Mau diapakan orang dalam foto ini, Bos?" tanya seseorang yang sedang tersambung dengan Brandon melalui telepon.
"Cari tahu segalanya tentang dia. Terutama kehidupan pribadi dan keluarganya. Aku sangat penasaran, seperti apa wajah istrinya," jawab Brandon.
"Baik, Bos. Akan saya kabari secepatnya."
Begitu sambungan telepon Brandon dan orang suruhannya berakhir, pria itu pun segera pergi meninggalkan restoran tersebut.
*
*
Seharian ini Zella dan Joan terus berada di dalam rumah. Bahkan sekali pun mereka tidak mengajak Kenzo untuk keluar bermain bola di taman belakang rumah. Yang mereka lakukan hanyalah memantau seberapa heboh sekarang berita di televisi tentang mereka berdua.
Sore ini Zella dan Joan diam-diam menonton televisi di dalam kamar tanpa sepengetahuan Kenzo. Untungnya bocah itu dari siang sampai sore ada les bahasa dan les piano, jadi Zella dan Joan bebas menonton berita tanpa harus ketahuan oleh Kenzo.
Saat ini keduanya tengah menonton klarifikasi dari Brandon di salah satu acara reality show yang tayang secara live di salah satu stasiun televisi mengenai hadiah besar yang dijanjikan oleh pria tersebut jika ada orang yang berhasil menemukan calon istrinya.
"Tuan Brandon, kami ingin meminta klarifikasi dari Anda secara langsung. Apakah benar berita yang beredar hari ini bahwa Anda akan memberikan hadiah senilai 1M jika ada yang berhasil menemukan Nona Hazella yang merupakan calon istri Anda?" tanya pembawa acara tersebut kepada Brandon.
Brandon mengangguk dengan mantap. "Ya, berita itu benar adanya. Saya memang sudah menyiapkan hadiah yang tidak main-main bagi siapa pun yang berhasil menemukannya."
"Wah ... sepertinya Anda sangat mencintai calon istri Anda ya, Tuan Brandon. Sampai uang sebanyak itu Anda jadikan sebagai imbalan bagi siapa pun orang yang menemukannya," ucap Host tersebut sambil tersenyum.
"Tentu saja. Karena jika tidak, mana mungkin saya rela melakukan ini hanya demi untuk mencarinya. Di luar sana banyak sekali wanita cantik. Sekali saja saya mengatakan bahwa saya ingin mencari calon istri yang baru, pasti banyak diantara mereka yang datang mengantri. Tapi sayangnya, hati saya selamanya hanya untuk dia seorang," ucap Brandon.
"Wah, wah, wah. Pasti pemirsa yang ada di rumah dan yang ada di studio banyak yang iri ya. Termasuk saya sebagai sesama perempuan," kata Host tersebut kemudian tertawa. Dan benar saja, ucapan Brandon barusan membuat para penonton yang ada di studio menjadi heboh. Sekarang banyak sekali perempuan yang ingin berada di posisi Zella.
Sementara Joan, pemuda itu pun langsung mencolek kakak sepupunya begitu mendengar ucapan Brandon.
"Wah, Kak, apa sekarang kau menyesal sudah meninggalkan pria yang sangat mencintaimu dan romantis seperti dia?" goda Joan, tapi Zella langsung melotot menatap Joan.
"Cinta tidak bisa dipaksakan, Joan. Sebesar apa pun dia mencintaiku dan seromantis apa pun dia, tetap tidak mampu membuatku tertarik apalagi sampai jatuh cinta padanya. Coba saja kau yang berada di posisiku. Kalau seandainya mommy dan daddy-mu menjodohkanmu dengan gadis lain dan tidak merestui hubunganmu dengan Viona, bagaimana kira-kira perasaanmu?"
"Tentu saja aku tidak mau, Kak. Bagiku, Viona adalah segalanya. Aku mungkin tidak akan bisa hidup tanpanya."
"Cih, dasar bucin." Zella berkata sambil menoyor kepala adik sepupunya dengan pelan.
"Jangan mengataiku seperti itu, Kak. Kau tidak tahu saja seperti apa rasanya sangat mencintai seseorang," kata Joan.
"Cih, anak kecil ini benar-benar memandangku remeh," ucap Zella.
Tanpa mereka sadari rupanya Zander diam-diam mengintip mereka dari balik pintu kamar Joan. Zander yang seharian ini merasa galau pun lantas menutup pintu kamar itu kembali dengan pelan kemudian berjalan menuju ujung ruangan dimana ruang rahasia yang tidak boleh dimasuki oleh siapa pun berada.
Zander mengunci pintu ruangan itu dari dalam ketika sudah masuk ke dalamnya. Pandangannya lantas menyisir ke sekeliling dinding kamar di mana foto pernikahannya beserta foto-foto lainnya saat masih bersama istri tercintanya berjejer dan tertata rapi.
*
*
"Mommy! Mommy!" panggil Kenzo. Zella yang saat itu masih berada di dalam kamar Joan pun segera keluar menghampiri.
"Sayang, lesmu sudah selesai?" tanya Zella.
"Sudah, Mom. Di mana Daddy?"
"Daddy? Daddy mungkin belum pulang. Seharian ini Mommy belum bertemu dengannya," jawab Zella.
"Benarkah? Tapi tadi Kenzo melihat Daddy sudah pulang, Mom, tapi anehnya dia tidak ada di dalam kamar."
"Apa mungkin Daddy sedang ada di dalam ruang kerjanya?" ucap Zella.
"Mungkin saja, Mom. Ayo kita periksa. Kenzo ingin menunjukkan pada Daddy dan Mommy apa yang Kenzo pelajari hari ini. Daddy dan Mommy pasti akan senang melihatnya." Kenzo terlihat begitu senang dan antusias.
Zella tersenyum. "Ayo."
Keduanya lalu bergandengan tangan menuju lantai bawah dimana ruang kerja Zander berada, tapi pria itu tidak mereka temukan di sana.
"Apa mungkin daddy pulang sebentar mengambil sesuatu lalu pergi lagi?" tebak Zella.
"Tidak mungkin, Mommy. Biasanya kalau daddy ingin pergi lagi, dia pasti akan memberitahuku," kata Kenzo.
"Hm, kalau begitu bagaimana kalau kita mengecek mobilnya di garasi. Kalau mobilnya ada di sana, itu artinya daddy memang benar-benar sudah kembali, tapi bersembunyi di tempat lain di rumah ini."
Setelah keduanya memastikan bahwa mobil Zander sudah terparkir di garasi, keduanya pun jadi semakin yakin kalau Zander memang sudah ada di rumah.
"Kenzo, ayo kita naik mencari daddy di kamar. Mungkin saja sekarang daddy sudah ada di sana. Tadi kau tidak bertemu dengannya karena mungkin saja dia sedang berada di dalam kamar mandi.
Sesampainya di lantai atas, Kenzo masuk ke dalam kamar mencari sang daddy. Tapi dia tetap tidak bisa menemukannya di mana pun. Termasuk di dalam kamar mandi dan juga di dalam walk in closet.
Namun, ketika keduanya keluar dari kamar hendak mencari Zander di tempat lain, Zander malah terlihat keluar dari ruang rahasia kemudian mengunci pintunya dari luar.
B e r s a m b u n g...
...________________________________________...
...Bestie, maaf ya kalau mulai bab ini ke depan tulisan menjadi agak amburadul dikarenakan akak Otor sedang fokus update untuk 4 novel akak Otor yang sedang ongoing jadi akak Otor tidak sempat merevisi naskah sebelum di upload🙏🏼...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 29 Episodes
Comments
Heni Purwati
nah, gimana tuh Brandon sdg menyelidiki Zander, wah Zella bisa ketahuan dah😱😱😬😬😬😬
2023-04-06
0