Keluarga Mike tengah menikmati sarapan pagi mereka.
" Mike nanti malam Mami dan Dedi bermaksud makan malam di rumah keluarga Tuan Gavino, sekalian melamar Mishel untuk kamu."
"Melamar Mishel? tapi aku nggak mau menikah dengan Mishel Mom."
"Loh kenapa memangnya? daddynya itu kan salah satu pengusaha terkaya, yang sama derajatnya dengan kita. Lagi pula kalian kan sudah pernah pacaran sebelumnya."
"Yah, aku memang pernah pacaran dengan Mishel, tapi jika untuk dijadikan istri aku lebih memilih perempuan yang baik-baik perempuan yang suci, daripada piala bergilir seperti Mishel."
"Kamu mau cari dimana perempuan suci? kamu mau seperti Vania ?! gadis kampungan yang memalukan itu?!"
"Ya seperti itulah, aku nggak mau punya istri tapi sudah diobok-obok oleh orang lain. Untuk seorang istri aku pasti memilih perempuan yang sempurna," sahut Mike sambil mengunyah makanannya.
"Tapi Mommy, sudah janji sama orang tua Mishel, kamu nggak bisa batalin gitu aja Mike, Mommy jadi Nga' enak, apalagi mamanya Michelle itu temannya Mommy."
"Aku tetap nggak mau Mom,
"Meskipun aku b******* ,tapi aku ingin menikah dengan wanita yang masih suci dan menjaga kesuciannya!"
Nyonya Wihelmina mengkerutkan bibirnya.
"Mike kamu tuh kan sudah sering berhubungan dengan wanita, kalau kamu butuh wanita yang suci kamu tinggal beli saja kegadisan mereka. Sementara untuk istri kamu pilih itu latar belakang keluarganya dan hartanya setara seperti kita biar nggak malu-maluin gitu."
"Terserah Mommy deh, yang penting aku tidak mau menikahi Mishel," ucap Mike seraya pergi berlalu begitu saja meninggalkan nyonya Wihelmina.
'Ini pasti karena Mike sudah jatuh cinta pada Vania itu,'batin Nyonya Wihelmina sambil menatap tajam ke arah Mike yang berlalu meninggalkannya.
Nyonya Wilhelmina menghampiri Surti di dapur.
"Surti!"
Surti yang tengah memotong sayuran menjadi kaget hingga pisaunya jatuh ke bawah.
"Eh Nyonya, ada apa Nya?"
"Surti, kamu jangan pernah bilang alamat Vania pada Mike ya!."
"Loh memangnya kenapa Nyonya? tuan muda sudah memintanya."
"Jadi kamu kasih alamatnya?!"tanya Nyonya wilhelmina terkejut.
"Iya, kenapa?"
"Aduh, Surti kamu kok nggak tanya-tanya saya dulu sih."
"Gimana mau tanya Nyonya, baru saja tuan muda menanyakan alamat itu kepada saya. Sementara Nyonya baru datang."
"Ah sudahlah, aku sudah duga Mike pasti jatuh cinta pada gadis itu."
"Lihat saja kalau dia berani mendekati Mike lagi." Nyonya Wihelmina mengangkat dagunya sambil menyilangkan kedua tangannya ke dada .
***
Karena sudah mendapatkan alamat Vania dari Bu Surti, Mike pun langsung menuju rumah kontrakan Vania.
Mobil mewah Mike menjadi pusat perhatian para warga yang tinggal di sekitar kontrakan Bu Lisa.
"Astaga mobilnya mentereng bener nih ya, ini orang kaya dari mana datang nih," bisik ibu-ibu yang tengah berbelanja sayuran.
Jantung bu Lisa berdetak kencang, ketika melihat sosok Mike yang sudah tak lagi mengenakan kursi roda datang menghampiri rumahnya.
"Oh my God!Kenapa tuan muda bisa ke sini ? apa Vania melakukan kesalahan ya."
Mike menghampiri ibu-ibu yang tengah berbelanja dengan tukang sayur keliling.
"Permisi, saya mau cari rumah Vania Asterina, ada yang tahu? " tanya Mike pada ibu-ibu itu.
"Oh cari Vania!" seru mereka secara serempak.
"Oh rumahnya yang ini," ucap salah satu dari mereka, ibu itu menunjukan dengan jarinya sambil terus menatap ke arah Mike.
"Oke," ucap Mike sambil melepaskan kacamata hitamnya.
"Gila cakep banget ya, seperti artis mancanegara," bisik mereka lagi.
"Woi ibu-ibu! jadi nggak beli sayurnya?!" seru tukang sayur ketika semua ibu-ibu itu menoleh ke arah Mike.
perhatian mereka pun tertulis kembali kepada tukang sayur.
"Hehe maaf Mang, habisnya baru kali ini lihat cowok ganteng banget."
***
Baru pun menyentuh teras rumah Bu Lisa, Mike sudah dihampiri oleh Bu Lisa dengan sebuah pertanyaan.
"Ada perlu apa tuan muda?"
"Apa Anda orang tua dari Vania? tanya Mike.
"I-iya Tuan, memangnya ada apa ya?"tanya Bu Lisa.
"Saya ada perlu dengan Vania."
'Ehm, sepertinya ada yang bisa dimanfaatkan nih,' batin Bu Lisa.
"Mari masuk tuan muda!"
Mike masuk ke dalam rumah sederhana itu.
"Ada apa ya Tuan muda mencari Vania?"
"Ada perlu saja dengannya, bisa bicara dengan Vania."
"Vania sedang pergi ke luar kota? Disana ia bekerja."
"Di luar kota, dimana?"tanya Mike.
Bu Lisa menggigit bibir bagian bawahnya serta menggantung kata-katanya, sambil melirik ke arah Mike.
Mike tahu kelicikan Bu Lisa.
Ia pun menyodorkan segepok uang kepada Bu Lisa.
"Ini uangnya, kau harus bisa membujuk Vania untuk bertemu denganku."
Bu Lisa memperbesar pupil matanya dengan bola mata yang berbinar-binar.
'Wah, banyak sekali uangnya," batin Bu Lisa.
"Oke Tuan muda, siap!"
"Kapan saya bisa bertemu dengan Vania?"
"Oh tenang saja Tuan, secepatnya saya akan pertemuan tuan muda dengan Vania."
"Baiklah saya tunggu!"
"Iya tuan Muda, secepatnya saya akan hubungi tuan muda."
Setelah kesepakatan itu Mike langsung pergi meninggalkan rumah itu.
"Duh mau aku cari kemana Vania," Bu Lisa berpikir sejenak.
Ya langsung meraih segepok uang di atas meja.
" Uangnya banyak sekali, pokoknya apapun caranya aku harus dapatkan Vania," ucap Bu Lisa sambil menciumi segepok uang itu.
"Bisa makan enak lagi nih!" seru Bu Lisa dengan gembira.
***
Pagi ini Vania sudah sibuk memasak di dapur.
"Vania, ini kamu tumis bumbunya dulu ya, kita mau merendang daging sapi," ucap Marina pada Vania.
Vania menghidupkan kompor dan menuang minyak kemudian menumis bumbu-bumbu yang sudah dihaluskan.
Vania langsung menutup hidungnya ketika aroma harum bumbu itu menyeruak di Indera penciumannya.
"Aduh kok aku mual ya, cium bau masakan gini," Vania langsung menutup hidungnya. Seketika perutnya terasa bergejolak.
"Kak Ana! Tolong dong!" Vania menunjuk ke arah wajan kepada rekannya agar menggantikan dirinya, sementara ia berlari ke kamar mandi.
Ana menatap heran ke arah Vania, begitupun Marina yang sedang mencuci daging yang akan mereka rendang.
"Anak itu kenapa ya?" tanya Ana.
"Tahu, ngidam kali, dia kan baru cerai dari laki nya," cetus Marina.
Uek, uek uek...
Bersambung dulu ya gengs.
Ada rekomendasi karya keren untuk kamu sambil nunggu author up check this out!!!
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 56 Episodes
Comments
Evy
wah Mak nya Mike...benaran ibu yang durjana... nyuruh anaknya beli perawan kalo ingin..
2024-07-14
1
Aidah Djafar
Hamidun Vania🤦
jngn Ampe Mak tiri ny nemuin Vania 🤔
2024-01-27
0
Wanti Suswanti
itu tandanya kamu gak boleh sama Anton harus kembali sama Mike tapi kasih pelajaran dulu buat laki2 kaya Mike yg arogan dan sombong..
2023-09-24
1