Pergulatan Pertama

Nyonya wihelmina menghampiri kamar Mike.

"Mike rencananya dalam 2 minggu ini Mommy akan pergi ke luar negeri. Dan selama mommy pergi, segala kebutuhan kamu akan diurus oleh istri mu."

"Memangnya Mommy mau ke mana?" tanya Mike.

"Ah tidak kemana-mana hanya saja mommy ikut liburan keliling dunia bersama teman-teman mommy."

"Vania, selama saya pergi, kamu jaga Mike baik-baik. Turuti semua kemauannya dan jika kamu berani berbuat macam-macam saya pastikan keluarga kamu juga akan mendapatkan akibatnya," ancaman nyonya Wihelmina .

"Baik nyonya."

"Oke Mike, mommy pergi dulu."

Mike bergeming dengan tatapan lurus ke arah depan.

"Ayo Tuan sudah waktunya mandi," ucap Vania.

Mike diam saja dan tidak merespon, menurut Vania jika Mike tidak merespon berarti dia setuju.

Vania berjongkok untuk melepaskan kancing piyama yang Mike kenakan.

lamunan Mike memudar, ketika merasakan ada tangan halus melepas kancing piyamanya.

hal itu menjadi sensasi sendiri bagi Mike sang pemain cinta.

Ketika ada tangan seorang gadis membuka kancingnya dengan lembut.

Nafas Mike seketika memburu menghempas menyapu sebagian rambut Vania yang sedang berjongkok.

Mike yang haus dengan kehangatan merasa sedikit terangsang saat itu.

Sudah lama ia tidak merasakan kehangatan seorang wanita.

Setelah semua kancing terbuka, Vania menyibak piyama tersebut. Tampaklah dada bidang yang berotot di balut kulit putih dan bersih.

Kemudian ia mengambil handuk dan melilitkan handuk itu ke bagian pinggang Mike.

Dari dalam handuk, tangan Vania meraba ujung karet celana piyama.

"Permisi tuan aku mau melucuti celana anda," ucap Vania agar Mike bisa mengangkat sedikit pantatnya.

Dalam satu sentakan, celana plus daleman tersebut melorot ke bagian paha Mike. Tubuh Mike bergetar ketika tanpa sengaja tangan istrinya itu menyentuh bagian pahanya yang berbulu.

Sementara Vania mengetis tangannya karena merasakan bulu-bulu halus di paha Mike membuatnya sedikit geli.

"Oh Tuhan, Sampai kapan aku seperti ini." batin Vania.

Setelah selesai melorotkan celana piyama Mike, ia langsung mendorong kursi roda Mike menuju kamar mandi.

Vania sebelumnya sudah menyiapkan air hangat untuk Mike.

"Permisi tuan," ucap Vania ketika ia hendak mengguyur kepala Mike dengan air agar pria itu tak kaget dan kembali menendangnya.

Vania mulai menuang sampo ke atas telapak tangannya kemudian ia menggosokkan sampo tersebut pada rambut Mike sambil memijit-mijitnya dengan lembut.

Mike malah menikmati sentuhan lembut dan pijitan Vania di kepalanya.

Setelah memijit kepala Vania bermaksud mengambil sarung tangan yang biasa terletak rak kamar mandi.

"Astaga, sarung tangannya habis."

Vania berhenti sejenak untuk berpikir.

"Kau kenapa berhenti," tanya Mike dengan ketus.

"Maaf tuan, sarung tangannya habis."

"Lalu apa karena sarung tangannya habis, apakah kau akan membiarkanku dalam keadaan seperti ini?"

"Oh tentu tidak Tuan, baiklah."

Vania kembali melanjutkan pekerjaannya.

ia menggosokkan busa sabun ke seluruh permukaan tubuhnya Mike.

Mike memejamkan matanya merasakan sentuhan lembut dari tangan Vania yang mungil dengan jemarinya yang lentik.

"Ini Tuan, " ucap Vania sambil menyodorkan spon yang dituang sabun cair.

"Untuk apa?"tanya Mike pura-pura tak mengerti.

"Spon ini digunakan untuk membersihkan area terlarang milik tuan," ucap Vania dengan bibir gemetar.

"Kau saja yang membersihkan bukannya ini adalah tugasmu," sahut Mike dengan nada datarnya.

"Ehm tapi tuan?"

"Cepat lakukanlah!" titah Mike.

Vania pun terpaksa melakukan perintah dari majikan sekaligus suaminya itu.

dengan hati-hati tangan Vania memasuki area handuk yang sudah basah menutupi daerah pinggang dan sebagian paha Mike.

Mike memejamkan matanya ketika sapuan lembut spon itu menyentuh bagian pangkal pahanya.

langsung saja tongkat sakti mandraguna berdiri dengan kencang dan tegang.

"AW !"Vania tersentak kaget karena tongkat tersebut tiba-tiba berdiri hingga menyentuh telapak tangannya.

Vania buru-buru menarik tangannya dari balik handuk yang basah itu.

"Kenapa berhenti?" tanya Mike.

Vania tampak gelisah.

"Anu ... Tuan, itu milik Tuan berdiri, saya takut," ucap Vania dengan gelalapan.

"Hahaha itu artinya aku normal tau!."

Vania bergidik ngeri dengan posisi yang masih berlutut.

"Ayo lanjutkan!"

"Tidak tuan! tuan bersihkan saja sendiri!" Vania menolak dengan halus.

Mike langsung menjambak rambut Vania.

"Akh!"

Lakukan saja tugasmu tanpa harus membantah!"seru Mike sambil mempererat cengkraman di rambut Vania.

Vania meringis karena merasa kesakitan, cengkraman begitu kuat seperti menarik urat-urat yang ada di kepalanya.

"Ah sakit ! lepaskan Tuan," pinta Vania dengan merintih dan bulir yang menetes di pipi.

"Aku akan Melepaskanmu, jika kau menyelesaikan tugasmu!" seru Mike di tepi telinga Vania.

"Iya Tuan, akan saya lakukan."

Vania kembali berjongkok dengan posisi menghadap paha Mike.

"Tuangkan sabun dan bersihkan seluruh permukaannya!" titah Mike kembali.

"Ba- baik Tuan."

dengan tangan gemetar Vania meraih sabun cair itu, kemudian menuang ke atas spon basah.

Kemudian ia mulai menggosok bagian pinggir ************ Mike.

Vania sangat berhati-hati agar ia tidak menyentuh bagian menonjol itu.

"Bersihkan juga," ucap Mike.

Ketika Vania hendak menarik tangannya.

Glek...Vania menelan air liurnya.

"Tapi Tuan, saya tak berani menyentuhnya.

Mike kembali menjambak rambut Vania tapi kali ini sedikit lembut.

"Lakukan saja! jangan banyak alasan!"

Mike mempererat cengraman rambut Vania.

"I-iya tuan."

"Bersihkan dengan lembut dengan tangan mu, karena itu area sensitif!"

Glek ...jantung Vania berdetak kencang, karena belum pernah menyentuh benda pusaka tersebut.

"Ayo lakukan!"Mike memperkuat cengraman tangannya.

"Iya tuan! AW sakit!"

Mike mengendurkan cengkramannya agar Vania sedikit rileks.

tangan mungil Vania itu gemetaran ketika menyentuh batang besar yang berurat-urat tanda keperkasaan dan kegagahan sang pemilik.

Ser ser...

Aliran darah max seketika mengalir kencang dengan jantung yang memompa dengan cepat ketika tangan mungil itu menyentuh benda pusaka miliknya dengan tangan yang bergetar membuat tubuh Mike juga ikut bergetar.

Dengan tubuh yang meremang dan bergidik, Vania memoleskan sabun cair ke benda pusaka milik Mike itu.

Bola mata Mike seolah terangkat ke atas, telapak tangan Vania yang lembut membuatnya merasakan sensasi yang luar biasa.

Mike mencengkram tangan Vania hingga Vania menggenggam erat benda pusaka tersebut.

Sementara tangan yang lainnya menarik tengkuk Vania agar semakin mendekati wajahnya.

Ketika berada dengan jarak yang cukup dekat Mike langsung menyambar bibir Vania.

UM...

Vania coba untuk berontak tapi cengraman tangan Mike di tengkuknya begitu kuat.

Dengan rakus Mike melahap bibir Vania, mengulumnya dan menyesapnya dengan liar.

Sementara tangannya yang menggenggam tangan Vania tersebut mulai beraksi dengan mengarahkan tangan mungil itu untuk bergerak maju mundur di sepanjang kejantanannya.

"Tu...

Teriakan Vania tenggelam bibirnya terus di jejali bibir Mike. Lidah Mike terus mendorong mulut Vania agar gadis itu membuka mulutnya.

Karena kesulitan bernapas akibat lidah Mike yang terus mendesak bibirnya Vania akhirnya membuka mulutnya.

Dengan cepat lidah Mike mengeksplor mulut munggil gadis itu.

Sementara tangan Vania terus mencengram benda pusaka tersebut sambil bergerak maju mundur.

Vania benar-benar kewalahan dalam menghadapi ciuman panas suaminya itu. Bahkan bernapas saja Vania harus mencuri waktu dan hanya sepersekian sementara tangannya juga merasa pegal karena melakukan gerakan yang sama secara continue.

Sepuluh menit Mike terus menikmati menjejal bibir Vania meski tak ada perlawanan dari gadis itu.

Sementara Vania sudah berurai air mata karena tak sanggup melawan tenaga Mike yang mungkin sepuluh kali lipat lebih kuat darinya.

"Akh! "

Mike melepaskan cengkraman tangan Vania ketika benda tersebut muncrat karena telah mencapai orgas*menya.

Namun tidak bibir Mike, ia masih terus melahab bibir Vania, sampai senjata terkulai seperti balon yang mengempis.

Bersambung dulu gengs jangan lupa dukungannya ya 🙏

Terpopuler

Comments

Yuliana Purnomo

Yuliana Purnomo

hadeeehhh Mike mike

2024-12-14

0

Aidah Djafar

Aidah Djafar

y ampun Mike 🤦 galak bin cabul 🤦

2024-01-27

0

Angraini Devina Devina

Angraini Devina Devina

ternyata yg cacat nafsu juga ya....

2023-08-18

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!