Angin berembus kencang. Salju rasanya turun lebih lebat dari yang tadi ia rasakan.
Hestia mengembuskan napas lamat-lamat. Matanya melirik lautan yang tampak gelap di lihat malam ini. Kini ia berdiri di tempat anaknya pernah berpelukan sambil menangisi ayah mereka yang tidak ada.
Apa karena terlalu...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 125 Episodes
Kembar Nakal Sang Pewaris
37. Komplotan Penjahat
Comments