"Mutiara, kamu diminta datang keruangan personalia." ucap David.
"Iya, pak."
Mutiara langsung saja berjalan menuju lift, berjalan sambil melamun membuatnya tidak fokus, seseorang dari arah belakang menyerobot duluan, hingga membuat Mutiara hampir jatuh karena hilang keseimbangan.
"Aaaaaaaggh."
Refleks Mutiara berteriak saat tubuh mungilnya seperti melayang di udara, sebuah tangan kokok tiba-tiba menarik tangannya kembali, Mutia tahu jika sekarang dia sudah berada dalam pelukan seorang laki-laki yang baru saja menolongnya, tapi dia masih syok bahkan untuk sekedar membuka matanya.
"Jangan takut, kamu sudah aman sekarang." terdengar suara laki-laki asing bagi Mutiara perlahan dia membuka mata. seketika pandangan mereka bertemu namun secepatnya juga mereka mengalihkan pandangannya kearah lain.
"Terimakasih tuan, anda sudah menolongku. jika tidak mungkin saja saya sudah jatuh kebawah."
"Ya, nggak papa, lain kali jika sedang berjalan itu konsentrasi. aku perhatikan kamu seperti sedang banyak masalah, karena berjalan sambil menundukkan kepala dengan pikiran terlihat galau, eh, maaf sebelumnya jika saya lancang."
"Ngak papa, maaf aku permisi dulu."
Bertepatan dengan pintu lift yang terbuka, Devano berdiri disana menatap keduanya tanpa berkedip. yang membuat Mutiara dan pria yang belum dikenalnya itu menjadi serba salah. Mutiara baru menyadari jika dia sudah salah memasuki lift yang ternyata khusus petinggi perusahaan.
"Adegan yang romantis." sindir Devano pada Sabahat nya Gavin yang kebetulan berkunjung keperusahaan nya.
"Ha...ha... jangan katakan jika kamu cemburu." ucap Gavin tertawa lepas, duduk disofa sebelah Devano.
"Cemburu, tidak pernah ada di kamus seorang Devano ada kata cemburu." elaknya.
"Tapi aku melihat dari tatapan matamu dan itu sangat berbeda, ayolah kita sudah lama menjadi sahabat baik. aku tahu siapa kamu yang sebenarnya."
"Banyak hal, tentang aku yang tidak kamu tahu Gavin."
"Gadis itu unik, cantiknya pun sangat alami. beda dengan kebayangkan gadis yang pernah kita temui." puji Gavin tersenyum membayangkan.
"Ngapain kamu datang kekantor ku, apa ada yang penting?" tanya Devano.
"Ya, aku ingin mengajakmu untuk menghadiri pembukaan klub malamku yang baru. lagian sudah lama juga Kita tidak kumpul bareng, minum-minum, party." ucap Gavin.
"Oke, nanti malam akan aku usahakan untuk datang." jawab Devano.
"Kalau begitu, aku pergi dulu." Gavin berdiri dari duduknya, saat hendak memegangi handle pintu dia kembali menatap Devano yang kembali fokus pada layar laptop dihadapannya.
"Hmmm.., sepertinya cewek barusan staf baru mu ya, apa boleh aku ajak dia. saat acara pembukaan klub ku nanti malam?" goda Gavin seraya mengedipkan sebelah matanya. namun dibalas dengan tatapan tajam oleh Devano.
"Oke, aku hanya bercanda. kamu benar-benar seorang atasan yang posesif." Gavin menggeleng-gelengkan kepalanya seraya menahan tawa. baru kali ini dia melihat sesuatu yang berbeda dari sahabatnya itu.
Setelah keluar dari ruangan Devano, Gavin tidak langsung turun. namun dia mencari-cari sosok Mutiara. senyum mengembang dibibir nya begitu melihat Mutiara yang baru keluar dari ruangan personalia.
"Hey ketemu lagi, perkenalkan namaku Gavin."
"Mutiara." jawab singkat.
"Nama yang cantik, secantik orangnya." puji Gavin yang mulai mengeluarkan jurus-jurus andalannya dalam merayu wanita cantik.
"Terimakasih." jawab Mutiara tersenyum, namun disaat yang bersamaan dia melihat Devano yang tengah memperhatikan mereka, dengan tatapan sulit diartikan. melalui jendela kaca ruangannya, seketika Mutiara kesusahan menelan saliva nya.
"Maaf tuan, saya masih banyak pekerjaan, permisi."'
"Tunggu, jangan panggil aku dengan sebutan tuan. telingaku sakit mendengarnya, cukup kamu panggil aku Gavin, oke."
"Oke."
"Sampai jumpa lagi, Mutiara." ucap Gavin melambaikan sebelah tangannya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 113 Episodes
Comments
Lastiar Hasibuan
l@njut kakak author .aku penasaran gmn devano akan mencari orang seperti mutiara yg terbuang akibat ulah dia. yg menitip orang dirahim nya mutia dan tak bertanggung jawab walaupun sudah di janjikan. tp tak mencarinya......
2022-11-13
1
Aliyah
Devano pergi ya nanti mlm keclubnya Davin..
2022-11-12
0
Yulia Prihatin91#SoLo#
devano kepanasan cuma dibatin aja
Kira-kira kira ke club mlm Gavin
devano ngajak Mutia gk yaw
hhhhhhh
2022-11-12
1