Suamiku (Calon) Adik Iparku
"Sat ... kapan kamu akan menikahiku? Aku sudah memberikan semuanya yang kamu inginkan, kenapa satu permintaanku saja, kamu tak bisa mengabulkannya," ucap Vanye sambil menatap tajam Satria.
Vanye Al Burrak, itulah nama gadis yang sedang menayangkan kapan kekasihnya akan menikahi dirinya. Terhitung tujuh tahun mereka menjalin hubungan, tapi sedetikpun Satria tak pernah membahas pernikahan.
"Nanti setelah kamu sudah memberikan semuanya, Sayang," balas Satria sambil membelai lembut wajah kekasihnya. Namun Vanye langsung menepis tangan Satria.
"Apalagi yang kamu mau? Bukankah papa sudah menyalurkan dana ke perusahaan mu dan itu nggak sedikit, Sat!" marah Vanye. Ingin sekali dia memaki kekasihnya, tapi semua kembali lagi pada hati. Dia sangat mencintai Satria, sehingga Vanye selalu jatuh ke lubang yang sama.
"Bukan itu yang aku maksud, Sayang. Aku pernah bilang jika aku sangat menginginkan sesuatu yang ada di dalam sini, tapi kamu selalu saja menolak," balas Satria sambil memegang buah dada Vanye.
Merasa dilecehkan, Vanye pun mendorong tubuh Satria. Dia sangat kesal ketika Satria terang-terangan memegang hal terlarang, meski dia jarang sholat tapi Vanye tau batasan mereka harus sampai mana.
"Apaan sih kamu, Sat! Dengar ya, untuk masalah ini aku nggak mungkin mengabulkannya. Sudah menjadi prinsipku menikah dulu baru bercinta, jadi jangan coba-coba memegang sesuatu yang tak seharusnya kamu sentuh sebelum kita menikah!" tegasnya semakin membuat Satria muak.
Ada rasa sakit dalam lubuk hatinya melihat tingkah laku Satria seperti ini, membuat dia semakin yakin jika kekasihnya tak pernah serius bahkan bisa jadi hanya main-main saja. Buktinya, kalau memang Satria serius pasti dia dilamar dari dulu.
"Oke ... aku paham, jika kamu nggak mau juga tak masalah." Satria membalas dengan nada acuh. Padahal jauh dalam lubuk hatinya mengumpat hebat, karena ditolak oleh Vanye.
'Awas kamu Van! Lihat sana, aku akan menghancurkan rasa percaya dirimu itu. Tinggal tunggu tanggal mainnya saja, akan ku buat kamu hancur berkeping-keping!'
Tak ada yang bersuara setelah itu, mereka hanya saling diam dan bergelut dengan hati masing-masing. Namun, disini Vanye tak mau banyak membuang-buang waktu. Jadi, dia ingin memperjelas hubungan mereka.
"Aku butuh kejelasan Satria! Tak ada candaan dalam ucapanku. Jika dalam waktu satu minggu kamu belum juga mengambil keputusan, maka papa akan mencabut semua dana ke perusahaan mu!" ancam Vanye.
Dia tak peduli pandangan Satria seperti apa saat ini, yang jelas Vanye ingin mendapat kejelasan dari Satria. Jika dalam satu minggu belum ada kepastian, maka dia akan memilih melepaskan daripada mempertahankan.
Sedangkan Satria sama sekali tak bisa menjawab pertanyaan Vanye, dia masih bingung mau jawab apa. Apalagi tujuan awalnya hanya ingin harta yang dimiliki kekasihnya dan setelah itu dia akan meninggalkan Vanye begitu saja.
"Baiklah, karena kamu tak menjawab maka cukup sampai disini. Aku beri waktu berpikir dan jika sudah menemukan jawabannya kabari aku secepatnya." Putus Vanye.
Setelah itu Vanye mengambil tasnya dan beranjak pergi meninggalkan Satria. Dia berharap Satria bisa mengambil keputusan setelah mendengar ancamannya, tapi sayangnya pemikiran Vanye tak sama dengan Satria.
Satria justru ingin merencanakan hal buruk pada Vanye, karena merasa Vanye telah mempermalukan dia dan mencoba mengancamnya. Sehingga, rasa benci Satria semakin besar pada Vanye.
"Sial! Dia berani mengancamku sekarang! Kamu lihat saja nanti Van, aku pasti akan membuatmu malu. Memang wanita kaya hanya dirimu saja, aku bisa mencari yang lebih kaya darimu!" umpat Satria terus menendang semua barang-barang di depannya.
Emosinya tak dapat dibendung lagi, setelah dia tahan saat ada di depan Vanye. Sampai akhirnya dia menemukan cara efektif untuk membalas perbuatan Vanye tadi.
"Kamu pasti menangis darah, Van! Bahkan untuk keluar pun kamu pasti akan malu, lihat pembalasanku!"
...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...
Hai ....
Emak kembali, semoga kalian nggak bosan ya dengan cerita emak yang selalu pengen di up kalau ada ide 🤭
pokoknya, love sak kebon untuk kalian.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 64 Episodes
Comments
nuraeinieni
aq mampir thor
2024-06-30
0
Qaisaa Nazarudin
Itu bukan CINTA tapi NAFSU .Tinggalin aja cowok kek gini Van..
2024-04-12
0
~¥^D^~
AQ mampir lgi dikaryamu Thor😁
2023-06-23
1