8. Penyelidikan Erick

Erick berusaha mencari bukti mengenai identitas Elco yang dia yakini sebagai manusia. Dia berusaha agar Elena terlepas dari hukuman dan tuduhan jika suatu hari Elena ketahuan menyembunyikan manusia dan bahkan melindunginya. Erick juga tidak ingin sampai Elena benar-benar jatuh cinta kepada manusia apalagi sampai mengandung anak dari benih manusia. Itu sudah terlarang dan menjadi hal yang tabu bagi pihak elf.

Dia mengendap-endap ke taman yang dimana inti dari kekuasaan Elena agar dia bisa mengambil bukti untuk membuat Elco menjauh dari Elena bahkan Elco dihukum mati oleh kaum elf.

Sesampainya di inti kekuasaan Elena, Erick mencari dengan cermat bau manusia yang pernah kecium oleh dirinya pada saat dia menjemput Elena. Merasa ada yang aneh dengan bau yang benar-benar tidak ada, Erick makin curiga jika manusia itu berbuat sesuatu sehingga Elena merasa kasihan dan melindungi identitas pria manusia. Erick terus berusaha sampai akhirnya dia menyerah untuk mencarinya. Namun, dia tidak patah semangat untuk mencari bukti bahwa Elco adalah manusia.

Karena harapannya sudah tidak ada, dengan kecewa dan berat hati, Erick meninggalkan taman Elena dan kembali ke kediamannya. Dia pergi ke ruang baca leluhurnya dan mencari bentuk tubuh manusia untuk dipelajarinya.

Karena kelelahan Erick jatuh tertidur dengan buku menjadi bantalan kepalanya.

...****************...

Keesokan harinya

Elena bangun terlebih dahulu dan memasak sarapan paginya dengan Elco. Sedangkan Elco masih tertidur pulas karena bebannya sebagai CEO Group Makmur Jaya sudah hilang sejak dirinya menjadi buronan Nyonya Monika.

Elena yang sibuk memasak sehingga bau masakannya keluar hingga ke gubuk Elco. Elco yang masih tertidur pulas mau tidak mau bangun karena tergoda dengan bau sedapnya yang berasal dari gubuk Elena. Elco yang masih mengantuk segera mandi di sungai karena dia memiliki Mysopobia akutnya. Setelah badannya segar, dia berpakaian kasual dan pergi ke gubuk Elena untuk mendatangi kekasihnya.

Sesampai di gubuk Elena, Elco mengetuk pintunya dengan sopan.

Tok...tok... terdengar suara ketukan pintu.

"Sebentar " teriak Elena dari dalam

Beberapa menit Elena keluar untuk membukakan pintu. Pada saat pintu dibuka, Elco disuguhi Elena yang masih memakai piyama dengan rambut yang acak-acakan menambah kesan seksi di mata Elco. Sehingga Elco hanya bisa menelan salivanya dengan kasar. Sedangkan Elena yang tidak berpikiran apa-apa menyambut kedatangan kekasihnya dan menyuruhnya masuk ke dalam. Setelah persiapan sarapannya selesai, dia langsung menghidangkannya di depan Elco.

"El, makan yuk" ajak Elena

"Oke, Len"

Elco mengangguk menyetujui.

Mereka menikmati makan pagi yang sudah disiapkan oleh Elena.

Elco yang sangat menyukai masakan Elena langsung meminta tambah lagi sehingga membuat Elena senang.

"Masakanku enak ya, El"

"Aku tersihir dengan masakanku tahu"

ucap Elco dengan tersenyum.

"Heh, padahal ini aku gak kasih sihir loh"

ujar Elena dengan cemburut

"Siapa bilang gak ada sihir?"

"Lalu sihir apa namanya?" ucap Elena bingung

"Sihir kasih sayang dan cinta, makanya yang makan jadi tergila-gila"

ucap Elco menggoda Elena.

"Oh gombal kau, El"

"Tapi kamu suka kan,Hehm?"

Jawaban Elco lantas membuat Elena tertawa malu

"Iya suka" ucap Elena dengan pipih yang merona

Elco yang melihat gadinya malu-malu hanya bisa membatin

"Lucunya wanitaku ini" batinnya dengan gembira

"Aku harus berterima kasih kepada Nyonya Monika, jika tidak aku tidak bisa bertemunya sekarang" batinnya lagi.

Elco yang tidak memusingkan ibu tirinya yang sangat ingin membunuhnya malahan berterima kasih atas tindakan ibu tirinya. Jika bukan karena Nyonya Monika mengirimnya segerombolan pembunuh bayaran, dirinya tidak akan tersesat dan tidak bisa bertemu dengan gadis yang sangat sempurna. Walaupun ras mereka berbeda satu sama lain, tidak membuat Elco ingin memanfaatkan kehebatan gadis tersebut. Melainkan dirinya jatuh cinta dan ingin melindungi gadis tersebut dari segala macam bahaya, walaupun Elco tahu bahwa gadisnya bukan sembarang gadis melainkan elf keturunan Medium Elf dan juga merupakan putri dari salah satu count di kota Spinel. Itu semuanya tidak dibutuhkan di mata Elco, dia sangat mencintai Elena bahkan dia rela mati untuk Elena jika suatu saat identitasnya sebagai manusia ketahuan oleh kaum elf, dia akan berusaha tidak akan melibatkan Elena agar Elena tetap selamat.

"El, kamu ada pikiran apa? Kok sepertinya kamu melamun?" tanya Elena dengan khawatir.

"Tidak aku memikirkan kamu, Len" ucap Elco

"Memangnya kenapa?" tanya Elena polos

"Jika suatu saat aku ketahuan oleh kaummu karena identitasku sebagai manusia, kamu bagaimana?" tanyanya penasaran

"Kamu meragukan cintaku ya, El" Elena merasa kecewa jika Elco meragukan cintanya.

"Tidak aku tidak pernah meragukannya, ingat itu"

Elco menyanggah perkataan Elena. Dia sangat yakin jika Elena mencintainya dengan raga dan jiwanya. Dibuktikan dengan Elena yang sangat melindunginya dengan baik melalui teknik penyamaran agar Elco tidak ketahuan identitasnya. Hanya saja Elco sangat takut jika Elena akan terseret masalah dirinya dan Elena juga akan kena hukuman mati. Dia paling takut jika itu terjadi

"Lalu apa yang kau khawatirkan, El"

tanya Elena yang bingung karena Elco tahu jika dirinya sangat mencintainya.

"Aku hanya ingin tau bagaimana jika identitasku ketahuan. Aku harap kau tidak ikut campur urusanku, karena aku takut kehilanganmu" aku Elco

"El, jika aku kehilanganmu, untuk apa aku hidup? Aku akan mempertahankan dan mempertaruhkan nyawaku untukmu. Kita akan menghadapi bersama-sama ya, El. Kumohon, aku sungguh tidak bisa tanpa bersamamu" ucap Elena sendu

"Atau kamu bawa aku pergi aja, kita ke duniamu" kata Elena lagi

Elco yang mendengar perkataan Elena lantas menciumi bibir kecil Elena dengan lembut dan penuh tuntutan. Sedangkan Elena menyambut ciumannya dengan gairah walaupun dia tidak mahir dalam berciuman panas.

Selesai berciuman yang membuat Elena kehabisan nafas

"Hoshh... El, cukup dong, aku gak bisa nafas" kata Elena dengan malu-malu

"El, kau sepertinya keliatan mahir sekali"

"Tidak aku sama seperti kau, dan itu juga ciumanku, Len"

"Masak?? Ciumanmu sangat bagus sedangkan punyaku buruk sekali" tandas Elena dengan cemburut

"Gadis manisku, kita bisa latihan jika kau kecewa. Padahal aku sangat menikmatinya walaupun itu buruk" bisiknya di telinga Elena dengan lembut

"Dasar mesum kamu" ucap Elena dengan malu

"Len, apa kau yakin dengan perkataanmu?" tanya Elco memastikan

"Yang mana?"

"Kau mau aku bawa pergi dari sini" ucap Elco lagi

"Ya, jika kau mau. Aku bersedia kemanapun kau membawaku aku akan patuh karena kau selalu ada di sisiku" ucap Elena sambil memeluk Elco agar Elco tidak meninggalkannya.

"Baiklah aku akan membawamu tinggal bersamaku"

"Aku tidak sabar, El. Aku ingin kita tidak terpisahkan"

"Pasti, Elena"

Mereka berpelukan dan kembali berciuman sampai lupa jika Elena harus membersihkan sisa makan pagi mereka

Episodes
1 ELF Cantik yang Menyendiri
2 2. Elco
3 3. Erick
4 4. Elco Menemani Elena
5 5. Pasangan Baru
6 6. Nyonya Monika
7 7. Keluarga Effendi
8 8. Penyelidikan Erick
9 9. Strategi Elco
10 10. Monika Mengubah Strategi
11 11. Elco dan Elena
12 12. Mulai Lari
13 13. Behasil Lari
14 14. Dalam Rumah
15 15. Festival Yang Ingin Dikunjungi
16 16. Elco Minta Maaf Kepada Elena
17 17. Pergi Festival
18 18. Elena Menikmati Festival
19 19. Kembang Api
20 20. Kembali Ke Penginapan
21 21. Pencarian Elco Kembali
22 22. Kondisi Monica
23 23. Ke Rumah Sakit
24 24. Pemeriksaan Monika
25 25. Hasil Pemeriksaan Monika
26 26. Keputusan Keluarga Effendi
27 27. Dirasani
28 28. Makan Makan Pertama Di Dunia Manusia
29 29. Makan Malam Berdua
30 30. Tidur
31 31. Promosi Chat Story Shi Xioanian Lupa Ingatan
32 32. Permintaan Elco
33 33. Tidur Malam Bersama
34 34. Owen Serius
35 35. Pagi Kedua
36 36. Berdua
37 37. Belanja Di Supermaket
38 38. Kagum Mengenai Supermaket
39 Pengumuman
40 39. Pergi Ke Gerai Es Krim
41 40. Memilih Rasa Es Krim
42 41. Menunggu Kedatangan Es Krim
43 Pengumuman Update
44 42. Kecurigaan Erick
45 43. Menunggu Kedatangan Es Krim
46 44. Menikmati Es Krim
47 45. Menikmati Es Krim(2)
48 46. Belanjaan
49 47. Sebulan di Pulau Greenland
50 48. Memutuskan Untuk Kembali Pulang
51 49. Tiba di Bandara Pulau Greenland
52 Pengumuman Perubahan Update
53 50. Berada Di Helikopter
54 51. Di Alam Mimpi Elena
55 52. Kembali Dengan Selamat
56 53. Menginap di Markas Sendiri
57 54. Persiapan Makan Malam di Luar
58 55. Menunggu Elco dan Elena
59 56. Menemukan Titik Terang Keberadaan Elco
60 57. Amber Dimarahi Ibunya Sendiri
61 Hiatus
62 Hiatus & Dukungannya
63 Merry Christmas and Happy New Year
64 58. Ratara Kesal dan Pembicaraan dengan Kelvin
65 59. Taruhan Kelvin dengan Ratara
66 60. Elco dan Elena
67 61. Terasa Dunia Milik Berdua
68 62. Makan Malam di Restoran
69 63. Makan Malam di Restoran (2)
70 64. Elena Menyukai Cemilan Dipesan Elco
71 65. Membicarakan Hal Penting
72 66. Makan Malam Yang Belum Dihidangkan
73 67. Elena Tertidur Pulas
74 68. Menyangkut Nyawa Elena
75 69. Elena dan Erick Saling Berbincang
76 70. Raja Kerajaan Abizer
77 71. Keputusan Ratu Agei Mempertahankan Kandungannya
78 72. Ratu Agie Meninggal Setelah Melahirkan Putrinya
79 73. Makan Malam Dihidangkan
80 74. Elena Mencoba Menikmati Makan Malam
81 75. Identitas Elco Terkuak
82 76. Rapat Berakhir
83 77. Elco Khawatir Dengan Kondisi Elena
84 78. Elena Terkena Demam Ringan
85 79. Elco Merawat Elena Dengan Penuh Kasih
86 80. Kembali Ke Indonesia (END)
87 Salam Penulis
88 Promo Novel LIMERENSI CINTA
Episodes

Updated 88 Episodes

1
ELF Cantik yang Menyendiri
2
2. Elco
3
3. Erick
4
4. Elco Menemani Elena
5
5. Pasangan Baru
6
6. Nyonya Monika
7
7. Keluarga Effendi
8
8. Penyelidikan Erick
9
9. Strategi Elco
10
10. Monika Mengubah Strategi
11
11. Elco dan Elena
12
12. Mulai Lari
13
13. Behasil Lari
14
14. Dalam Rumah
15
15. Festival Yang Ingin Dikunjungi
16
16. Elco Minta Maaf Kepada Elena
17
17. Pergi Festival
18
18. Elena Menikmati Festival
19
19. Kembang Api
20
20. Kembali Ke Penginapan
21
21. Pencarian Elco Kembali
22
22. Kondisi Monica
23
23. Ke Rumah Sakit
24
24. Pemeriksaan Monika
25
25. Hasil Pemeriksaan Monika
26
26. Keputusan Keluarga Effendi
27
27. Dirasani
28
28. Makan Makan Pertama Di Dunia Manusia
29
29. Makan Malam Berdua
30
30. Tidur
31
31. Promosi Chat Story Shi Xioanian Lupa Ingatan
32
32. Permintaan Elco
33
33. Tidur Malam Bersama
34
34. Owen Serius
35
35. Pagi Kedua
36
36. Berdua
37
37. Belanja Di Supermaket
38
38. Kagum Mengenai Supermaket
39
Pengumuman
40
39. Pergi Ke Gerai Es Krim
41
40. Memilih Rasa Es Krim
42
41. Menunggu Kedatangan Es Krim
43
Pengumuman Update
44
42. Kecurigaan Erick
45
43. Menunggu Kedatangan Es Krim
46
44. Menikmati Es Krim
47
45. Menikmati Es Krim(2)
48
46. Belanjaan
49
47. Sebulan di Pulau Greenland
50
48. Memutuskan Untuk Kembali Pulang
51
49. Tiba di Bandara Pulau Greenland
52
Pengumuman Perubahan Update
53
50. Berada Di Helikopter
54
51. Di Alam Mimpi Elena
55
52. Kembali Dengan Selamat
56
53. Menginap di Markas Sendiri
57
54. Persiapan Makan Malam di Luar
58
55. Menunggu Elco dan Elena
59
56. Menemukan Titik Terang Keberadaan Elco
60
57. Amber Dimarahi Ibunya Sendiri
61
Hiatus
62
Hiatus & Dukungannya
63
Merry Christmas and Happy New Year
64
58. Ratara Kesal dan Pembicaraan dengan Kelvin
65
59. Taruhan Kelvin dengan Ratara
66
60. Elco dan Elena
67
61. Terasa Dunia Milik Berdua
68
62. Makan Malam di Restoran
69
63. Makan Malam di Restoran (2)
70
64. Elena Menyukai Cemilan Dipesan Elco
71
65. Membicarakan Hal Penting
72
66. Makan Malam Yang Belum Dihidangkan
73
67. Elena Tertidur Pulas
74
68. Menyangkut Nyawa Elena
75
69. Elena dan Erick Saling Berbincang
76
70. Raja Kerajaan Abizer
77
71. Keputusan Ratu Agei Mempertahankan Kandungannya
78
72. Ratu Agie Meninggal Setelah Melahirkan Putrinya
79
73. Makan Malam Dihidangkan
80
74. Elena Mencoba Menikmati Makan Malam
81
75. Identitas Elco Terkuak
82
76. Rapat Berakhir
83
77. Elco Khawatir Dengan Kondisi Elena
84
78. Elena Terkena Demam Ringan
85
79. Elco Merawat Elena Dengan Penuh Kasih
86
80. Kembali Ke Indonesia (END)
87
Salam Penulis
88
Promo Novel LIMERENSI CINTA

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!