Panggilan Kerja Kembali

🌊 KISAH INI HANYALAH KHAYALAN BELAKA, AKAN ADA ADEGAN - ADEGAN YANG MEMBUAT EMOSI DAN MENAMBAH TENSI, JADI MOHON TINGKAT KESABARANNYA DI TAMBAH YA GENGS 🌊❤️🌹

💐 HAPPY READING 💐

Mila yang pulang dengan basah kuyup, tentu saja membuat Mustikan merasa panik, dan takut anaknya jadi sakit.

“Ya ampun Mila, kenapa bisa pulang basah - basah! Cepat mandi sana dan ganti baju! Ibu akan membuatkan teh panas untuk kamu.” Ucap Mustika, yang lalu masuk ke dapur untuk membuatkan teh untuk Mila, serta menyiapkan makanan yang tadi pagi dia buat kepada Mila.

***

Setelah menunggu cukup lama, barulah Mila keluar dari kamar mandi, dengan handuk yang masih bertengger di kepalanya.

“Makan Mila!” Pinta Ibunya, yang dijawab anggukan kepala oleh Mila.

“Tadi pagi bukannya kamu mengatakan akan pergi ke Kantor, lalu kenapa jadi bekerja kembali di Restoran? Kamu tidak sedang membohongi ibu tentang pekerjaanmu tadi pagi kan.” Mustika menuntut jawaban dari putrinya ini. Dia khawatir jika Mila sudah berani sekali berbohong kepadanya, maka Mila akan terus menerus berbohong.

Mila menggelengkan kepalanya keras, “tidak mungkin Mila berbohong kepada Ibu, Mila itu tadi sudah pergi ke kantor itu Bu, tetapi Mila tidak jadi bekerja karena Bosnya hampir melecehlan Mila bu.” Jelasnya pada Mustika, dan barulah dia menceritakan semua kejadian tadi pagi sampai tadi orderan fiktif yang diberikan kepadanya. Membuat Mustika tidak habis pikir, kenapa di dunia ini masih ada laki - laki yang bertingkah begitu jahat pada seorang wanita.

“Ibu kecewa ya sama Mila, karena Mila tidak jadi ke terima kerja?” Tanya Mila dengan ragu.

Mustika yang sedang menatapnya kesal kini bertambah kesal, ketika mendengar jawaban dari putrinya itu. “Apa yang kamu sedang pikirkan?! Ibu tidak pernah kecewa pada hasil apapun, Ibu hanya kesal dengan laki - laki yang tadi kamu ceritakan itu.” Jawab Mustika dengan jujur, karena dirinya begitu marah mendengar putrinya nyaris ingin dilecehkan.

Mungkin dia berpikir bahwa lebih baik anaknya bekerja biasa saja, dari pada harus bekerja dengan bos yang sakit jiwa seperti itu.

“Sudah, sekarang habiskan makannya, lalu cepatlah beristirahat! Ibu tidak mau kamu jadi sakit karena kecapean.” Ucap Mustika pada Mila.

“Iya Bu, Ibu istirahat saja lebih dulu, habis ini Mila juga akan pergi istirahat kok bu.” Balas Mila, yang dijawab anggukan kepala oleh Mustika.

Mila yang melihat ibunya sudah beranjak pergi, kini langsung bergegas untuk melihat pesan masuk dari nomor yang tidak dikenal.

Besok aku tunggu di kantor jam 8 pagi! Ingat jangan telat!

Ares.

Tulis pesan tersebut, membuat Mila sedikit menaruh curiga, apa lagi yang akan dilakukkan orang ini kepadanya.

Mila sama sekali tidak membalas pesan itu, dan dia menganggapnya sebagai angin lalu.

Drettt,,drrttt pesan masuk kembali ke dalam ponselnya.

Kalau sampai kamu tidak datang! Aku akan melakukkan hal yang lebih parah dari yang tadi! Balas pesan ini kalau kamu mengerti dengan apa yang aku katakan!

Mila memijat keningnya pusing, ketika melihat pesan Ares yang benar - benar memerintahnya.

Y

Begitu Mila membalas pesan dari Ares. Dengan satu huruf yang melambangkan semuanya.

Mila kembali melihat Ares sedang mengetikan pesan kembali. Namun lebih dulu Mila membelokir nomor Ares.

Dan tak lama masuk lagi pesan dari Greta yang tetap memintanya masuk untuk menganggtikan Greta yang mengajukan resign karena mau melahirkan.

Bahkan Greta menuliskan pesan memohon, karena jika Mila tidak masuk, dia juga akan kesulitan mencari kandidat baru untuk menjadi sekertaris Ares.

“Sudahlah, aku datang saja, mungkin memang takdirnya aku bekerja di sana.” Gumam Mila, memilih tidak mau ambil pusing dengan prasangkanya sendiri.

Baginya ini adalah sebuah Rezeki yang tidak boleh di tolak, dia juga ingin membuktikan kepada teman - temannya yang sekarang sudah bekerja enak, bahwa dirinya juga bisa mengandalkan ijazahnya.

“Semoga Ibu mengizinkannya,” ucapnya lagi, mengingat jika ibunya tadi terlihat sangat marah ketika mengetahui bahwa bosnya sangat bermasalah.

Mila tidak ingin berlama - lama, dan segera menyelesaikan makan malamnya dan bersih - bersih. Setelah itu dia masuk ke kamar Ibunya untuk meminta izin.

“Yahhh, ibu sudah tidur.” Lirihnya pelan, ketika melihat sosok ibunya yang sudah tertidur dengan lelap.

Tidak ingin menganggu istirahat ibunya, Mila memilih untuk kembali ke kamarnya untuk segera tidur. Dia takut jika dia tidur telat lagi, dia akan bagun kesiangan seperti tadi pagi.

Di saat Mila berbaring, dia melihat ke arah atas langit - langit plafonnya. Dia memikirkan bagaimana nasibnya ke depan, dan bagaimana dia berusaha menjadi yang terbaik dulu.

“Harusnya aku menjadapatkan sebuah jaminan bekerja di perusahaan enak, karena aku adalah mahasiswi yang mempunyai IPK nyaris sempurna.” Batin Mila, yang merasa bingung dengan keputusan kampusnya.

Tetapi sepertinya Mila lupa, jika dulu dia sempat bekerja di sebuah perusahaan yang di rekomendasi dari kampus. Namun dia resign karena ibunya sedang operasi saat itu dan tidak bisa menjamin kapan dia akan bisa masuk ke kantor lagi.

Mila memang selalu seperti ini, setiap menjelang tidur, dia pasti akan selalu membayangkan kenapa hidupnya tidak seberuntung orang - orang di luar sana yang selalu berfoya - foya untuk hidup yang tidak jelas.

“Seandainya aku menjadi orang kaya, pasti hidupku sama Ibu tidak akan sesensara ini.” Lirihnya lagi pelan, dan selalu lupa mengsyukiri nikmatnya saat ini.

Mila akan selalu berandai - andai sebelum akhirnya nanti dia tertidur sendiri.

*To Be Continue. **

**Note : teman-teman, kalau bisa babnya jangan di tabung ya, karena itu akan berpengaruh dengan Level yang akan Mimin dapatkan nanti ***🙏🏻🙏🏻* dan Akan mimin pastikan bahwa karya ini bukanlah promosi, dan akan selalu ada di sini sampai tamat.

*Dan Jangan lupa yah, dukunganya🥰 jangan Sinder.*

*Woy sedekah woy!!!! Jempolnya itu di goyangk'an jempolnya**😎*

Jangan pelit! Mimin, jangan jadi pembaca gelap woy, legal **😭Like,Komen,Hadiah,Dukungan dan Votenya ya semua para pembaca yang terhormat, jangan lupa biar Mimin lebih rajin lagi Updatenya****😘😘

**Kalo malas-malasan entar Mimin juga malas-malasan loh ***😭😭😭*

*Terima kasih**🙏🏻🙏🏻*

Terpopuler

Comments

renita gunawan

renita gunawan

sabar ya, mila.roda dunia itu selalu berputar.suatu saat kamu pasti merasakan bahagia

2022-11-06

0

Chania

Chania

klo org susah emank suka menghayal spa tau malaikat lewat trus d aamiin kn

2022-11-04

0

HR_junior

HR_junior

semangat mila

2022-11-04

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!