Surat Rahasia ...

TAR ...

PRANGG ...

Sebuah tembakan tiba-tiba saja melesat lalu diikuti oleh suara pecahan sebuah kaca. Beberapa tamu undangan terlihat begitu histeris saking ketakutannya.

"Cloud! Jaga Kazuma!!" titah Rui mulai mencari darimana asal serangan itu bersama dengan Kenzi, Kenzou maupun para pengawal keluarga Kagami lainnya.

Hingga akhirnya mereka malah perpapasan denga Kagami Yosuke yang sedang melenggang bersama istri dan anak perempuannya yang kira-kira berusia 18 tahun.

Kagami Yosuke adalah adik kedua dari Kagami Jiro. Dan saat ini dia dan keluarganya juga menghadiri pesta perayaan itu.

"Maafkan aku. Putriku tak sengaja malah senja api milikku." ucap Yosuke yang sudah kembali menyimpan senjata api laras pendeknya kembali.

"Habis papa mengatakan jika tak ada amunisi di dalamnya sih. Jadi bukan salahku dong." ucap gadis itu membela diri.

"Kanna, jangan seperti itu dengan papamu. Oh iya berikan salam untuk mereka." ucap istri dari Yosuke dengan ramah.

"Selamat malam, Bibi, om, dan semuanya." Kanna memberikan salam dan mulai mendongak menatap sang ibu. "Mama, aku akan menemui Kazuma dulu. Bye ..." imbuhnya segera berlalu begitu saja.

"Yosuke! Selalu saja kamu tidak hati-hati menyimpan senjata apimu sendiri. Untung saja tembakan itu tidak melukai Kanna atau yang lainnya! Lain kali lebih berhati-hatilah! Itu sangat berbahaya!!" ucap Kagami Jiro menandaskan.

"Hehe ... iya, Kak. Maafkan aku. Kanna memang selalu usil. Aku bahkan tidak tau saat dia benar-benar mengambil pistol itu." jawab Yosuke dengan tawa kecil.

Namun tiba-tiba saja tak sengaja Rui mulai melihat jika ada seseorang yang sedang mengintai dari pagar utama yang saat ini sedang sepi. Dan entah dimana para penjaga itu.

Karena merasa sangat penasaran, akhirnya Rui memutuskan untuk melihat dan memeriksanya.

"Ayah, ibu ... aku akan menelpon seseorang dulu." ucap Rui meminta ijin.

"Baiklah, Sayang. Cepat kembali lagi ya ..." Yuna menyauti dengan hangat.

"Baik, Ibu." jawab Rui dengan patuh dan segera bergegas untuk menjauh dari mereka.

Rui mulai melenggang mendekati pagar utama kediaman rumah besar Kagami dan semakin mempercepat langkah kakinya. Namun tiba-tiba saja Rui juga melihat jika ada sekelebat orang dengan pakaian hitam mulai bergerak di ujung pagar.

Hingga akhirnya Rui mulai berlari. Namun saat Rui sudah tiba di pagar, tak ada seorangpun berada disana. Bahkan di jalanan luar, Rui juga tak melihat siapapun disana.

Dimana orang itu? Orang itu twrua mengintai dan sangat mencurigakan. Aku tidak mungkin salah lihat bukan?

Batin Rui masih berusaha untuk mencari sosok itu di sekitar gerbang utama. Namun nihil! Gadis cantik itu tetap saja tidak menemukan sesuatu.

KREKKK ...

Tiba-tiba saja Rui merasa sudah menginjak sesuatu. Karena merasa aneh, kini Rui segera memungut benda itu. Ada sebuah kertas kuning yang digulung kecil bersama dengan sebuah ranting kecil

"Apa ini?" gumam Rui penasaran dan membolak-balikkannya.

Karena semakin merasa penasaran, akhirnya Rui mulai membuka kertas itu. Dan rupanya di dalam kertas itu ada sebuah pesan yang disampaikan dengan memotong-motong beberapa huruf yang ditempel hingga membentuk sebuah pesan.

Viollete Karimova atau Kin Rui!! Sampai kapanpun namamu adalah tetap itu bagiku ... apa kamu benar-benar sudah melupakan papamu ini, Sayang? Apakah kamu akan menjadi anak yang durhaka kepada papamu ini? Biar bagaimanapun aku sudah merawatmu selama 24 tahun. Biar bagaimanapun kita pernah hidup bersama selama 24 tahun. Begitu tega kamu mau mengkhianati papamu ini? Itukah caramu berterima kasih kepadaku, Putriku sayang?

Potongan-potongan huruf yang membentuk sebuah pesan itu seketika membuat jantung Rui kembali berdetak semakin keras hingga membuat tubuhnya bergetar hebat. Dengan cepat Rui segera berlari kembali untuk mencari sosok yang sudah menulis pesan itu di daerah dekat rumahnya.

Rui sangat merasa yakin, jika pria berpakaian serba hitam itu adalah orang yang menuliskan dan meninggalkan pesan itu untuknya.

"Papa? Apakah kamu masih hidup? Lalu dimana kamu selama ini?" gumam Rui masih menebarkan pandangannya untuk mencari sosok sang papa sambung yang selama ini sudah merawatnya selama 18 tahun dan hanya memperalatnya sebagai alat untuk balas dendam kepada Kagami Jiro.

"Papa!! Dimana kamu?" gumam Rui begitu lirih dan masih berusaha untuk mencari sang papa sambung, Kin Izumi.

GREEP ...

Sepasang mata kecoklatan Rui kini mulai membulat sempurna dan bergetar, ketika menyadari jika saat ini sudah ada seseorang yang menepuk bahunya dari arah belakang. Nafasnya juga sudah terlihat naik turun saat ini.

Dan entah mengapa tiba-tiba saja tubuh Rui terasa begitu kaku dan berat. Seakan Rui tak bisa menggerakkan seluruh anggota tubuhnya sesuai dengan perintah otaknya.

"Rui ..." kini suara seorang pria mulai mengalun di tengah dinginnya malam ini. "Rui, apa yang sedang kamu lakukan disini?" imbuhnya lagi.

Membutuhkan waktu selama beberapa detik bagi Rui untuk mencerna dan mengingat siapa pemilik dari suara itu. Hingga akhirnya kini Rui mulai melipat surat itu kembali dan segera menyimpannya pada saku pakaiannya.

Rui mulai berbalik dan menghiasi wajahnya dengan seulas senyum ketika menghadapi pemuda berdarah Thailand itu.

"Nick. Aku ... aku hanya ingin mencari udara segar." ucap Rui berkilah.

Namun tentu saja Nickhun yang sudah cukup lama mengenal Rui akan begitu memahami semua hal tentang gadis cantik itu, jika saat ini gadis yang sudah cukup lama disukainya itu sedang berusaha untuk menyembunuikan sesuatu darinya.

"Ayo masuk! Semua orang sudah menunggu kita di dalam!" ajak Rui dengan senyum lebar dan segera melenggang melewati Nickhun.

Nickhun yang masih merasa sedikit curiga dan aneh, terlihat menebarkan pandangannya dan mengawasi sekitarnya. Namun sebuah panggilan dari Rui, mulai membuatnya untuk segera menyusul Rui memasuki rumah besar Kagami.

Sementara itu dibalik sebuah pohon besar dan semak-semak terlihat seorang pria dewasa dengan pakaian serba hitam, memakai masker hitam, serta berkerudung dengan kerudung hodie-nya terlihat sedang mengawasi Rui dan Nickhun yang sudah mulai memasuki rumah besar Kagami.

"Kagami Rui dan Kagami Cloud? Cihh ... semudah itukah kalian berkhianat dan malah hidup bersama dengan Kagami Jiro? Dan kini kamu malah memimpin Dorahonshadou? Sungguh tak bisa dipercaya ..." pria dewasa itu mulai tertawa pelan terlihat seperti seorang psikopat yang sangat menakutkan.

...🍁🍁🍁...

"Sayang, kamu darimana saja? Mengapa mengangkat telponnya begitu lama?" tanya Yuna saat Rui dan Nickhun sudah kembali bersama.

"Ehemm ... mengapa kamu tidak jujur saja kepada ibu dan ayah, Rui sayang? Jika kamu ingin menemui dan menyambut pemuda Thailand ini?" kini Kagami Jiro malah menggoda Rui dan sesekali melirik Nickhun dengan senyuman tipis.

Ucapan dari Kagami Jiro seketika sukses membuat Nickhun dan Rui menjadi salah tingkah dan merasa begitu kikuk.

Terpopuler

Comments

🍾⃝🐇ωεɪıɑ xɪɑи⍣⃝కꫝ 🎸

🍾⃝🐇ωεɪıɑ xɪɑи⍣⃝కꫝ 🎸

wah wah siapa nih

2022-12-27

1

Nasira✰͜͡ᴠ᭄

Nasira✰͜͡ᴠ᭄

waa siapakah yang mingirim surat rahasia pada Riu apakah itu pa" nya

2022-12-22

0

Luo Kai ⍣⃝కꫝ 🎸

Luo Kai ⍣⃝కꫝ 🎸

jiro malah godain rui sama nick ya🤭🤭 lampu hijau tuh, yuk gaskeun

2022-12-10

1

lihat semua
Episodes
1 Kembalinya Kagami Rui
2 Kenzou Yang Dingin Dan Keras
3 Rui Mengundurkan Diri
4 Keputusan Kagami Jiro
5 Pesta Perayaan Kembalinya Kazuma
6 Surat Rahasia ...
7 Pria Misterius
8 Bersama Kenzou Ke Nagano
9 Bersama Kenzou ...
10 Eden Pub And Club
11 Kerjasama Rui Dan Kenzou
12 Mencari Pria Misterius
13 Melawan Pria Misterius
14 Kebenaran Yang Mengejutkan!
15 Pernyataan Cinta Untuk Nickhun
16 Sebuah Serangan
17 Sang Penembak Yang Meloloskan Diri
18 Gadis Yang Disukai Nickhun?
19 Ketulusan ...
20 Sebuah Mimpi Buruk
21 Pria Pilihan Rui
22 Pesta Dansa
23 Like A Princess
24 Sebuah Kejutan
25 Just An Act ?
26 Kin Rui, Bertahanlah ...
27 Kepergian Rui
28 Mimpi-Mimpi Yang Menyesakkan
29 Rencana Rui
30 Kecurigaan Doragonshadou
31 Markas Team Hadess
32 Kedatangan Malaikat Maut Yang Cantik
33 Serangan Mematikan Rui
34 Lay Zhang ?
35 Gadis Misterius
36 Tekad Rui
37 Sang Perisai Misterius
38 Kejujuran Nickhun
39 Berkumpul Kembali
40 Harapan Rui
41 Permintaan Nickhun
42 Kunjungan Teman-Teman
43 Penyesalan Ryuga
44 Kejutan Dari Liu
45 Funny Moment
46 Li Jingyi Menghilang
47 Menyelamatkan Jingyi
48 Musuh Lama
49 Save Jingyi
50 Mengunjungi Sang Nenek Dan Ryota
51 Malam Dingin Yang Hangat
52 Nickhun Memasak
53 Ujian Untuk Nickhun
54 Keputusan Kagami Jiro
55 Fitting Baju Pernikahan
56 Pernikahan
57 Extra Part
Episodes

Updated 57 Episodes

1
Kembalinya Kagami Rui
2
Kenzou Yang Dingin Dan Keras
3
Rui Mengundurkan Diri
4
Keputusan Kagami Jiro
5
Pesta Perayaan Kembalinya Kazuma
6
Surat Rahasia ...
7
Pria Misterius
8
Bersama Kenzou Ke Nagano
9
Bersama Kenzou ...
10
Eden Pub And Club
11
Kerjasama Rui Dan Kenzou
12
Mencari Pria Misterius
13
Melawan Pria Misterius
14
Kebenaran Yang Mengejutkan!
15
Pernyataan Cinta Untuk Nickhun
16
Sebuah Serangan
17
Sang Penembak Yang Meloloskan Diri
18
Gadis Yang Disukai Nickhun?
19
Ketulusan ...
20
Sebuah Mimpi Buruk
21
Pria Pilihan Rui
22
Pesta Dansa
23
Like A Princess
24
Sebuah Kejutan
25
Just An Act ?
26
Kin Rui, Bertahanlah ...
27
Kepergian Rui
28
Mimpi-Mimpi Yang Menyesakkan
29
Rencana Rui
30
Kecurigaan Doragonshadou
31
Markas Team Hadess
32
Kedatangan Malaikat Maut Yang Cantik
33
Serangan Mematikan Rui
34
Lay Zhang ?
35
Gadis Misterius
36
Tekad Rui
37
Sang Perisai Misterius
38
Kejujuran Nickhun
39
Berkumpul Kembali
40
Harapan Rui
41
Permintaan Nickhun
42
Kunjungan Teman-Teman
43
Penyesalan Ryuga
44
Kejutan Dari Liu
45
Funny Moment
46
Li Jingyi Menghilang
47
Menyelamatkan Jingyi
48
Musuh Lama
49
Save Jingyi
50
Mengunjungi Sang Nenek Dan Ryota
51
Malam Dingin Yang Hangat
52
Nickhun Memasak
53
Ujian Untuk Nickhun
54
Keputusan Kagami Jiro
55
Fitting Baju Pernikahan
56
Pernikahan
57
Extra Part

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!