Bab 20 BTM

Hazel Almondo tiba di Perusahaan pagi itu dengan senyum yang terus menghiasi wajahnya. Ia merasa sedang jatuh cinta untuk pertama kalinya pada mantan istrinya itu.

Sungguh ia tak pernah merasakan perasaan aneh dan sangat menyenangkan seperti yang ia rasakan saat ini. Rasanya kadang kesal tetapi juga sangat menyenangkan. Asin, asam, dan manis seperti permen nano-nano.

Para karyawan yang ia temui atau berpapasan dengannya pagi itu ia sapa dan beri senyum terbaiknya sampai semua orang merasa sangat heran.

Hampir semua orang tahu kalau dirinya sangat arogan dan jarang bersikap ramah seperti itu. Tetapi pagi itu ia sungguh berbeda.

"Selamat pagi Tari." sapa Hazel Almondo saat mendapati sekretarisnya itu sudah siap bekerja dengan wajah cantik dan segar.

Tari melongo sejenak kemudian menjawab, "Selamat pagi Pak."

"Aku minta kamu pesan hampers untuk semua karyawan di Perusahaan ini." titah Hazel Almondo dengan senyum diwajahnya.

"Baik Pak. Kalau boleh tahu dalam rangka apa ya Pak, supaya isi hampersnya bisa disesuaikan dengan temanya." tanya Tari dengan sigap mengambil buku catatan kecilnya.

"Dalam rangka apa ya?" Hazel Almondo tampak berpikir keras karena tidak mungkin ia mengatakan pada sekretarisnya kalau ia sedang jatuh cinta.

"Dalam rangka berbagi bahagia, itu saja." jawab Hazel Almondo sembari tersenyum kemudian meninggalkan gadis itu yang sepertinya masih ingin menanyakan sesuatu.

"Ya Allah, semoga saja Vanilla masih ingin menerimaku meskipun aku pernah menyakitinya." ujar Hazel Almondo sembari menengadahkan tangannya ke atas. Ia benar-benar berharap Tuhan masih menjodohkannya dengan gadis itu.

"Aku ingin sekali memperbaiki hubungan yang tidak sempurna itu ya Allah."

Tok

Tok

Tok

"Permisi Pak." Tari membuka pintu setelah dipersilahkan masuk oleh CEO muda itu.

"Ada apa Tari? apa hampersnya sudah beres?" tanya Hazel pada sekretarisnya itu.

"Hampersnya sementara di kepak Pak. Saya cuma ingin menyampaikan kalau Nona Re Laxa ingin membuat janji temu dengan anda. Kapan anda punya waktu?"

"Dua jam dari sekarang. Kamu bisa katakan seperti itu."

"Oh iya Pak, Saya akan sampaikan padanya." jawab Tari kemudahan segera keluar dari ruangan CEO itu untuk menghubungi kembali model itu.

🍀

Re Laxa dengan langkah ringan memasuki perusahaan terbesar di kota itu dengan wajah gembira. Hari ini ia akan menjadi model iklan produk di Perusahaan yang dipimpin oleh Hazel Almondo.

Poses pemotretan dan syuting akan dilaksanakan sore tetapi ia sudah sangat ingin bertemu dengan pria tampan pemilik perusahaan itu. Untuk itulah ia perlu membuat janji terlebih dahulu agar ia ada kesempatan lebih banyak dengan pria itu.

Gadis cantik itu langsung menuju ruangan Hazel Almondo, sang pria tampan yang ia harapkan menjadi pendampingnya kelak.

"Halo Pak Hazel," sapanya dengan wajah ceria. Hazel Almondo yang sedang sibuk membaca beberapa berkas MOU dengan beberapa Agency itu langsung tersenyum padanya.

"Halo Xa, silahkan duduk." jawab Hazel sembari meletakkan semua berkas di atas mejanya.

"Ada apa nih?" lanjutnya sembari menatap gadis itu.

"Gak ada apa-apa, cuma kangen aja." jawab gadis itu sembari tersenyum menggoda pada CEO itu. Hazel Almondo tersenyum lantas menjawab.

"Aku gak boleh dikangenin. Karena aku sudah ada yang punya Xa, maaf ya, hahahha." pria itu berusaha bercanda agar gadis seperti Re Laxa itu paham kalau ia sebenarnya tidak pernah ingin merespon perasaan gadis itu.

"Ih jahat. Masak kangen aja gak boleh sih?" ujar gadis itu lagi sembari berdiri dari duduknya. Re Laxa melangkah mendekati kursi Hazel Almondo agar ia bisa menggoda pria itu.

"Kalau bukan kangen sama kamu, lantas aku kangen sama siapa dong Haze?" tanya gadis itu dengan suara merajuk manja. Hazel hanya bisa tersenyum dengan menggeleng-gelengkan kepalanya.

"Kamu cari yang lain aja ya? hatiku sudah terpaut pada seseorang." jawab Hazel Almondo berusaha menghindari tatapan penuh harap seorang Re Laxa.

"Tapi aku cuma inginnya sama kamu Haze." jawab gadis itu dengan tangan sudah mulai menyentuh tangan pria itu di atas meja.

"Xa, jangan seperti ini ya, aku tidak suka lho." Pria itu berusaha menarik tangannya dari pegangan gadis model itu.

"Kenapa sih Haze? apa aku kurang cantik?" Re Laxa nampak tersinggung dengan penolakan pria itu padanya. Ia mulai membuka kancing blusnya di depan pria itu untuk menunjukkan kalau ia benar-benar serius ingin menyerahkan dirinya pada pria itu.

"Apa yang kamu lakukan Xa?" tanya Hazel Almondo saat tubuh putih gadis itu sudah terpampang jelas dihadapannya. Ia segera berdiri dari duduknya dan berniat untuk menghindari sahabat yang sudah mulai tidak waras itu.

"Aku akan menyerahkan semuanya padamu Haze, agar kamu mau melihatku sedetik saja. Aku yakin setelah ini kita bisa saling mengenal." jawab Re Laxa sembari merapatkan tubuhnya pada pimpinan perusahaan itu.

Hazel Almondo mendorong gadis itu agar tidak berani menyentuhnya hingga Re Laxa terjatuh ke meja di hadapannya.

"Awww, kamu menyakitiku Haze!" teriak gadis itu kesakitan. Tangannya tertumbuk ke sudut meja dan mengakibatkan luka memar.

"Keluar kamu Xa! persahabatan kita putus sampai disini!" teriak Hazel Almondo dengan suara kerasnya. Nampak sekali kalau pria itu sangat marah.

Tetapi gadis itu tidak mati ide. Ia segera berlari ke arah pintu dan berteriak keras meminta tolong agar orang-orang datang menolongnya.

Ia ingin semua orang tahu kalau ia telah menjadi korban pelecehan oleh pimpinan perusahaan itu.

🍀

*Bersambung.

Hai readers tersayangnya othor mohon dukungannya untuk karya receh ini ya gaess dengan cara klik like ketik komentar dan kirim hadiahnya yang super banyak agar othor semangat updatenya okey?

Nikmati alurnya dan happy reading 😍

Terpopuler

Comments

Isss

Isss

dedehddehhh relaxa

2022-11-11

1

yuuuu123

yuuuu123

Re Laxa kamu tidak sadar sayang

2022-11-10

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!