Bab 4. Dia bukan pembantu

...🍀🍀🍀...

Apartemen Bram.

Kegiatan Giselle dan Bram harus berakhir diatas ranjang itu karena tiba-tiba saja Bram menghentikannya. Giselle menatap Bram dengan heran, padahal ia siap menyerahkan dirinya saat ini. Hal yang selalu dinantikan Bram, tapi kenapa pria itu menghentikannya ditengah jalan?

"Kita hentikan ini Giselle." Bram beranjak dari tubuh indah Giselle dan kembali mengancingkan kemejanya.

Sedangkan Giselle masih dalam keadaan berantakan dengan tengkuk dan dada yang terekspos bebas tanpa penyangganya. Terlihat beberapa tanda kemerahan di tengkuk dan dadanya itu.

"Kenapa Bram? Kau tidak ingin? Aku siap jika--"

Bram langsung memangkas ucapan gadis itu. "Giselle, bukannya aku tidak mau...aku hanya tidak ingin kita melakukan hal itu sebelum menikah. Cukup sampai disini saja, aku tak mau sampai kelewat batas. Aku ingin cinta yang murni."

"Baiklah, aku paham." Giselle tersenyum kecut, kemudian ia merapikan pakaian ya yang tadi sempat melorot. Ia memeluk Bram dengan manja. "Bram, kau pasti akan bercerai dengan wanita itu kan?"

"Pasti." jawab Bram mantap tanpa keraguan, seolah olah wanita berstatus sebagai istrinya tidak ada artinya dalam hidupnya

"Aku percaya padamu dan aku akan menunggumu." ucap Giselle sambil membenamkan tubuhnya di dalam dada bidang Bram.

"Ya, kau harus menungguku Giselle. Jangan pernah meninggalkanku lagi, aku benar-benar tidak bisa hidup tanpamu." tangan Bram membelai pipi Giselle dengan lembut. Tatapannya tak pernah teralihkan dari gadis itu.

"Iya Bram, aku pasti akan menunggumu dan maafkan aku karena aku pergi meninggalkanmu ke Paris." Giselle meminta maaf atas semua perbuatannya karena telah meninggalkan Bram untuk pergi Paris dan menggapai cita-citanya sebagai seorang model.

Saat itu Bram memang sangat terluka dengan kepergian Giselle, di hari pertunangan mereka. Namun semudah itu hati Bram memaafkan Giselle, mungkin cinta telah membuatnya buta.

"Aku memaafkanmu, asalkan kau tidak boleh pergi dari hidupku lagi." pinta Bram seraya memohon pada Giselle untuk tak meninggalkannya lagi.

Giselle tersenyum kemudian memeluk Bram dengan erat. Bram mengelus punggung Giselle dengan lembut. "Aku tidak akan meninggalkanmu lagi Bram, cukup sekali aku membuatmu kecewa dan aku tak akan melakukannya lagi." lirih gadis itu dengan lembut.

"Aku percaya padamu." balas Bram lalu mengecup pucuk kepala gadis cantik itu dengan penuh kasih sayang.

Kemudian setelah itu Bram pamit pergi pada Giselle karena dia masih ada urusan di kantornya. Giselle pun diminta tinggal di apartemen pribadi Bram, Giselle senang karena dia masih menempati posisi di hati Bram meski dia sempat pergi selama 2 tahun ke Paris.

Mudah saja Bram memaafkan dan kembali menjalin kasih dengan Giselle, tapi bagaimana dengan Ara?

****

Disinilah sekarang Ara berada, di rumah keluarga besar Wiratama. Tempat yang benar-benar tak nyaman untuknya, tempat yang selalu membuatnya mengelus dada.

"Lo gimana sih! Masa masakannya yang kayak beginian?" Kanaya mendelik sinis melihat masakan rumahan yang dibuat oleh Ara.

"Aku memang biasa masak seperti ini Nay, masakan rumahan kesukaan mas Bram." sahut Ada sambil tersenyum.

"Teman-teman gue tuh gak suka makanan beginian...beda sama kak Bram! Lo gimana sih gak becus jadi istri juga jadi kakak ipar." ketus Kanaya pada Ara, dengan mata yang menatap tajam pada makanan rumahan diatas meja. "Bebal Lo!" umpatnya didepan Ara.

Raut wajah Ara terlihat sedih, namun ia tetap bersabar dan mengelus dada. "Ya Allah kuatkan aku...aku harus menjadi istri yang baik untuk suamiku dan juga menjadi anggota keluarga yang berbakti untuk keluarga ini. Aku harus ingat pesan ini dan almarhum kakek." Batin Ara perih. Kalau tidak mengingat pesan ibu dan almarhum kakeknya, ia akan sulit bertahan.

"Ma-maaf, terus aku harus gimana? Mau aku masakan lagi?" tawar Ara merasa bersalah sambil menundukkan kepalanya. Sikap Ara yang lemah lembut tentu saja dimanfaatkan oleh Kanaya untuk menindasnya dan saat Kanaya ataupun keluarga Wiratama yang lain menindasnya, tidak pernah sekalipun Bram membelanya.

"Ya udah masak lagi sana! Tapi cepetan ya, gue kasih waktu sama Lo 15 menit...ini daftar makanannya." Kanaya menyerahkan secarik kertas berisi beberapa menu makanan yang harus dimasak oleh Ara. Ada 5 jenis disana dan menu makanannya western.

Ara memang belum pernah memasak masakan Western, tapi dia percaya diri dengan masakannya yang selalu mendapatkan pujian dari Aryan dan dua asisten rumah tangga di rumah itu.

Dengan berbekal pengetahuan masak ala western dari aplikasi YT, ia mulai memasak makanan yang di tulis dalan daftar menu dengan susah payah.

"Ra, Lo masaknya udah belum?" suara Kanaya yang tiba-tiba itu membuat Ara tak sengaja melempar makanan ke arah Kanaya dan mengenai tangannya. "Awww!! Panas...panas..."

"Kanaya..maaf...maaf aku gak sengaja..." Ara panik melihat Kanaya merintih kesakitan sambil memegang lengan kirinya.

"Gak becus banget sih Lo! Kak Bram pasti pusing punya istri kayak Lo, untung aja kak Giselle udah balik. Lo siap-siap aja ditendang dari keluarga ini karena kak Bram pasti bakal balikan lagi sama dia." cerocos Kanaya yang melukai hati Ara karena menyebut nama Giselle.

Wanita yang dibawa suaminya tadi siang. Tapi dia menahan amarahnya dan memilih bungkam. Ia mengobati luka ditangan Kanaya sambil meminta maaf.

Setelah itu teman-teman Kanaya datang ke rumah untuk berkunjung. Beberapa teman-temannya menanyakan siapa wanita yang membawakan makanan, apakah pembantu?

"Sejak kapan Lo punya pembantu baru Nay?" tanya seorang teman Kanaya seraya melirik ke arah Ara yang sedang menyimpan air minum ke atas meja dengan tatapan meremehkan.

"Ya, dia pembantu baru gue." jawab Kanaya spontan begitu saja. Dia sama sekali tidak mau mengakui Ara sebagai kakak iparnya, selain mereka seumuran, dia juga sangat membenci Ara yang kampungan.

Ara tercekat mendengar jawaban Kanaya yang menusuk ke dalam hatinya. "Ya Allah Nay...segitu bencinya kamu sama aku?"

Kemudian sebuah suara membuat Kanaya, Ara dan keempat teman Kanaya menoleh ke asal suara itu.

"Dia bukan pembantu! Tapi dia adalah anggota keluarga ini, dia menantu keluarga ini!" ujarnya tegas dengan suara menunggu.

Pria tua terlihat duduk di kursi roda, dia adalah Aryan Wiratama. Kakek dari Bramasta Wiratama. Aryan menatap nyalang para Kanaya dan teman-temannya.

...****...

Terpopuler

Comments

Shinta Dewiana

Shinta Dewiana

kakeknya masih...tp bram udah berani selingkuh..

2024-05-03

1

🌷Gamarra Bintang🌷

🌷Gamarra Bintang🌷

jahatnya Bram dan Kanaya👿

2023-04-06

1

⚘️💙⚘️ Neng Gemoy ⚘️💙⚘️

⚘️💙⚘️ Neng Gemoy ⚘️💙⚘️

berbakti bukan gitu juga keleeeuuuusss .... itu mah udah menjurus menghinakan diri sendiri ...

2023-02-07

0

lihat semua
Episodes
1 Bab 1. Suamiku berubah
2 Bab 2. Tak pernah mencintaimu
3 Bab 3. Ceraikan dia!
4 Bab 4. Dia bukan pembantu
5 Bab 5. Aku hamil Mas
6 Bab 6. Gugurkan saja!
7 Bab 7. Mulut manis Bram
8 Bab 8. Tega kamu, Mas
9 Bab 9. Ara di rumah sakit
10 Bab 10. Kuberi satu kesempatan
11 Bab 11. Sudah cukup!
12 Bab 12. Kamu akan menyesal
13 Bab 13. Bertemu Regan
14 Bab 14. Aryan marah
15 Bab 15. Jangan pukul aku, Mas!
16 Bab 16. Lo suka istri orang?
17 Bab 17. Kebingungan Ara
18 Bab 18. Saling menyalahkan
19 Bab 19. Aku mau bercerai, opa
20 Bab 20. Bram ada akhlak
21 Bab 21. Mencoba sekali lagi
22 Bab 22. Membalas ucapan Bram
23 Bab 23. Drama Giselle
24 Bab 24. Kamu boleh pergi, Ara
25 Bab 25. Malaikat tak bersayap
26 Bab 26. Bukan saya, pak
27 Bab 27. Fakta Lyodra
28 Bab 28. Bayiku meninggal?
29 Bab 29. TALAK
30 Bab 30. Akan aku lupakan
31 Bab 31. Anna merasa bersalah
32 Bab 32. Kedatangan Yoshua
33 Bab 33. Kamu lupa sudah talak tiga?
34 Bab 34. Bram tidak mau cerai
35 Bab 35. Ara adalah keluarga Gallan
36 Bab 36. Pergi kalian semua
37 Bab 37. Busuknya Giselle
38 Bab 38. Buang saja Penyesalanmu
39 Bab 39. Bram BRENGSEK!
40 Bab 40. Gas keun Regan!
41 Bab 41. Tidak ada gunanya mengulang waktu
42 Bab 42. Setelah ketuk palu
43 Bab 43. Saya akan membahagiakanmu
44 Bab 44. Masa lalu (1)
45 Bab 45. Masa lalu (2)
46 Bab 46. Fakta menyakitkan untuk Giselle
47 Bab 47. Kesempatan kedua
48 Bab 48. Sindiran Mia
49 Bab 49. Buat dia cacat!
50 Bab 50. Dua wanita cantik
51 Bab 51. Regan cembukor
52 Bab 52. Ara di culik, Regan panik
53 Bab 53. Malaikat pencabut nyawa
54 Bab 54. Rumah sakit
55 Bab 55. Pemeriksaan Ara
56 Bab 56. Regan penyelamat
57 Bab 57. Cincin hello Kitty
58 Bab 58. Giselle masih tak tahu malu
59 Bab 59. Sisi lain Ara
60 Bab 60. Berhak bahagia
61 Bab 61. Calon mertua ikan terbang
62 Bab 62. Ingin Ara bahagia
63 Bab 63. Selamat tidur Malaikat cantik
64 Bab 64. Calon menantu
65 Bab 65. Percaya diri Bram
66 Bab 66. Regan kiss Ara?
67 Bab 67. Panggilan Mas
68 Bab 68. You are the one
69 Bab 69. Sah happy wedding
70 Bab 70. Boleh mas cium?
71 Bab 71. Malam pertama terindah
72 Bab 72. Senasib
73 Bab 73. Pagi pengantin baru
74 Bab 74. Jodoh Sean?
75 Bab 75. Maladewa
76 Bab 76. Karma is real
77 Bab 77. Panas hati Bram Tania
78 Bab 78. Terlambat menolong
79 Bab 79. Permohonan maaf Giselle
80 Bab 80. Keanehan Ara
81 Bab 81. Ara pingsan
82 Bab 82. Kabar bahagia
83 Bab 83. Calon ayah dan ibu
84 Bab 84. Bodyguard untuk Ara
85 Bab 85. Menolong Tania
86 Bab 86. Paket misterius
87 Bab 87. Kita pindah sekarang
88 Bab 88. Musim nikah
89 Bab 89. Keguguran lagi?
90 Bab 90. Aksi Windy (Revisi)
91 Bab 91. Bahagia (Ending)
92 One Night Stand With My Uncle
93 Novel WHEN BAD BOY MEET SHOLEHAH
94 Dihamili Berondong
95 Pengumuman penting, dibaca!
96 Membawa Benih Suami Kontrak
Episodes

Updated 96 Episodes

1
Bab 1. Suamiku berubah
2
Bab 2. Tak pernah mencintaimu
3
Bab 3. Ceraikan dia!
4
Bab 4. Dia bukan pembantu
5
Bab 5. Aku hamil Mas
6
Bab 6. Gugurkan saja!
7
Bab 7. Mulut manis Bram
8
Bab 8. Tega kamu, Mas
9
Bab 9. Ara di rumah sakit
10
Bab 10. Kuberi satu kesempatan
11
Bab 11. Sudah cukup!
12
Bab 12. Kamu akan menyesal
13
Bab 13. Bertemu Regan
14
Bab 14. Aryan marah
15
Bab 15. Jangan pukul aku, Mas!
16
Bab 16. Lo suka istri orang?
17
Bab 17. Kebingungan Ara
18
Bab 18. Saling menyalahkan
19
Bab 19. Aku mau bercerai, opa
20
Bab 20. Bram ada akhlak
21
Bab 21. Mencoba sekali lagi
22
Bab 22. Membalas ucapan Bram
23
Bab 23. Drama Giselle
24
Bab 24. Kamu boleh pergi, Ara
25
Bab 25. Malaikat tak bersayap
26
Bab 26. Bukan saya, pak
27
Bab 27. Fakta Lyodra
28
Bab 28. Bayiku meninggal?
29
Bab 29. TALAK
30
Bab 30. Akan aku lupakan
31
Bab 31. Anna merasa bersalah
32
Bab 32. Kedatangan Yoshua
33
Bab 33. Kamu lupa sudah talak tiga?
34
Bab 34. Bram tidak mau cerai
35
Bab 35. Ara adalah keluarga Gallan
36
Bab 36. Pergi kalian semua
37
Bab 37. Busuknya Giselle
38
Bab 38. Buang saja Penyesalanmu
39
Bab 39. Bram BRENGSEK!
40
Bab 40. Gas keun Regan!
41
Bab 41. Tidak ada gunanya mengulang waktu
42
Bab 42. Setelah ketuk palu
43
Bab 43. Saya akan membahagiakanmu
44
Bab 44. Masa lalu (1)
45
Bab 45. Masa lalu (2)
46
Bab 46. Fakta menyakitkan untuk Giselle
47
Bab 47. Kesempatan kedua
48
Bab 48. Sindiran Mia
49
Bab 49. Buat dia cacat!
50
Bab 50. Dua wanita cantik
51
Bab 51. Regan cembukor
52
Bab 52. Ara di culik, Regan panik
53
Bab 53. Malaikat pencabut nyawa
54
Bab 54. Rumah sakit
55
Bab 55. Pemeriksaan Ara
56
Bab 56. Regan penyelamat
57
Bab 57. Cincin hello Kitty
58
Bab 58. Giselle masih tak tahu malu
59
Bab 59. Sisi lain Ara
60
Bab 60. Berhak bahagia
61
Bab 61. Calon mertua ikan terbang
62
Bab 62. Ingin Ara bahagia
63
Bab 63. Selamat tidur Malaikat cantik
64
Bab 64. Calon menantu
65
Bab 65. Percaya diri Bram
66
Bab 66. Regan kiss Ara?
67
Bab 67. Panggilan Mas
68
Bab 68. You are the one
69
Bab 69. Sah happy wedding
70
Bab 70. Boleh mas cium?
71
Bab 71. Malam pertama terindah
72
Bab 72. Senasib
73
Bab 73. Pagi pengantin baru
74
Bab 74. Jodoh Sean?
75
Bab 75. Maladewa
76
Bab 76. Karma is real
77
Bab 77. Panas hati Bram Tania
78
Bab 78. Terlambat menolong
79
Bab 79. Permohonan maaf Giselle
80
Bab 80. Keanehan Ara
81
Bab 81. Ara pingsan
82
Bab 82. Kabar bahagia
83
Bab 83. Calon ayah dan ibu
84
Bab 84. Bodyguard untuk Ara
85
Bab 85. Menolong Tania
86
Bab 86. Paket misterius
87
Bab 87. Kita pindah sekarang
88
Bab 88. Musim nikah
89
Bab 89. Keguguran lagi?
90
Bab 90. Aksi Windy (Revisi)
91
Bab 91. Bahagia (Ending)
92
One Night Stand With My Uncle
93
Novel WHEN BAD BOY MEET SHOLEHAH
94
Dihamili Berondong
95
Pengumuman penting, dibaca!
96
Membawa Benih Suami Kontrak

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!