Lato lato

Selamat Membaca

............

"Beneran mau pergi kamu?" tanya Ilham sekali lagi. Dira yang sangat cantik malam minggu ini. Ternyata bisa mengusik hati Ilham. Dikampung pun Dira jarang sekali bersolek seperti ini.

Ilham semakin curiga. Dengan gerak gerik Dira dari tadi.

"Mas aku pergi dulu ya.Ntar kemalaman" pamit Dira tergesa gesa. Dira tak mau jika Niko datang kerumahnya. Dira langsung menyalami Ilham dan langsung keluar rumah.

Ilham yang merasakan tidak ada yang beres hanya celingak celinguk melihat suasana di luar rumah. Tapi tunggu dulu. Ilham menangkap sosok anak manusia sedang menarik senyum kearah Dira. Ilham tahu itu Dira meski malam hari. Semuanya masih nampak jelas dari kejauhan. Maklum saja. Lampu jalan di malam minggu sudah menyala saat adzan magrib tiba.

Ilham mengerti . Mengapa Dira tak menjawab saat dirinya bertanya tentang dengan siapa Dira pergi. Sepertinya Dira mulai move on dari pernikahan ini.

Ilham merasa tak enak hati, melepaskan Dira pergi berduaan dengan pria lain. Ilham tahu jika pria itu adalah anak pemilik toko bahan pokok yang beberapa hari yang lalu terlihat berada dirumahnya saat Ilham datang untuk bertamu kerumah orang tua sang pria. Maklum. Orang tia Niko pernah mendapatkan bantuan dari Ilham. Saat keluarga Niko tertimpa musibah.

Dengan lain kata" membalas budi" lebih tepatnya. Orang tua Niko tak keberatan dengan adanya hal menanyai lowongan kerja di minimarket kepunyaan mereka.

Tak tanggung tanggung Ilham membatalkan janjiannya dengan Kiara untuk makan malam bersama malam ini.

Ilham langsung memberitahukan pada Kiara bahwa dirinya sedang tak enak badan. Kiara yang percaya langsung mematikan ponselnya dan menyuruh Ilham istirahat.

Secepat kilat Ilham menganti pakaiannya dan berjalan menuju alun alun kota. Dan menyusul Dira dan juga teman perianya.

Mungkin bagi Ilham itu sangat memalukan bagaimana itu bisa terjadi dengannya. Apa karena nasihat Ibu? Mungkin saja.

Ilham mencari Dira diantara ramainya dipusat kota. Ilham merasa bersalah dengan Dira. Dira belum di ajaknya jalan jalan meski hanya sebentar saja.

..........

Di lain tempat.

"Mau?" tanya Niko sambil menyodorkan gula kapas sebesar bantal bayi baru lahir.

Dira yang tak menyia-nyiakan kesempatan langsung melompat mengambil gula kapas berwarna pink itu.

Jarak Dira dan Niko hanya 2 jengkal. Sangat mungkin menurut Dira tapi menurut Niko itu sangat jauh. Niko ingin lebih lanjut dengan Dira bukan hanya sebatas mengagumi saja.

"Kemana sih mereka" umpat Ilham. Sudah hampir setengah jam Ilham mengitari alun alun kota. Tapi tak jua menemukan Dira di keramaian. Sekelebat fikiran aneh aneh berdatangan menghampiri fikirannya.

Ilham terus berjalan kearah depan. Tapi tiba tiba. Ilham melihat seseorang yang dia kenal dam sudah dipastikan itu adalah Dira dan juga Niko yang sedang bercanda. Saling melempar senyum satu sama lain. Indah sekali fikir Ilham.

Mata Ilham memanas melihat pemandangan itu. Ilham tak berhenti. Ilham menuju kesumber tempatnya melirik dari tadi.

"Udah selesai acara pacar-pacarannya" sindir Ilham tajam kearah Dira. Dira yang terkejut langsung menoleh kesumber suara tadi.

Alangkah malunya wajah Dira saat mengetahui bahwa suaminya mengikutinya sampai disini. Dira mengerjabkan matanya berulang bahwa yang dilihatnya adalah rasa cemburu yang melanda jiwa.

.

.

Mampir yuk dikarya temanku

Blurb

"Jika kehadiranku dalam kebersamaan kita selama ini membuatmu tidak ingin mengerti tentang rasaku padamu, mungkin dengan kepergianku akan membuatmu tahu, akan rasa diriku yang kau anggap Antara Ada Dan Tiada." Amara.

"Ku,, akui aku terlambat dan saat ku tersadar kau sudah tak sisiku lagi, kau pergi membawa Cinta ku yang sudah lama bersemi." Darandra.

Mampukah Darandra menerima kenyataan jika wanita yang di Abaikan nya selama ini pergi untuk selama-lamanya dan hanya meninggal kan dua Anak kembarnya, namun tiga tahun kemudian la di pertemukan dengan wanita yang begitu mirip, dengan istri yang sudah di anggapnya tiada, Apakah ia akan mengejar Cinta wanita itu atau malah sebaliknya.?"

Terpopuler

Comments

Hasrie Bakrie

Hasrie Bakrie

Ilham harus tegas donk,biar gmn pun Dira istrimu seharusnya bisa mengayomi

2023-03-12

0

Sarina Aja

Sarina Aja

lanjut

2023-01-10

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!