Belajar Menerima

Selamat Membaca

.............

"Tok...tok" Ilham mengetuk pelan pintu kamar Dira yang tertutup rapat. Ilham menyadari bukan seperti ini pernikahan yang diinginkan Dira.Sama seperti dirinya.

Tapi untuk saat ini belum bisa menjawab segalanya. Hanya saja. Harus bisa belajar menerima satu sama lain.

Malam ini Ilham memasak nasi goreng kesukaan Dira. Ilham ingat betul dulu waktu Almarhum Ayahnya masih hidup. Ilham pernah membuat Dira menangis karena tak kebagian nasi goreng buatan ibunya.

Dira yang memang cenggeng dan suka menangis. Langsung berhamburan kepelukan ayahnya dan mengadukan segalanya.

Bagi Dira Ayahnya adalah segalanya . Kini beliau sudah tidak ada. Sulit bagi Dira membagikan kerisauan saat ini yang melanda.

Dira yang mendengar ketukan pintu beberapa kali. Enggan untuk membuka. Tubuh yang lelah dan menangis. Membuat mata Dira membengkak seketika.

Dira tak mau jika Ilham masnya melihat kondisinya saat ini yang sangat mengenaskan. Didalam kamarnya ada ember kecil bulat yang biasa digunakan Dira untuk merendam kakinya dengan sedikit garam.

Dira mencuci mukanya selintas. Agar tidak terlalu mencolok. Tapi sayang. Saat Dira bercermin. Bengkak disertai mengembung di kelopak matanya tak dapat disembunyikan lagi.

Dengan langkah gontai Dira terpaksa menemui mas dalam keadaan begini.

"Ceklekkk" Dira membuka pintu pelan.

"Makan yuk" ajak Ilham. Tapi Dira masih diam.

"Mas udah masak nasi goreng kesukaan kamu. Ayo makan" Ilham menuntun Dira untuk makan bersamanya dimeja makan malam ini.

Biasanya Dira yang selalu melayani makan Ilham tapi kali ini. Ilham yang cekatan mengambilkan nasi goreng buatannya kedalam piring bulat dan dua iris telor dadar.

Dengan terpaksa. Dira memakan nasi goreng buatan masnya. Tentu saja enak. Tapi karena hati dan fikiran Dira sedang dilanda kegelisahan. Membuat masakan Ilham terasa hambar dan membuat Dira cepat sekali kenyang hanya dalam tiga suapan.

"Kok gak dihabisin?" tanya Ilham.

"Aku kenyang mas" cicit Dira lesu.

Saat akan bangkit dari tempat duduknya.

"Sebentar lagi. Tunggu mas. Ada yang akan mas sampaikan ke kamu" kata Ilham. Ilham melirik adiknya ini seperti tak bersemangat. Tak seperti dira yang dia kenal. Selama ini

Setelah makan malam selesai. Ilhan dan Dira duduk bersebrangan di ruang tivi. Ilham yang belum memulai pembicaraan karena sedang menyeruput kopi buatannya sendiri.

"Dek" tegur Ilham pelan.

Dira langsung mendongak kearah Ilham. Lalu menunduk kembali.

"Mas tau kalau kamu belum bisa menerima pernikahan ini. Tapi demi ayah dan ibu. tolong hargai mereka. Mas juga sama sepertimu. Jadi?" ucapan Ilham terhenti.

"Apa kita akan berpisah?" langsung tanya Dira, menatap masnya.

Ilham menyipitkan matanya. Kenapa harus berpisah fikir Ilham. Baru saja menikah masa harus berpisah tapi tunggu dulu. Bagai mana nasib cintanya disana. Seharian ini Ilham belum membalas pesan cintanya . Bukan tak sempat tapi melihat keadaan hari ini. Membuat Ilham gelisah.

"Mas belum bisa memastikan. Itu semua. Yang terpenting sekarang ini kesehatan Ibu. Lusa mas harus segera pulang ke surabaya lagi. Masa cuti mas sudah habis" ucap Ilham sepenuhnya jujur kepada Dira.

Dira tak menyahuti Ilham. Hanya diam saja. Dira masih berfikir. Mau dibawa kemana nanti pernikahan ini.

.

.

Mampir yuk dikarya temanku

Blurb

Cinta memang tidak pernah salah menjatuhkan pilihannya, tapi bagaimana jika cinta menjatuhkan pilihan pada seseorang yang sudah menemukan pelabuhan hatinya?

Niki seorang mahasiswi yang terobsesi dengan dosen di kampusnya, nekat melakukan hal apapun termasuk membiarkan gosip berkembang jika ia sudah melakukan hubungan terlarang dengan dosennya itu. Akibat perbuatannya itu, ia terjebak dalam pernikahan sebagai istri kedua, namun tidak diinginkan oleh dosennya.

Bagaimana Niki menjalani kehidupannya sebagai istri kedua yang dibenci oleh suaminya sendiri sementara ia juga harus menghadapi hujatan dari teman serta dosen di kampusnya, sebagai mahasiswi penggoda dan penghancur rumah tangga orang?

Terpopuler

Comments

Cinta Suci

Cinta Suci

kasian juga

2022-12-25

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!