Feng Huang si Feniks Petir

***

Fang An hanya membuka tutup mata karena sama sekali tidak bisa tidur, sesekali dia bangun dan duduk menatap ke luar jendela dan hanya melihat cahaya lampu lampion yang berbaris di jalan.

Fang An sendiri sebenarnya sedangkan membawa harta warisan keluarga satu-satunya berbentuk kalung dengan bandul permata berwarna ungu, menurut cerita kalung tersebut adalah harta turun-temurun khusus Klan utama yang berhak memegangnya.

Maksud Klan utama adalah darah Klan Murni seperti Fang Xian dan Fang Yin, karena itu Fang An adalah keturunan darah murni Klan Fang.

Sedangkan yang tidak murni adalah darah campuran antara Klan Fang dan Klan luar, contohnya adalah Fang Zui yang menikah dengan Klan lain.

Fang An mengelus bandul kalungnya, dia seperti sedang melamun sesaat, hanya satu yang ada di benaknya saat ini, kapan dia bisa memiliki guru seperti teman-temannya di Desa.

Beberapa teman segenerasi dengannya sudah ada yang masuk ke Sekte besar, hanya beberapa anak saja yang belum masuk termasuk Fang An, hal itu dikarenakan dirinya yang baru mencapai Tahap Yu Zao Tingkat 3, andai dirinya sudah bisa mencapai Tahap Yu Zao Tingkat 6, mungkin dirinya akan sangat mudah diterima oleh salah satu Sekte yang ada Benua Daratan Hijau.

"Bocah…!"

Fang An yang masih melamun menatap lampu lampion gantung terperanjat kaget saat mendengar suara sepuh yang menggema di telinganya memanggil nama bocah, dia melihat ke kiri dan kanan serta menoleh kebelakang, namun tidak melihat siapapun selain tempat tidurnya.

"Siapa yang bicara tadi?" gumam Fang An setelah itu seluruh tubuhnya mulai merinding karena takut.

"Hehehe.. Jangan takut bocah, aku ini hanya ingin menghiburmu saja!" ucap lagi suara pria sepuh tersebut.

"Ha..hantuu..!" wajah Fang An langsung pucat seperti kehabisan darah, karena rasa takutnya dia langsung lari ke tempat tidurnya dan mengambil selimut tebal menutupi seluruh tubuhnya berharap suara sosok yang diyakini adalah hantu tidak mengganggunya lagi.

"Hah..! Iya-iya maaf aku memang salah telah menyapamu dengan cara seperti ini!" ucap lagi suara tersebut dan kemudian cahaya ungu dari bandul kalung yang dipakai oleh Fang An mengeluarkan cahaya ungu terang di dalam selimut yang digunakan oleh Fang An.

Fang An jelas terkejut, dia langsung keluar dari dalam selimutnya sekaligus memperhatikan bandul kalungnya yang bercahaya, rasa takut dan takjub bercampur aduk dalam benaknya.

Fang An berniat melepaskan kalungnya, tapi setelah itu ada kabut yang keluar dari dalam cahaya ungu itu, kabut berwarna putih samar-samar mulai membentuk seekor burung burung hitam dan kedua mata burung itu juga memancarkan cahaya ungu terang seperti mata Serigala yang menyala di malam bulan purnama.

Melihat penampakan aneh dan menakjubkan tersebut, Fang An sama sekali tidak bisa bersuara karena takut, bahkan untuk menggerakkan jari-jarinya saja terasa berat.

"Jangan takut, aku ini tidak bermaksud buruk padamu! Akhirnya setelah ratusan tahun aku dapat menemukan seseorang yang memiliki potensi untuk menggantikan ku!" kata burung tersebut.

Fang An yang masih berpikiran layaknya seperti anak-anak tentu tidak tahu pertanyaan apa yang harus dia katakan kepada burung yang sosoknya hanya setengah kabut tersebut, namun Fang An tetap berusaha memberanikan dirinya untuk bertanya walau itu bukan dari pikirannya.

"Si..siapa sebenarnya kamu, a.apakah ka.kamu yang di sebut Burung Hantu?" tanya Fang An.

"Burung Hantu? Aku bukan burung hantu nak, namaku Feng Huang si Feniks Petir, aku ini hanyalah sebuah Jiwa Spiritual berusia ribuan tahun! Emm.. bagaimana cara menjelaskannya padamu ya? Begini saja, anggap saja aku ini temanmu, nanti aku akan menceritakan sedikit demi sedikit padamu setelah pikiranmu lebih dewasa, ee maksudku setelah kamu mulai mengerti, yang jelas aku ini bukanlah hantu, melainkan makhluk hidup yang tinggal di dalam Spirit Core di bandul kalung mu itu, kamu paham kan maksud penjelasan ku tadi, Fang An?"

Fang An tertegun sesaat kemudian memperhatikan burung yang bernama Feng Huang itu lalu menatap bandul kalungnya, dia merasa semuanya tidak masuk akal, bagaimana bisa ada makhluk yang tinggal di dalam dalam bandul kalung ungu sekecil itu, terlebih lagi baru kali ini dia melihat ada burung setengah kabut yang bisa bicara walau dia sendiri tidak mengerti akan nama Feniks yang sebenarnya adalah dari ras Divine Beast yang sudah punah.

Sebenarnya Fang An juga tidak sepenuhnya memiliki pemikiran seperti anak-anak, dia yang sudah cukup lama belajar mulai memahami akan sebuah konsep seperti hal yang tidak mungkin bisa menjadi mungkin, seperti contoh adalah Cincin penyimpanan milik ayahnya.

"I..iya, aku mengerti!" kata Fang An namun dengan sedikit gugup.

"Bagus-bagus, sepertinya keputusan Lian Xiao memberikan Spirit Core kepada Fang Lin memang tepat, dia memang memiliki firasat yang sangat akurat! Baiklah sekarang kita adalah teman, nanti aku juga akan membantumu berlatih, hanya saja aku minta padamu untuk merahasiakan pertemuan kita ini, dan jangan pernah kamu menceritakan kepada siapapun akan keberadaan ku termasuk kepada ayah dan ibumu apa kamu bisa menjaga rahasia ini?" tanya Feng Huang.

"Iya pasti!" jawab Fang An sekaligus memberikan dirinya untuk menyentuh bulu Feng Huang yang bukan berbentuk kabut.

"Ternyata bulu sayap mu sangat halus dan lembut, tadi aku sempat takut karena agak seram, tapi ternyata kamu cukup imut dan menggemaskan!" kata Fang An setelah dia bisa merasakan halusnya bulu di sayap Feng Huang.

"Imut? Kalau aku menunjukkan wujud asliku maka kata Imut itu apakah masih bisa kamu katakan?" tanya Feng Huang.

"Hah apa maksudmu?" tanya Fang An.

"Aku ini sengaja menampakkan diri dalam ukuran sekecil ini agar lebih aman, wujud ku yang sebenarnya lebih besar dari apa yang akan bayangkan, jika aku mau aku bisa mengubahnya tubuhku disini, tapi bangunan ini pasti akan langsung hancur karena tidak akan muat dengan besar tubuhku!" kata Feng Huang.

"Wah, baru dijelaskan saja pikiranku sudah membayangkan kemana-mana, tapi aku lebih suka dengan bentuk yang ini saja!" kata Fang An.

Feng Huang hanya bisa menggelengkan kepalanya, dia tahu saat ini Fang An masih kecil, jadi butuh waktu dan kesabaran agar pembicaraannya bisa nyambung.

Feng Huang memperhatikan Fang An dengan mengelilinginya, sesekali dia menggelengkan kepalanya dan berkata, "Lima! Ah tidak sepuluh tahun lagi mungkin kamu baru bisa mencapai tahap itu, dengan dukungan bantuan dari ku mungkin akan lebih cepat, setidak kamu harus bisa sampai ke tahap Zi sebelum sepuluh tahun!" kata Feng Huang.

Kata (Zi) mengacu pada tahap kekuatan, seperti dua sebelumnya yaitu (Yu) dan (Xu), jika diurutkan menjadi (Yu, Xu, Zi), sedangkan kekuatan Fang An sendiri saat ini berada di tahap (Yu) Zao Tingkat 3.

Feng Huang sendiri juga tidak bisa terus-terusan bertahan dalam wujud Spirit Core nya, jika dirinya sudah menemukan orang yang tepat untuk menggantikan kekuatan dirinya kepada Fang An, maka dia tidak bisa menunggu waktu hingga lebih dari sepuluh tahun, andai dirinya tidak menampakkan diri sekalipun, kekuatannya secara perlahan-lahan akan diserap oleh Fang An, jika tidak segera di bimbing, bisa-bisa Fang An akan menjadi sesat, belum lagi Feng Huang masih ingat jika masih ada yang mengincar dirinya di benua lain, hal ini juga menjadi perhatiannya.

Sebelum sosok dari Benua lain itu datang, maka sebisa mungkin Fang An sudah harus menguasai seluruh kekuatannya dan menyempurnakan Spirit Root Elemen Api dan Petir, dengan demikian para anggota Sekte dari benua lain tidak akan bisa lagi merebutnya, justru saat itulah Fang An harus segera membereskan para pembunuh dirinya serta Lian Xiao dari Empat Sekte besar di Benua Bintang Terang.

"Fang An, untuk saat ini kamu tetap bersikap seperti biasa saja, nanti aku akan berbicara dengan suara saja tanpa harus menampakkan diriku, tapi kamu sendiri juga tidak perlu menjawab dengan ucapan nanti kamu akan dianggap gila, jadi jawab saja dengan pikiranmu, karena hanya aku dan kamu saja yang bisa, sedangkan yang lain tidak akan bisa mendengarnya!" kata Feng Huang.

Feng Huang berubah kembali menjadi kabut asap dan masuk ke dalam Spirit Core nya, sedangkan Fang An kembali ke tempat tidurnya dan mulai beristirahat karena hari sudah larut malam, terlebih lagi dirinya besok akan pergi pagi-pagi bersama ayahnya untuk menemui pengurus pelelangan di kota.

***

Kota Chang Lan sangatlah besar dan luas, bangunan yang padat memenuhi seluruh area di dalam kota, hanya saja tetap di tengah-tengah kota ada taman khusus agar terlihat sangat indah.

Saat matahari sudah cukup tinggi, Fang Xian dan Fang An serta Fang Zui sudah berada di depan sebuah bangunan besar, bangunan empat lantai yang semuanya terbuat dari kayu khusus serta ada papan tulis yang dengan nama Pusat Pelelangan Kerajaan Chang.

"Tuan Fang Zui, anda sudah ditunggu oleh Manager Chang Wuo Xi di dalam!" kata seorang penjaga pintu.

"Terima kasih," kata Fang Zui sekaligus memberikan beberapa keping perak yang kepada penjaga pintu tersebut.

Fang An memperhatikan akan apa yang dilakukan oleh Fang Zui kemudian dia menarik lengan baju ayahnya seraya bertanya kepada ayahnya.

"Ayah, kenapa paman memberikan uang kepada penjaga itu? Apakah paman memiliki hutang padanya?" tanya Fang An.

"Bukan begitu An'er, pamanmu memberinya uang sebagai tanda ucapan terima kasih!" jawab Fang Xian.

"Oh, jadi kalau mau bilang terima kasih harus memberikan uang! Kalau tidak memberikan uang artinya kita tidak tahu berterima kasih bukan? Ternyata uang juga bisa di buat seperti itu!" ucap Fang An dengan pikiran yang seperti memiliki pengetahuan baru.

"Eee… tidak seperti itu juga..! Ais.. intinya tergantung kita mau ngasih atau tidak, kalau tidak juga tidak apa-apa, kita cukup bilang terima kasih, begitu saja juga bisa!" kata Fang Xian.

Fang An memiringkan kepalanya mendengar penjelasan Fang Xian, sedangkan Fang Zui yang berjalan di depan mereka hanya terkekeh sendiri melihat Fang Xian yang kesulitan memberikan penjelasan kepada putranya.

Mereka bertiga kini telah berada di depan pintu ruangan yang dijaga oleh dua orang, sedangkan di sekeliling ruangan ada beberapa orang yang sedang mengobrol satu sama lain.

"Saya Fang Zui ingin menemui Manager Chang Wuo Xi!" kata Fang Zui kepada para penjaga.

Kedua penjaga segera membungkuk kemudian membukakan pintu untuk mereka, setelah mereka bertiga masuk, pintu kembali ditutup.

"Manager Chang Wuo, kami sudah datang!" kata Fang Zui kepada seorang pria paruh baya yang sedang duduk melihat daftar catatan di meja, dia adalah Chang Wuo Xi, orang yang dipercaya untuk mengelola sekaligus penyelenggara pelelangan.

"Mari Tuan Fang, silahkan duduk! Owh jadi ini yang dikatakan oleh Mu Sha, anda pasti Tuan Fang Xian? Saya Chang Wuo Xi pengelola disini!" kata Chang Wuo Xi dengan menangkupkan kedua tangannya.

"Suatu kehormatan bisa bertemu dengan Tuan Chang!" jawab Fang Xian.

Chang Wuo Xi melihat ke arah Fang An yang berdiri di samping Fang Xian, begitu Fang An melihat Chang Wuo Xi menatapnya, Fang An langsung membungkukkan badan memberi salam.

"Hahaha… anak baik, dia pasti anak terpelajar! Ayo silahkan duduk kita akan mulai membahas barang-barang yang ingin Tuan Fang Xian lelang di tempat kamu!" kata Chang Wuo Xi.

Fang Xian menoleh kepada Fang Zui dan kemudian mereka bertiga selain Fang An mulai membicarakan akan barang-barang yang akan Fang Xian lelang, sedangkan Fang An hanya diam karena semua itu adalah urusan orang tua.

Terpopuler

Comments

BaronMhk

BaronMhk

💪💪

2023-08-27

1

Alan Bumi

Alan Bumi

akan kau bayangkan

2023-08-15

0

Tiana

Tiana

mampir lg

2023-06-29

0

lihat semua
Episodes
1 1.Tragedi
2 Fang An
3 Kota Chang Lan
4 Feng Huang si Feniks Petir
5 Pengangkatan guru dan murid
6 Sekte Gunung Pohon Persik
7 Rencana
8 Tahap Yu Zao Tingkat 5
9 pelelangan telah di mulai
10 Wanita misterius
11 Akademi Puncak Angin Surga
12 Bing Rong
13 Berkumpulnya seluruh Klan Fang
14 Pemilihan ketua Klan Fang
15 mempelajari Teknik baru
16 serangan Pertama Fang An
17 Kelompok Pembunuh Kepala Ular
18 Pembunuhan pertama
19 Mati oleh racun sendiri
20 terkena racun
21 Sekte Teratai Bunga Es
22 Bekerjasama
23 Identitas guru Fang An
24 Perjalanan petualangan Fang An telah di mulai
25 Kelompok Bayangan Bulan
26 Iblis berkulit Manusia
27 Perjuangan Fang An
28 Kemenangan Fang An
29 Gu Yao He
30 Penyerangan
31 Bekerja sama
32 Aura Zirah Api Petarung
33 si Raja Pil
34 Kelompok Pemberontak
35 Alam Jiwa
36 Rencana Penyamaran
37 Benteng pemberontak
38 Keributan
39 Meng Xialo
40 Saling berbagi pikiran dalam satu tubuh
41 kekuatan Petir Dewa Penghancur yang sesungguhnya
42 Benteng cabang
43 Bing Xuyue
44 memasuki Hutan Sesat
45 Menjadikan Anim Beast sebagai Spirit Beast
46 Teknik Langkah Petir
47 Rumput Daun Trisula
48 Anim Beast keturunan Darah Kuno
49 Kera Kerbau berhasil dikalahkan
50 Spirit Beast
51 Anda adalah si Raja Pil
52 Proses pembuatan Pil
53 Proses pembersihan sisa racun
54 naik secara signifikan
55 Mu Zhi Tian si Kelelawar Merah
56 Pedang Sekte Gunung Pohon Persik
57 Aura Membunuh
58 tugas besar
59 Kebakaran di Klan Fang
60 kehancuran Klan Fang
61 Tikus Api
62 Wanita cantik bergaun biru
63 Bersumpah
64 bibit unggul di masa depan
65 melawan Ular Batu Sayap Naga
66 Petir Api Dewa Penghancur
67 Ciuman pertama
68 hubungan yang tidak biasa
69 perpisahan
70 melompat ke Jurang Tanpa Dasar
71 Kitab Pedang Langit
72 Menjinakkan Inti Petir Putih
73 Kelebihan dari Teknik Langkah Petir
74 Kekacauan Benua Daratan Hijau
75 Wang Lao Yi
76 perubahan sikap Fang An
77 Rencana Mu Yuan
78 Bertemu kembali
79 keputusan Fang Xian
80 Mendatangi Sekte Gunung Pohon Persik
81 pukulan keras
82 menguji kedahsyatan Inti Petir Putih
83 Ketua Pilar
84 bocah penggombal
85 membangkitkan kekuatan Spiritual dasar
86 pertemuan para Yu Jing
87 mengingat jasa
88 Ruang dimensi portal
89 Penyatuan Jiwa Pedang
90 Tantangan
91 Satu serangan
92 Aura Zirah Petarung pertama
93 Sang Racun Api
94 berhasil menyelamatkan Fang Yin
95 Pertemuan ibu dan anak
96 Tidak akan ada harapan
97 Perjanjian dengan Fu Jianzi.
98 masa lalu Fu Jianzi
99 Menciptakan kehancuranmu sendiri
100 Pil Naga Ying dan Yang
101 membagi perjalanan menjadi tiga rombongan
102 awal tekad Gu Yao He
103 Rencana Chang Hanzi
104 Ketua Agung
105 Buah Ginseng Api
106 Kelompok Kapak Kematian
107 Melindungi Desa Lianxai
108 Trauma
109 Keputusan Fang An
110 Teman lama kakek guruku
111 pengorbanan Putra Bungsu Fang Zoli
112 Bergabungnya Klan Qin
113 Menyerang markas Kapak Kematian
114 Indentitas Wang Lao Yi yang sebenarnya
115 Pembunuh berdarah dingin
116 Sahabat lama
117 Getaran pertarungan
118 Pertahanan yang sangat kuat
119 Perang dimulai
120 Peningkatan kekuatan Gu Fei Ming
121 Singa Es Melawan Fu Jianzi
122 Formasi Pedang Matahari
123 Mengingkari perjanjian
124 Kematian Fu Hai
125 Segel Kubus Energi
126 Sekte Iblis Lembah Darah dari Benua Bintang Terang
127 Sekte Gunung Pohon Persik menarik diri
128 Feniks Es
129 Giok Angin Surga
130 berangkat ke Akademi Puncak Angin Surga
131 Pohon Ajaib
132 Pusaka Alam
133 Perubahan sifat Fu Jianzi
134 Kota Tianyang
135 Tikus sampah
136 Membubarkan Organisasi Palu Hitam
137 Ingatan Chiyi kembali
138 Hukum dan aturanku
139 menyelesaikan janji
140 Tiba di perbatasan
141 Walikota Kota Funsu
142 Tang Chin dan Tang Yuyi
143 Zhang Wei
144 Tiba di Gerbang masuk Akademi
145 Kecepatan melawan kekuatan
146 Menantang Fang An
147 Dua puluh daftar calon murid akademi
148 Kaisar Anine Beast
149 Membentuk Kelompok
150 Menghadapi anggota Kelompok barisan pertama
151 Ranking Teratas
152 Selamat datang di Akademi Puncak Angin Surga
153 Pertemuan Fang An dan Bing Xuyue
154 Kelompok Petir Langit
155 Mengejar Bola kehidupan
156 Kamar Aula Menara pelatihan
157 Praktisi Xu Qin (Sang Pelindung)
158 Terimalah rasa malumu
159 ingin berbicara secara empat mata
160 Ikat perjanjian
161 Spirit Core Feniks Es
162 Melihat Inti Petir Merah
163 Anggota baru
164 Mao Tse
165 Kelompok Giok Naga
166 Sayap Qi Elemen Petir
167 Fang An telah kembali
168 Calon Bintang baru di Akademi
169 Kemenangan Kelompok Bunga Es
170 Teknik Jari Api Suci
171 Serangan Kelompok Pita Merah
172 Menyembunyikan kepala di dalam tempurung
173 Menggantikan posisi Kelompok Api Suci.
174 Dua calon kandidat pemenang
175 Pencapaian Fang An
176 Babak terakhir 1
177 Babak terakhir 2
178 Kekuatan Ying dan Yang
179 Kode Siaga
180 Menagih hutang darah
181 Spirit Beast Bumi 5
182 Bekerja sama
183 melawan musuh berkemampuan Yu Jing
184 Kekuatan Teknik dari Bola Petir Hitam
185 Memanggil Singa Es
186 Bertukar tempat
187 Mengulur waktu
188 Pesan perpisahan
189 bisikan balas dendam
190 Pahlawan Akademi
191 rencana penyerangan balasan
192 Leluhur tertua Klan Fang
193 Teknik Petir Surgawi
194 Menembus tahap Yu Zhu
195 Penghormatan kepada para Pahlawan yang telah gugur.
196 Seperti melihat Hantu di siang bolong
197 Akar Pohon Magma
198 Air Mata Bodhisatva
199 Buah Harapan Singa Es
200 Tuan Hung Zhai
201 Markas Kelompok Pita Merah
202 Penyamaran terbongkar
203 Kekuatan garis keturunan Divine Beast
204 Bersatu
205 Dua serangan terbesar
206 Musuh kuat lainnya
207 Mengubah arus pertarungan
208 Aksi Feniks Petir Ungu
209 Kemenangan
210 Tio Hongli
211 Pil Api Matahari
212 Pemberontakan di Kota Funsu
213 Buronan
214 Anggota Jubah Kuning
215 Ratu Sayap Biru
216 Kutukan
217 Udara yang tercemar
218 Kesalahan di masa lalu
219 Giok Elemen
220 Kematian Xia Ding
221 Pria tampan yang pemberani
222 Kenangan
223 Balon Sayap Angin
224 Terbang menuju ke Kota Chang Lan
225 Elemen Air Darah
226 40 hari lagi
227 Hati yang terluka
228 Menemui para pendukung
229 rencana persiapan
230 Kuali obat emas
231 Pasukan Aliansi
232 Fang An Melawan Fu Jianzi
233 Diluar Kesadaran
234 Identitas Fu Lie Wei
235 Akhir hidup si Penghianat
236 Kedatangan 15 Iblis Lembah Darah
237 Tiga kekuatan dalam satu tubuh
238 Fu Jianzi mati
239 Dua serangan besar
240 berakhirnya pertempuran
241 Kesepakatan Perdamaian
242 akhir penutup
243 pengumuman baru
244 Pengumuman lanjutan
Episodes

Updated 244 Episodes

1
1.Tragedi
2
Fang An
3
Kota Chang Lan
4
Feng Huang si Feniks Petir
5
Pengangkatan guru dan murid
6
Sekte Gunung Pohon Persik
7
Rencana
8
Tahap Yu Zao Tingkat 5
9
pelelangan telah di mulai
10
Wanita misterius
11
Akademi Puncak Angin Surga
12
Bing Rong
13
Berkumpulnya seluruh Klan Fang
14
Pemilihan ketua Klan Fang
15
mempelajari Teknik baru
16
serangan Pertama Fang An
17
Kelompok Pembunuh Kepala Ular
18
Pembunuhan pertama
19
Mati oleh racun sendiri
20
terkena racun
21
Sekte Teratai Bunga Es
22
Bekerjasama
23
Identitas guru Fang An
24
Perjalanan petualangan Fang An telah di mulai
25
Kelompok Bayangan Bulan
26
Iblis berkulit Manusia
27
Perjuangan Fang An
28
Kemenangan Fang An
29
Gu Yao He
30
Penyerangan
31
Bekerja sama
32
Aura Zirah Api Petarung
33
si Raja Pil
34
Kelompok Pemberontak
35
Alam Jiwa
36
Rencana Penyamaran
37
Benteng pemberontak
38
Keributan
39
Meng Xialo
40
Saling berbagi pikiran dalam satu tubuh
41
kekuatan Petir Dewa Penghancur yang sesungguhnya
42
Benteng cabang
43
Bing Xuyue
44
memasuki Hutan Sesat
45
Menjadikan Anim Beast sebagai Spirit Beast
46
Teknik Langkah Petir
47
Rumput Daun Trisula
48
Anim Beast keturunan Darah Kuno
49
Kera Kerbau berhasil dikalahkan
50
Spirit Beast
51
Anda adalah si Raja Pil
52
Proses pembuatan Pil
53
Proses pembersihan sisa racun
54
naik secara signifikan
55
Mu Zhi Tian si Kelelawar Merah
56
Pedang Sekte Gunung Pohon Persik
57
Aura Membunuh
58
tugas besar
59
Kebakaran di Klan Fang
60
kehancuran Klan Fang
61
Tikus Api
62
Wanita cantik bergaun biru
63
Bersumpah
64
bibit unggul di masa depan
65
melawan Ular Batu Sayap Naga
66
Petir Api Dewa Penghancur
67
Ciuman pertama
68
hubungan yang tidak biasa
69
perpisahan
70
melompat ke Jurang Tanpa Dasar
71
Kitab Pedang Langit
72
Menjinakkan Inti Petir Putih
73
Kelebihan dari Teknik Langkah Petir
74
Kekacauan Benua Daratan Hijau
75
Wang Lao Yi
76
perubahan sikap Fang An
77
Rencana Mu Yuan
78
Bertemu kembali
79
keputusan Fang Xian
80
Mendatangi Sekte Gunung Pohon Persik
81
pukulan keras
82
menguji kedahsyatan Inti Petir Putih
83
Ketua Pilar
84
bocah penggombal
85
membangkitkan kekuatan Spiritual dasar
86
pertemuan para Yu Jing
87
mengingat jasa
88
Ruang dimensi portal
89
Penyatuan Jiwa Pedang
90
Tantangan
91
Satu serangan
92
Aura Zirah Petarung pertama
93
Sang Racun Api
94
berhasil menyelamatkan Fang Yin
95
Pertemuan ibu dan anak
96
Tidak akan ada harapan
97
Perjanjian dengan Fu Jianzi.
98
masa lalu Fu Jianzi
99
Menciptakan kehancuranmu sendiri
100
Pil Naga Ying dan Yang
101
membagi perjalanan menjadi tiga rombongan
102
awal tekad Gu Yao He
103
Rencana Chang Hanzi
104
Ketua Agung
105
Buah Ginseng Api
106
Kelompok Kapak Kematian
107
Melindungi Desa Lianxai
108
Trauma
109
Keputusan Fang An
110
Teman lama kakek guruku
111
pengorbanan Putra Bungsu Fang Zoli
112
Bergabungnya Klan Qin
113
Menyerang markas Kapak Kematian
114
Indentitas Wang Lao Yi yang sebenarnya
115
Pembunuh berdarah dingin
116
Sahabat lama
117
Getaran pertarungan
118
Pertahanan yang sangat kuat
119
Perang dimulai
120
Peningkatan kekuatan Gu Fei Ming
121
Singa Es Melawan Fu Jianzi
122
Formasi Pedang Matahari
123
Mengingkari perjanjian
124
Kematian Fu Hai
125
Segel Kubus Energi
126
Sekte Iblis Lembah Darah dari Benua Bintang Terang
127
Sekte Gunung Pohon Persik menarik diri
128
Feniks Es
129
Giok Angin Surga
130
berangkat ke Akademi Puncak Angin Surga
131
Pohon Ajaib
132
Pusaka Alam
133
Perubahan sifat Fu Jianzi
134
Kota Tianyang
135
Tikus sampah
136
Membubarkan Organisasi Palu Hitam
137
Ingatan Chiyi kembali
138
Hukum dan aturanku
139
menyelesaikan janji
140
Tiba di perbatasan
141
Walikota Kota Funsu
142
Tang Chin dan Tang Yuyi
143
Zhang Wei
144
Tiba di Gerbang masuk Akademi
145
Kecepatan melawan kekuatan
146
Menantang Fang An
147
Dua puluh daftar calon murid akademi
148
Kaisar Anine Beast
149
Membentuk Kelompok
150
Menghadapi anggota Kelompok barisan pertama
151
Ranking Teratas
152
Selamat datang di Akademi Puncak Angin Surga
153
Pertemuan Fang An dan Bing Xuyue
154
Kelompok Petir Langit
155
Mengejar Bola kehidupan
156
Kamar Aula Menara pelatihan
157
Praktisi Xu Qin (Sang Pelindung)
158
Terimalah rasa malumu
159
ingin berbicara secara empat mata
160
Ikat perjanjian
161
Spirit Core Feniks Es
162
Melihat Inti Petir Merah
163
Anggota baru
164
Mao Tse
165
Kelompok Giok Naga
166
Sayap Qi Elemen Petir
167
Fang An telah kembali
168
Calon Bintang baru di Akademi
169
Kemenangan Kelompok Bunga Es
170
Teknik Jari Api Suci
171
Serangan Kelompok Pita Merah
172
Menyembunyikan kepala di dalam tempurung
173
Menggantikan posisi Kelompok Api Suci.
174
Dua calon kandidat pemenang
175
Pencapaian Fang An
176
Babak terakhir 1
177
Babak terakhir 2
178
Kekuatan Ying dan Yang
179
Kode Siaga
180
Menagih hutang darah
181
Spirit Beast Bumi 5
182
Bekerja sama
183
melawan musuh berkemampuan Yu Jing
184
Kekuatan Teknik dari Bola Petir Hitam
185
Memanggil Singa Es
186
Bertukar tempat
187
Mengulur waktu
188
Pesan perpisahan
189
bisikan balas dendam
190
Pahlawan Akademi
191
rencana penyerangan balasan
192
Leluhur tertua Klan Fang
193
Teknik Petir Surgawi
194
Menembus tahap Yu Zhu
195
Penghormatan kepada para Pahlawan yang telah gugur.
196
Seperti melihat Hantu di siang bolong
197
Akar Pohon Magma
198
Air Mata Bodhisatva
199
Buah Harapan Singa Es
200
Tuan Hung Zhai
201
Markas Kelompok Pita Merah
202
Penyamaran terbongkar
203
Kekuatan garis keturunan Divine Beast
204
Bersatu
205
Dua serangan terbesar
206
Musuh kuat lainnya
207
Mengubah arus pertarungan
208
Aksi Feniks Petir Ungu
209
Kemenangan
210
Tio Hongli
211
Pil Api Matahari
212
Pemberontakan di Kota Funsu
213
Buronan
214
Anggota Jubah Kuning
215
Ratu Sayap Biru
216
Kutukan
217
Udara yang tercemar
218
Kesalahan di masa lalu
219
Giok Elemen
220
Kematian Xia Ding
221
Pria tampan yang pemberani
222
Kenangan
223
Balon Sayap Angin
224
Terbang menuju ke Kota Chang Lan
225
Elemen Air Darah
226
40 hari lagi
227
Hati yang terluka
228
Menemui para pendukung
229
rencana persiapan
230
Kuali obat emas
231
Pasukan Aliansi
232
Fang An Melawan Fu Jianzi
233
Diluar Kesadaran
234
Identitas Fu Lie Wei
235
Akhir hidup si Penghianat
236
Kedatangan 15 Iblis Lembah Darah
237
Tiga kekuatan dalam satu tubuh
238
Fu Jianzi mati
239
Dua serangan besar
240
berakhirnya pertempuran
241
Kesepakatan Perdamaian
242
akhir penutup
243
pengumuman baru
244
Pengumuman lanjutan

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!